BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAAN
Dosen Pengampu :
Dra. Desiana Merawati, M.S.
Dessy Amelia, S.Keb., Bd., M.Kes
Disusun Oleh :
Muhammad Harits Sirajuddin
NIM : 220621610759
PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
a. Usaha mengatasi masalah pencernaan dengan mengganti asupan makanan
tambahan sayuran dengan Alor.
b. Membuat produk Alor dan menambah nilai guna kelor.
c. Membuka peluang usaha bagi mahasiswa untuk memasarkan produk Alor dengan
harga terjangkau.
1.4. Luaran Yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dari produk Alor (Agar-agar Kelor) adalah camilan sehat
membantu mengatasi masalah pencernaan serta dapat menambah nilai gizi dan ekonomis.
Olahan camilan ini mudah dibuat dan praktis serta enak, sehingga diharapkan bisa
menjadi asupan makanan tambahan sayuran bagi masyarakat yang tidak suka makan
sayur, dengan dikemas menjadi camilan Alor dengan harga terjangkau. Sisi lain,
diharapkan menjadi peluang usaha bagi mahasiswa.
1.5. Manfaat
a. Memberikan alternatif asupan makanan tambahan sayuran untuk membantu
proses pencernaan.
b. Mengenalkan produk Alor sebagai camilan sehat dan harga terjangkau.
c. Memanfaatkan daun kelor sebagai produk olahan bernilai gizi dan ekonomis.
BAB II
GAMBARAN UMUM PRODUK
a. Produk
Blender/ulekan
Cup agar-agar kecil
Kompor
Saringan
b. Kemasan
Isnan, W., & Muin, N. (2017). Ragam manfaat tanaman kelor (Moringa oleifera Lamk.) bagi
masyarakat. Buletin Eboni, 14(1), 63-75.
Jusnita, N., & Tridharma, W. S. (Dima, et al., 2016)(2019). Karakterisasi nanoemulsi ekstrak daun
kelor (Moringa oleifera Lamk.). Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 6(1), 16-24.
Dima, L. R. (2016). Uji aktivitas antibakteri ekstrak daun kelor (Moringa oleifera L.) terhadap
bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Pharmacon, 5(2).
Maharani, A., & Murwanti, R. (2021). Optimalisasi Pemanfaatan Daun Kelor Sebagai Produk
Olahan Bernilai Gizi dan Bernilai Ekonomi Tinggi. Journal of Community Development, 2(1), 38-
42.
Angelina, C., Swasti, Y. R., & Pranata, F. S. (2021). PENINGKATAN NILAI GIZI PRODUK
PANGAN DENGAN PENAMBAHAN BUBUK DAUN KELOR (Moringa oleifera). Jurnal
Agroteknologi, 15(01), 79-93.
Materinty, D., Sari, N. E., & Halidesna, H. (2021). SOSIALISASI PEMBERIAN OLAHAN
MAKANAN DARI DAUN KELOR (PUDING AGAR-AGAR, RISOLES, PUTU AYU DAUN KELOR)
UNTUK MENINGKATAN DAN MEMPERLANCAR PRODUKSI ASI PADA IBU MENYUSUI DI
DESA KALIASIN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2021. JURNAL PERAK MALAHAYATI, 3(1), 13-
20.
Pradana, D. L. C., & Revina, R. (2019). Pelatihan pembuatan teh daun kelor sebagai antioksidan
dan pencegah diabetes bagi masyarakat kampung utan Depok. Sabdamas, 1(1), 201-206.
Wahyuni, S., Asrikan, M. A., Sabana, M. C. U., Sahara, S. W. N., Murtiningsih, T., &
Putriningrum, R. (2013). Uji Manfaat Daun Kelor (Moringa aloifera Lamk) Untuk Mengobati
Penyakit Hepatitis B. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada.
Hartati, T., & Sunarsih, S. (2021). Konsumsi Ekstrak Daun Kelor Dalam Meningkatkan Kadar
Hemoglobin Pada Ibu Hamil. Malahayati Nursing Journal, 3(1), 101-107.
Perwita, M. H. (2019). Pemanfaatan Ekstrak Moringa Oleifera Sebagai Masker Organik Untuk
Merawat Kesehatan Kulit Wajah. Jurnal Keluarga Sehat Sejahtera, 17(2), 36-41.
Madikizella, F., & Astuti, M. (2022). KELAYAKAN MASKER TRADISIONAL DAUN KELOR
UNTUK PERAWATAN KULIT WAJAH KERING. Jurnal Tata Rias dan Kecantikan, 2(3), 110-113.