SURAT PERNYATAAN PERJANJIAN HUTANG

Yang bertanda tangan di bawa ini :

Nama : Bambang Hippy

No. KTP : 7503012711650001

Tempt Tgl/Lahir : Gorontalo, 22-11-1965

Umur : 55 Tahun

Jenis kelamin : Laki-laki

Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Jln. Sultan Botutihe Kel. Ipilo Kec. Kota Timur Kota Gorontalo.

“Bersama dengan surat ini, Saya Bambang Hippy akan melunasi Hutang Umrah sebesar
Rp. 22.000.000,- (Dua puluh dua juta rupiah) yang telah saya jalankan Ibadah Umrah di PT.
LAMAHU TOUR & TREVEL. Mengingat saat ini telah berjalan Dua tahun dua bulan belum ada
terbayarkan maka melalui surat ini, saya Bambang Hippy No. KTP. 7503012711650001. Saya
juga baru melakukan penitipan uang sebesar Rp. 500.000,- ( Lima ratus ribu rupiah ).

Bersedia di lakukan penyitaan aset yang ada pada saya dan jika penarikan aset juga tidak bisa di
lakukan maka akan di lakukan proses pelaporan kepihak berwajib dan di tindak lanjuti kerana
hukum yang berlaku di indonesia saat ini.

Demikian pemberitahuan ini saya sampaikan atas perhatian bapak kami ucapkan terimakasi.

Hormat saya,

Bambang Hippy
SURAT PERNYATAAN PERJANJIAN HUTANG

Yang bertanda tangan di bawa ini :

Nama : Bambang Hippy

No. KTP : 7503012711650001

Tempt Tgl/Lahir : Gorontalo, 22-11-1965

Umur : 55 Tahun

Jenis kelamin : Laki-laki

Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Jln. Sultan Botutihe Kel. Ipilo Kec. Kota Timur Kota Gorontalo.

“Bersama dengan surat ini, Kami memberitahukan bahwa menurut pembukuan yang ada pada
kami, bapak Bambang Hippy, masi memiliki kewajiban PEMBAYARAN HUTANG UMRAH yang
belum di bayarkan sebesar Rp. 22.000.000,- (Dua puluh dua juta rupiah) Sesui dengan salinan
data yang ada pada kami, Mengingat saat ini telah berjalan Dua tahun dua bulan. Kami dari
pemberi hutang telah melakukan penagihan selama ini, tapi bapak belum ada pembayaran dan
selalu memberikan Alasan-alasan pengelahan (pembelaan) yang belum ada kepastian kepada
kami selaku pemberi hutang, Bapak juga Cuman memberikan Titipan uang sebesar Rp.
500.000,- ( Lima ratus ribu rupiah ) kepada kami selama Dua tahun dua bulan dan itupun nati
dua tahun baru bapak menitipkan uang sebesar Rp. 500.000,- ( Lima ratus ribu rupiah ). Kami
juga akan melakukan Tindakan keras dalam penagihan terhadap bapak, yaitu melakukan
penyitaan aset yang ada pada bapak dan jika penarikan aset juga tidak bisa di lakukan maka
akan di lakukan proses pelaporan kepihak berwajib dan di tindak lanjuti kerana hukum yang
berlaku di indonesia saat ini.

Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan atas perhatian bapak kami ucapkan terimakasi