Anda di halaman 1dari 3

Buya Hamka

Kalau hidup hanya sekedar hidup, maka kera dirimba juga hidup.

Kalau kerja hanya sekedar kerja, maka kerbau disawah juga bekerja.

Ya aku rasa kata kata ini sudah tak asing ditelinga kita.

Jika manusia hanya sekedar hidup maka tidak ada bedanya dengan kera atau makhluk lainnya yang hanya
hidup tanpa arah yang jelas.

Oleh karena itu manusia perlu punya visi, misi dan tujuan hidup yang jelas supaya bisa memaknai hidup.

Kalau kerja hanya sekedar kerja, maka manusia tidak ada bedanya dengan kerbau yang ya hanya bekerja
biasa tanpa ada kemajuan dan pencapaian yang dicapai.

Oleh karena itu, lagi lagi manusia perlu visi, misi dan tujuan hidup yang jelas supaya bekerja tidak hanya
sekedar bekerja.

Maka hidup yang seperti apakah yang bermakna dalam hidup ini?

Hiduplah dengan menjadi manusia yang bermanfaat untuk orang lain, dengan banyak berbuat baik dan
membantu orang lain, sampai kebaikanmu membekas dihati orang lain, sampai keberadaanmu selalu
dicari orang lain, sampai kedatanganmu selalu ditunggu orang lain, sampai hidupmu selalu disyukuri
orang lain, dan sampai kepergianmu (mati) selalu dirindukan orang lain.

Iya itu baru namanya hidup.

Seperti penulis yang diingat karena tulisannya, seperti guru yang diingat karena jasanya, seperti seorang
ayah yang diingat karena kerja kerasnya, dan seperti ibu yang diingat karena kasih sayangnya.

Hiduplah dengan bermakna, hingga hanya jasadmu yang mati, namun kebaikannya selalu diingat didalam
hati
Jika kebahagian bisa dibeli, pasti orang kaya akan membeli kebeli kebahagian itu dan memborongnya
samapai habis.

Jika kebahagian tersebut ada disuatu temptat, pasti dibelahan lain bumi ini akan kosong karena semua
orang akan berkumpul dimana kebahagiaan itu berada.

Jika ketenaran bisa membuat seseorang bahagia, pasti michael jackson tidak akan meminum obat tidur
setiap malam hingga akhirnya overdosis.

Jika kecantikan bisa membuat seseorang bahagaia, marylin monroe yang kala itu dijuluki wanita tercantik
didunia tidak akan meminum alkohol dan obat depresi yang menyebabkannya overdosis.

Jika kekayaan bisa membuat seseorang bahagia, tentunya adolf merckle orang terkaya dari german tidak
akan menabrakkan dirinya sendiri ke kereta api.

Jika kekuasaan bisa membuat seseorang bahagia, tentu getulio vargas presiden brazil tidak akan
menembak jantungnya sendiri.

Ternyata bahagia dan tidaknya seseorang itu ditentukan oleh dirinya sendiri bukan karena harta,
ketenaran, kecantikan, atau kekuasaan.

Lalu dimanakah kebahagiaan itu?

Kebahagian itu ada didalam hati setiap manusia dan ia adalah milik orang yang pandai bersyukur.

Sudahkah kita bersyukur hari ini?


Kalau reseki datang karena kerja keras.

Harusnya yang paling kaya adalah kuli bangunan.

Kalau rezeki datang karena banyaknya waktu kerja.

Seharusnya warung warung kopi yang buka 24 jam bisa megalahkan mcdonald’s dan kfc.

Kalau rezeki datang karena kepintara.

Seharusnya dosen dosen menjadi orang paling kaya.

Kalau rezeki datang karena pangkat.

Seharusnya presiden dan raja berada diurutan pertama dari 100 orang terkaya didunia.

Jadi dari manakah rezeki itu datang?

Rezeki itu datang karena kasih sayang allah.

Mengejar rezeki bukan soal mengejar jumlah.

Tapi kejarlah keberkahannya

Anda mungkin juga menyukai