BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Tinjauan Perusahaan

Pada bab ini akan menjelaskan tentang tinjauan perusahaan mengenai sejarah

perusahaan dan struktur organisai beserta fungsinya, untuk lebih jelasnya akan

diuraikan sebagai berikut.

3.1.1. Sejarah Perusahaan

PT. Sumber Berkah Niaga merupakan holding company pemilik merk dagang

SABANA FRIED CHICKEN yang berdiri tahun 2010. Adapun Usaha Sabana Fried

Chicken sendiri, telah mulai hadir sejak Agustus 2006.

merupakan management utama pengelolaan distribusi bahan baku usaha

kemitraan SABANA FRIED CHICKEN. Karenanya, PT. Sumber Berkah Niaga

(disingkat SBN) secara prinsip perusahaan umumnya mampu merencanakan,

melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan usaha yang dilakukannya.

dari waktu ke waktu telah menjaga dan meningkatkan kualitas produk dan

usaha serta melakukan innovasi-innovasi agar terus menjaga eksistensi perusahaan

secara nasional.

Visi dan Misi PT. Sumber Berkah Niaga

1. Visi

Menjadi Perusahaan Nasional yang mempunyai hubungan kewirausahaan yang

erat dengan konsumen serta mitra usahanya, mampu memberikan rasa aman dan

nyaman bagi karyawan dalam bekerja serta berpartisipasi dalam memperkuat ekonomi

bangsa.

18
 19

2. Misi

a. Memberikan pelayanan prima kepada mitra dan konsumen serta membantu dan

membina mitra dalam pengembangan usaha sabana sebagai usaha utama PT.

SBN.

b. Menjadikan karyawan selalu memiliki loyalitas dan dedikasi melalui rasa

kepedulian dan memiliki yang tinggi terhadap PT Sumber Berkah Niaga..

c. Melakukan pengembangan dan inovasi usaha secara berkesinambungan, baik

yang berhubungan dengan kegiatan usaha yang sudah ada maupun usaha

lainnya sebagai wujud memperkuat ekonomi bangsa Indonesia.

3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi

Sumber : PT. Sumber Berkah Niaga

Gambar III.1
Struktur dan Organisai
 20

URAIAN FUNGSI ATAU TANGGUNG JAWAB UTAMA PT.SUMBER

BERKAH NIAGA

Di karenakan terbatasnya data yang didapat oleh penulis, maka penulis hanya akan

menjelaskan tentang tanggung jawab utama jabatan HR&GA.

1. Daftar kegiatan Human Resources Development(HRD)

a. Membuat perencaan kebutuhan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan.

b. Melakukan rekruitmen dan seleksi karyawan sesuai dengan spesifikasi

kebutuhan perusahaan.

c. Melakukan penempatan karyawan yang sesuai dengan kompetensi dan

kebutuhan perusahaan.

d. Memberikan orientasi sesuai dengan uraian pekerjaan.

e. Menyusun program Training Matrix.

f. Mengimplementasikan program training dan pengembangan karyawan.

g. Menyusun evaluasi training karyawan.

h. Membuat job analysis karyawan.

i. Membuat Key Perfomance Indicator (KPI).

j. Menyusun Standard Opeting Procedure (SOP)

k. Membuat Grading System.

l. Menyusun Salary Structure.

m. Meyusun program penilaian kinerja karyawan.

n. Menyusun program reward & Panishment karyawan.

o. Meningkatkan kepuasan karyawan.

p. Mengelola dan mengawasi segala aktifitas kepersonaliaan.

 21

q. Mengontrol, menyetujui dan menanda tangani biaya operasional perusahaan

diatas Rp.10.000.000,-

2. Alasan dilakukan

a. Tersedianya sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan dan

spesifikasi yang tertuang dalam job analysis.

b. Untuk mendapatkan karyawan yang tepat sesuai dengan spesifikasi jabatan

c. Tercapainya the right man on the right place.

d. Pengenalan dan pemahaman tentang uraian pekerjaan dan perusahaan.

e. Tersediaanya training matrix.

f. Peningkatan kompetensi sumber daya manusia perusahaan.

g. Memastikan hasil training sesuai dengan ekspetasi/tujuan yang ingin

dicapai.

h. Tersedianya job analysis karyawan yang sesuai engan Analisa jabatan.

i. Tersedianya KPI (target kinerja) dimasing-masing karyawan/pemangku

jabatan.

j. Tersedianya Standard Opeting Procedure (SOP).

k. Tersedianya grade/level jabatan karyawan.

l. Tersedianya struktur gaji karyawan.

m. Tersedianya program penilaian kinerja karyawan.

n. Tersedianya reward & punishment karyawan.

o. Tercapainya kepuasan karyawan

p. Terselenggaranya kegiatan administrasi kepersonaliaan (penggajian dan

absensi) secara tertib guna menunjang seluruh aktifitas opersional

perusahaan.
 22

q. Memtikan kelangsungan opersional perusahaan tetap berjalan walaupun

ketika direktur utama sedang berhalangan dan sebagai fungsi control.

3. Daftar kegiatan General Affair(GA)

a. Mendukung seluruh kegiatan opersional perusahaan dengan melakukan

proses pengadaan seluruh barang yang dibutuhkan

b. Merencanakan, mengelola ketersediaan fasilitas kerja

c. Membuat program pemeliharaan atas seluruh fasilitas dan saran penunjang,

seta melakukan proses penggantian atas fasilitas sarana penunjang yang

rusak.

d. Memberikan instruksi kepada bawahan langsung mengenai tugas dan

kegiatan pekerjaan.

e. Melakukan koordinasi ke divisi lain.

f. Melakukan tugas-tugas khusus yang diberikan atasan.

g. Menghadiri kegiatan rapat internal/ekstrenal perusahaan.

h. Memberikan motivasi kerja kepada karyawan.

4. Alasan dilakukan

a. Tersedianya sarana prasarana dan fasilitas yang dibutuhkan sesuai spec dan

anggaran yang telah ditetapkan.

b. Tersedianya fasilitas kerja untuk seluruh karyawan.

c. Memiliki program kebijakan/prosedur dan standar pemeliharaan dan

perbaikan atas fasilitas, sarana prasarana dan aset perusahaan.

d. Terimplementasinya program kegiatan pekerjaan sesuai dengan

perencanaan.
 23

e. Untuk mengumpulkan rencana permintaan karyawan setiap tahun dan

membuat status data karyawan dan turnover setiap bulan dari masing-

masing divisi.

f. Untuk mendapatkan infromasi terkini dari setiap penugasan khusu yang

diberikan.

g. Koordinasi dengan dalam unit dan luar unit kerja.

h. Peningkatan motivasi kerja karyawan.

3.2. Analisa Jaringan

Dari hasil analisa yang dilakukan pada PT. Sumber Berkah Niaga, memiliki dua

bangunan dengan masing-masing bangunan memiliki dua lantai, kantor yang menyatu

dengan gudang produksi ini bisa disebut juga dengan small office dikarenakan jaringan

yang digunakan adalah Local Area Network (LAN) dimana jaringan ini cakupannya

terbatas hanya pada wilayah kantor atau Gedung PT.Sumber Berkah Niaga serta akses

jaringan yang tdak terbuka untuk jaringan luar.

3.2.1. Blok Jaringan

Sumber : Penelitian (2019)

Gambar III.2
Blok Jaringan
 24

Pada blok jaringan ini akan dijelaskan mengenai struktur jaringan komputer pada

PT.Sumber Berkah Niaga. Untuk internet menggunakan ISP Remala Abadi, lalu

tersambung ke router, kemudian dari router disambungkan ke switch utama.

Lalu switch utama disambungkan kepada lima swtich dari masing-masing

divisi atau bagian. Seperti kita lihat pada switch 1 divisi yang tersambung pada

jarinngan adalah bagian warehouse, lalu switch 2 divisi yang tersambung adalah

bagian finance. Untuk switch 3 menghubungkan bagian HR&GA, lalu switch 4

menghubungkan bagian PNP serta swtch 5 menghubungkan bagian kemitraan.

3.2.2. Skema Jaringan

Sumber : Hasil Penelitian (2019)

Gambar III.3
Skema Jaringan

Pada Skema jaringan ini penulis akan menjelaskan tata letak atau strukur jaringan serta

perangkat-perangkat apa saja yang digunakan dalam membangun jaringan komputer

pada PT.Sumber Berkah Niaga, berikut uraiannya :

 25

1. Pada Gedung 1 lantai 2 terdapat 2 divisi yaitu HR&GA dan Finance, lalu lantai 1

terdapat 1 divisi yaitu Warehouse.

2. Pada Gedung 2 lantai 2 terdapat 1 divisi yaitu PNP dan pada lantai 1 terdapat 1

divisi yaitu kemitraan

3. Untuk Internet ISP yang digunakan adalah ISP Remala Abadi dengan bandwidth

30Mbps.yang tersambung oleh modem D-LINK.melalui kabel fiber optik.

4. Lalu dari modem disambungkan ke router miktorik RB750r2.

5. Masing-masing switch di tiap divisi tersambung ke switch utama, untuk semua

switch menggunakan switch TP-LINK TL-SF1008DB.

6. Tiap divisi memiliki jumlah client yang berbeda-beda, untuk divisi HR&GA

memiliki 5 client, divisi Finance 5 client, lalu divisi warehouse memiliki 2

client,divisi PNP 5 client dan divisi kemitraan memiliki 2 client.

Secara garis berasi pada PT. Sumber Berkah Niaga topologi yang digunakan

adalah extended star dimana switch di masing-masing divisi terhubung kepada switch

utama. Lalu pada jaringan komputer PT.Sumber Berkah Niaga memiliki fungsi untuk

internet, file sharing, printer sharing, dan aplikasi data. Aplikasi data yang dimaksud

adalah aplikasi yang dibuat untuk menyimpan data kemitraan yang disimpan didalam

satu client yang bisa disebut mini server yang tergabung dengan divisi finance.

Kemudian untuk konfigurasi jaringannya masih menggunakan static ip address

dimana memasukkan alamat ip secara manual satu persatu ke pada masing-masing

client. Berikut adalah table ip address pada masing-masing divisi pada PT. Sumber

Berkah Niaga.
 26

Tabel III.1
Ip Address
No. Divisi User Ip Address Subnet Mask
1 HR&GA HG1 192.168.25.11 255.255.255.0
2 HR&GA HG2 192.168.25.12 255.255.255.0
3 HR&GA HG3 192.168.25.13 255.255.255.0
4 HR&GA HG4 192.168.25.14 255.255.255.0
5 HR&GA HG5 192.168.25.15 255.255.255.0
6 Finance F1 192.168.25.2 255.255.255.0
7 Finance F2 192.168.25.3 255.255.255.0
8 Finance F3 192.168.25.4 255.255.255.0
9 Finance F4 192.168.25.5 255.255.255.0
10 Mini Server MS5 192.168.25.6 255.255.255.0
11 Warehouse WH1 192.168.20.2 255.255.255.0
12 Warehouse WH2 192.168.20.3 255.255.255.0
13 PNP PNP1 192.168.30.10 255.255.255.0
14 PNP PNP2 192.168.30.11 255.255.255.0
15 PNP PNP3 192.168.30.12 255.255.255.0
16 PNP PNP4 192.168.30.13 255.255.255.0
17 PNP PNP5 192.168.30.14 255.255.255.0
18 Kemitraan KM1 192.168.30.2 255.255.255.0
19 Kemitraan KM2 192.168.30.3 255.255.255.0
20 Modem 192.168.10.2 255.255.255.0

21 Router 192.168.10.1 255.255.255.0

3.2.3. Keamanan Jaringan Komputer

Keamanan jaringan komputer sangat penting untuk menjaga kestabilan pada

suatu jaringan komputer. Keamanan yang digunakan pada jaringan komputer di PT.

Sumber Berkah Niaga adalah firewall yang terdapat pada router.

 27

3.2.4. Spesifikasi Perangkat Keras

Berikut ini adalah beberapa perangkat keras yang digunakan pada jaringan

komputer di PT.Sumber Berkah Niaga.

1. Komputer Mini Server

Komputer Mini server merupakan komputer dengan spesifikasi yang lebih tinggi

sedikit yang berfungsi untuk menyimpan aplikasi data kemitraan, berikut adalah

spesifikasinya :

Tabel III.2
Spesifikasi Komputer Mini Server
Proccesor Intel Core i5
RAM 8 GB
HARDISK 1 TeraByte
VGA Geforce gt730
Sumber : Hasil Penelitian(2019)

2. Komputer Client

Dari sekian banyak komputer client yang ada, penulis akan menjelaskan spesifikasi

salah satu komputer yang paling banyak digunakan pada PT.Sumber Berkah Niaga

komputer tersebut adalah Lenovo IdeaCentre A310-All in One.

Berikut adalah spesifikasinya :

Tabel III.3
Spesifikasi Komputer Client
Desktop type Monitor included, All-in-one desktop system
CPU Intel Pentium P6100 / 2 GHz, Dual-Core
RAM DDR3 SDRAM,4 GB
HARD DRIVE 320 GB, Serial ATA
NETWORKING Bluetooth 2.1 EDR, Ethernet, Fast Ethernet, Gigabit
Ethernet, IEEE 802.11b, IEEE 802.11g, IEEE 802.11n
VGA Intel HD Graphics
Sumber : lenovo.com
 28

3. Router

Router yang digunakan pada PT.Sumber Berkah Niaga adalah Router Mikrotik

RB750r2, berikut adalah spesifikasinya :

Tabel III.4
Spesifikasi Router RB750r2
Product Code RB750r2
Architecture MIPS-BE
CPU QCA9531-BL3A-R 850MHz
Main Storage/NAND 16MB
RAM 64MB
LAN Ports 5
Operating System RouterOS
RouterOS License Level4
Sumber : mikrotik.com

4. Switch

Switch yang digunakan pada PT.Sumber Berkah Niaga adalah TP-LINK

TL1008D, berikut adalah spesifikasinya :

Tabel III.5
Spesifikasi TP-LINK TL-1008D
Standards and Protocols IEEE 802.3, IEEE 802.3u, IEEE
802.3x CSMA/CD
Interface 8 10/100Mbps Ports, Auto-
Negotiation, Auto-MDI/MDIX
Fan Quantity Fanless
Power Supply External Power Adapter (Output:
5.0VDC / 0.6A)
Power Consumption Maximum: 2.2W (220V/50Hz)
External Power Supply 100-240VAC, 50/60Hz
Buffer Size 2Mb
Data Rates 10/100Mbps at Half Duplex
20/200Mbps at Full Duplex
LED Indicator Power, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8
Dimensions ( W x D x H ) 5.3*3.1*0.9 in. (134.5*79*22.5mm)
Sumber : www.tp-link.com
 29

5. Modem

Modem yang digunakan pada PT.Sumber Berkah Niaga adalah D-LINK DL526E,

berikut adalah spesifikasinya :

Tabel III.6
Spesifikasi Modem D-LINK DL526E
Product Code DSL-526E
Series DSL Series
Port RJ-11,RJ-45,USB
Wi-fi Technology 802.11 b / g / n
Wi-fi Frequency 2,4 Ghz
Sumber : www.dlink.com

3.2.5. Spesifikasi Perangkat Lunak

Untuk Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan pada PT. Sumber Berkah

Niaga, adalah sebagai berikut :

Tabel III.7
Spesifikasi Perangkat Lunak
NO Nama Perangkat Lunak Fungsi
1 Windows 10 Sistem Operasi
Windows 7
2 Mozila Firefox,Google Chrome, Browser
Opera
3 Microsoft Office 2010 Perhitungan,pengetikan,dan
presentasi
4 Smadav,360 total security Antivirus
5 winbox Remote jaringan
Sumber : Penelitian (2019)
 30

3.3. Permasalahan Pokok

Setelah melakukan analisa pada PT. Sumber Berkah Niaga ada beberapa

permasalahan jaringan diantaranya sebagai berikut :

a. Tidak adanya pengaturan atau manajemen bandwidth pada jaringan komputer PT.

Sumber Berkah Niaga.

b. Sering terjadinya internet menjadi lambat karena ada beberapa client atau user

yang menggunakan bandwidth secara berlebih saat menggunakan internet

sehingga client yang membutukan bandwidth besar tidak dapat menggunakan

internet secara maksimal.

c. Tidak adanya monitoring pada jaringan komputer sehingga jika ada masalah pada

jaringan harus mengecek secara manual.

3.4. Pemecahan Masalah

Berikut ini adalah pemecahan masalah untuk setiap masalah-masalah pada

permasalahan pokok yang ada pada PT. Sumber Berkah Niaga.

a. Menerapkan manajemen bandwidth pada setiap user. Dengan itu user yang sudah

diterapkan manajemen bandwidth sudah ada batasan penggunaan bandwidth

untuk masing-masing user.

Tabel III.8
Daftar Pembagian Bandwidth
Limit Upload Limit Download
Divisi Jumlah Client
Bandwidth Bandwidth
HR&GA 5 1Mbps/Client 1Mbps/Client
Finance 5 3Mbps/Client 3Mbps/Client
Warehouse 2 1Mbps/Client 1Mbps/Client
PNP 5 1Mbps/Client 1Mbps/Client
Kemitraan 2 1Mbps/Client 1Mbps/Client
Sumber : Hasil Penelitian (2019)
 31

Pembagian bandwidth diatas merupakan hasil penelitian penulis berdasarkan

kebutuhan akses internet client pada PT.Sumber Berkah Niaga. Untuk divisi

finance diberikan bandwidth yang paling banyak karena divisi tersebut

membutuhkan bandwidth yang cukup besar dalam opersional pekerjaannya.

b. Mengalihkan bandwidth yang cukup untuk user yang memang membutuhkan

bandwidth yang besar sehingga client tersebut dapat bekerja secaira maksimal.

c. Menambahkan aplikasi monitoring jaringan seperti Microsoft Message Analyzer

yang memiliki fungsi salah satunya adalah untuk menganalisa lalu lintas jaringan.

3.5. Analisa Usulan

3.5.1. Skema Usulan

Sumber: penelitian (2019)

Gambar III.4
Skema Usulan

Tidak ada skema yang diusulkan oleh penulis, karena penempatan setiap perangkat

jaringan tersebut sudah berjalan dengan baik dan sesuai fungsi kebutuhan jaringan

pada PT. Sumber Berkah Niaga.

 32

3.5.2. Konfigurasi Usulan

Untuk konfigurasi usulan penulis akan menerapkan manajemen bandwidth

dengan metode simple queue yang bertujuan untuk membatasi penggunaan bandwidth

dan mengatur batasan bandwidth untuk setiap user. Berikut adalah langkah-langkah:

1. Tambahkan metode simple queue dengan menekan menu Queues > lalu masuk ke

tab Simple Queues.

Sumber : Penelitian (2019)

Gambar III.5
Menu Simple Queues

2. Masukkan alamat target yang akan di limit, masukkan max limit target upload

dan max limit target download sesuai dengan kebutuhan masing-masing client.

Berikut adalah contoh client dari masing-masing divisi:

 33

a. Divisi Finance

Sumber : Penelitian (2019)

Gambar III.6
Divisi Finance
b. Divisi HR&GA

Sumber : Penelitian (2019)

Gambar III.7
Divisi HR&GA
 34

c. Divisi Warehouse

Sumber : Penelitian (2019)

Gambar III.8
Divisi Warehouse
d. Divisi PNP

Sumber : Penelitian (2019)

Gambar III.9
Divisi PNP
 35

e. Divisi Kemitraan

Sumber : Penelitian (2019)

Gambar III.10
Divisi Kemitraan

Setelah masing-masing contoh client tadi telah selesai dikonfigusikan, berikut

adalah queues list yang sesuai berdasarkan dari data tabel III.8

Sumber : Penelitian (2019)

Gambar : III.11
Queues List
 36

3. Setelah konfigurasi dibuat, uji coba konfigurasi dilakukan dengan melihat trafik dari

kecepatan internet tersebut. Namun sebelum itu penulis akan membuat terlebih dahulu

tabel untuk pengujian yang akan dilakukan berdasarkan besar pembagian bandwidth.

Tabel III.9
Pengujian Bandwidth
Max Limit At limit
Nama Client
Upload Download Upload Download
PC Finance 3Mbps 3Mbps 1Mbps 1Mbps
PC HR&GA 1Mbps 1Mbps 512Kbps 512Kbps
PC Warehouse 1Mbps 1Mbps 512Kbps 512Kbps
PC PNP 1Mbps 1Mbps 512Kbps 512Kbps
PC Kemitraan 1Mbps 1Mbps 512Kbps 512Kbps

Berikut ini adalah salah satu hasil trafik jaringan dari divisi HR&GA dimana kecepatan

upload maupun download tidak akan melawati dari batas yang ditentukan yaitu

1Mbps.

Gambar III.12
Hasil Trafik Limit Upload dan Download
 37

3.5.3. Analisa Biaya

Berdasarkan hasil dari konfigurasi usulan diperlukan biaya jasa dalam

konfigurasi mikrotik tersebut berikut analisa biayanya:

Tabel III.10
Analisa Biaya
No Nama Jasa Harga

1 Jasa Setting Mikrotik RouterOS 500.000

Total 500.000

Sumber : dokter-squid.com/daftar-harga/