Nama : Gusti Dhika Zafira

NIM : J520210099
Kelompok : Tutorial 8

RESUME TUTORIAL SKENARIO 1

System Respiratory
STEP 1

1) Prematur : Merupakan suatu kelahiran dimana bayi pada waktu sebelum atau lebih awal dari
hari perkiraan lahir.
2) Ventilatior : Sebuah mesin yang menyediakan ventilasi mekanis dengan menggerakkan udara
yang bernapas ke dalam dan keluar dari paru-paru, untuk memberikan napas kepada pasien
yang secara fisik tidak dapat bernapas, atau bernapas kurang.
3) Analisis : Merupakan kegiatan yang dilakukan untuk dapat menguraikan suatu bahan menjadi
senyawa penyusunnya.

STEP 2 dan 3

1. Apa yang dimaksud dengan sianosis ?

Jawab :
Sianosis merupakan keadan saat kondisi darah kekurangan oksigen ditandai dengan gejala
seperti bibir, jari tangan, dan kuku yang tampak kebiruan hal ini biasanya disebabkan oleh
kondisi atau penyakit yang memerlukan penanganan segera dari dokter.

2. Apa yang menyebabkan bayi mengalami premature ?

Jawab :
Premature dapat terjadi dikarenakan berbagai factor salah satunya adalah kondisi ibu saat
mengandung bayi dan apakah ibu pernah mengalami kelahiran premature sebelumnya. Untuk
dilihat dari kondisi fisik kelahiran premature di gejalai seperti tiba-tiba ketuban ibu pecah
secara dini, terjadi pendarahan pada antepartum, infeksi bahkan trauma daoat memperbesar
kemungkinan terjadinya kelahiran premature

3. Apa saja fungsi ventilator dalam dunia medis ?

Jawab :
Fungsi ventilator dalam dunia medis adalah untuk membantu jalannya pernafasan atau respirasi
saat pasien mengalami kondisi yang tidak memungkinkannya untuk bernafas secara baik.
Beberapa kondisi atau penyakit yang membuat pasien membutuhkan mesin ventilator seperti
gangguan paru paru berat, klinis sistem saraf pada otot pernafasan, saat koma, gagal jantung,
dan pada keadaan pasien dibius total. Tujuan penggunaan alat ini adalah agar pasien mendapat
asupan oksigen yang cukup.

4. Apa efek fisiologis surfaktan pada paru preterm ?

Jawab :

Surfaktan memberikan efek fisiologis pada paru preterm dengan mempertahankan stabilitas
alveoli dimana surfaktan berfungsi untuk mempertahankan ukurannya, lalu surfaktan juga
 berfungsi untuk menurunkan tegangan permukaan berasal dari komponen fosfolipid yang
dikandungnya. Selain itu, surfanktan juga mencegah terjadinya udem paru dengan membantu
reduksi ultra-filtrasi

5. Tindakan apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi bayi yang kekurangan surfaktan?
Jawab :
Surfaktan merupakan senyawa yang terdiri atas protein dan lemak, yang membentuk lapisan
pada permukaan alveolus (kantong udara) di paru-paru.Tindakan yang dapat dilakukan berupa
terapi surfaktan yaitu dengan menempatkan bayi dalam posisi telentang, melepaskan ventilator,
memasukan surfaktan melalui keteter kedalam selang bantu napas bayi dan memasang
Kembali alat ventilator pada bayi tersebut

6. Apa saja dampak yang terjadi jika bayi mengalami sianosis ?

Jawab :
Bayi yang terdeteksi mengalami sianosis maka akan ditandai dengan warna kulit bayi yang
berwarna kebiruan atau ungu. Dampak yang akan terjadi pada bayi adalah bayi menjadi rewel
dan mudah marah, lesu, susah menambah berat badan ada gangguan pada proses
perkembangan, susah saat makan, dan implikasi lain pada system organnya seperti jantung
berdetak cepat. Selain itu dapat berpotensi menyebabkan kematian.

7. Apa yang dimaksud dengan respirasi tingkat selular ?

Jawab :
Respiraso seluler adalah reaksi pemecahan glukosa untuk mendapatkan energi dalam bentuk
ATP yang membutuhkan oksigen untuk menyelesaikan reaksinya, 4 tahapannya yaitu
glikolisis, siklus crab, rantai transport electron, kemiosmosis.

8. Apa yang menyebabkan paru-paru bayi belum dapat memproduksi surfaktan?

Jawab :
Hal ini biasa terjadi pada bayi yang lahir premature, penyebabnya karena Perkembangan paru-
paru bayi biasanya dianggap matang setelah mencapai usia 36 minggu. Paru-paru yang belum
matang bisa berbahaya bagi bayi, paru paru biasanya tidak mulai memproduksi surfaktan
sampai minggu ke 30 kehamilan sehingga surfaktan belum memenuhi jumlah yang cukup.

9. Bagaimana cara pemeriksaan analisis gas darah pada bayi dilakukan?

Jawab :
1) Sebagai langkah awal analisis gas darah, dokter akan mensterilkan lokasi pengambilan sampel
darah, seperti pergelangan tangan, lipatan siku, atau lipatan paha, dengan cairan antiseptik.
2) Setelah menemukan pembuluh darah arteri, dokter akan memasukkan jarum suntik menuju
pembuluh darah tersebut. Jumlah darah yang diambil biasanya 3 mL atau paling sedikit 1 mL.
3) Setelah sampel darah diambil, jarum suntik akan dilepas secara perlahan dan area suntik akan
ditutup perban. Untuk mengurangi potensi pembengkakan, pasien disarankan untuk menekan
area suntik selama beberapa menit setelah jarum suntik dilepas.
4) Sampel darah akan segera dibawa ke laboratorium untuk dianalisis. Agar hasilnya akurat,
sampel darah harus diperiksa dalam waktu 10 menit setelah diambil.

10. Apa saja gejala sianosis ?

Jawab :
 Gejala dari sianosis bisa berupa sesak nafas, dengan irama nafas tidak beraturan, mengalami
demam serta nyeri di dada, adanya rasa sakit atau pusing kepala, tubuh mengeluarkan keringan
berlebihan, dan kaki, tangan, jari menjadi pucat kebiruan

11. Apa fungsi surfaktan ?

Jawab :
Surfaktan dalam pulmo berfungsi untuk menurunkan tegangan permukaan pada antar-muka air
udara lapisan cairan alveoli, sehingga mekanisme normal pernapasan dapat terus berlangsung.
Kedua, adalah mempertahankan stabilitas alveoli dan mencegah alveoli menjadi kolaps.

12. Apa saja yang menyebabkan persalinan premature ?

Jawab :
Persalinan prematur adalah persalinan kurang bulan dengan usia kehamilan sebelum 37 minggu
dengan berat janin kurang 2500 gram. Secara teoritis faktor risiko prematur dibagi menjadi 4
faktor, yaitu faktor iatrogenik, faktor maternal, faktor janin, dan faktor perilaku. Faktor
iatrogenik merupakan faktor dari kesehatan medis. Faktor maternal meliputi riwayat prematur
sebelumnya, umur ibu, paritas ibu, plasenta previa, kelainan serviks, hidramnion, infeksi intra-
amnion, hipertensi dan trauma. Faktor janin meliputi kehamilan kembar, janin mati, dan cacat
bawaan. Faktor perilaku meliputi ibu yang merokok dan minum alkohol

13. Apa yang menyebabkan sianosis dapat terjadi ?

Jawab :
Sianosis umumnya disebabkan oleh suatu kondisi atau penyakit yang memerlukan penanganan
segera dari dokter. Salah satu penyebab tubuh mengalami sianosis adalah paparan suhu dingin
yang membuat suhu tubuh menurun atau hipotermia. Udara dingin bisa membuat pembuluh
darah dalam tubuh menyempit, sehingga kadar oksigen yang dialirkan ke seluruh tubuh menjadi
berkurang (hipoksia). Selain itu, sianosis juga bisa disebabkan oleh masalah kesehatan atau
penyakit tertentu.

14. Apa dampak jika jumlah oksigen dalam darah tidak normal ?
Jawab :
Dampak buruk kekurangan kadar oksigen dalam darah dapat menyebabkan gangguan pada
penglihatan. Kualitas atau ketajaman akan berkurang, menyebabkan Sianosis, koma hingga
kematian

15. Bagaimana struktur mikroskopis pada sistem respirasi manusia ?

Jawab :
- Cavum Nasi - Bronkiolus Respiratorius
- Pharynx - Duktus Alveolaris
- Larynx - Alveolus
- Trachea - Septum Alveolaris
- Bronkus
- Bronkiolus
- Bronkiolus Terminalis

16. Apa saja pengaruh jika bayi keluar premature ?

Jawab :
 Resiko kelahiran premature dapat mengalami kematian, lalu permasalahan jangka pendek
seperti respiratory distress syndrome (RDS), pendarahan intraventricular, dan periventricular.
Lalu permasalahan jangka Panjang yaitu kelainan neurologis seperti cerebral pals, retardasi
mental, dan disfungsi neurobehavioral

17. Apa yang dimaksud surfaktan ?

Jawab :
Surfaktan adalah zat yang ditambahkan pada cairan untuk meningkatkan sifat pembasahan
dengan menurunkan tegangan permukaan air.

STEP 4

GANGGUAN
PREMATUR SIANOSIS
PERNAPASAN

PARU PARU BELUM CUKUP

MEMPRODUKSI SURFACTAN

PEMERIKSAAN ANALISIS
TERAPI OKSIGEN BANTUAN VENTILATOR
GAS DARAH

MENGETAHUI KADAR MENGETAHUI ZAT LAIN

O2,CO2 DALAM DARAH

PREMATUR