Kepaduan
Disusun Oleh:
Kepaduan (koherensi) adalah keterkaitan antar satu dengan yang lainnya, sehingga
membentuk paragraf yang padu dan mempunyai struktur yang saling berhubungan.
Kepaduan dalam sebuah paragraf akan terpenuhi apabila kalimat-kalimat yang menyusun
paragraf itu terjalin secara logis dan gramatikal, dan berkaitan satu sama lain untuk mendukung
gagasan utama. Dengan demikian, kalimat-kalimat dalam sebuah paragraf itu padu, berkaitan satu
sama lain, untuk mendukung gagasan utama. Untuk membangun kepaduan kalimat-kalimat
dalam paragraf, penulis dapat menggunakan kata kunci dan sinonim, pronomia, kata transisi, dan
struktur yang parale.
2. Syarat Kepaduan
Salah satu syarat yang harus dipenuhi dalam penulisan sebuah paragraf atau alinea adalah
bahwa paragraf atau alinea tersebut harus mengandung koherensi atau kepaduan yang baik.
Kepaduan yang baik itu terjadi apabila hubungan timbal balik antara kalimat-kalimat yang
membina paragraf atau alinea tersebut baik, wajar, dan mudah dipahami tanpa kesulitan. Pembaca
dengan mudah mengikuti jalan pikiran penulis, tanpa merasa bahwa ada sesuatu yang
menghambat atau semacam jurang yang memisahkan sebuah kalimat dari kalimat lainnya, tidak
terasa loncatan-loncatan pikiran yang membingungkan.
3. Ciri-Ciri Kepaduan
a. Kalimat yang padu tidak bertele-tele dan tidak mencerminkan cara berpikir yang
tidak simetris, contoh:
Seharusnya:
b. Kalimat yang padu mempergunakan pola aspek + agen + verbal secara tertib
dalam kalimat-kalimat yang berpredikat pasif persona, contoh:
Seharusnya: