Anda di halaman 1dari 9

PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 1/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

Tanggal Terbit : Ditetapkan Oleh


Direktur Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Cilegon

SPO
27 September 2016
Dr. H. Zainoel Arifin, M. Kes
Nip. 19591104 198511 1 001

Proses kegiatan identitas dengan memasang gelang identitas


pasien Instalasi Gawat Darurat, instalasi rawat inap, ruang
bersalin, hemodialisa, poli mata (One Day Care) pada
PENGERTIAN pergelangan tangan yang tercantum nama lengkap sesuai e-KTP,
tanggal lahir, nomor rekam medis yang dilakukan oleh perawat
atau bidan di IGD, hemodialisa, ruang bersalin, poli mata dan
instalasi rawat inap.

1. Memberikan identitas pada pasien IGD, Rawat Inap,


Hemodialisa, Ruang Bersalin dan Poli Mata (khusus pasien
One Day Care).
2. Memudahkan identitas pasien dan mencocokkan layanan dan
perawatan kesehatan untuk pasien tersebut.

TUJUAN 3. Untuk mencegah terjadinya kesalahan identitas pasien,


kesalahan pemberian pengobatan, prosedur atau tindakan,
kesalahan pemberian obat, kesalahan pemberian darah atau
produk darah, kesalahan pengambilan sampel darah atau
specimen lain dan kesalahan pemeriksaan diagnostik.
4. Menjaga keselamatan pasien.
5. Menjaga mutu pelayanan.
PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 2/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

KEBIJAKAN 445/ 763/ SK-TU/ RSUD/ 2016 tentang Panduan Identifikasi


Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon)

1. Petugas admisi memberi salam dan memperkenalkan


diri.
2. Petugas admisi meminta KTP pasien kemudian
melakukan verifikasi identitas dengan pertanyaan
terbuka.
3. Petugas admisi melakukan print out stiker barcode
yang berisi data identitas pasien, yaitu:
3.1. Nama lengkap sesuai e-KTP
3.2. Tanggal lahir
3.3. Nomor rekam medis.

PROSEDUR 3.4. Penjamin


3.5. Barcode
Bila tidak ada e-KTP gunakan kartu identitas lain
seperti kartu keluarga, SIM, paspor atau surat
keterangan identitas lainnya.
4. Petugas admisi memberikan stiker barcode kepada
pasien atau keluarga pasien.
5. Pasien atau keluarga pasien memberikan stiker
barcode kepada perawat.
6. Untuk pasien rawat jalan (Pasien One Day Care,
pasien resusitasi & observasi IGD dan hemodialisa)
dan pasien rawat inap dilakukan pemasangan oleh
perawat.
PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 3/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

7. Perawat menyiapkan gelang identitas sesuai jenis


kelamin.
Warna pink untuk perempuan:

Warna biru untuk laki-laki:

8. Perawat melakukan verifikasi stiker barcode,


memastikan identitas pasien dengan pertanyaan
terbuka kepada pasien atau keluarganya.
9. Perawat menempelkan stiker barcode pada gelang
identitas.
10. Jelaskan maksud dan tujuan pemasangan gelang
PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 4/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

identitas pada pasien.


Tujuan: untuk memastikan identitas pasien dengan
benar dalam mendapatkan pelayanan dan pengobatan
selama di rumah sakit.
11. Jelaskan bahwa identifikasi akan selalu diulang oleh
petugas setiap:
11.1. Pemberian obat
11.2. Pemberian transfusi darah
11.3. Pengambilan sampel untuk pemeriksaan
laboratorium, pemeriksaan radiologi
11.4. Prosedur/ tindakan medis.
12. Jelaskan mengenai informasi bahaya yang terjadi jika
pasien melepas atau tidak menggunakan gelang
identitas.
13. Jelaskan pasien dan keluarga untuk mengingatkan
petugas apabila tidak melakukan identifikasi nama
lengkap sesuai e-KTP dan tanggal lahir serta
mengecek gelang ketika melakukan tindakan,
memberi obat, memberi pengobatan dan memberikan
produk darah.
14. Perawat melakukan verifikasi untuk mengetahui
bahwa pasien dan atau keluarga paham atas informasi
tersebut.
15. Informasikan gelang identitas harus selalu dipakai
sampai pasien diperbolehkan pulang.
16. Perawat memasang gelang identitas.
PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 5/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

17. Untuk pasien dengan kriteria tertentu:


17.1 Pasien dengan risiko alergi, risiko jatuh dan
pasien DNR diberikan gelang risiko tambahan :

17.1.1 Warna merah untuk pasien dengan alergi


obat dan makanan. Lakukan konfirmasi
ke gizi bila ditemukan pasien dengan
alergi makanan.

17.1.2 Warna kuning untuk pasien dengan


risiko jatuh
PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 6/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

17.1.3 Warna ungu untuk pasien yang menolak


tindakan resusitasi (DNR).

17.2 Untuk identifikasi pasien terlantar (tidak ada


keluarga) yang sadar atau tidak sadar dengan
memberikan gelang identitas pasien yang
meliputi nama pasien, (Mr X 1, Mr X 2,
seterusnya untuk pasien laki-laki dan Mrs X 1,
Mrs X 2 dan seterusnya untuk pasien
perempuan.) nomer rekam medis, tanggal dan
jam masuk rumah sakit. Jika pasien sadar
tanyakan nama dan tanggal lahir.
17.3 Identifikasi pasien kembar yang masuk
perawatan bersamaan adalah dengan
memastikan identitas oleh orang yang benar-
benar mengetahui identitas masing-masing
pasien (misalnya: keluarga pasien atau kedua
orang tua pasien).
17.4 Identifikasi pada pasien yang tidak
memungkinkan dipasang gelang identitas
(misalnya: pada pasien yang tidak memiliki
PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 7/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

ekstremitas dan pasien dengan luka bakar luas)


atau tidak kooperatif untuk dipasang gelang
identitas (misalnya: pasien dengan gangguan
psikiatri). Gelang identifkasi dapat dipasangkan
pada tali, kemudian dikalungkan pada leher
pasien atau ditempelkan pada rekam medis
pasien.
17.5 Identifikasi pasien rujukan dari RS lain dan
sudah memakai gelang identitas rumah sakit
tersebut. Gelang diganti sesuai dengan standar
gelang identitas RSUD Cilegon.
17.6 Pasien RS lain yang hanya akan melakukan
pemeriksaan penunjang, gelang pasien tetap
dipertahankan. Bila pasien belum memakai
gelang, pasangkan gelang identitas dengan
identifikasi menggunakan formulir pemeriksaan
penunjang.
14. Bila printer rusak, stiker barcode habis atau tidak ada
fasilitas untuk itu, identitas ditulis manual oleh
perawat.
15. Gelang identitas dan gelang risiko dilepas oleh
perawat setelah pasien selesai mendapatkan pelayanan
dari rumah sakit.
1.3 Bayi Baru Lahir
1. Perawat menyiapkan gelang identifikasi sesuai
dengan jenis kelamin bayi. Warna pink untuk jenis
PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 8/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

kelamin perempuan dan warna biru untuk jenis


kelamin laki-laki.
2. Ketika bayi sudah lahir, perawat atau bidan
menuliskan identitas bayi yang terdiri dari nama ibu
sesuai e-KTP, tanggal & jam lahir bayi.
3. Perawat atau bidan memasangkan gelang identitas
pada pergelangan kaki bayi..
4. Perawat mendaftarkan identitas bayi untuk
mendapatkan stiker barcode sesuai dengan data yang
diberikan.
5. Perawat menempelkan stiker barcode pada gelang
identitas bayi.
6. Untuk bayi kembar, pemberian identitas bayi adalah
”Bayi Ny. A I untuk bayi yang pertama kali lahir,
kemudian Ny. A II untuk bayi yang lahir kedua dan
seterusnya”
7. Bila printer rusak, stiker barcode habis atau tidak ada
fasilitas untuk itu, identitas ditulis manual oleh
perawat.

UNIT 1. Sentral Opname


TERKAIT 2. Instalasi Gawat Darurat
3. Instalasi Rawat Inap
4. NICU
5. Intensif Care Unit
6. Ruang bersalin
PEMASANGAN GELANG IDENTITAS PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 9/ 7
001/SPO-SKP-YAN/
RSUD-CILEGON

RSUD Kota Cilegon

7. PONEK
8. Instalasi Kamar Operasi
9. Hemodialisa
10. Poli Mata

Anda mungkin juga menyukai