Anda di halaman 1dari 3

TOERI BERPIKIR KRITIS

1. PENGERTIAN
 Berpikir kritis dapat diartikan sebagai proses dan kemampuan yang digunakan
untuk memahami konsep, menerapkan, mensintesis dan mengevaluasi
informasi yang diperoleh atau informasi yang dihasilkan.
 Berpikir kritis merupakan keterampilan berpikir tingkat tinggi dan telah
diketahui berperan dalam perkembangan moral, perkembangan sosial,
perkembangan mental, perkembangan kognitif, dan perkembangan sains.
 Menurut Beyer (Filsaime, 2008: 56) berpikir kritis adalah sebuah cara
berpikirdisiplin yang digunakan seseorang untuk mengevaluasi validitas
sesuatu (pernyataan- penyataan, ide-ide, argumen, dan penelitian)
 Rudinow dan Barry (Filsaime, 2008: 57) berpendapat bahwa berpikir kritis
adalahsebuah proses yang menekankan sebuah basis kepercayaan-kepercayaan
yang logisdan rasional, dan memberikan serangkaian standar dan prosedur
untuk menganalisis,menguji dan mengevaluasi
 Menurut Ennis (1996). “Berpikir kritis adalah sebuah proses yang
dalammengungkapakan tujuan yang dilengkapi alasan yang tegas tentang
suatukepercayaan dan kegiatan yang telah dilakukan
2. KEPENTINGAN BERPIKIR KRITIS
Berpikir kritis merupakan hal penting yang harus lakukan diantaranya karena:
1.Berpikir kritis memungkinkan siswa memanfaatkan potensi seseorang dalam
melihat masalah, memecahkan masalah, menciptakan, dan menyadari diri.
2.Berpikir kritis merupakan keterampilan universal.
Kemampuan berpikir jernih dan rasional diperlukan pada pekerjaan apapun, ketika
mempelajari bidang ilmu apapun, untuk memecahkan masalah apapun, jadi
merupakan aset berharga bagi karir seorang.
3.Berpikir kritis sangat penting di era informasi dan teknologi.
Seorang harus merespons perubahan dengan cepat dan efektif, sehingga memerlukan
keterampilan intelektual yang fleksibel, kemampuan menganalisis informasi, dan
mengintegrasikan berbagai sumber pengetahuan untuk memecahkan masalah.
4.Berpikir kritis meningkatkan keterampilan verbal dan analitik.
Berpikir jernih dan sistematis dapat meningkatkan cara mengekspresikan gagasan,
berguna dalam mempelajari cara menganalisis struktur teks dengan logis,
meningkatkan kemampuan untuk memahami.
5. Berpikir kritis meningkatkan kreativitas.
Untuk menghasilkan solusi kreatif terhadap suatu masalah tidak hanya perlu gagasan
baru, tetapi gagasan baru itu harus berguna dan relevan dengan tugas yang harus
diselesaikan. Berpikir kritis berguna untuk mengevaluasi ide baru, memilih yang
terbaik, dan memodifikasi bisa perlu.
6.Berpikir kritis penting untuk refleksi diri.
Untuk memberi struktur kehidupan sehingga hidup menjadi lebih berarti (meaningful
life), maka diperlukan kemampuan untuk mencari kebenaran dan merefleksikan nilai
dan keputusan diri sendiri. Berpikir kritis merupakan meta-thinking skill, ketrampilan
untuk melakukan refleksi dan evaluasi diri terhadap nilai dan keputusan yang diambil,
kemudian dalam konteks membuat hidup lebih berarti yaitu melakukan upaya sadar
untuk menginternalisasi hasil refleksi itu ke dalam kehidupan sehari-hari.
3. MANFAAT BERPIKIR KRITIS
1.Membantu memperoleh pengetahuan, memperbaiki teori, memperkuat argument
2.Mengemukakan dan merumuskan pertanyaan dengan jelas
3.Mengumpulkan, menilai, dan menafsirkan informasi dengan efektif
4.Membuat kesimpulan dan menemukan solusi masalah berdasarkan alasan yangkuat
5.Membiasakan berpikiran terbuka
6.Mengkomunikasikan gagasan, pendapat, dan solusi dengan jelas kepada lainnya

4. Ketrampilan inti berpikir kritis


 Interpretasi – kategorisasi, dekode, mengklarifikasi makna
 Analisis – memeriksa gagasan, mengidentifikasi argumen, menganalisis argument
 Evaluasi – menilai klaim (pernyataan), menilai argument
 Inferensi – mempertanyakan klaim, memikirkan alternatif (misalnya, differential
diagnosis), menarik kesimpulan, memecahkan masalah, mengambil keputusan
 Penjelasan – menyatakan masalah, menyatakan hasil, mengemukakan kebenaran
prosedur, mengemukakan argument
 Regulasi diri – meneliti diri, mengoreksi diri
5. Keterampilan Berpikir Kritis
 Memahami hubungan-hubungan logis antar gagasan
 Mengidentifikasi. Mengkontruksi, dan mengevaluasi argument
 Mendeteksi inkonsistensi dan kesalahan umum dalam pemberian alasan
 Memecahkan masalah secara sistematis
 Mengidentifikasi relevansi dan kepentingan gagasan
 Merefleksikan kebeneran keyakinan dan nilai -nilai diri sendiri
6. Latihan berpikir Kritis
 Biasakan banyak bertanya : Rasa ingin tahu merupakan kunci utama untuk
mendapatkan kemampuan berpikir kritis. Namun, pastikan Anda hanya
bertanya hal-hal yang penting saja kepada orang lain demi mendapatkan
informasi. Banyak bertanya di sini bisa dilakukan dengan cara, bertanya pada
diri sendiri dan bertanya kepada orang lain. 
 Miliki Pengetahuan dan Referensi
Agar dapat berpikir logis dan kritis, butuh banyak pengetahuan dan referensi,
serta informasi pendukung. Pada poin satu sebelumnya, Anda bisa
mendapatkan informasi dengan bertanya kepada orang lain yang lebih tahu
atau punya pengalaman. Bisa juga bertanya dengan orang yang memiliki
keahlian di bidang yang Anda butuhkan informasinya.
 Fokus Mendengarkan
Ketika ada orang yang sedang berbicara dengan Anda, pastikan Anda
mendengarkan dengan saksama. Apabila Anda mendengarkan seseorang
bicara dengan fokus, Anda akan lebih mudah memahami perspektif dan cara
pandang mereka. Selanjutnya, jadi lebih mudah pula bagi Anda untuk
memberi respons yang tepat atas perbincangan tersebut.
 Selalu Pertimbangkan Berbagai Kemungkinan yang Bisa Terjadi
Cara lain untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis ialah dengan
mempertimbangkan segala kemungkinan yang bisa saja menjadi kenyataan.
Kondisi ini akan sangat berguna apabila Anda sedang memutar otak untuk
mendapatkan keputusan terbaik, maupun sedang mempertimbangkan sebuah
tindakan yang akan dilakukan.
 Jangan Menelan Informasi Mentah-mentah
Karena menyebarkan informasi melalui media sosial begitu mudah,
banyak orang yang menyebarkan informasi tanpa memastikan dulu
kebenarannya. Itu adalah ciri-ciri orang yang tidak berpikir kritis.
 Adakan Diskusi Kecil-kecilan dengan Teman
Membahas sesuatu yang rumit memaksamu untuk berpikir lebih
keras dari biasanya. Kamu harus mengingat kembali teori, jurnal
penelitian, dan statistik yang pernah kamu baca. Kamu harus
mendengarkan argumen temanmu dan menyiapkan balasannya dalam
waktu beberapa detik. Tidak ada latihan yang lebih seru dari ini.

DAFTAR PUSTAKA

Murti, P. (n.d.). berpikir kritis . Retrieved from kesehatan terapan:


http://www.kesehatanterapan.com/wp-content/uploads/2019/05/13.-Berpikir_Kritis-
Prof_Bhisma_Murti.pdf

Nujihan, T. (2018, februari 18). makalah berpikir kritis. Retrieved from academia.edu:
https://www.academia.edu/37875035/MAKALAH_BERPIKIR_KRITIS

Wicaksono, P. (2021, januari 21). cara berpikir kritis untuk meningkatkan kemampuan diri . Retrieved
from Qubisa : https://www.qubisa.com/article/cara-berpikir-kritis-untuk-meningkatkan-
kemampuan-diri#showContent

Zubaidah, S. (2010, Januari ). Berpikir Kritis: Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi yang Dapat
Dikembangkan melalui Pembelajaran Sains. Researchgate. Retrieved Februari 27, 2022, from
https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains

Anda mungkin juga menyukai