NAMA: JESSICA ANGELICA GENTINDATU

NIM: 462022016
BERPIKIR KRITIS

Pendahuluan

Karena dalam kehidupan sehari-hari kita perlu dan sangat penting untuk berpikir kritis
agar kita bertindak bodoh dan ketika ada masalah atau ketika kita diperhadapkan pada suatu
kondisi tertentu kita tidak langsung bertindak, kita dapat mengidentifikasi terlebih dahulu
masalah tersebut dan melihat dari berbagai sudut pandang yang berbeda-beda.

Berpikir kritis adalah cara berpikir yang jelas dan terbuka serta membuat penilaian yang
masuk akal dan dipikirkan dengan saksama berdasarakan bukti pernyataan yang benar/fakta.
Sementara itu Schafersman (1991: 3) mendefinisikan berpikir kritis sebagai kegiatan

berpikir dengan benar dalam memperoleh pengetahuan yang relevan dan reliabel.

Berpikir kritis diartikan sebagai berpikir nalar, reflektif, bertanggungjawab, dan mahir

berpikir. Pendapat yang sama diungkapkan oleh Ennis (1993: 180) yang mengatakan

bahwa, berpikir kritis adalah pemikiran yang masuk akal dan reflektif yang berfokus

untuk menentukan apa yang mesti dipercaya atau dilakukan.Tujuan berpikir kritis difokuskan
kedalam pengertian sesuatu yang penuh kesadaran mengarah pada suatu tujuan yang akhirnya
memungkinkan untuk membuat keputusan. Johnson (2002: 183) mengartikan berpikir kritis
sebagai kemampuan untuk berpendapat dengan cara terorganisasi dan merupakan kemampuan
untuk mengevaluasi secara sistematis bobot pendapat pribadi dan pendapat orang lain. Fishier
(2008:4) mengungkapkan berpikir kritis adalah mode berpikir mengenai hal,substansi atau
masalah apa saja dimana si pemikir meningkatkan kualitas pemikirannya dengan menangani
secara terampil struktur-struktur yang melekat dalam pemikiran dan menerapkan standar
intelektual padanya.

Berdasarkan uraian definis berpikir kritis menurut beberapa para ahli di atas dapat disimpulkan
bahwa berpikir kritis adalah berpikir rasional tentang sesuatu,kemudian mengumpulkan
informasi sebanyak mungkin tentang sesuatu tersebut yang meliputi metode-metode pemeriksaan
atau penalaran yang akan digunakan untuk mengambil suatu keputusan atau melakukan suatu
tindakan.

Pembahasan

Metode melatih diri untuk menjadi pemikir kritis menurut saya dan juga ada beberapa yang saya
baca lewat media yang berkembang,yaitu:

 Jangan langsung mempercayai informasi yang didapat

Karena banyak orang yang saling menyebarkan informasi lewat media sosial tanpa
memastikan dulu kebenarannya dan itu adalah ciri-ciri orang yang tidak berpikir kritis
 Ajukan pertanyaan yang mendasar
Berani menanyakan pertanyaan yang mungkin tidak masuk akal atau memalukan tapi kita
harus berani untuk mencari tahu banyak hal dan bertanya apa yang mungkin membuat
kita penasaran

1. Banyak Membaca
Membaca adalah gerbang ilmu pengetahuan, dengan membaca kita dapat melatih fungsi
otak, menjernihkan pikiran, dan memperkuat memori. Berpikir kritis dapat dilatih salah
satunya adalah dengan banyak membaca, karena membaca dapat membuat kita
menemukan informasi maupun pengetahuan secara luas. Di zaman sekarang bacaan tidak
hanya didapat dari buku saja, namun sekarang kamu dapat mengakses bacaan melalui
artikel maupun sumber informasi lainnya di internet.
2. Banyak bertanya
banyak bertanya juga merupakan salah satu cara untuk melatih diri memiliki kemampuan
berpikir kritis. Selalu pertanyakan informasi yang kamu terima, carilah fakta-faktanya
terlebih dahulu, tanyakan hal-hal yang mendetail, dan jangan langsung percaya apabila
informasi yang kamu dapat belum bisa dipastikan kebenarannya.
3. Mendengarkan secara aktif
 Selain banyak bertanya, berpikir kritis juga bisa dilatih dengan banyak mendengar.
Berpikir kritis dapat dikuasai jika kamu bisa mendengarkan orang lain yang sedang
berbicara dengan baik. Tidak hanya mendengarkan, kamu juga dapat memahami
perspektif dari mereka, serta dapat memberikan respon sesuai dengan topik yang sedang
dibahas, sehingga hal ini dapat membantu kamu untuk melatih kemampuan berpikir
kritis.
4. Sering memperhatikan lingkungan sekitar
Mulailah dengan memperhatikan lingkungan disekitarmu, dengan begitu kamu dapat
belajar mengamati, menganalisis, dan menyimpulkan permasalahan yang terjadi di
lingkungan sekitar, dan seiring waktu kemampuanmu dalam berpikir kritis akan semakin
terasa.
5. Sering berdiskusi
sering berdiskusi dengan teman-temanmu atau siapapun orang yang kamu kenal, ajaklah
mereka untuk membahas topik-topik yang sedang hangat, dengan begitu kamu akan
melihat perspektif-perspektif baru dari mereka, kamu dapat belajar dan menganalisis
perspektif tersebut. Dengan sering berdiskusi kamu juga tentunya akan menemukan hal-
hal baru yang memancing kemampuan dirimu dalam berpikir kritis.
6. Melakukan brainstorming
Brainstorming adalah sebuah metode yang bisa dilakukan untuk memecahkan berbagai
masalah, dengan mengeluarkan beragam ide-ide atau gagasan baru sebanyak mungkin.
Dengan melakukan brainstorming dapat menstimulasi kemampuan diri agar berpikir
kritis untuk memecahkan suatu permasalahan melalui pengumpulan ide atau gagasan
baru yang didapat.
7. Melatih problem solving
Problem solving adalah kemampuan untuk menyelesaikan segala masalah dan
mengambil keputusan yang sulit. Kamu dapat melatih kemampuan problem solving
dengan mulai mengidentifikasi masalah yang terjadi di sekelilingmu. Cobalah fokus, dan
mulai memikirkan solusi rasional yang dapat melatih kemampuan berpikir kritis mu.
8. Belajar melalui aktivitas secara langsung
Terbiasa dengan belajar hanya mengandalkan teori akan membuat kesulitan jika
menghadapi permasalahan secara langsung. Untuk itu juga perlu tidak hanya sekedar
 teori namun juga praktiknya, dapat melatih kemampuan berpikir kritis dengan secara
langsung terjun dalam aktivitas-aktivitas seperti aktivitas sosial, dan lainnya. Dengan
begitu dapat melatih kemampuan berpikir kritis lebih baik lagi.

Berpikir kritis dalam keperawatan merupakan keterampilan berpikir perawat menguji

berbagai alasan secara rasional sebelum mengambil keputusan dalam asuhan keperawatan.
Berpikir kritis dalam asuhan keperawatan memberikan jaminan keamanan dan memenuhi standar
pelayanan.

Penutup

Dapat disimpulkan bahwa berpikir sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari agar kita tidak
asal bertindak pada setiap masalah yang akan dihadapi. Dan juga berpikir kritis memiliki peranan
penting dalam Ilmu Keperawatan agar kita sebagai perawat jika dihadapi pada suatu masalah
atau kondisi kita tidak langsung bertindak, dengan menerapkan pola berpikir kritis kita harus
berani mengambil resiko dalam suatu tindakan yang didasarkan pada keyakinan yang didukung
oleh fakta dan bukti yang kuat, serta bertekad untuk menemukan solusi yang efektif terhadap
masalah pada pasien.
 Dafar Pustaka

Schafersman, S.D. 1991. An Introduction to Critical Thinking. Tersedia di

http://facultycenter.ischool.syr.edu/wp-content/uploads/2012/02/Critical- Thinking.pdf [diakses
16-10-22].

Ennis, R. H. 1993. Critical Thinking Assessement. Theory Into Practice, 32(3): 179- 186.

Johnson, E. B. 2002. Contextual Teaching & Learning: what it is and why it’s here to

stay. Translated by Setiawan, Ibnu. 2006. Bandung: MLC.

Fisher, A. 2008. Berpikir Kritis : Sebuah Pengantar. Jakarta: Erlangga

Hamada Nofita Putri. Agustus 26,2021,di https://vocasia.id/blog/melatih-berpikir-kritis/