Anda di halaman 1dari 6

Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan 2013

Artikel Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknologi Pendidikan Unnes 2013

 Beranda
 Cara Upload Jurnal

Selasa, 12 November 2013


Bahaya Boraks Bagi Kesehatan Manusia

Oleh Nila Nurlaili


Jurusan Kurikulum dan Teknologi pendidikan
Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas negeri Semarang
Nila.nurlaili@yahoo.co.id
 
Abstract
 
Sekarang ini banyak penggunaan bahan-bahan makanan yang mengandung bahan
kimia.Penggunaan boraks sangat dilarang oleh pemerintah apabila dicampurkan dengan bahan
makanan.Sayangnya sejak jaman dahulu boraks sudah digunakan untuk pembuatan makanan
seperti pembuatan kerupuk gendar.Boraks bisa juga dimanfaatkan untuk membuat
deterjen,pembasmi kecoa,pembuatan gelas dan masih banyak lagi.Kita sebagai masyarakat harus
teliti memilih makanan yang sehat dan baik untuk kesehatan kita.Kita dapat mengetahui apabila
makanan itu mengandung boraks dengan cara yang sederhana,seperti kita bisa
mengidentifikasinya melalui fisik dari makanan tersebut.Apabila kita tidak dapat mengetahuinya
maka kita bisa melakukan pengecekan di laboratorium atau bisa juga menggunakan
kunyit.Kunyit selain bisa menjadi obat atau bahan masakan kunyit juga bisa untuk
mengidentifikasi boraks. Dan apabila boraks digunakan terus menerus dapat mengakibatkan
kanker bahkan kematian.masalah ini cukup serius untuk ditangani,terutama pemerintah yang
harus menangani masalah ini.Selain pemerintah masyarakat juga harus ikut andil dalam
menyelesaikannya.Maraknya penggunaan boraks yang merajalela di kehidupan ini saya
bermaksud membuat karya ilmiah ini untuk memberi tahu kepada masyarakat tentang bahaya
boraks bagi kesehatan dan cara untuk mengetahui apabila makanan tersebut mengandung boraks.
Kata Kunci : Boraks;kesehatan;masyarakat.
 
 
1.     Pendahuluan
 
Pada zaman sekarang banyak makanan yang sudah tidak menyehatkan lagi.Makanan sekarang
sudah banyak yang tercampur oleh bahan kimia.Salah satunya adalah penggunaan boraks untuk
tambahan makanan supaya makanan itu lebih menarik dan tahan lama.Masyarakat terkadang
tidak menyadari bahwa makanan yang mereka makan setiap harinya mengandung bahan kimia
yang apabila dikonsumsi terus menerus akan berdampak negative bagi kesehatan
kita.Penggunaan boraks juga tidak baik untuk kesehatan psikis seseorang juga bagi anak yang
sedang mengalami pertumbuhan.
Ironisnya boraks sejak lama digunakan masyarakat Indonesia untuk bahan baku pembuatan
gendar nasi, atau kerupuk gendar. Masyarakat Jawa biasa menyebutnya karak atau lempeng.
Air bleng (pijer) yang dipakai dalam pembuatan karak atau gendar ini sejatinya adalah boraks.
Jadi, boraks ada dalam makanan, bahkan termasuk salah satu makanan kesukaan kita.
Dalam bentuk tidak murni, sebenarnya boraks sudah diproduksi sejak tahun 1700, dalam
bentuk air bleng. YLKI melalui Warta Konsumen (1991) melaporkan, sekitar 86,49 persen
sampel mi basah yang diambil di Yogyakarta, Semarang, dan Surabaya mengandung asam borat
(boraks). Lalu 76,9 persen mi basah mengandung boraks dan formalin secara bersama-
sama.Padahal pemerintah sudah melarang penggunaan boraks pada bulan juli tahun 1979 dan
dimantapkan melalui SK Menteri Kesehatan RI No 733/Menkes/Per/IX/1988.
Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Semarang mengamankan sekitar
1.110 kilogram mi basah yang mengandung formalin dan boraks dari empat industri rumah
tangga pembuatan mi di Kota Pekalongan dalam operasi penertiban produk pangan, Jumat (5/7)
pagi.(lihat m.suaramerdeka.com)
Masalah ini dapat menyebakkan kerusakan pada bangsa kita.Apabila masalah ini tidak segera
diatasi maka akan mengakibatkan dampak yang buruk untuk dimasa yang akan
datang.Penanganan tersebut harus ada kerjasama antara pihak pemerintah dan masyarakat.Kita
sebagai generasi penerus bangsa seharusnya mulai menggerakan hati kita untuk peduli tentang
masalah sekecil apapun.Kita mulai memberi pengarahan tentang apa itu boraks,bagaimana cara
menaggulanginya,apa saja dampak dari penggunaan boraks.Selain itu,mulai menciptakan
makanan-makanan yang bervariasi dan menarik dan tidak menggunakan boraks sehingga
masyarakat mau mengkonsumsinya.
 
2.     Boraks dan Karakteristiknya
Boraks adalah bahan kimia yang berbahaya yang dilarang oleh pemerintah untuk penggunaannya
dalam makanan.Nama kimia dari boraks adalah Natrium Tetrabonat (Na 2.B4O7.10H2O). Boraks
mempunyai nama lain natrium biborat, natrium piroborat, natrium tetraborat yang seharusnya
hanya digunakan dalam industri non pangan.Dalam bahasa Arab boraks dikenal dengan sebutan
BOURAQ yang artinya kristal lunak yang mengandung unsur-unsur boron, berwarna dan larut
dalam air. Boraks tidak hanya diserap melalui pencernaan namun juga diserap melalui kulit.
Boraks yang terserap dalam tubuh dalam jumlah kecil akan dikeluarkan melalui air kemih dan
tinja, serta sangat sedikit melalui keringat. Boraks tidak hanya mengganggu enzim-enzim
metabolisme tetapi juga mengganggu alat reproduksi pria.
Karakteristik dari Boraks adalah Berbentuk kristal putih,Tidak berbau,Jika dicampur dengan
air akan larut,Stabil pada suhu sekitar serta tekanan normal,Boraks dipasaran terkenal dengan
sebutan pijer,bleng dll.
Boraks bisa juga digunakan dalam pembuatan deterjen,pengawet kayu,pembasmi kecoak dll.
Boraks yang mempengaruhi kesehatan tidak memiliki bau jika dihirup dengan menggunakan
indera penciuman serta apabila di taruh atau dicampurkan dengan alkohol boraks tidak akan
larut. Indeks keasaman boraks diuji dengan menggunakan kertas lakmus adalah 9,5 menunjukan
tingkat keasaman yang cukup tinggi.
Dari penjelasan karakteristik sifat fisik dan kimia dari boraks yang telah diketahui,sangat
tidak mungkin jika boraks digunakan untuk kepentingan manusia,terutama pada dampaknya
pada kesehatan manusia.Ironisnya boraks telah menjadi kebiasaan umum yang menyebar luas di
Indonesia sebagai komponen utama dalam makanan. Masalahnya adalah para produsen makanan
telah menganggap boraks ini sebagai bahan bantu pengawet makanan yang murah. ( Situs Resmi
Kementrian Koordinator Bidang Kesejahteraan rakyat, 2008)
3.     Pengaruh boraks bagi kesehatan manusia dan faktor dari penggunaan boraks
Pengaruh-pengaruh boraks bagi kesehatan antara lain :Apabila boraks dimakan dalam
kadar tertentu dapat menimbulkan efek negative bagi kesehatan antara lain :Gangguan pada
sistem saraf,ginjal,hati,Gejala pendarahan di lambung dan gangguan stimulasi,Dapat
menyebabkan komplikasi otak dan hati,Dapat menyebabkan kematian jika boraks termakan
hingga 3-6 gram.
Beberapa pengaruh boraks terhadap kesehatan:
Tanda dan gejala akut adalah : (1.)Muntah-muntah,(2.)Perut terasa sakit atau diare,(3.) Konvulsi
dan Depresi SSP (Susunan Syaraf Pusat).Tanda dan gejala kronis:(1.)Nafsu makan menurun,
(2.)Gangguan pencernaan gangguan SSP:bingung dan bodoh,Anemia, rambut rontok dan kanker.
Faktor-faktor yang menyebabkan penggunaan boraks dalam makanan:(1.)Kurangnya
pengetahuan tentang bahaya boraks,banyak penjual yang tidak mengetahui dampak dari
penggunaan boraks bahkan ada yang mengkonsumsinya sendiri untuk makanan sehari-hari.
(2.)Untuk meraih keuntungan yang banyak,penggunaan boraks untuk mengawetkan makanan
akan bertahan hingga berhari-hari bahkan sampai berbulan-bulan dan seterusnya.hal tersebut
menguntungkan bagi penjual karena apabila makanan yang tidak dicampur dengan boraks akan
cepat membusuk bahkan jika tidak laku mereka akan rugi.(3.)Ekonomi keluarga yang tidak
cukup membuat mereka menggunakan bahan kimia yang harganya lebih murah dibanding
dengan bahan-bahan pembuatan makanan yang seharusnya.(4.)tuntutan jaman yang harga bahan
pangan yang harganya melambung tinggi sehingga para penjual menggunakan boraks.
4.     Cara mencegah dan menangani boraks apabila masuk kedalam tubuh kita
Cara mencegah supaya boraks tidak mengenai tubuh kita
Apabila Boraks terhirup
Untuk mencegah terhirupnya boraks masuk kedalam hidung kita dapat menggunakan
masker,atau alat yang dapat menutupi hidung kita,serta sebaiknya kita berada didalam ruangan
atau tempat yang dilengkapi dengan sistem ventilasi dan dapat menghirup udara yang tahan
ledakan.
Apabila Boraks terkena mata
Kita dapat menggunakan pelindung mata seperti kacamata,atau alat lainnya yang tahan dengan
percikan,dan sebaiknya kita berada ditempat yang ada dekat dengan keran atau tempat untuk
menampung air agar apabila terjadi keadaan darurat kita dapat menanganinya.
 Apabila Terkena Kulit
Kita dapat menggunakan pakaian atau sarung tangan yang tahan akan bahan kimia.
Apabila Boraks Tertelan kedalam tubuh kita
Jika kita sedang bekerja atau melakukan aktivitas sebaiknya kita jangan memakan makanan yang
belom kita kenali atau kita ketahui.
Cara untuk menangani apabila terkena boraks dan formalin:
Apabila boraks terhirup
Jika aman memasuki daerah papara, pindahkan penderita ke tempat yang aman.Bila perlu,
gunakan masker berkatup atau peralatan sejenis untuk melakukan pernafasan buatan.Setelah
pertolongan itu dilakukan segera hubungi dokter atau antar penderita ke rumah sakit atau
puskesmas terdekat.
Apabila boraks terkena kulit
Tindakan pertama yang harus kita lakukan adalah lepaskan pakaian, perhiasan dan sepatu yang
terkena boraks.setelah itu cuci kulit selama 15-20 menit dengan sabun atau bahan lainnya serta
air yang banyak dan pastikan tidak ada lagi bahan yang tersisa atau menempel di kulit.Pada
bagian yang terbakar, lindungi luka dengan pakaian yang kering, steril dan longgar apabila tidak
ada pakaian yang kering,steril,dan longgar kita dapat menggunakan kain yang ada saja asalkan
kain tersebut tidak kotor dan kering.Apabila pertolongan itu belom bisa memulihkan keadaan
penderita segera hubungi dokter atau kita dapat mengantar pasien ke rumah sakit terdekat.
Apabila terkena mata
Tindakan yang pertama dapat kita lakukan adalah bilas mata dengan air mengalir yang cukup
banyak sambil mata dikedip-kedipkan.Pastikan tidak ada lagi sisa formalin di mata.Aliri mata
dengan larutan garam dapur 0,9 persen (seujung sendok teh garam dapur dilarutkan dalam segeas
air) secara terus-menerus sampai penderita siap dibawa ke rumah sakit.Apabila tidak ada garam
dapur ditempat kejadian kita langsung bawa pasien ke rumah sakit terdekat supaya tidak terlalu
parah.
Apabila boraks sampai tertelan kedalam tubuh
Bila diperlukan segera hubungi dokter atau dibawa ke rumah sakit terdekat, karena apabila
dibiarkan dan tidak langsung ditangani bisa berakibat fatal bahkan menimbulkan kematian.
5.     Ciri-ciri makanan yang mengandung boraks dan cara-cara untuk mengetahui makanan yang
mengandung boraks.
Deteksi boraks secara kuantitatif dan kualitatif secara akurat hanya dapat dilakukan di
laboratorium dengan menggunakan preaksi kimia.Meskipun begitu, berikut adalah cara
mengetahui makanan mengandung boraks dengan cara yang cukup mudah seperti berikut :
Mie basah yang mengandung boraks ciri-cirinya adalah :Tekstur sangat kenyal,Biasanya lebih
mengkilat, dan tidak cepat putus.
Bakso yang mengandung boraks ciri-cirinya adalah: Tekstur sangat kenyal,Warnanya tidak
kecoklatan seperti penggunaan daging.
Lontong yang mengandung boraks ciri-cirinya antara lain :Tekstur sangat kenyal,Berasa tajam.
Misal sangat gurih dan memberikan rasa getir.
Kerupuk yang mengandung boraks ciri-cirinya adalah :Tekstur sangat kenyal,Dapat memberikan
rasa getir.Tahu yang mengandung boraks ciri-cirinya adalah : Bentuknya sangat bagus,Kenyal
tapi tidak padat,Tidak mudah hancur dan awet sampai 3 hari pada suhu kamar dan bisa tahan 15
hari dalam kulkas,Bau agak menyengat,Aroma kedelai sudah tak nyala lagi.Sedangkan ciri-ciri
yang ada pada ikan asin yang mengandung boraks antara lain :Ikan berwarna bersih cerah,Tidak
berbau khas ikan,Awet sampai lebih dari 1 bulan pada suhu kamar (25ºC),Tidak mudah
hancur,Tidak dihinggapi lalat.Selain ikan asin dll ayam potong yang ada boraksnya dapat
diketahui sebagai berikut :Warnanya putih bersih,Teksturnya kencang.Tidak dihinggapi lalat,dan
tidak mudah busuk atau awet dalam beberapa hari.
 
Kita juga dapat mengidentifikasi boraks di laboratorium dengan metode yang dapat
digunakan:kita dapat mengidentifikasi dengan cara metode nyala api pertama kita harus
menyiapkan alat dan bahannya yaitu cawan petri,pinset,furnace,mortar dan penggerus,korek
api,pipet ukur,kompor, H2SO4  10ml,Metanol  2ml, Air Kapur Jenuh, Kertas Lakmus.Setelah itu
tumbuk sample hingga halus dengan mortar,setelah itu timbang sample hingga 3gram.sample
dimasukan kedalam cawan petri, dan atur pH dengan menambahkan Air kapur jenuh hingga
suasana menjadi asam,lalu diukur dengan kertas lakmus. Setelah bersifat asam, kemudian
masukkan cawan petri ke dalam furnace.Setelah itu tambahkan 5 ml H2SO4 pekat,setelah itu
aduk sampai homogen hingga larutan menjadi asam (lakmus biru menjadi merah), tambahkan 10
ml Methanol kemudian nyalakan. Jika nyala api berwarna hijau maka dalam bahan tersebut
mengandung boraks.
Selain dengan metode nyala api kita juga dapat mengidentifikasi dengan cara lain seperti
menggunakan metode kunyit.Sekarang ini banyak masyarakat yang mengira bahwa
mengidentifikasi boraks harus di laboratorium dan bahayanya mahal jadi masyarakat langsung
mengkonsumsi makanan yang telah ada.Masyararakat tidak mengetahui bagaimana caranya
mengidentifikasi boraks dengan cara memanfaatkan alam atau bahan yang cukup untuk
dijangkau dengan harga yang tidak mahal.Kita dapat mengiddentifikasi boraks dengan bahan
yang tersedia di alam.Kunyit adalah bahan alam yang dapat mengidentifikasi makanan yang
mengandung boraks.Selain itu kunyit juga bisa digunakan untuk obat dan bumbu untuk
memasak.Berikut ini cara yang dapat digunakan dalam mengidentifikasi kunyit.
Pertama kita harus menyiapkan bahan dan alat untuk mengidentifikasinya.alat dan bahan
tersebut adalah kunyit,kertas saring serta sedikit boraks untuk kontrol positif.Setelah menyiapkan
alat dan bahan tersebut kita dapat mengujinya dengan cara kita harus membuat kertas
tumerik.Setelah itu ambil beberapa potongan kunyit yang berukuran sedang.Setelah itu tumbuk
kunyit hingga halus lalu saring kunyit dan peras hingga mengeluarkan cairan yang berwarna
kuning. Kemudian, celupkan kertas saring ke dalam cairan kunyit tersebut dan keringkan. Hasil
dari proses ini disebut kertas tumerik.
Kedua kita buat kertas yang berfungsi sebagai kontrol positif dengan memasukkan satu
sendok teh boraks ke dalam gelas yang berisi air dan aduk larutan boraks hingga merata,teteskan
pada kertas tumerik yang sudah disiapkan.Setelah itu kita amati perubahan warna pada kertas
tumerik.warna yang dihasilkan dari kertas tersebut akan menghasilkan kontrol positif.kemudian
kita tumbuh bahan yang akan kita uji dan beri sedikit air.Setelah itu kita teteskan air laurutan dari
bahan makanan yang diuji tersebut pada kertas tumerik yang sudah disiapkan.
Ketiga amati perubahan warna apa yang terjadi pada kertas tumerik.Apabila warnanya
sama dengan pada kertas tumerik kontrol positif, maka bahan makanan tersebut
mengandung boraks. Apabila tidak sama warnanya, berarti bahan makanan tersebut tidak
mengandung boraks. Kunyit banyak ditemui di lingkungan sekitar kita dan harganya juga
terjangkau.Apabila kita sudah mengetahui bagaimana cara mengidentifikasi boraks kita harus
lebih waspada untuk makanan yang banyak dijual dimana-mana.Kita juga harus selektif dalam
memilih makanan yang sehat.
Apabila kita sudah mengetahui bagaimana caranya kita dapat menghindari makanan yang
mengandung boraks maka kita selalu harus waspada dengan apa yang telah kita makan.Apakah
makanan tesebut merugikan atau tidak untuk kesehatan tubuh kita.Kita sebenarnya dapat
menggantikan bahan boraks sebagai bahan pengenyal atau bahan pengawet adalah dengan
menggantinya dengan air abu.caranya cukup mudah yang pertama harus kita lakukan adalah
bakar klaras atau daun pisamg yang kering,selain itu kita juga dapat menggunakan merang atau
tangkai bulir padi hingga menjadi abu.Setelah itu rendam abu tersebut bersamaan dengan air
bersih selama 2 hingga 3 hari.Setelah itu kita dapat menggunakannya sebagai tambahan bahan
pengenyal atau pengawet dalam bahan makanan.Selain dengan air abu kita juga bisa
menggunakan air kapur sirih untuk hal yang sama.
 
 
6.     Kesimpulan
Dari tinjauan teori dapat disimpulkan bahwa boraks berasal dari bahasa arab yaitu
BOURAQ yang artinya dalah kristal lunak yang mengandung unsur-unsur boron, berwarna dan
larut dalam air,Sedangkan sifatnya adalah kumulatif yang memberi dampak negative secara
kronis, dan dalam dosisi tinggi dapat menyebabkan muntah-muntah, mencret, kram perut dan
bahkan dapat mengakibatkan kematian.Boraks juga dapat bermanfaat bagi industri non pangan
seperti pembasmi kecoa,campuran pembuatan kertas,dan juga dapat untuk mengurangi
kesadahan air.Boraks termasuk dalam bahan berbahaya yang tidak boleh dikonsumsi dalam
campuran bahan makanan.Pemerintah sejak dulu sudah melarang keras penggunaan boraks
dalam bahan makanan.tetapi ternyata masih banyak penjual nakal yang menggunakan boraks
sebagai tambahan bahan makanan karena berbagai alasan.
Beberapa dampak negative pada makanan, ada beberapa cara yang dapat digunakan
antara lain,metode kunyit dan metode nyala api. Konkretnya Boraks dilarang digunakan dalam
makanan berdasar pada SK Menteri Kesehatan RI No.733/Menkes/Per/IX/1988.
 
 
 
 
 
Daftar Pustaka
 
Amalia, p. r. (2012, februari)." identifikasi boraks dalam makanan". Retrieved
september23,2013,from(http://palupikesling.blogspot.com:
http://palupikesling.blogspot.com/2012/02/identifikasi-boraks-dalam-makanan.html)
 
Alya. (2013, januari)." Boraks dan Bahayanya Bagi Tubuh". Retrieved
september23,2013,fromhttp://blogpunyaalya.blogspot.com:http://blogpunyaalya.blogspot.com/
2013/01/boraks-dan-bahayanya-bagi-tubuh.html)
 
http://chaliq-chemistry.blogspot.com. (2012, Maret 25). Retrieved November 6, 2013,from Bahan
Pengawet.:http://chaliq-chemistry.blogspot.com/2012/03/bahan-pengawet-boraks.html
 
http://bustanherbals.blogspot.com/2012/06/manfaat-dan-bahaya borakspengaruh.html
http://www.makanansehat.web.id/2012/06/pengaruh-borax-terhadap-kesehatan.html
Dipublikasikan pada Selasa, 12 November 2013 10:01 PM
.

Anda mungkin juga menyukai