Anda di halaman 1dari 8

Tinjauan terhadap sirkulasi luar dan pengaruh kebisingan

: Arus Lalu Lintas (Dari 2 Arah) : Ruamah Warga

: Universitas Terbuka : Kantor INSPEKTORAT

: Lokasi ME : Main Entrance

SE : Side Entrance

Kebisingan Tingkat TINGGI berasal dari jalan

Kebisingan Tingkat RENDAH berasal dari rumah warga

Kebisingan Tingkat SEDANG berasal dari Universitas Terbuka, berkisar dari


pukul 07 : 00 – 17 : 00.

 Jalan Hanya bisa dilewati kenderaan roda 2 dan 4.


 Jalan ini adala h jalan 2 arah
 Akses ke;uar masuk bangunan hanya 1 arah hanya dari depan karena disamping-
samping terdapat bangunan lain.

Tinjauan terhadap Orientasi Matahari dan Arah Angin


: Universitas Terbuka : Ruamah Warga

: Lokasi : Kantor INSPEKTORAT

: Arah Matahari : Arah Angin

Kondisi site ini terkena matahari langsung , sehingga pada siang hari terasa panas.
Untuk menghindari hal tersebut maka diperlukan perlindungan bangunan seperti
memanfaatkan Analisa Vegetasi ( pepohonan )

Tinjauan Terhadap View


: Lokasi : Kantor INSPEKTORAT

: Universitas Terbuka : Ruamah Warga

: View Lokasi

View terbaik pada site ini menghadap ke arah Barat karena bisa mendapatkan
pencayaan yang bagus dan langsung menghadap ke Jalan Raya.

Tinjauan Terhadap exsisting Condition


: Lokasi : Kantor INSPEKTORAT

: Universitas Terbuka : Ruamah Warga

: Arus Pencapaian Pengunjung

Batas Fisik terhadap lokasi perancangan :

 Sebelah utara dibatasi oleh : Rumah warga


 Sebelah barat dibatasi oleh :Kantor INSPEKTORAT
 Sebelah timur dibatasi oleh : Tanah kosong
 Sebelah selatan dibatasi oleh : Universitas Terbuka

PETA KOTA GORONTALO


PEMBAGIAN BWK KOTA GORONTALO
BWK A : Wilayah Pengembangan pusat kota peruntukan kawasan perdagangan,
pendidikan, pemerintahan, rekreatif meliputi: wilayah kelurahan dan kecamatan di Kota
Selatan dan Kota Tengah antara lain: Kelurahan Limba U I, Limba U 2, heledulaa, Limba B,
Biawu, Ipilo, Dan sebagian wilayah kelurahan Bugis

BWK B : Wilayah pengembangan Barat, peruntukan kawasan pemerintahan, pendidikan,


transportasi regional, dan pemukiman meliputi: wilayah kelurahan Molosipat w, Libuo,
Buladu, Tuladenggi, Huangobotu, Tomulobutao, dan Wumialo.

BWK C : Wilayah pengembangan timur, peruntukan kawasan industri,kerajinan dan


pemukiman meliputi: wilayah kelurahan di kecamatan Kota Utara dan sebagian di
Kecamatan Kota Selatan antara lain: kelurahan Dulomo, Dulomo Selatan, Wongkaditi Barat,
Wongkaditi, Dembe II, Heledulaa Utara, Moodu, Tamalate, dan sebagian wilayah kelurahan
padebuolo

BWK D : Wilayah pengembangan selatan, peruntukan transportasi laut, perdagangan


meliputi: wilayah di kecamatan kota selatan antaran lain: kelurahan dembe I, Lekobalo,
Pilolodaa, Buliide, Tenilo, Donggala, Siendeng, Tenda, Botu, Talumolo, Leato, Leato
Selatan,
dan Pohe.

Dengan pembagian BWK di atas. Lokasi ini berada dikawasan perdagangan, pendidikan,
serta pemerintahan. Jadi sangat cocok untuk pembangunan rumah seorang profesi
KONSULTAN HUKUM. Dan dalam RT/RW BWK ini termasuk dalam kawasan
perkantoran . lokasi yang akan dibangungun sebuah rumah profesi Konsultan Hukum berada
di BWK A.
Lokasi : Jl. Drs. Achmad Nadjamuddin Kota Gorontalo
Ukuran Lahan : 25 m x 35 m
Klimatologi : Suhu pada lokasi ini tergolong panas pada siang hingga sore hari
tetapi pada pagi hari bangunan akan sedikit menerima panas
matahari pagi karena terbitnya matahari mengarah ke belakang
bangunan. Untuk menghindari panas berlebih maka lokasi harus
ditanami pohon. Arah angin dari arah utara memberikan udara yang
lebih sehingga bangunan harus dibuat bukaan-bukaan yang banyak
agar udara bisa langsung masuk dan memberikan penghawaan yang
baik dalam bangunan
Kebisingan :Kebisingan berasal dari Jalan Moh Yamin yang selalu dilewati
kendraan roda 2,3 dan 4. Dan selalu ramai karena arus ini dekat
dengan pusat Kota.
Akses Pencapaian : ±5 menit dari pusat kota

Anda mungkin juga menyukai