Anda di halaman 1dari 3

PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN ASUPAN MAKAN BALITA DENGAN

STATUS GIZI BALITA

Authors

M. valid aziz aptaduri1, Desi Kurniawati2

Faculty Of Health Muhammadiyah University : telp. 082280618347

Corresponding Email : validaziz30@gmail.com

ABSTRAK

Masa balita merupakan periode yang penting karena pada masa tersebut terjadi
pertumbuhan yang pesat diantaranya adalah pertumbuhan fisik, perkembangan
psikomotorik, mental dan sosial yang dialami balita tersebut. salah satu penentu
status gizi balita karena menentukan perilaku ibu dalam memilih makanan yang akan
dikonsumsi oleh balita serta pola makan terkait jumlah, jenis dan frekuensi yang
akan mempengaruhi asupan makan pada bayi tersebut. Tujuan penelitian ini
dilakukan untuk Mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang gizi dan asupan
makan balita dengan status gizi balita usia 12-24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas
Gisting. Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian analitik dengan
rancangan penelitian cross sectional study Jadi jumlah sampel minimal yang
digunakan dalam penelitian ini sebanyak 85 responden. Kriteria inklusi yang
digunakan dalam penelitian ini adalah : Bersedia menjadi respoden, Ibu balita di
puskesmas Gisting, Ibu balita dengan umur balita 12-24 bulan ,Dapat membaca dan
menulis.tehnik pengumpulan data yaitu dengan alat ukur kuesioner,data primer,dan
data skunder.

Kata kunci: pengetahuan ibu tentang status gizi


ABSTRACT

The toddler period is an important period because during this period there is rapid
growth including physical growth, psychomotor development, mental and social
development experienced by the toddler. one of the determinants of the nutritional
status of toddlers because it determines the behavior of the mother in choosing the
food to be consumed by the toddler and the diet related to the amount, type and
frequency that will affect the baby's food intake. The purpose of this study was to
determine the relationship between mother's knowledge about nutrition and food
intake of toddlers with the nutritional status of toddlers aged 12-24 months in the
Gisting Health Center Work Area. The type of research that will be conducted is
analytic research with a cross sectional study design. So the minimum number of
samples used in this research is 85 respondents. The inclusion criteria used in this
study were: Willing to be a respondent, Mother of toddlers at Gisting Health Center,
Mother of toddlers aged 12-24 months, Can read and write. Data collection
techniques were using questionnaires, primary data, and secondary data.

Keywords: mother's knowledge about nutritional status

LATAR BELAKANG
Masa balita merupakan periode yang penting karena pada masa tersebut terjadi
pertumbuhan yang pesat diantaranya adalah pertumbuhan fisik, perkembangan
psikomotorik, mental dan sosial yang dialami balita tersebut.Usia 0-24 bulan
merupakan periode emas karena pada masa tersebut terjadi pertubuhan dan
perkembangan yang pesat, tetapi pada usia 0-24 bulan tersebut juga merupakan
periode kritis. Periode emas dapat terjadi apabila pada usia tersebut, balita
memperoleh asupan gizi yang sesuai bagi tumbuh kembangnya. Periode kritis dapat
terjadi apabila saat usia tersebut, balita tidak memperoleh asupan atau makanan sesuai
kebutuhan gizinya sehingga dapat mengakibatkan tumbuh kembang yang terhambat.
Perkembangan anak yang baik memerlukan stimulasi yang baik dari orangtua.
Orangtua wajib mengetahui berbagai aspek perkembangan yang dialami oleh anak
pada berbagai rentang usia. Orangtua sebaiknya juga penting mengetahui dan
memahami bagaimana pemeriksaan dan stimulasi dini tumbuh kembang pada anak
mereka, sehingga setiap keterlambatan yang terjadi pada anak dapat di deteksi dan di
stimulasi dengan cepat.
salah satu penentu status gizi balita karena menentukan perilaku ibu dalam memilih
makanan yang akan dikonsumsi oleh balita serta pola makan terkait jumlah, jenis dan
frekuensi yang akan mempengaruhi asupan makan pada bayi tersebut.
Tingkat pendidikan orang tua merupakan gambaran seberapa tinggi pengetahuan
yang dimiliki orang tua.Seperti halnya kemampuan dan keterampilan yang dimiliki
orang tua tentu sesuai dengan tingkat pendidikan yang diikutinya.Semakin tinggi
pendidikan orang tua, maka diasumsikan semaking tinggi pengetahuan, keterampilan
dan kemampuannya.Maka dari itu pendidikan merupakan suatu hal
berkesinambungan yang mempengaruhi baik buruknya status gizi anak.

METODE
Desain penelitian merupakan suatu prosedur atau teknik dalam perencanaan
penelitian yang bermanfaat sebagai panduan untuk menyusun metodelogi penelitian.
Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian analitik dengan rancangan
penelitian cross sectional study. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Ibu balita di pukesmas Gisting yang berjumlah 217 orang. Jadi jumlah sampel
minimal yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 85 responden. Tehnik
sampling yang digunakan non propability sampling. Kriteria inklusi yang digunakan
dalam penelitian ini adalah Bersedia menjadi respoden, Ibu balita di puskesmas
Gisting, Ibu balita dengan umur balita 12-24 bulan,Dapat membaca dan menulis.

Anda mungkin juga menyukai