Disusun Oleh :
Dosen Pengampu
Sri Endang Herudianti, MA
A. Latar Belakang
Pendidikan pada dasarnya adalah sebuah proses transformasi
pengetahuan menuju ke arah perbaikan, penguatan, dan penyempurnaan
semua potensi manusia. Di dalam mengajar nantinya seorang guru dituntut
untuk bisa memberikan pendidikan yang terbaik sehingga dapat mencapai
tujuan pendidikan yang diinginkan. Salah satu kompetensi yang harus
dikuasai oleh guru atau calon guru adalah kemampuan untuk melakukan
evaluasi dalam proses kegiatan belajar mengajar.
Evaluasi dalam pendidikan Islam merupakan cara atau teknik
penilaian terhadap tingkah laku peserta didik berdasarkan standar perhitungan
yang bersifat komperehensif dari seluruh aspek-aspek kehidupan mental
psikologis dan spritual religius peserta didik. Melalui evaluasi dapat diketahui
kemajuan-kemajuan belajar terhadap anak.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari evaluasi?
2. Apa pengertian dari psikologi belajar?
3. Apa pengertian dari psikologi belajar PAI?
4. Apa saja ruang lingkup psikologi belajar PAI?
5. Apa saja tujuan dari psikologi belajar PAI?
6. Apa saja prinsip-prinsip dari psikologi belajar PAI?
7. Apa saja metode dari psikologi belajar PAI?
8. Apa saja manfaat dari psikologi belajar PAI?
C. Tujuan Rumusan Masalah
1. Dapat mendeskripsikan pengertian evaluasi.
2. Dapat mendeskripsikan pengertian psikologi belajar.
3. Dapat mendeskrisikan pengertian psikologi belajar PAI.
4. Dapat menjabarkan ruang lingkup psikologi belajar PAI.
5. Dapat menjelaskan tujuan psikologi belajar PAI.
6. Dapat menjabarkan prinsip-prinsip psikologi belajar PAI.
7. Dapat menjabarkan metode psikologi belajar PAI.
8. Dapat menjelaskan manfaat psikologi belajar PAI.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Evaluasi dalam pendidikan Islam merupakan cara atau teknik
penilaian terhadap tingkah laku peserta didik berdasarkan standar perhitungan
yang bersifat komperehensif dari seluruh aspek-aspek kehidupan mental
psikologis dan spritual religius peserta didik. Dengan evaluasi kita dapat
menentuan kelemahan dan atau kekuatan serta kesanggupan murid dalam
memiliki atau menguasai materi pendidikan pengajaran agama yang telah
diterima dalam proses belajar mengajar.
Menentukan komponen-komponen/unsur-unsur (tujuan, materi, alat
dan metode dan sebagainya), yang perlu ditinjau dan direvisi atau diperbaiki.
Menentukan kelemahan/kekuatan guru dalam melaksanakan program belajar
mengajar. Serta membimbing pertumbuhan dan perkembangan murid baik
secara perorangan maupun kelompok.
B. Saran
Demi terciptanya evaluasi yang baik, guru PAI paling tidak
mempunyai strategi, teknik, dan metode yang inovatif dalam evaluasi untuk
siswa. Karena jika guru dalam memprogram evaluasi secara matang, pasti
langkah dalam pelaksanaan evaluasi akan mendapatkan hasil evaluasi yang
baik. Jika pelaksanaan evaluasi berjalan lancar dan mempunyai hasil yang
signifikan sangat berpengaruh pada kualitas guru sendiri.
Daftar Pustaka
https://jurnal.iain-bone.ac.id/index.php/adara/article/download/427/352.
https://www.academia.edu/32819942/PSIKOLOGI_BELAJAR
https://digilib.uinsby.ac.id