Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS PERTANIAN

TUGAS INDIVIDU 1

NAMA LENGKAP : Ulin Nikmatul Haya


NIM : 215040200111244
MATA KULIAH : Kewirausahaan
SEMESTER : Ganjil 2022/2023

1. Kegiatan 1
Identifikasi sikap kewirausahaan yang positif dan negatif pada diri saya:
a. Positif:
 Melakukan pekerjaan berlandaskan kejujuran di atas segalanya
 Tekun dan produktif
 Sikap mental dan spiritual yang tinggi
b. Negatif:
 Sulit beriteraksi dengan orang lain
 Takut akan kegagalan
 Takut jika dituntut untuk mengambil keputusan bagi banyak orang.

2. Kegiatan 2
Waktu adalah rekanmu yang setia.
Waktu bisa menjadi penolong yang paling hebat atau menjadi beban yang
paling berat.
Waktu sepenuhnya ada di bawah perintahmu.
Setengah dari pekerjaanmu sering kau alihkan kepada waktu dan waktu bisa
menyelesaikannya dengan cepat dan benar
Tunjukkan pada waktu cara mengerjakan sesuatu dan setelah beberapa kali
mencoba, waktu akan menyelesaikannya tanpa perlu disuruh.

Waktu adalah pelayan para pemenang dan sayangnya… juga para pecundang
Mereka yang hebat…itu karena waktu
Mereka yang gagal…itupun karena waktu
Waktu bukanlah mesin, meskipun waktu bekerja setepat kerja mesin dan
bahkan masih ditambah dengan kecerdasan manusia. Apakah Anda meraih
keuntungan atau kerugian, hal itu tidak ada bedanya buat waktu.
Gunakan waktu, latih waktu, bersikap tegaslah kepada waktu, niscaya waktu
akan membawa dunia ke kaki Anda.
Manjakan waktu, maka waktu akan menghancurkanmu.

3. Kegiatan 3
a. Konsumtif menjadi Produktif
b. Ceroboh menjadi Disiplin
c. Penakut menjadi Pemberani
d. Irrasional menjadi Rasional
e. Mental Bawahan menjadi Mental Pemimpin
f. Minder menjadi Percaya Diri
g. Munafik menjadi Amanah
h. Lambat dan Cengeng menjadi Ulet dan Dinamis

Membandingkan hasil pengukuran dengan hasil pengukuran terhadap


wanita yang sudah berpengalaman dalam dunia bisnis.

Nurhayati Subahat, seorang pengusaha wanita yang memiliki mental


menjadi pemimpin sesungguhnya. Kedisiplinan dan juga rasa percaya dirinya
pernah benar-benar diuji ketika pabrik kosmetiknya mengalami kebakaran
sehigga Ia harus mengalami kerugian yang besar. Namun dikarenakan
semangat bisnisnya yang sangat tinggi dan tidak mudah menyerah ketika
tengah mengalami kerugian menjadikannya seorang pebisnis wanita di
Indonesia yang sangat terkenal dan tersohor hingga saat ini. Jika
dibandingkan dengan pribadi saya, maka mental bawahan saya pasti akan
segera mengajak untuk putus asa dan akan sulit sekali untuk kembali bangkit
dari kerugian yang besar tersebut. Kurangnya rasa percaya diri saya juga kerap
menyulitkan saya dalam beberapa hal.

Anda mungkin juga menyukai