Anda di halaman 1dari 3

Nama : Niken Liendra

NPM : F0H019037
Tingkat : 3A (Semester 5)
Mata Kuliah : Keperawatan Gerontik
Dosen Mata Kuliah : Ns. Nova Yustisia.S.Kep,.M.Pd
Hari dan Tanggal : Selasa, 31 agustus 2021

Tugas Topic 6.
1.Mengapa lansia beresiko terjadi penurunan kapasitas pada pandemi codiv-19 ?
Jawab : Karena lansia memiliki penyakit kronis degeneratif seperti asma, kanker, dm,
jantung, hipertensi strok,GGA, penyakit sendi, dan proses penuaan yaitu sindrom
geriatri yang dapat menurubkan kapasitas lansia secara fisik, selain itu resiko tinggi
lainya adalah:
 Kelompok rentan : Tingkat kematian yang paling tinggi (43,70% dari total
kematian pasien covid-19)
 Tingkat ketergantungan meningkat : Mengakami kesulitan merawat dari mereka
sendiri dan bergantung pada keluarga. Tidak selalu dapat pergi ke layanan
kesehatan atau layanan yang diberikan tidak memadai.
 Perlu pendekatan komunikasi khusus : Terisolasi secara sosial sehingga tidak
dapat mengakses informasi di masyarakat. Tidak memahami informasi yang di
berikan atau tidak dapat mengikuti instruksi. Membantu komunikasi khusus
untuk memberikan informasi
 Masalah lain : Tinggal berdekatan dengan keluarga dan sulit menerapkan
physical distancing. Sering dikecualikan dalam pengambilan keputusan dam
memiliki akses yang tidak sama ke informasi tentang wabah dan ketersediaaan
layanan.

2. Apa saja yang dilakukan untuk memberikan ketahanan pada lansia terhadap covid-
19?
Jawab :
 Lansia dengan Dementia : harus mendapat informasi dengan cara yang mudah
dipahami dan perlu mendapat dukungan agar tidak stress dan khawatir
 Lansia dalam isolasi : harus mendapatkan informasi yang sebenarnya mengenai
resiko yang mungkin terjadi dan peluang untuk sembuh.
 Intruksi mengenai cara penggunaan masker : dan disinfektan dll, harap
dikomunikasikan dengan sabar jelas dan dipahami
 Jika lansia yang tinggal dipanti mengalami gejala : lakukan isolasi mandiri
dengam memindahkan ke kamar pribadi dan tunjuk perawat khusus untuk
merawat/ mendampingi lansia
 Lansia dapat memberikan dukungan sebaya maupun dukungan pengasuh anak
bagi tetangga yang sedang dikarantina (pasien dalam pengawasan)
 Libatkan lansia yang memiliki keahlian, pengalaman dan kekuatan untuk
menjadi relawan dalam proses covid-19.

3. Apa Saja Prinsip protokol kesehatan lansia pada masa new normal ?
Jawab :
 Cuci tangan /hand sanitizer,
 Gunakan masker
 Jaga jarak hindari kerumunan
 Konsumsi gizi seimbang
 Perilaku hidup bersih,sehat, disinfeksi lingkungan
 Kelola penyakit komorbid dan memperhatikan kelompok rentan
 Menjaga daya tahun tubuh, istrahat yang cukup, olahraga kelola stres.

4. Jelaskan cara yang dapat dilakukan agar lansia dapat berdaya guna di mana ini ?
Jawab :
1.Dengan bahasa sederhana keluarga, pengasuh ( jika di butuhkan petugas kesehatan)
memberi pengertian tentang covid’19 serta pesan- pesan berikutnya,pastikan lansia
paham dan menerima kondisi ini, saat memberikan penejlasan gunkan masker, dan jaga
jarak dan tangan steril serta pakaian juga bersih

2.Tetap berada di rumah atau panti, sering melakukan kegiatan rutin , berjemur di
bawah matahari secukupnya dan berjarak satu dengan lainnya.Cukup istirahat dan tidur,
minimal 6-8 jam sehari

3.Makan makanan degan gizi seimbang ( cukup karbohidrat, protein,lemak,vitamin dan


mineral ). Cukup minum, sayur dan buah-buahan. Bila diperlukan minum multi vitamin

4.Tetap jaga kondisi lingkungan yang bersih, aman, dan nyaman, ventilasi dan cahya
matahri cukup
5.Jaga jarak ( 1 meter atau lebih) dengan orang lain. Hindari bersentuhan, bersalaman,
atau bercium pipi. Jauhi orang sakit, sering mencuci tangan pakai sabun

6.Tunda pemeriksaan kesehatan rutin. Tetapi pastikan pbat-obatan yang harus diminum
setiap hari tetap cukup persediannya, dan keluaraga/ pengasuh memastikan lansia
meminum obat secara teratur

Anda mungkin juga menyukai