Disusun Oleh
Asri Sundari
21010027
B3 Lanjutan
Asri Sundari
NIM. 21010027
Mengesahkan,
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Segala puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Pengasih dan Penyayang
atas segala rahmat dan hidayahNya sehingga saya bisa menyelesaikan laporan
PPL BK IKIP Siliwangi 2022 di SMK Negeri 3 Cimahi.
Dalam pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan ini saya banyak
mendapatkan pengalaman, bantuan, dan bimbingan dari berbagai pihak. Maka dari itu
perkenankan saya untuk menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Allah SWT
2. Orang tua saya, Umi dan Abi serta dengan kedua adik perempuan saya yang telah
selalu senantiasa memberikan support
3. Prof. Dr. Hj. Euis Eti Rohaeti, M.Pd selaku rektor IKIP Siliwangi
4. Dr. Hj. Wikanengsih, M.Pd selaku wakil rektor bidang akademik IKIP Siliwangi
5. Tim UPT Penelitian dan PPL IKIP Siliwangi
6. Siti Fatimah, S.Psi., M.Pd selaku Ketua Prodi Bimbingan dan Konseling IKIP
Siliwangi
7. Dr. Ecep Supriatna, S.Psi., M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan
8. Agus Muslihin, S.Pd., M.T selaku Kepala SMK Negeri 3 Cimahi yang telah
mengizinkan saya beserta rekan saya untuk melakukan Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) di SMKN 3 Cimahi
9. Intan Gemah Purwanti, S.Psi selaku koordinator Bimbingan dan Konseling SMK
Negeri 3 Cimahi serta selaku guru pamong bimbingan dan konseling
10. Heny Handayani, S.Psi selaku guru pembimbing saya
11. Tim Bimbingan dan Konseling SMK Negeri 3 Cimahi
12. Seluruh civitas di SMK Negeri 3 Cimahi
13. Rekan-rekan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) IKIP Siliwangi yang selalu
senantiasa memberikan support dan dorongan untuk melaksanakan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL)
14. Rekan-rekan seperjuangan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) IKIP Siliwangi di
SMKN 3 Cimahi
15. Siswa-siswi SMK Negeri 3 Cimahi yang selalu ceria dan semangat mengikuti
pembelajaran dan layanan Bimbingan dan Konseling
16. Seluruh pihak yang membantu secara langsung maupun tidak langsuk dalam
pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan penyusunan laporan ini Penulis
menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih jauh dari kata sempurna sehingga
perlu pembenahan. Oleh sebab itu segala kritik, saran, dan masukan yang konstruktig
sangan saya harapkan untuk kesempurnaan mendatang. Dengan harapan semoga
laporan ini bermanfaat bagi mahasiswa yang akan melakukan kegiatan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) di SMK Negeri 3 Cimahi. Demikian yang bisa praktikan
sampaikan. Jika ada kurang lebihnya praktikan mohon maaf. Semoga laporan PPL ini
bermanfaat bagi siapa saja yang membutuhkan.
Asri Sundari
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDU
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN PPL ..........................................
KATA PENGANTAR .................................................................................
DAFTAR ISI ................................................................................................
ABSTRAK ...................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
ANALISIS SITUASI ..............................................................................................
PERUMUSAN PROGRAM DAN RANCANGAN PPL .............................
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL PPL
PERSIAPAN PELAKSANAAN .................................................................
ANALISIS HASIL PPL ...............................................................................
BAB III PENUTUP
KESIMPULAN SARAN ..............................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................
LAMPIRAN .................................................................................................
ABSTRAK
PENDAHULUAN
Mata kuliah PPL merupakan mata kuliah yang wajib lulus dengan bobot 3 sks
dan pelaksanaannya selama 1 bulan. SMK Negeri 3 Cimahi, merupakan salah satu
lembaga pendidikan yang menjadi sasaran PPL semester khusus 2022 yang
mempunyai 5 konsentrasi program studi yaitu Jurusan Pendidikan Geografi,
Pendidikan Ekonomi, Bimbingan Konseling, Pendidikan Bahasa Indonesia, dan
Pendidikan Fisika Internasional.
Universitas Negeri Cimahi sebagai salah satu perguruan tinggi yang mencetak
tenaga kependidikan atau calon guru, juga harus meningkatkan kualitas lulusannya
agar dapat bersaing dalam dunia kependidikan baik dalam skala nasional maupun
internasional.
Sesuai dengan Tri Dharma perguruan tinggi yang ketiga, yaitu pengabdian
kepada masyarakat, maka tanggung jawab seorang mahasiswa setelah menyelesaikan
tugas-tugas belajar dikampus adalah mentransfer, metransformasikan dan
mengaplikasikan ilmu pengetahuan dari kampus pada masyarakat. Oleh karena itu,
Universitas Negeri Cimahi menerjunkan mahasiswa kependidikan untuk
melaksanakan program PPL sebagai wujud komitmen Universitas Negeri Cimahi
terhadap dunia kependidikan.
Sebelum melaksanakan kegiatan PPL, setiap mahasiswa harus mengetahui dan
memahami kondisi lingkungan serta proses pembelajaran di lokasi tempat PPL. Oleh
karena itu, mahasiswa PPL diwajibkan untuk melaksanakan observasi.
Sesuai dengan visi dan misi UNY, bahwa produktivitas tenaga kependidikan,
khususnya calon guru, baik dalam segi kualitas, maupun kuantitas tetap menjadi
perhatian utama universitas. Hal ini dapat ditunjukkan dengan adanya beberapa usaha
pembaruan, peningkatan dalam bidang keguruan seperti: Pengajaran Mikro (micro
teaching) dan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di sekolah, yang diarahkan untuk
mendukung terwujudnya tenaga kependidikan yang profesional.
Berdasarkan hasil observasi dan analisis situasi yang telah dilaksanakan, maka
disusunlah program PPL yang diharapkan dapat menunjang pengembangan
pembelajaran yang ada di SMK Negeri 3 Cimahi.
A. ANALISIS SITUASI
Analisis dilakukan sebagai upaya untuk menggali potensi dan kendala yang
ada sebagai acuan untuk dapat merumuskan program. Melalui observasi, didapatkan
berbagai informasi tentang SMK Negeri 3 Cimahi sebagai dasar acuan atau konsep
awal untuk melakukan kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan di SMK Negeri 3
Cimahi.
SMK Negeri 3 Cimahi terletak di Jl. Permana Tim. No.2, Citeureup, Kec.
Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat 40512 Untuk meraih visi tersebut, Misi yang
dilakukan yaitu:
Visi
Menjadi Lembaga Pendidikan Dan Pelatihan Tenaga Kerja Yang Berlandaskan
Keimanan Dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa, Serta Menghasilkan
Lulusan Yang Memiliki Kompetensi Berstandar Nasional /Internasional Untuk
Memenuhi Kebutuhan Lapangan Kerja Dan Mampu Berwirausaha Sesuai Dengan
Bidang Keahliannya
Misi
✓ Menghasilkan Tamatan Yang Berkepribadian Tinggi Dan Mampu
Mengembangkan Diri
✓ Menghasilkan Tenaga Kerja Yang Terampil Sesuai Dengan Program
Keahliannya Yang Mampu Bersaing Di Pasarkerja Tingkat Nasional
/Internasional Dan Mampu Berwirausaha
✓ Menyiapkan Tenaga Kerja Yang Terampil, Memiliki Sikap Profesional Yang
Berorentasi Pada Perkembangan Du/Di
✓ Menata Manajemen Sekolah Secara Bertahap Menuju Sekolah Menengah
Kejuruan Yang Berstandar Iso
✓ Menjadi Sekolah Berbasis Teknik Informatika Dan Komunika Si ( T I K ).
2. Kondisi Fisik SMK Negeri 3 Cimahi
SMK Negeri 3 Cimahi terletak di Jl. Permana Tim. No.2, Citeureup, Kec.
Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat 40512 Kondisi Fisik Sekolah dapat dikatakan
baik, ini terlihat dari tata letak ruang, bangunan dan kebersihan lingkungan yang
sangat terjaga serta penghijauan taman yang ada disekolah SMK Negeri 3 Cimahi.
Gedung sekolah terdiri dari kelas, ruang guru, ruang waka, ruang kepala
sekolah, ruang TU, perpustakaan, aula, masjid, kantin, laboratorium, taman, lapangan
basket, sepak bola, lapangan tenis, ruang OSIS dan ruang agama, lapangan upacara,
kamar mandi, ruang kesenian, studio music, dan tempat parkir.
Adapun fasilitas atau sarana dan prasaranan yang terdapat di SMK Negeri 3
Cimahi adalah sebagai berikut:
a. Jumlah Kelas
b. Perpustakaan
Perpustakaan SMK Negeri 3 Cimahiini dikelola dengan sangat baik.
Perpustakaan SMK Negeri 3 Cimahibergabung denganperpustakaan SMKN 3 Cimahi.
Kondisi dari perpustakaantersebut adalah rapi, bagus dan bersih. Ruangannya sangat
luas dan nyaman. Disana terdapat kursi, meja baca, komputer, televisi. Selain sebagai
tempat untuk membaca dan mencari buku, perpustakaan juga berfungsi sebagai kelas.
Ada ruangan dari perpustakaan yang lumayan luas yang biasanya digunakan untuk
belajar. Perpustakaan tersebut sudah mengelompokkan buku sesuai dengan jenisnya.
c. Lapangan Olahraga
Ruang guru terletak di lantai satu dekat dengan ruang tata usaha danaula SMK
Negeri 3 Cimahi. Ruang guru digunakan untuk kantor utama guru dan digunakan
untuk menunggu jeda waktu mengajar. Dengan terdapatnya ruang guru, maka akan
semakin mudah untuk menemui guru dan mudah untuk melakukan rapat koordinasi
bila dibutuhkan.
Masjid yang berada di sekolah ini cukup besar dan luas. Tempatnya bersih dan
nyaman. Masjid ini digunakan bersama antara , Guru Dan siswa/I SMK Negeri 3
Cimahi Karpet untuk sholat sudah cukup dan bersih. Tertatarapi menyesuaikan garis
lantai. Disana juga ada jam dinding yang bagus dan masih berjalan. Keseluruhan dari
masjid bagus dan nyaman.
h. Ruang Komputer
Ruang komputer terletak di lantai dua. ruang komputer digunakan untuk mata
pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi. Fasiltas yang terdapat di ruang
komputer yaitu beberapa unit komputer, LCD, screean, white board, printer, AC dan
area internet.
i. Ruang BK
Ruang BK terletak di lantai dua telah memiliki fasilitas yang cukup memadai
untuk melakukan aktifitas bimbingan dan konseling. Ruang BKdi SMK Negeri 3
Cimahiterdiri dari ruang kerja guru BK, ruang konseling individu, ruang konseling
kelompok dan juga ruang tamu. RuangBK juga memiliki beberapa papan informasi
yang dapat dibaca oleh siswa. Guru BK di SMA PIRI sebanyak satu orang.
j. Ruang OSIS dan kegiatan ekstrakurikuler
Ruang OSIS terletak di lantai tiga dan difungsikan untuk melakukan koordinasi
saat akan melakukan setiap kegiatan yang berkaitan dengan OSIS. Selain itu ruang
tersebut juga digunakan untuk koordinasi kegiatan ekstrakurikuler yang ada di SMK
Negeri 3 Cimahi.
k. Toilet
SMK Negeri 3 Cimahi memiliki toilet sejumlah 4 yang terletak di parkiran dan
lantai bawah. Kekurangan dari toilet ini yaitu pada jumlah toiletnya sehingga jika
berada di lantai 2 atau lantai 3 dani ngin ke toilet harus turun ke lantai
1. Kantin
SMK Negeri 3 Cimahi Berada diluar gerbang SMK Negeri 3 Cimahi (Luar
Sekolah)
2. Area Parkir
Sebagian besar warga sekolah mengendarai sepeda roda dua untuk ke sekolah.
Sekolah telah menyediakan area parkir di beberapa titik. Satu hal yang menjadi
kendala adalah ketidakrapian dalam menempatkan posisi kendaraan sehinga area
parkir terlihat berantakan dan memakan banyak tempat.
3. Kondisi Non Fisik SMK Negeri 3 Cimahi
a. Keadaan personalia
NO NAMA JABATAN
b.
1 Rahmat Karsa, S.Pd Kepala Tata Usaha
2 Nia Yusniawati Kepegawaian
3 Kusdina sunarya Keuangan
4 Asep Nurmahpud Kesiswaan
5 Ineke Megawati, S.Pd Administrasi Hubin
6 Wawat Listiawati, S.St Persuratan
7 adin
Sarana dan prasarana
c. Jumlah Siswa
Jumlah siswa di SMK Negeri 3 Cimahi yaitu 133 siswa, siswa kelasX berjumlah
45 siswa , kelas XI berjumlah 41 siswa dan kelasX 47 berjumlah siswa .
B. PERUMUSAN PROGRAM DAN RANCANGAN PPL
Berdasarkan hasil observasi dan analisis situasi maka disusunlah program PPL
yang diharapkan dapat menunjang pengembangan pembelajaran yang ada di SMK
Negeri 3 Cimahi. Program PPL yang disusun terdiri dari program kelompok dan
program individu utama yang terkait dengan jurusan anggota PPL.
2. Pengadaan mading
4. Upacara bendera
5. Piket Guru
6. Piket Perpustakaan
1) Layanan orientasi, tujuan dari layanan orientasi adalah membantu siswa memperoleh
pemahaman dan penyesuaian diri yang lebih baik terhadap lingkungan sekolah.
2) Layanan informasi, tujuannya adalah untuk membekali individu dengan berbagai
pengetahuan dan pemahaman tentang berbagai hal yang berguna untuk mengenal diri,
merencanakan dan mengembangkan pola kehidupan sebagai pelajar, anggota keluarga,
dan anggota masyarakat.
3) Pembelajaran, tujuan dari layanan ini adalah untuk membantu siswa dalam proses
belajar mengajar baik bagi siswa yang telah menunjukkan kesulitan belajar maupun
yang tidak menunjukkan kesulitan belajar,sehingga siswa dapat mencapai kesuksesan
dalam belajar.
b. Sasaran : siswa kelas X Kuliner
Bentuk : diskusi
Tujuan : agar siswa mendapat layanan langsung secara tatap muka guna membantu
siswa dalam memberikan alternatif-alternatifmenyelesaian masalah dan siswa sendiri
yang memilih cara menyelesaikan masalahnya.
a. Sasaran : siswa kelas X
7. Konferensi Kasus
a. Tujuan : melengkapi data-data terkait siswa dan data terkait dengan BK di SMK
Negeri 3 Cimahi
b. Sasaran : siswa dan guru BK
c. Waktu : September– November 2022
BAB II
A. PERSIAPAN
Kegiatan PPL ini dilaksanakan selama kurang lebih waktu aktif dua bulan,
terhitung mulai tanggal 10 Agustus sampai dengan 12 September 2022. Selain itu
terdapat juga alokasi waktu untuk observasi sekolah dan observasi kelas yang
dilaksanakan sebelum PPL dimulai. Program yang direncanakan untuk dilaksanakan
di SMK Negeri 3 Cimahiuntuk Program Individu meliputi persiapan, pelaksanaan dan
analisis hasil. Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam melaksanakan PPL baik yang
dipersiapkan berupa persiapan fisik maupun mental untuk dapat mengatasi
permasalahan yang akan muncul selanjutnya dan sebagai sarana persiapan program
apa yang akan dilaksanakan nantinya, maka sebelum diterjunkan ke lokasi PPL,
LPPMP membuat berbagai program persiapan sebagai bekal mahasiswa dalam
melaksanakan PPL. Persiapan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut:
1. Pengajaran Mikro
2. Pembekalan PPL
a. Perangkat Pembelajaran
1) Kurikulum
2) Silabus
b. Proses Pembelajaran
1) Membuka pelajaran
Tujuan membuka pelajaran adalah supaya siswa siap untuk memperoleh bahan
ajar. Baik secara fisik meupun secara mental. Membuka pelajaran meliputi beberapa
kegiatan berikut:
- Membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan berdoa
- Presensi peserta didik
2) Penyajian materi
Agar penyampaian materi dapat berjalan dengan lancar maka guru harus
menciptakan suasana kelas yang kondusif. Metode yang digunakan adalah
penyampaian materi, tanya jawab, diskusi,games,dan lain-lain.
3) Metode pembelajaran
- Penyampaian materi
Metode ini digunakan untuk menyampaikan materi yang memerlukan uraian atau
penjelasan dan memuat konsep-konsepatau pengertian.
- Diskusi
Metode ini digunakan untuk mendiskusikan materi yangdipelajari agar peserta didik
lebih jelas dan paham.
- Games
Metode ini digunakan agar peserta didik tidak jenuh dalambelajar. Guru menyelipkan
games dalam penyampaian materi. Sehingga peserta didik lebih paham tentang materi
yang diajarkan. Selain itu pelajaran juga tidak terasa menegangkan.
- Latihan Soal dan Penugasan
Selama mengajar, praktikan harus bisa menggunakan bahasa yang sopan dan
menunjukkan pribadi seorang guru. Bahasa yang digunakan selama praktek mengajar
adalah Bahasa Indonesia yang baku dan bahasa jawa yang sopan. Sebab sebagai guru
harus bisa memberi contoh penggunaan bahasa yang baik dan benar.
5) Penggunaan waktu
Selama di dalam kelas, praktikan berusaha untuk tidak selalu didepan kelas, tetapi
berjalan ke arah siswa dan memeriksa pekerjaan mereka untuk mengetahui secara
langsung apakah mereka sudah paham tentang materi yang telah disampaikan.
Teknik penguasaan kelas yang dilakukan oleh praktikan adalah dengan berjalan
keliling kelas dan meneliti satu persatu hasil pekerjaan yang telah dibuat oleh peserta
didik, baik individu maupun kelompok. Dengan demikian diharapkan praktikan bias
memantau apakah siswa di kelas konsentrasi dalam mengikuti pelajaran
Penggunaan media
Perilaku peserta didik di dalam kelas berarti bagaimana sikap siswa dalam
menanggapi setiap proses pembelajaran materi danseberapa besar keterlibatan peserta
didik menghidupkan suasanakelas yang kondusif dan nyaman.
2) Perilaku peserta didik di luar kelas
Perilaku peserta didik di luar kelas berarti bagaimana sikap peserta didik terhadap
guru selaku pengajar sekaligus sebagai sosok yang harus dihormati. Berikut adalah
beberapa hal penting hasil kegiatan observasi pra PPL yang dilakukan di kelas X yang
berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar:
a) Cara guru membuka pelajaran dengan memberikan motivasi dan mengutarakan apa
yang akan dipelajari atau dibahas pada pertemuan hari ini.
b) Guru memberikan hand out atau modul kepada peserta didik mengenai materi yang
akan diterangkan pada saat kegiatan pembelajaran.
c) Interaksi guru dengan peserta didik dengan mengajak diskusi dan tanya jawab.
d) Cara guru memantau kesiapan peserta didik dengan memberikan pertanyaan kepada
peserta didik tentang materi yang telah lalu. Cara guru menutup pelajaran dengan
mengutarakan apa yang akan dipelajari pada minggu depan dan mengingatkan
peralatanapa saja yang digunakan untuk mendukung materi minggu depan.
e) Perilaku peserta didik tentang dan terkadang memberikan komentar apabila ada
kejadian yang mengganggu KBM seperti ketika ada peserta didik yang terlambat
masuk dalam kelas.
f) Perilaku peserta didik yang ikut melibatkan diri dalam proses pembelajaran sehingga
penyampaian materi tidak hanya terpusat pada guru saja.
g) Gerakan guru cukup bervariasi dari duduk, berdiri mengelilingi kelas, melakukan
bimbingan secara langsung ketika peserta didik sedang melaksanakan praktikum dan
terkadang menulis dipapan tulis.
Dari observasi di atas didapatkan suatu kesimpulan bahwa kegiatan belajar mengajar
sudah berlangsung sebagaimana mestinya. Sehingga peserta PPL hanya tinggal
meningkatkan saja, dengan membuat persiapan mengajar seperti:
1) Administrasi guru
2) Rencana Pembelajaran
5) Rekapitulasi nilai
6) Alokasi waktu
7) Soal evaluasi
Dalam pelaksanaan KBM, terbagi atas dua bagian yaitu praktik mengajar
terbimbing dan praktik mengajar mandiri. Dalam praktik mengajar terbimbing
mahasiswa dibimbing dalam persiapan dan pembuatan materi, sedangkan praktek
mengajar mandiri mahasiswa diberi kesempatan untuk mengelola proses belajar secara
penuh, namun demikian bimbingan dan pemantauan dari guru tetap dilakukan.
Agar kegiatan belajar mengajar berjalan dengan lancar, maka sebelum mengajar
penulis melakukan konsultasi dengan gurupembimbing tentang Rencana Pelaksanaan
Layanan (RPL) dan mengenai materi yang telah dibuat penulis. Sehingga harapan
guru dan penulis bisa sejalan tanpa adanya perbedaan yang mempengaruhi
pembelajaran.
B. PELAKSANAAN
a. Praktik Persekolahan
1. Upaca Bendera
Upaacara bendera dilakukan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh sekolah
dan upacara hari besar nasional. Upacara dimulai pada pukul 07.00 WIB sampai
dengan seleai. Saat uoacara berlangsung praktikan bertindak sebagaipeserta upacara.
Selama upacara berlangsung praktikan merasa khawatir melihat para pelajar yang
mengikuti upacara dengan tidak bersungungguh-sungguh serta keadaan petugas
upacara yang tetrkesan seadanya saat menjadi petugas upacara, sehingga praktikan
beserta kelompok berencana untuk menjadi petugas upacara pada upacara berikutnya.
Namun ternyata kegiatan tersebut belum dapat dilaksanakan hingga praktikan
penarikan dari lapangan karena kendala waktu. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang
diwajibkan oleh sekolah.
2. Perpustakaan
3. Guru Piket Guru piket memiliki tugas mencatat siswa yang terlambat masuk
sekolah, memberi surat izin untuk mengikuti pelajaran atau tidak mengikuti
pembelajaran karena adanya suatu kepentingan. Mengisi buku daftar anak-anak yang
terlambat dan diparaf guru piket, mengisi buku piket jika berhalangan hadir dan
memberikan tugas ke kelas dari guru yang bersangkutan, menulis buku siswa yang
tidak hadir dalam papan pengumuman besar. Program ini dilaksanakan berdasarka
intruksi dari sekolah. Piket ini dilakukan secara bergilir antara mahasiswa praktikan
satu dengan yang lainnya. Setiap mahasiswa yang menjadi guru piket wajib datang 10
menit sebelum pelajaran dimuali. Hasil yang didapatkan oleh praktikan dari program
ini yaitu penanaman nilai disiplin dan mengajarkan kita untuk mampu memberikan
nilai disiplin pada para mahasiswa
Jam ke 2 Kelas :X
Uraian kegiatan:
Hasil :
b. Konseling individual
1. Identitas Konseli:
Nama : WOD
Agama : Islam
2. Deskripsi masalah
1) Sosiometri
Sosiometri adalah suatu metode untuk mengumpulkan data tentang pola dan
struktur hubungan antara individu-individu dalam suatu kelompok. Adapaun langkah-
langkah serta hasil yang diperoleh sebagi berikut:
a) Penyebaran angket sosiometri
Kegiatan ini untuk mengetahui penyebaran pilihan dan juga utuk mempermudah
pembuatan sosiogram. Dari tabulasi akan diperoleh kecenderungan pilihan siswa
terhadap temannya sesuai pernyataan yang ditetapkan. Alasan pilihan yang paling
banyak dipilih untuk menjadi sahabat dalam satu kelas adalah baik dan asik. Dalam hal
ini berarti memiliki interpretasi positif. Dimana seseorang yang telah merasa nyaman
dengan seseorang tentunya akan menjadi mudah dalam berhubungan dan lebih akrab
tentunya. Karena keakraban seseorang dengan teman akan menambah kualitas sebuah
pertemanan
c) Pembuatan sosiogram
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, data tersebut diolah kedalam
bentuk gambaran struktur hubungan kelompok yangdisebut sosiogram.
d) Analisis sosiogram
• Intensitas hubungan
Dalam pola intensitas hubungan, terdapat beberapa anak yang hanya memilih
ataupun dipilih, tetapi terdapat jugabeberapa anak yang saling memilih.
• Indeks pemilihan
Sehingga dari data kelas X A untuk indeks intensitas pemilihan teman yang ingin
dijadikan sahabat dari tertinggi hinggaterendah adalah :
• IP = pemilih / jumlah pemilih
= 3/22
= 2/22
= 1/22
= 0/22
• IP = pemilih/jumlah pemilih
= 3/22
IP = pemilih/jumlah pemilih
= 2/22
• IP = pemilih/jumlah pemilih
= 1/22
• IP = pemilih/jumlah pemilih
= 0/22
• IP = pemilih/jumlah pemilih
= 3/19
• IP = pemilih/jumlah pemilih
= 2/19
• IP = pemilih/jumlah pemilih
= 1/19
• IP = pemilih/jumlah pemilih
= 0/19
Daftar cek masalah (DCM) merupakan tipe kuisioner yang terdiri dari beberapa
pernyataan yang harus dijawan oleh siswa. Tujuandari penyebaran DCM adalah untuk
mengetahui beberapa permasalahan yang terjadi pada siswa. Adapun langkah-langkah
serta hasilnya yang diperoleh sebagai berikut:
a) Pelancaran DCM
DCM disebarkan pada seluruh siswa kelas X dan XI. Dalam laporan ini yang akan
dijadikan sampel adalah kelas X B dan XI IPS. Mengenai ini DCM terlampir pada
lampiran.
Teknik analisis Dalam analisis DCM ini menggunakan analisis presentase dengan
rumus sebagai berikut:
Presentase = nM x 100% n
Keterangan :
nM = jumlah item yang menjadi masalah pada topik masalahn = jumlah item
pada topik masalah.
Rumus ini berlaku untuk setiap topik permasalahan. Denganketerangan
klasifikasi masalh sebagai berikut:
0% = A (tidak bermasalah)
Mengenai hasil analisis dan presentasi hasil daftar cek masalahterdapat dalam
lampiran.
b) Hasil akhir
Hasil akhir yang didapatkan menjadikan siswa tahu terhadap permasalahan yang
sebenarnya dialami dan akan ditinjaklanjuti melalui proses bimbingan yang tersedia
untuk bersama-sama mencari jalan keluarnya. Setelah melalui perhitungan di atas
maka hasil yang diperoleh terlampir pada lampiran.
f. Konferensi Kasus
Nama : DA
Kelas :X Kuliner
Usia : 17 tahun
Analisis kasus :
Siswa sering tidak masuk sekolah dan siswa apabila masuk sekolah tidak
terlihat semangat serta siswa telah mendapatkan kartu merah atau peringatan dari
kesiswaan saat naik ke kelasX. Namun, di kelasX presentase kehadiran tak ada
perubahan dan prestasi di kelas juga semakin menurun. Serta diketahui oleh pihak
kesiswaan jika siswa sering mengupload foto-foto dengan pose-pose tidak sopan di
media sosial. Sebelumnya siswa tersebut pernah ditangani pada saat kelas XI dan
masuh diberikan kesempatan untuk berubah, namun kali ini sekolah telah memberikan
peringatan keras agar siswa tersebut tidak berbuat yang tak sewajarnya karena siswa
tersebut sudah kelasX dan diwajibkan lulus dari sekolah. Namun, siswa tersebut belum
melihatkan perubahan positif namun memberlihatkan perubahan negatif di sekolah.
Sehingga pihakkesiswaan turut turun tangan menghadapi siswa tersebut.
g. Praktik Administrasi
1. Analisis Hasil
f. Sulit mencari waktu yang tepat untuk melakukan konseling maupun kegiatan selain
bimbingan klasikal.
a. Penyampain materi dengan diiringi games dan pemutaran video bagi sebagian siswa,
sehinggasiswa lebih tertarik dengan materi yang disampaikan serta lebih menyerap
materi.
b. Praktikan tetap berusaha memahami karakter siswa dan berusaha untuk tetap
mengkondisikannya.
c. Praktikan selalu siap sedia materi jika sewaktuwaktu ada jam kosong untuk mengisi
bimbingan Klasikal.
d. Menggunakan waktu yang tersedia sebaik mungkin.
e. Guru pembimbing lebih aktif untuk mengajak siswa mengemukakan pendapat atas
masalah yang sedang di bahas.
f. Menggunakan waktu sebaik – baiknya.
g. Berusaha mencari waktu yang tepat dengan menyesuaikan konseli, dan melakukan
komunikasi lewat HP.
2. Refleksi
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Melihat potensi dan kondisi riil yang ada penyusun yakin sekali akanpeningkatan
program PPL ini kedepannya. Namun demikian berdasarkan kesimpulan di atas, ada
beberapa saran yang harapannya dapat dijadikan masukan oleh semua pihak yang
memiliki komitmen untuk meningkatkan program PPL ini, yaitu :
1. Bagi pihak sekolah perlu diadakannya jam masuk kelas untuk BK.
Tim Penyusun PPL BK. 2022. Panduan PPL Prodi Bimbingan dan Konseling 2022.
Cimahi : IKIP Siliwangi