NOTA PEMBELAAN (PLEDOI)

Perkara Nomor : /Pid.B/2019/PN.PBR Terdakwa a/n Rahmadanu als Danu Bin

Miswan

Pekanbaru, 20 Mei 2019

Kepada Yth :
Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru
Cq. Bapak/Ibu Majelis Hakim
Dalam Perkara Nomor : /Pid.B/2019/PN.PBR
Di -
Jl. Teratai No. 256, Sukajadi, Kota Pekanbaru

Assalamu’alaikum, W.W
Dengan hormat,

Kami yang bertanda tangan dibawah ini :---------------------------------------------------------------

MUHAMMAD RAIS HASAN, S.H.,M.H.,C.L.A., TRIE ANDU PRATIKNYO, S.H., AGUS
SUSANTO, S.H., dan MAHYUDIN HASIBUAN, S.H. adalah Para Advokat pada Kantor
Hukum TA & RHP LAW FIRM yang beralamat di Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu
Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan, Kecamatan Bukit Raya, Kota
Pekanbaru, Provinsi Riau, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 12 Maret 2019
yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pekanbaru di bawah Register
No. 88/Pid/2019/PN.PBr tanggal 25 April 2019, bertindak secara bersama-sama maupun
sendiri-sendiri yang dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama :------------------------------

Nama : RAHMADANU Als DANU Bin MISWAN ;

Tempat, Tgl. Lahir : Pekanbaru, 14 Desember 2000 ;
Jenis Kelamin : Laki-Laki ;
Pekerjaan : Tidak Bekerja ;
Alamat : Jl. Tengku Bey Gg. Aditya Kel. Simpang Tiga Kec. Bukit
Raya Kota Pekanbaru.

Majelis Hakim yang kami muliakan,

Rekan Penuntut Umum yang terhormat,
Hadirin sekalian yang kami hormati.

Sebelum pembelaan ini kami mulai, sebagai insan yang beriman pertama-tama kami
mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT/Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan

Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
1
Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya, Sehingga pada hari ini kami penasehat hukum bisa
membacakan dan menyampaikan pembelaan di dalam sidang yang terhormat ini.
Tentunya, harapan kami pembelaan ini dibacakan di hadapan serta disampaikan pada
yang mulia Majelis Hakim untuk kiranya dapat menjadi pertimbangan sepatutnya
sebelum Majelis Hakim sampai pada putusan akhir ; apakah terdakwa ini sungguh
melakukan perbuatan sebagaimana yang telah didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum,
atau apakah terdakwa benar-benar terbukti secara sah dan meyakinkan berbuat dan
bersalah secara hukum sebagaimana yang dituntut oleh Jaksa Penuntut Umum dalam
tuntutannya.

Selanjutnya kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Yang Mulia
Majelis Hakim yang telah memimpin persidangan ini dengan penuh kesabaran, kearifan
dan bijaksana sehingga persidangan berjalan impartial, fair dan objective, dan pada
akhirnya semua saksi maupun terdakwa dapat menerangkan peristiwa yang sebenarnya.
Jika sekiranya dalam pemeriksaan persidangan ini terdakwa memberikan keterangan
yang menurut penilaian Majelis Hakim maupun Jaksa Penuntut Umum kurang berkenan
kami memohon maaf yang sebesar-besarnya; sama sekali tidak terlintas sedikitpun dalam
benak terdakwa untuk mengurangi wibawa pengadilan ataupun mempersulit jalannya
persidangan.

Pembelaan ini dilandasi dengan sebuah harapan agar yang mulia Majelis Hakim
pemeriksa dan memutus perkara ini dengan bijaksana dan penuh kearifan, serta
senantiasa berkiblat pada rasa keadilan, hati nurani kemanusiaan dan tanggung jawab
kepada Tuhan Yang Maha Esa, sekiranya yang mulia Majelis Hakim berkenan untuk
memberikan putusan terhadap diri terdakwa, suatu putusan yang adil, arif dan bijaksana
yang semata-mata didasarkan pada keadilan yang hakiki, atas dasar mencari Ridho dari
Allah SWT, Tuhan yang maha Esa semata.

Amin 3x Ya Robbalalamin

Sekiranya tidak berlebihan apabila dipersidangan yang terhomat ini, sebagai salah satu
aparat penegak hukum yang selalu menjunjung tinggi keadilan “ fiat justitia ruat coelum”
(tegakkan keadilan meskipun langit akan runtuh) kami menyampaikan sebuah motto
yang harus kita junjung bersama :

“LEBIH BAIK MEMBEBASKAN SERIBU ORANG YANG BERSALAH DARI PADA

MENGHUKUM SEORANG YANG TIDAK BERSALAH“

Setelah kami mempelajari dengan seksama surat tuntutan terhadap diri Terdakwa yang
dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum pada persidangan Pengadilan Negeri Pekanbaru
pada hari Senin, tanggal 13 Mei 2019, maka perkenankanlah kami Tim Penasehat Hukum
menyampaikan pembelaan atas nama Terdakwa RAHMADANU Als DANU Bin MISWAN.

Untuk menanggapi tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum, dalam pembelaan ini kami susun
dengan sistimatika sebagai berikut :
Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
2
 1. TENTANG SURAT DAKWAAN DAN TUNTUTAN
2. FAKTA PERSIDANGAN
3. PEMBAHASAN YURIDIS TENTANG SURAT TUNTUTAN
4. KESIMPULAN

1. TENTANG SURAT DAKWAAN DAN TUNTUTAN

A. Dakwaan
Bahwa dalam perkara ini, Terdakwa didakwakan oleh Jaksa penuntut Umum
melakukan tindak pidana sebagaimana yang diatur dan diancam pidana sebagai
berikut :
 Kesatu : Pasal 365 Ayat (2) ke- 2 dan ke-4 KUHP
 Kedua : 365 ayat (1) KUHP
B. Tuntutan
Bahwa Jaksa Penuntut Umum dengan surat tuntutannya telah menuntut Terdakwa
sebagai berikut :
 Menyatakan terdakwa RAHMADANU Als DANU Bin MISWAN dengan
pidana penjara 2 tahun dikurangi sepenuhnya selama terdakwa berada
dalam tahanan.
 Menjatuhnya pidana terhadap Terdakwa RAHMADANU Als DANU Bin
MISWAN dengan pidana penjara 2 tahun dikurangi sepenuhnya selama
terdakwa berada dalam tahanan.
 Menyatakan barang bukti berupa; sebuah 1 Unit Handphone merk OPPO F9
warna merah, dan dikembalikan kepada pemiliknya yaitu saksi SITI
MARWAH Als MARWAH Binti HARTONO. 1 unit sepeda motor merk Honda
beat warna merah hitam, dengan nomor polisi BM 6222NI, nomor rangka :
MH1JFZ129953264, Nomor mesin JFZ1E-2959650. Dan dikembalikan
kepada pemiliknya melalui terdakwa RAHMADANU Als DANU Bin MISWAN.
 Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000.-
(dua ribu rupiah)

2. FAKTA PERSIDANGAN

Majelis Hakim yang kami muliakan,

Rekan Penuntut Umum yang terhormat,
Hadirin sekalian yang kami hormati.

Bahwa fakta yang terungkap didalam persidangan adalah sebagai berikut :

Keterangan-Keterangan Saksi

1. Saksi Siti Marwah Als Marwah Binti HARTONO (Saksi Pelapor)

Dibawah Sumpah Dalam Persidangan
 Saksi menerangkan bahwa saksi mengetahui si terdakwa Bukanlah orang yang
mengambil Handphone tersebut.
Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
3
  Saksi menerangkan bahwa saksi mengetahui si terdakwa Bukanlah orang yang
melakukan kekerasan terhadap saksi korban tersebut, hanya saja si terdakwa
mengendarai sepeda motor.
 Saksi menerangkan bahwa saksi mengetahui sdr. NOVRI (DPO) yang menendang
sepeda motor dari saksi korban tersebut.
 Saksi menerangkan bahwa saksi mengetahui si terdakwa bahwa antara saudara
saksi korban dengan sdr. NOVRI (DPO) sempat melakukan tarik menarik disaat
kejadian tersebut.

2. Saksi Neng Fitriyani

Dibawah Sumpah Dalam Persidangan
 Saksi menerangkan bahwa saksi melihat yang mengambil hp tersebut adalah sdr.
NOVRI (DPO) hanya saja terdakwa mengendarai sepeda motor.
 Saksi menerangkan bahwa saksi melihat pelaku yang di bonceng si terdakwa
berhasil meringkus hp tersebut dan setelah berhasil sdr. NOVRI (DPO) menendang
saksi korban.

3. RAHMADANU Als DANU Bin MISWAN

Dibawah Sumpah Dalam Persidangan :
 Terdakwa menerangkan bahwa yang mengambil hp tersebut adalah sdr. NOVRI
(DPO) bukanlah terdakwa.
 Terdakwa menerangkan bahwa yang mempunyai ide atau rencana untuk
menjambret adalah ide dari sdr. NOVRI (DPO) tersebut. yang mana timbul sebelum
bertemu dengan korban yang mau di jambret.
 Terdakwa menerangkan bahwa terdakwa hanya mengendarai sepeda motor saja
dan tidak ada melakukan kekerasan terhadap korban tersebut.
 Terdakwa menerangkan bahwa melakukan tarik menarik pada saat kejadian
tersebut adalah sdr. NOVRI (DPO).
 Terdakwa menerangkan bahwa setelah kejadian tersebut yang menguasai
keseluruhan hp tersebut adalah sdr. NOVRI (DPO) bukan lah terdakwa.
 Bahwa terdakwa telah mengakui perbuatannya dan telah meminta maaf kepada
korban serta menyesali segala perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi
segala bentuk perbuatan Yang bertentangan dengan Hukum yang berlaku di
Indonesia

3. TINJAUAN YURIDIS TENTANG SURAT TUNTUTAN

Majelis Hakim yang kami muliakan,

Rekan Penuntut Umum yang terhormat,
Hadirin sekalian yang kami hormati.

Bahwa terdakwa telah didakwa dan dituntut oleh Jaksa Penuntut Umum melakukan
tindak pidana sebagai berikut :
Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
4
  Kesatu : Pasal 365 Ayat (2) ke-2 dan ke-4 KUHP
 Kedua : 365 Ayat (1) KUHP

Surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum telah yakin terdakwa melanggar Pasal 365 Ayat (1)
KUHP dan mengesampingkan dakwaan Pasal 365 Ayat (2) Ke-2 dan Ke-4 KUHP, untuk itu
kami akan membahas satu persatu mengenai hal tersebut sebagai berikut :

Pasal 365 Ayat (1) KUHP

“mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain,
dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, yang didahului, disertai atau
diikuti dengan kekerasaan atau ancaman kekerasaan,terhadap orang dengan
maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pencurian, atau peserta lainnya,
atau untuk tetap menguasai barang yang dicuri”

Dari rumusan Pasal 365 Ayat (1) KUHP dapat diketahui bahwa rumusan tersebut memuat
unsur -unsur sebagai berikut :
1. Barang Siapa ;
2. Unsur mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan
orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum ;
3. Unsur yang didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman
kekerasan, terhadap orang dengan maksud untuk mempersiapkan atau
mempermudah pencurian, atau peserta lainnya, atau untuk tetap menguasai
barang yang dicuri ;

Ad.1. Unsur Barang Siapa

Bahwa yang dimaksud dengan unsur barang siapa adalah setiap subyek hukum
sebagai pendukung hak dan kewajiban, baik orang secara pribadi maupun badan
hukum dan kepadanya dapat dimintakan pertanggung jawaban pidananya, yang
dalam hal ini yaitu Terdakwa RAHMADANU Als DANU Bin MISWAN.

Ad.2. Unsur mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian

kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan
hukum.
Bahwa dalam fakta dipersidangan yang terungkap berupa ketarangan saksi-saksi
Siti Marwah dan saksi Neng Fitriyani serta keterangan Terdakwa yang
dihubungkan dengan barang bukti, diperoleh fakta bahwa pada hari selasa tanggal
08 Januari 2019 sekira pukul 20.14 wib pada saat saksi Siti Marwah dan saksi
Neng Fitriyani pergi makan di jalan diponegoro dan setelah selesai makan saksi
Siti Marwah dan saksi Neng Fitriyani mau pulang kerumah di jalan abidin,
Perumahan Dieng Regency Kecamatan Bukit Raya, dan pada saat melintas Jln.
Jendral Sudirman disebelah tugu silais tiba-tiba dari arah belakang sebelah kiri
datang Terdakwa bersama dengan sdr. Novri (DPO) mengendarai sepeda motor
merk Honda Beat Warna Hitam yang mana sdr. Novri (DPO) mengambil HP milik
Saksi Siti Marwah dari kantong celana levis saksi Siti Marwah. Dihubungkan
Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
5
 dengan keterangaan Terdakwa didalam persidangan, bahwa yang mengambil
barang bukti tersebut yang berupa HP merk OPPO F9 warna hitam dalam kejadian
tersebut adalah sdr. Novri (DPO) dan kemudian Sdr. Novri (DPO) sempat
melakukan tarik menarik dengan saksi Siti Marwah, Terdakwa hanya mengendarai
sepeda motor tersebut dengan menggunakan sepeda motor merk Honda Beat
Warna Hitam.

Berdasarkan uraian diatas maka kami selaku Penasehat Hukum dari Terdakwa
menegaskan bahwa klien kami tidak mengambil barang bukti dari kantong celana
Saksi Siti Marwah sesuai Keterangan Berita Acara Pemeriksaan Saksi dari
keterangan Neng Fitriyani, peran Terdakwa hanyalah sebagai pengemudi motor,
meskipun demikian didalam persidangan Terdakwa telah mengakui salah atas
kejadian tersebut dan Terdakwa telah meminta maaf kepada saksi Siti Marwah
atas kejadian ini.

Ad.3. Unsur yang didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman
kekerasan, terhadap orang dengan maksud untuk mempersiapkan atau
mempermudah pencurian, atau peserta lainnya, atau untuk tetap menguasai
barang yang dicuri.

Bahwa dalam fakta dipersidangan yang terungkap berupa ketarangan saksi-saksi

Siti Marwah dan saksi Neng Fitriyani serta keterangan Terdakwa yang
dihubungkan dengan barang bukti, diperoleh fakta bahwa pada hari selasa tanggal
08 Januari 2019 sekira pukul 20.14 wib pada saat saksi Siti Marwah dan saksi
Neng Fitriyani pergi makan di jalan diponegoro dan setelah selesai makan saksi
Siti Marwah dan saksi Neng Fitriyani mau pulang kerumah di jalan abidin,
Perumahan Dieng Regency Kecamatan Bukit Raya, dan pada saat melintas Jln.
Jendral Sudirman disebelah tugu silais tiba-tiba dari arah belakang sebelah kiri
datang Terdakwa bersama dengan sdr. Novri (DPO) mengendarai sepeda motor
merk Honda Beat Warna Hitam yang mana sdr. Novri (DPO) mengambil HP milik
Saksi Siti Marwah dari kantong celana levis saksi Siti Marwah. Dihubungkan
dengan keterangaan Terdakwa didalam persidangan, bahwa yang mengambil
barang bukti tersebut yang berupa HP merk OPPO F9 warna hitam dalam kejadian
tersebut adalah sdr. Novri (DPO) dan kemudian Sdr. Novri (DPO) sempat
melakukan tarik menarik dengan saksi Siti Marwah, Terdakwa hanya mengendarai
sepeda motor tersebut dengan menggunakan sepeda motor merk Honda Beat
Warna Hitam.

Bahwa berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bukan Terdakwa yang

mengambil barang bukti dari kantong celana Saksi Siti Marwah melainkan Sdr.
Novri (DPO), peran Terdakwa hanyalah sebagai pengemudi motor, meskipun
demikian didalam persidangan Terdakwa telah mengakui salah atas kejadian
tersebut dan Terdakwa telah meminta maaf kepada saksi Siti Marwah atas
kejadian ini.
Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
6
4. KESIMPULAN

Majelis Hakim yang kami muliakan,

Rekan Penuntut Umum yang terhormat,
Hadirin sekalian yang kami hormati,

Bahwa dakwaan Jaksa Penuntut Umum terhadap terdakwa yaitu :

 Kesatu : Pasal 365 Ayat (2) ke-2 dan ke-4 KUHP

 Kedua : 365 Ayat (1) KUHP

Berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan dari keterangan saksi, dan keterangan
terdakwa maka dapat ditarik kesimpulan :

Bahwa tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang menuntut terdakwa telah melanggar Pasal
365 Ayat (1) KUHP dengan tuntutan 2 tahun penjara merupakan suatu ketidak adilan
dan kezholiman terhadap diri Terdakwa karena tidak sesuai dengan fakta peristiwa yang
terungkap di dalam persidangan.

Bahwa dalam kesempatan ini perlu kami sampaikan bahwa Terdakwa melakukan
tindakannya tidaklah berdasarkan perencanaan terlebih dahulu dan tidak disertai dengan
niat, bahwa pelaku utamanya bukanlah Terdakwa melainkan Novri yang pada saat ini
telah menjadi DPO pihak Kepolisian, Terdakwa tidak pernah melakukan tindakan
kekerasan kepada Korban peran Terdakwa hanyalah sebatas pengemudi motor, untuk itu
kami berharap kepada Majelis Hakim memberikan keringanan Hukuman dengan
pertimbangan kemanusiaan karena Terdakwa telah kooperatif dan mengakui salah dalam
menjalan proses penyelidikan sampai tahap persidangan.

Bahwa Terdakwa yang diwakili oleh Ibu Terdakwa juga telah menjumpai korban dan
keluarga korban, Ibu Terdakwa telah meminta maaf atas tindakan Terdakwa dan
Terdakwa telah menyesali segala perbuatannya.

Bahwa mengingat Terdakwa masih berumur 19 Tahun dan masih sangat muda, masa
depan Terdakwa masih panjang dan sangat sungguh disayangkan jika masa-masa itu
harus dihabiskan di dalam penjara, kemudian mengingat bahwa Terdakwa merupakan
yatim yang tidak memiliki ayah lagi sehingga Terdakwa merupakan tulang punggung
keluarga dalam membantu roda perekonomian keluarganya untuk itu kami selaku
Penasehat Hukum Terdakwa mengetuk pintu hati Majelis hakim yang mulia untuk
memberikan putusan yang meringankan Terdakwa sehingga kelak menjadi Amal ibadah
Majelis Hakim.

Bahwa terhadap jumlah para Penasehat Hukum terdakwa yang begitu banyak bukanlah
menunjukkan kemampuan finansial Terdakwa dalam menjalani perkara a quo akan tetapi
semata-mata sesuai dengan semangat dari SKMA Nomor 79/2015 yang mendorong
Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
7
terciptanya keadilan dengan kehadiran para advokat dalam proses penegakan Hukum
khususnya di Dunia Peradilan dan semangat meletakkan perbuatan itu di hukum sesuai
dengan kepastian dan keadilan itu sendiri.

Dalam kesempatan ini Penasehat Hukum Terdakwa mengutip Lapadz Fiman Allah dalam
Surah Al Maidah Ayat (8) beserta sabda Rasulullah Muhammad Sallallahu Alaihi
Wasallam.

‫هَّللا َ َوا َّتقُوا ىلِل َّت ْق َو َأ ْق َربُ ه َُو اعْ ِدلُوا َتعْ ِدلُوا َأاَّل َعلَ ٰى َق ْو ٍم َش َنآنُ َيجْ ِر َم َّن ُك ْم َواَل ِب ْالقِسْ طِ ا َء يَا َأيُّهَا الَّ ِذينَ آ َمنُوا ُكونُوا قَوَّا ِمينَ هَّلِل ِ ُشهَ َد‬
َ‫ِإ َّن هَّللا َ خَ بِي ٌر بِ َما تَ ْع َملُون‬

Artinya:

Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan
(kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil, dan janganlah sekali-kali
kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku
adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah,
sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Maidah : 8)

Dan tegaskan juga oleh Rasulullah Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam, dalam hadist
nya yang menjawab pertanyaan seorang sahabat tentang apakah yang dimaksud dengan
adil. Rasulullah menjawab: “Adil itu, berikan kepada seseorang apa yang menjadi haknya,
dan cabutlah dari seseorang apa yang bukan manjadi haknya.

Akhirnya kami berharap Yang Mulia Majelis Hakim sependapat dengan Tim Penasihat
Hukum dari Terdakwa, dan pada akhirnya menjatuhkan keputusan dengan amarnya
berbunyi :

PRIMAIR
1. Menyatakan Terdakwa RAHMADANU Als DANU Bin MISWAN Bebas dari
segala dakwaan dan tuntutan Hukum.
2. Memulihkan hak terdakwa dalam kemampuan, kedudukan dan harkat serta
martabatnya di muka hukum.
3. Membebankan seluruh biaya perkara kepada negara

SUBSIDAIR
Namun apabila Majelis Hakim berpendapat lain maka Kami para Penasehat Hukum
Terdakwa memohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono)

Demikian Nota Pembelaan (Pledoi) ini kami ajukan, atas perhatian Ketua/Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkara ini secara Arif dan
Bijaksana kami ucapkan terima kasih.

Hormat Terdakwa
Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
8
 Penasehat Hukumnya,

MUHAMMAD RAIS HASAN, S.H., M.H., C.L.A. TRIE ANDU PRATIKNYO, S.H.

AGUS SUSANTO, S.H MAHYUDIN HASIBUAN, S.H

Jl. Jend. Sudirman No. 11 (Hotel Ratu Mayang Garden Arcade 6), Kelurahan Tangkerang Selatan,
Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. 28128,
Telp. (0761) 848740, HP. 0813-7164-3391
9