Anda di halaman 1dari 8

Tidak menjual produk investasi dan tidak mengelola dana

JKON
Rapor Emiten
Sejak 2021
03 Oktober 2022
Tentang Perusahaan
Nama Perusahaan : PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk
Tanggal Berdiri : 23 Desember 1982
IPO : 04 Desember 2007
Bisnis Utama : Konstruksi

Kegiatan Usaha :

Jasa Konstruksi Perdagangan

Beton Pracetak Mekanikal &


Elektrikal

Investasi

Pemegang Saham
PT Pembangunan Jaya : 60,89%
Masyarakat : 39,11%

Sumber: IDX, laporan tahunan 2021


Kondisi Pasar &
Perusahaan
Perseroan memiliki 5 entitas anak yang beroperasi pada
sektor perdagangan dan distribusi aspal, LPG dan handling
equipment, produksi komponen barang bangunan dari
beton, kontraktor mekanikal elektrikal, pembuatan tiang
pancang beton, perancangan fondasi tiang, dan jasa
lainnya.

Pendapatan perseroan per kuartal 2/2022 berasal dari jasa


kontruksi sebesar 37,24%, Aspal sebesar 24,85%, Gas
sebesar 18,35%, Manufaktur (Pile dan Beton Pra Cetak)
sebesar 13,77%, Penyewaan Kapal sebesar 1,25%, Handling
Equipment sebesar 1,36% dan pendapatan jasa lainnya
3,16%.

Rata-rata pertumbuhan pasar konstruksi dari tahun 2017-


2021 sebesar 3,64%. Proyeksi pasar kontruksi 2022 sebesar
Rp. 275,24 triliun dengan pertumbuhan pasar konstruksi
6,4%.

Tahun depan International Monetary Fund (IMF)


memperkirakan terjadinya perlambatan ekonomi. Proyeksi
pertumbuhan ekonomi global 2023 sebesar 2,9% atau lebih
rendah dari proyeksi awal 2022 sebesar 3,6%. Indonesia
diperkirakan untuk tumbuh 5,3%, dimana pencapaian
pertumbuhan ekonomi kuartal II-2022 sebesar 5,44%.
Sumber: Laporan Tahunan, Laporan Keuangan, Materi Pubex,
prnewswire.com, bisnis.tempo.co, dan kontan.co.id
Narasi
Perseroan menargetkan pendapatan tahun 2022
sebesar Rp 4,2 triliun dengan laba bersih sebesar Rp 170
miliar. Target perolehan kontrak baru pada tahun 2022
sebesar Rp 5,3 triliun (naik 23,26% yoy). Per Maret 2022,
total perolehan kontrak baru sebesar Rp. 1,4 triliun,
dimana perolehan kontrak baru kuartal 1/2022
mencapai 26,42% dari target tahun 2022. Ini dapat
menandakan JKON berpotensi untuk mencapai
targetnya tahun ini.

Perseroan menganggarkan CAPEX 2022 sebesar Rp


138,8 miliar. Dana capex ini sebagian besarnya akan
digunakan untuk investasi Terminal Aspal Curah ( TAC)
dan kendaraan operasional distribusi aspal. Realisasi
capex per April 2022 sebesar Rp 12,3 miliar.

JKON memenangkan proyek pembangunan jalan tol


menuju IKN segmen KKT Karliangau-Tempadung
dengan nilai proyek Rp 1,9 triliun serta Jalan tol IKN
segmen Tempadung-Jembatan Pulau Balang senilai Rp
2,1 triliun. Skema penyelesaiannya pun menggunakan
kerja sama operasi (KSO). Perolehan kontrak ini dapat
meningkatkan pendapatan dan kinerja perseroan
kedepannya.

Sumber: hasil public expose, bisnis.com


Risiko
Sektor konstruksi di Indonesia semakin kompetitif.
Perusahaan BUMN, swasta local, serta operator asing salin
bersaing untuk mendapatkan kontrak. Hal ini menjadi
salah satu tantangan bagi perseroan.

Inflasi Indonesia mengalami kenaikan menjadi 4,94% per


Agustus 2022. Harga bahan bakar juga saat ini mengalami
kenaikan yaitu pertalite subsidi Rp. 10.000 dan Solar
subsidi Rp. 6.500,-. Harga bahan baku yang dibutuhkan
dalam sector konstruksi juga dapat mengalami kenaikan
imbas dari kenaikan bahan bakar dan inflasi. Sehingga
beban perseroan dapat mengalami kenaikan, dimana
dapat menurunkan marjin labanya.

Pembayaran lunas proyek konstruksi biasanya di akhir


tahun atau setelah proyek dinyatakan lunas. Apabila
pemilik proyek menunda pembayaran atau gagal
membayar, cost of funds dan piutang perseroan akan
meningkat. Hal ini dapat mempengaruhi kinerja
keuangan perseroan terutama karena dapat
menghambat cash flow perseroan. Cash flow yang
terhambat dapat mempengaruhi operasional perseroan
terutama ketika mengerjakan proyek lainnya.

Sumber: bank Indonesia, bank Indonesia (i), bank Indonesia (ii),


kontan.co.id, CNBC Indonesia,
Kinerja Keuangan
LA P OR A N LA BA /R U GI

Dalam Miliar R upiah 2020 2021 Q2/2022

P endapatan 3,014 3,480 1,521

Beban Operasi -2,872 -3,364 -1,483

Laba Operasi 142 116 38

P endapatan Lain- lain -52 -131 9

P ajak -38 -22 -10

Laba Bersih 52 -37 37

N ER A C A

Dalam Miliaran R upiah 2020 2021 Q2/2022

To tal A set 4, 5 65 4, 145 3 , 942

To tal Liabilitas 1, 8 8 2 1, 495 1, 261

Ekuitas 2, 68 3 2, 65 1 2, 68 1

LA P OR A N A R U S K A S

Dalam Miliaran R upiah 2020 2021 Q2/2022

A rus K as Operasio nal 136 248 -197

A rus kas I nv estasi 123 278 -170

A rus K as P endanaan -55 -521 25

P erio de A khir U ang Tunai 557 5 63 226

Sumber: Laporan Keuangan


Analisa Teknikal
Support
150-144

Risiko
-9,09%-12,73%

Resisten
180-214

Reward
9,09%-29,70%
Sumber: Monika PS
Disclaimer

Pandangan di atas merupakan pandangan dari


PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung
jawab atas keuntungan atau kerugian yang
diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua
keputusan ada di tangan investor. Tujuan
pandangan investasi ini bertujuan untuk Visit our Website or
memberikan edukasi dan bukanlah rekomendasi Download our App
untuk melakukan pembelian maupun penjualan
atau aktivitas lain yang memiliki hubungan
dengan transaksi di pasar modal. Investasi saham
memiliki resiko dan imbal hasil yang tinggi, para
investor diwajibkan untuk mempelajari sebelum
mengambil keputusan.

Anda mungkin juga menyukai