Soal Prediksi

Ilmu Kesehatan Masyarakat

& Ilmu Komunikasi
Batch 2 Tahun 2019
 Sumber Pustaka Sesuai Dengan Daftar Referensi Resmi Yang
Dikeluarkan Panitia Nasional UKMMPD Tahun 2016

• Public Health and Preventive Medicine 15th ed. Wallace R,

Kohatsu N, et al Mcgraw Hill Medical.
• Basic Epidemiology 2nd ed (2006). Bonita R, Beaglehole R,
kjellstrom. Geneva. WHO
• The Handbook of Promotion and Disease Prevention (2014).
James M Raczynski, Ralph J Diclemente (Plenum Publisher).
• Texbook of Family Medicine 8th ed (2011). Rakel, R. Rakel .
Elsevier.
• Medical Statistic at a Glance 2nd ed Petrie, A dan Sabin, C.
Wiley Blackwell Publishing Company.
• Kumpulan Pedoman Menkes:
a. Buku Pedoman Puskesmas jilid 1,2,3
b. Pedoman Pelayanan Antenatal
c. Pedoman Nasional Penanggulangan TBC Kemenkes RI
(2014).
d. Pedoman Umum Pengelolaan Posyandu
e. Pedoman KIA/KB, Kesehatan Lingkungan, Promkes, P2M
dan Pengobatan Depkes
f. Pedoman Imunisasi Nasional
g. Pedoman PHBS Kemenkes RI
h. Pedoman Pelaksanaan JKN
i. Formularium Nasional
 Disclaimer!
• Pembahasan kami sajikan bila ada tambahan
atau pelengkap dari materi yang sudah kami
sajikan saat fase intensif dan fase cepat.
• Bila kami rasa cukup jelas, lugas, sesuai
dengan materi yang sudah kami sajikan saat
FASE INTENSIF dan FASE CEPAT tidak akan
kami ulang kembali. Repetisilah materi yang
sudah kami berikan!
 1
Seorang peneliti melakukan sebuah uji mengetahui
pengaruh ekstrak daun zaitun terhadap penurunan
tekanan darah. Penelitian dilakukan pada 15 ekor mencit
yang dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan, yaitu ekstrak
daun zaitun 100 mcg, amlodipin 1 mg, dan kelompok
kontrol negatif. Setelah 1 bulan perlakuan, diukur tekanan
darah mencit dalam satuan mmHg. Uji statistik apakah
yang digunakan?
A. Kruskall-Wallis
B. Mann-Whitney
C. Independent T-Test
D. ANOVA
E. Wilcoxon
 1*D
Seorang peneliti melakukan sebuah uji mengetahui
pengaruh ekstrak daun zaitun terhadap penurunan tekanan
darah. Penelitian dilakukan pada 15 ekor mencit yang dibagi
menjadi 3 kelompok perlakuan, yaitu ekstrak daun zaitun
100 mcg, amlodipin 1 mg, dan kelompok kontrol negatif.
Setelah 1 bulan perlakuan, diukur tekanan darah mencit
dalam satuan mmHg. Uji statistik apakah yang digunakan?
A. Kruskall-Wallis
B. Mann-Whitney
C. Independent T-Test
D. ANOVA  3 perlakuan, variabel dependen numerik
E. Wilcoxon
 2
Puskesmas mendatangi pabrik perabotan dan melakukan
analisis, ternyata di pabrik tersebut terdapat paparan
bising sebesar 60 dB dan jam kerja pegawai 12 jam per
hari melebihi peraturan Menteri. Puskesmas memberi
saran untuk mengurangi jam kerja karyawan. Yang
dilakukan puskesmas adalah?
A. Eliminasi
B. Substitusi
C. Perancangan
D. Administrasi
E. APD
 2*d
Puskesmas mendatangi pabrik perabotan dan melakukan
analisis, ternyata di pabrik tersebut terdapat paparan
bising sebesar 60 dB dan jam kerja pegawai 12 jam per
hari melebihi peraturan Menteri. Puskesmas memberi
saran untuk mengurangi jam kerja karyawan. Yang
dilakukan puskesmas adalah?
A. Eliminasi
B. Substitusi Nilai Ambang Batas (NAB) Kep-51/MEN/1999
sebesar 85 dBA/8 jam
C. Perancangan
D. Administrasi
E. APD
 3
Pasien datang ke tempat praktik anda untuk
pemeriksaan rutin diabetes melitus. Anda mencurigai
pasien terkena komplikasi retinopati. Anda berniat
untuk merujuk pasien ke dokter spesialis mata untuk
mengatasi komplikasi tersebut, namun anda masih
tetap merawat pasien untuk masalah diabetes melitus.
Jenis rujukan yang sesuai adalah?
A. Cross
B. Interval
C. Kolateral
D. Horisontal
E. Split
 3*C
Pasien datang ke tempat praktik anda untuk
pemeriksaan rutin diabetes melitus. Anda mencurigai
pasien terkena komplikasi retinopati. Anda berniat
untuk merujuk pasien ke dokter spesialis mata untuk
mengatasi komplikasi tersebut, namun anda masih
tetap merawat pasien untuk masalah diabetes melitus.
Jenis rujukan yang sesuai adalah?
A. Cross
B. Interval
C. Kolateral
D. Horisontal
E. Split
Pelimpahan wewenang dalam sistem rujukan
• Interval (titip pasien sementara)
• Dr A merujuk ke Dr B untuk kurun waktu tertentu, tp nanti akan kembali ke Dr A

• Kolateral (konsul)
• Dokter A merawat penyakit utama pasien, dan konsul Dr B penyakit lain yg
diakibatkan penyakit utama. Dr B bisa intervensi tx Dr A
• Ex. Pasien DM dirawat Dr A, tp dirujuk ke Sp.M karena retinopati diabetic

• Cross (alih rawat)

• Dr A merujuk ke Dr B, dan tidak lagi tanggung jawab akan pasien
• Ex. Dr UGD merawat pasien Sepsis, dilimpahakan ke IPD untuk dirawat MRS

• Split (Rawat Bersama)

• Dr A merawat penyakit X, dokter B merawat penyakit Y yg terjadi bersamaan
dan tidak saling intervensi terapi
• Tidak saling intervensi terapi.
 4
Penyakit Ebola pertama kali menyerang Guinea pada
tahun 2013. Satu tahun kemudian penyakit ini
telah menyebar ke Liberia dan Sierra Leone. Keadaan
yang paling tepat pada pola penyakit di atas adalah?
A. Pandemi
B. Epidemi
C. Endemi
D. Sporadik
E. KLB
 4*A
Penyakit Ebola pertama kali menyerang Guinea pada
tahun 2013. Satu tahun kemudian penyakit ini
telah menyebar ke Liberia dan Sierra Leone. Keadaan
yang paling tepat pada pola penyakit di atas adalah?
A. Pandemi  Penyakitnya go internesyenel
B. Epidemi
C. Endemi
D. Sporadik
E. KLB
 • Me ↑ • Selalu • Penyebara

• Endemik
• Epidemi/wabah

• Pandemi
jumlah adanya n penyakit
penyakit penyakit di melampaui
• Tidak lazim satu batas
• Daerah, wilayah geografis
waktu • Prevalensi
tertentu besar
• SKALA
NASIONAL

Epidemi mirip dengan KLB/outbreak. Epidemi u/khasus jarang dan berskala

nasional. Outbreak u/khasus biasa dan berskala lokal

Sporadik  Frekuensi suatu penyakit pada wilayah tertentu berubah-ubah

menurut perubahan waktu.

NILAI AMBANG BATAS KLB = MEAN ± 2SD

 5
Di sebuah negara didapatkan angka kelahiran bayi
tahun 2017 400 bayi. Dalam rentang waktu tersebut
didapatkan data kematian 80 bayi, dimana 20
diantaranya berusia < 1 tahun, 7 berusia < 28 hari.
Mayoritas meninggal akibat infeksi paru-paru.
Berapakah infant mortality rate-nya?
A. 80/400
B. 7/400
C. 20/400
D. 20/80
E. 7/80
 5*C
Di sebuah negara didapatkan angka kelahiran bayi tahun
2017 400 bayi. Dalam rentang waktu tersebut
didapatkan data kematian 80 bayi (baby), dimana 20
diantaranya berusia < 1 tahun (infant), 7 berusia < 28 hari
(newborn). Mayoritas meninggal akibat infeksi paru-paru.
Berapakah infant mortality rate-nya?
A. 80/400
B. 7/400
IMR = Jml Kematian Bayi (<1th) /
C. 20/400 Jml Kelahiran Hidup
D. 20/80
E. 7/80
 6
Sekelompok masyarakat curiga adanya pencemaran air
setelah berdirinya pabrik tekstil didekat tempat tinggal
mereka. Masyarakat meminta petugas Puskesmas untuk
memeriksakan air sumur yang sering mereka gunakan
untuk minum dan memasak. Berdasarkan hasil
pemeriksaan ditemukan warna air kehijauan, sementara
hasil pemeriksaan lainnya dalam batas normal.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut unsur apakah
yang bermasalah?
A. Kimia
B. Fisika
C. Radiologis
D. Biologis
E. Medis
 6*B
Sekelompok masyarakat curiga adanya pencemaran air
setelah berdirinya pabrik tekstil didekat tempat tinggal
mereka. Masyarakat meminta petugas Puskesmas untuk
memeriksakan air sumur yang sering mereka gunakan
untuk minum dan memasak. Berdasarkan hasil
pemeriksaan ditemukan warna air kehijauan, sementara
hasil pemeriksaan lainnya dalam batas normal.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut unsur apakah
yang bermasalah?
A. Kimia
B. Fisika  warna, rasa, bau, kekeruhan
C. Radiologis
D. Biologis
E. Medis
 KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 907/MENKES/SK/VII/2002
TENTANG
SYARAT-SYARAT DAN PENGAWASAN KUALITAS AIR MINUM

• Bakteriologis / Biologis
• E. coli

• Kimia
• Air raksa, arsenik, nitrat, nitrit, nikel, cadmium, sianida, dll.
• pH, pestisida, desinfektan

• Radioaktifitas

• Fisik
• Warna, rasa, bau, kekeruhan, temperatur
 7
Di sebuah Kecamatan pada bulan Desember 2017 terjadi kejadian
luar biasa difteri di 7 desa dengan jumlah penduduk sebesar 5000
orang. Pada saat kejadian, 150 orang berobat ke Puskesmas, 90
orang dirawat inap, dan 5 orang meninggal dunia. Petugas
puskesmas kemudian datang langsung ke desa untuk mencari
penderita baru dan menelusuri orang-orang yang pernah kontak
dengan penderita. Apakah metode yang digunakan oleh petugas
puskesmas tersebut?
A. Survey Epidemiologi
B. Case finding pasif
C. Case finding aktif
D. Surveilans Epidemiologi
E. Screening
 7*C
Di sebuah Kecamatan pada bulan Desember 2017 terjadi kejadian
luar biasa difteri di 7 desa dengan jumlah penduduk sebesar 5000
orang. Pada saat kejadian, 150 orang berobat ke Puskesmas, 90
orang dirawat inap, dan 5 orang meninggal dunia. Petugas
puskesmas kemudian datang langsung ke desa untuk mencari
penderita baru dan menelusuri orang-orang yang pernah kontak
dengan penderita. Apakah metode yang digunakan oleh petugas
puskesmas tersebut?
A. Survey Epidemiologi
B. Case finding pasif
C. Case finding aktif
D. Surveilans Epidemiologi
E. Screening
 • Serangkaian kegiatan mulai pengumpulan,
• Survei pengolahan, analisis, hingga diseminasi untuk
menjawab sebuah masalah kesehatan di waktu
• Epidemiologi tertentu

• Kegiatan pengamatan secara terus menerus dan

• Surveilans keberlanjutan melalui pengumpulan, pengolahan,
analisis, hingga diseminasi untuk tindakan
• Epidemiologi kesehatan masyarakat

• Sebuah langkah penanggulangan wabah. Bertujuan

• Case Finding mencari ada tidaknya penderita baru atau mencari
sumber penularan
 CASE FINDING
• Case Finding Aktif • Case Finding Pasif

• Petugas kesehatan mendatangi • Pengumpulan data menunggu

masyarakat yang dicurigai memiliki masyarakat berobat ke fasilitas
penyakit di sebuah daerah. kesehatan.
• (1) Backward tracing,
mengumpulkan orang dengan
riwayat kontak penderita untuk
mengetahui cara penularan,
reservoir inkubasi, riwayat alamiah
penyakit;
• (2) Forward tracing, bertujuan
mencari kasus baru dengan
menelusuri orang yang kontak
dengan penderita setelah sakit
 8
Seorang wanita berusia 60 tahun pulang ke rumah pasca
perawatan penyakit stroke. Saat pulang ke rumah, ia ingin
mendaftar ikut prolanis di klinik pratama dekat rumahnya.
Apakah yang harus dilakukan dokter tersebut?
A. Mengunjungi rumah pasien
B. Merujuk ke puskesmas
C. Melaporkan ke puskesmas dan BPJS menggunakan formulir
LB-1
D. Menjelaskan tentang prolanis
E. Meminta pasien datang ke praktek untuk skrining hipertensi
dan DM
 8*E
Seorang wanita berusia 60 tahun pulang ke rumah pasca
perawatan penyakit stroke. Saat pulang ke rumah, ia ingin
mendaftar ikut prolanis di klinik pratama dekat rumahnya.
Apakah yang harus dilakukan dokter tersebut?
A. Mengunjungi rumah pasien
B. Merujuk ke puskesmas
C. Melaporkan ke puskesmas dan BPJS menggunakan formulir
LB-1
D. Menjelaskan tentang prolanis
E. Meminta pasien datang ke praktek untuk skrining
hipertensi dan DM
TAHAP PENDAFTARAN PROLANIS
Skrining Primer Skrining Sekunder
Datang ke FKTP
Penentuan resiko rendah, u/ menentukan
(jika ke praktek umum, sedang, dan tinggi, jika
resiko tinggi lanjut ke diagnosa para anggota
arahkan ke FKTP)
skrining sekunder resiko tinggi

Pendataan anggota Penyampaian data

Validasi
oleh FKTP pada BPJS

Pelaksanaan kegiatan
prolanis
 9
Di sebuah daerah angka kejadian DBD bulan ini sebanyak 300
kasus, dengan 4 kasus meninggal. Di bulan yang sama tahun
sebelumnya terdata 200 kasus dengan 1 kasus meninggal.
Puskesmas kemudian menetapkan status KLB. Apakah yang harus
dilakukan puskesmas berikutnya?
A. Fogging
B. Melapor ke pihak dinas kesehatan kota/kabupaten
C. Mencari etiologi kasus
D. Mengisolasi daerah tersebut
E. Melakukan surveilans
 9*B
Di sebuah daerah angka kejadian DBD bulan ini sebanyak 300
kasus, dengan 4 kasus meninggal. Di bulan yang sama tahun
sebelumnya terdata 200 kasus dengan 1 kasus meninggal.
Puskesmas kemudian menetapkan status KLB. Apakah yang harus
dilakukan puskesmas berikutnya?
A. Fogging
B. Melapor ke pihak dinas kesehatan kota/kabupaten
C. Mencari etiologi kasus
D. Mengisolasi daerah tersebut
E. Melakukan surveilans
Steps Of An Outbreak Investigation
Konfirmasi/menentukan diagnosis dan identifikasi penyebab

Menentukan KLB/bukan

jika KLB  Lapor dinkes dengan form W1 ( dalam 1x24 jam)

Identifikasi hubungan disease dgn orang, waktu, tempat

Studi epidemiolologi dan menentukan hipotesis

Uji hipotesis, analisa statistik dan kesimpulan

intervensi / menanggulangi masalah

menyampaikan hasil berupa laporan KLB

 10
Di sebuah kabupaten didapatkan data surveillance seperti
gambar dibawah ini. Termasuk jenis epidemik apakah yang
terjadi di kabupaten tersebut?

A. Point source epidemic

B. Continuous source epidemic
C. One source epidemic
D. Mix source epidemic
E. Contagious disease epidemic
 10*B
Di sebuah kabupaten didapatkan data surveillance seperti
gambar dibawah ini. Termasuk jenis epidemik apakah yang
terjadi di kabupaten tersebut?

A. Point source epidemic

B. Continuous source epidemic
C. One source epidemic
D. Mix source epidemic
E. Contagious disease epidemic
Point Source Continous Source

Intermitten Propagated
 11
Anda sebagai kepala puskesmas hendak melakukan
penyemenan lantai di setiap rumah warga di wilayah
kerja anda dan disambut baik serta gembira oleh
warga. Apakah tujuan anda melakukan hal tersebut?
A. Pencapaian penyuluhan kesehatan masyarakat
B. Peningkatan kesejahteraan masyarakat
C. Peningkatan pengobatan masyarakat
D. Pencegahan faktor resiko
E. Peningkatan layanan masyarakat
 11*B
Anda sebagai kepala puskesmas hendak melakukan
penyemenan lantai di setiap rumah warga di wilayah
kerja anda dan disambut baik serta gembira oleh
warga. Apakah tujuan anda melakukan hal tersebut?
A. Pencapaian penyuluhan kesehatan masyarakat
B. Peningkatan kesejahteraan masyarakat
C. Peningkatan pengobatan masyarakat
D. Pencegahan faktor resiko
E. Peningkatan layanan masyarakat
 12
Ketika seseorang percaya bahwa merokok berbahaya dan dapat
menyebabkan kanker paru, maka kemungkinan ia akan tergerak
untuk merubah perilakunya. Hal inilah yang dimanfaatkan oleh
pemerintah dengan membuat kebijakan untuk mewajibkan
perusahaan rokok menampilkan gambar mengerikan di bungkus
rokok. Apakah persepsi yang diharapkan bisa terbentuk dalam
pikiran masyarakat ketika melihat gambar tersebut menurut teori
Health Belief Model?
A. Perceived susceptibility
B. Perceived severity
C. Perceived benefit
D. Perveiced barrier
E. Cues to action
 12*B
Ketika seseorang percaya bahwa merokok berbahaya dan dapat
menyebabkan kanker paru, maka kemungkinan ia akan tergerak
untuk merubah perilakunya. Hal inilah yang dimanfaatkan oleh
pemerintah dengan membuat kebijakan untuk mewajibkan
perusahaan rokok menampilkan gambar mengerikan di bungkus
rokok. Apakah persepsi yang diharapkan bisa terbentuk dalam
pikiran masyarakat ketika melihat gambar tersebut menurut teori
Health Belief Model?
A. Perceived susceptibility
B. Perceived severity
C. Perceived benefit
D. Perveiced barrier
E. Cues to action
 13
Untuk deteksi dini demam berdarah, sekelompok mahasiswa kedokteran
mengembangkan rapid test dengan menggunakan strip berbahan kimia
tertentu yang dapat mendeteksi antibodi penyebab DBD pada sampel darah
penderita. Untuk mengetahui sejauh mana rapid test ini dapat digunakan,
maka dilakukan pengujian rapid test ini terhadap 500 penderita DBD dan 700
yang bukan penderita DBD. Rapid test ternyata memberikan hasil positif pada
400 penderita DBD dan negatif pada 100 penderita, serta 200 orang positif
pada yang bukan penderita DBD. Apakah hasil dari 100 orang tersebut?
A. False positif
B. True positif
C. False negatif
D. True negatif
E. False, true positif
 13*C
Untuk deteksi dini demam berdarah, sekelompok mahasiswa kedokteran
mengembangkan rapid test dengan menggunakan strip berbahan kimia
tertentu yang dapat mendeteksi antibodi penyebab DBD pada sampel darah
penderita. Untuk mengetahui sejauh mana rapid test ini dapat digunakan,
maka dilakukan pengujian rapid test ini terhadap 500 penderita DBD dan 700
yang bukan penderita DBD. Rapid test ternyata memberikan hasil positif pada
400 penderita DBD dan negatif pada 100 penderita, serta 200 orang positif
pada yang bukan penderita DBD. Apakah hasil dari 100 orang tersebut?
A. False positif
D+ D-
B. True positif
T+ 400 (A) 200 (B)
C. False negatif
Error Tipe I / False
D. True negatif positive
E. False, true positif T- 100 (C) 500 (D)
Error Tipe II /
False negative
 14
Seorang peneliti ingin meneliti hubungan zat X
terhadap penyakit jantung koroner. Peneliti
tersebut hanya punya waktu yang singkat dan
dana yang terbatas. Desain penelitian apakah
tepat untuk dilakukan?
A. Kohort
B. Kasus control
C. Potong lintang
D. Kuasi eksperimental
E. Double blind eksperimental
 14*C
Seorang peneliti ingin meneliti hubungan zat X
terhadap penyakit jantung koroner. Peneliti
tersebut hanya punya waktu yang singkat dan
dana yang terbatas. Desain penelitian apakah
tepat untuk dilakukan?
A. Kohort
B. Kasus control
C. Potong lintang / cross sectional
D. Kuasi eksperimental
E. Double blind eksperimental
 15
Pada sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di
Indonesia, untuk mempermudah pembayaran
dibuatlah sistem tarif berdasarkan diagnosis
pasien. Apakah nama sistem yang digunakan
tersebut?
A. Indonesian Relative Diagnosis
B. Indonesian Diagnosis Code
C. Indonesian Case Code
D. Indonesian Case Based Groups
E. Indonesian Case Mix Index
 15*D
Pada sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di
Indonesia, untuk mempermudah pembayaran
dibuatlah sistem tarif berdasarkan diagnosis
pasien. Apakah nama sistem yang digunakan
tersebut?
A. Indonesian Relative Diagnosis
B. Indonesian Diagnosis Code
C. Indonesian Case Code
D. Indonesian Case Based Groups / INA-CBGs
E. Indonesian Case Mix Index
 16
Seorang pasien perempuan usia 25 tahun datang ke IGD RS
tempat praktik anda dengan keluhan sesak nafas dan badan
lemas. Pasien memiliki riwayat asma sejak kecil. Pasien adalah
peserta JKN, namun RS tersebut tidak bekerja sama dengan BPJS.
Langkah yang tepat anda lakukan adalah?
A. Meminta pasien ke Faskes Tk. 1 untuk meminta rujukan
B. Merujuk pasien ke RS terdekat
C. Menangani kegawatan pasien lalu merujuk ke Faskes yang
bekerjasama dengan BPJS
D. Menangani kegawatan pasien dan pasien dikenakan
administrasi umum
E. Meminta pasien untuk berobat di dokter keluarga
 16*C
Seorang pasien perempuan usia 25 tahun datang ke IGD RS
tempat praktik anda dengan keluhan sesak nafas dan badan
lemas. Pasien memiliki riwayat asma sejak kecil. Pasien adalah
peserta JKN, namun RS tersebut tidak bekerja sama dengan BPJS.
Langkah yang tepat anda lakukan adalah?
A. Meminta pasien ke Faskes Tk. 1 untuk meminta rujukan
B. Merujuk pasien ke RS terdekat
C. Menangani kegawatan pasien lalu merujuk ke Faskes yang
bekerjasama dengan BPJS
D. Menangani kegawatan pasien dan pasien dikenakan
administrasi umum
E. Meminta pasien untuk berobat di dokter keluarga
 17
Seorang pasien TB paru berhasil menuntaskan
pegobatannnya selama 6 bulan, namun pasien tersebut
tidak tampak gembira karena merasa galau untuk
bertemu dengan teman-teman kerjanya yang selama ini
jarang bertutur sapa sejak mereka tahu ia menderita TB.
Pasien memiliki 1 orang istri dan 2 orang anak. Upaya apa
yang dibutuhkan oleh pasien tersebut?
A. Rehabilitasi Medik
B. Rehabilitasi Mental
C. Rehabilitasi Sosial
D. Rehabilitasi Pendidikan
E. Rehabilitasi Keluarga
 17*C
Seorang pasien TB paru berhasil menuntaskan
pegobatannnya selama 6 bulan, namun pasien tersebut
tidak tampak gembira karena merasa galau untuk
bertemu dengan teman-teman kerjanya yang selama ini
jarang bertutur sapa sejak mereka tahu ia menderita TB.
Pasien memiliki 1 orang istri dan 2 orang anak. Upaya apa
yang dibutuhkan oleh pasien tersebut?
A. Rehabilitasi Medik
B. Rehabilitasi Mental
C. Rehabilitasi Sosial
D. Rehabilitasi Pendidikan
E. Rehabilitasi Keluarga
 18
Seorang pasien datang berobat ke sebuah RS. Pasien
mengatakan pelayanan di rumah sakit tersebut baik,
tenaga kesehatan ramah, prosedur tidak ribet, perawat
tanggap dan peka, sangat membantu kebutuhan pasien.
Akan tetapi pasien merasa ruang tunggu di RS tersebut
sangat kecil, licin, dan pengap. Sesuai ukuran kualitas jasa,
hal tersebut tidak sesuai dengan prinsip?
A. Assurance
B. Responsiveness
C. Tangible
D. Reliability
E. Empathy
 18*C
Seorang pasien datang berobat ke sebuah RS. Pasien
mengatakan pelayanan di rumah sakit tersebut baik,
tenaga kesehatan ramah, prosedur tidak ribet, perawat
tanggap dan peka, sangat membantu kebutuhan pasien.
Akan tetapi pasien merasa ruang tunggu di RS tersebut
sangat kecil,licin, dan pengap. Sesuai ukuran kualitas jasa,
hal tersebut tidak sesuai dengan prinsip?
A. Assurance  rasa percaya
B. Responsiveness  ketanggapan
C. Tangible  tampilan personil, fasilitas fisik,
peralatan
D. Reliability  kehandalan
E. Empathy  kepedulian terhadap kustomer
Kuesioner Kualitas Jasa SERVQUAL
 19
Di suatu pemukiman padat penduduk di desa A,
puskesmas setempat bersama pemerintah berupaya
menjalankan program jamban sehat. Jenis jamban
yang dianjurkan untuk mencegah penyebaran bau dan
penularan berbagai penyakit adalah?
A. Pit Privy
B. Bucket Latrine
C. Trench Latrine
D. Water-sealed Latrine
E. Chemical Latrine
 19*D
Di suatu pemukiman padat penduduk di desa A,
puskesmas setempat bersama pemerintah berupaya
menjalankan program jamban sehat. Jenis jamban
yang dianjurkan untuk mencegah penyebaran bau dan
penularan berbagai penyakit adalah?
A. Pit Privy
B. Bucket Latrine  pispot
C. Trench Latrine  sungai, empang, sawah
D. Water-sealed Latrine / jamban leher angsa
E. Chemical Latrine  di pesawat terbang
 20
Seorang warga yang sedang membangun rumah
ingin membuat sumur, tetapi lahannya dekat
dengan jamban. Menurut kriteria jamban sehat,
jarak antara sumber air dengan jamban
sebaiknya?
A. 1,5 – 3 meter
B. 3 – 5 meter
C. 5 – 7 meter
D. 7 – 10 meter
E. 10 – 15 meter
 20*E
Seorang warga yang sedang membangun rumah
ingin membuat sumur, tetapi lahannya dekat
dengan jamban. Menurut kriteria jamban sehat,
jarak antara sumber air dengan jamban
sebaiknya?
A. 1,5 – 3 meter
B. 3 – 5 meter
C. 5 – 7 meter
D. 7 – 10 meter
E. 10 – 15 meter
 Jamban Sehat (Depkes, 2004)
• Definisi • Jenis Jamban
• Ruangan yang memiliki • Pit privy / cempluk:
fasilitas pembuangan kotoran langsung masuk
kotoran manusia, terdiri penampungan di bawah
dari: jamban, kedalaman 1,5 –
• Tempat jongkok/duduk 3 meter
• Leher angsa • Trench latrine / overhung
• Unit penampungan latrine: kotoran dibuang
kotoran dan air (septic ke empang/sungai/rawa
tank) di bawah jamban
• Angsa trine: berbentuk
leher angsa, ada air
sebagai sumbat. Jenis
jamban yang
direkomendasikan.
• Pencegahan
Pencemaran
• Letak lubang penampung
berjarak 10-15 meter dari
sumber air minum
• Tidak berbau dan tinja
tidak dapat dijamah oleh
serangga maupun tikus
• Dilengkapi dinding dan
atap pelindung, dinding
dan lantai kedap air
• Cukup penerangan
• Ventilasi baik
• Tersedia air dan alat
pembersih.
 21
Seorang dokter puskesmas bertanggung jawab
pada satu desa yang memiliki wabah DBD. Dokter
puskesmas takut terjadi wabah, sehingga ingin
mengetahui adanya peningkatan prevalensi penyakit.
Dimanakah dokter tersebut mencatat jawaban
pada sistem pencatatan?
A. Lembar W1
B. Lembar W2
C. Lembar LB1
D. Lembar LB2
E. Lembar LB
 21*C
Seorang dokter puskesmas bertanggung jawab
pada satu desa yang memiliki wabah DBD. Dokter
puskesmas takut terjadi wabah, sehingga ingin
mengetahui adanya peningkatan prevalensi penyakit.
Dimanakah dokter tersebut mencatat jawaban
pada sistem pencatatan?
A. Lembar W1
B. Lembar W2
C. Lembar LB1
D. Lembar LB2
E. Lembar LB
 22
Laki-laki usia 47 tahun seorang karyawan pabrik datang
ke klinik perusahaan dengan keluhan penurunan
ketajaman pendengaran sejak 3 bulan yang lalu. Dari
anamnesis, pemeriksaan fisik, dan penunjang dokter
mendiagnosis NIHL. Pasien bekerja dengan shift 8
jam di tempat kerja yang bising. Apakah tindakan
selanjutnya yang dilakukan dokter?
A. Menentukan penyakit akibat kerja atau bukan
B. Menentukan adanya pajanan dari luar
C. Menentukan faktor risiko individu yang berperan
D. Mencari hubungan antara kebisingan dengan
penurunan pendengaran
E. Menentukan besarnya pajanan di tempat kerja
 22*E
Laki-laki usia 47 tahun seorang karyawan pabrik datang
ke klinik perusahaan dengan keluhan penurunan
ketajaman pendengaran sejak 3 bulan yang lalu. Dari
anamnesis, pemeriksaan fisik, dan penunjang dokter
mendiagnosis NIHL. Pasien bekerja dengan shift 8
jam di tempat kerja yang bising. Apakah tindakan
selanjutnya yang dilakukan dokter?
A. Menentukan penyakit akibat kerja atau bukan
B. Menentukan adanya pajanan dari luar
C. Menentukan faktor risiko individu yang berperan
D. Mencari hubungan antara kebisingan dengan
penurunan pendengaran
E. Menentukan besarnya pajanan di tempat kerja
7 langkah diagnosa penyakit akibat kerja

• Menentukan diagnosis klinis

• Menentukan pajanan yang dialami di pekerjaan

• Menentukan apakah ada hub pajanan dan penyakit

• Menentukan apakah pajanan cukup besar

• Menentukan apakah ada peran faktor individu itu sendiri

• Menentukan apakah ada peran faktor di luar pekerjaan

• Menentukan diagnosa penyakit akibat kerja

 23
Pasien laki-laki 65 tahun seorang pensiunan
Dinas Perhubungan Jawa Tengah datang berobat
ke IGD RS dengan menggunakan BPJS. Pasien
tersebut termasuk golongan peserta BPJS yang
mana?
A. PBI Pusat
B. PBI Daerah
C. Non-PBI Pekerja Penerima Upah
D. Non-PBI Bukan Pekerja
E. Non-PBI Pekerja Bukan Penerima Upah
 23*d
Pasien laki-laki 65 tahun seorang pensiunan
Dinas Perhubungan Jawa Tengah datang berobat
ke IGD RS dengan menggunakan BPJS. Pasien
tersebut termasuk golongan peserta BPJS yang
mana?
A. PBI Pusat
B. PBI Daerah
C. Non-PBI Pekerja Penerima Upah
D. Non-PBI Bukan Pekerja
E. Non-PBI Pekerja Bukan Penerima Upah
 24
Seorang perempuan 23 tahun bekerja sebagai
pemain musik. Saat sakit, perempuan tersebut
ingin menggunakan BPJS yang akan ia bayar
sendiri dari pendapatannya. Termasuk dalam
apa keanggotaan BPJS wanita tersebut?
A. PBI Pusat
B. PBI Daerah
C. Non-PBI Pekerja Penerima Upah
D. Non-PBI Bukan Pekerja
E. Non-PBI Pekerja Bukan Penerima Upah
 24*E
Seorang perempuan 23 tahun bekerja sebagai
pemain musik. Saat sakit, perempuan tersebut
ingin menggunakan BPJS yang akan ia bayar
sendiri dari pendapatannya. Termasuk dalam
apa keanggotaan BPJS wanita tersebut?
A. PBI Pusat
B. PBI Daerah
C. Non-PBI Pekerja Penerima Upah
D. Non-PBI Bukan Pekerja
E. Non-PBI Pekerja Bukan Penerima Upah
 PESERTA BPJS
KESEHATAN

PBI NON PBI

APBN APBD

JAMKESMAS PJKMU
(EXISTING) /JAMKESDA

PEKERJA PENERIMA UPAH PEKERJA BUKAN BUKAN PEKERJA

PENERIMA UPAH

PEGAWAI PEGAWAI PENERIMA VETERAN, PK

PEMERINTAH NON PEMERINTAH INDIVIDU 1. INVESTOR
2. PEMBERI
PENSIUN KERJA
3. PENERIMA
PENSIUN
1. PENGACARA 1.PP PNS 1.VET TUVET (SWASTA)
1.PNS PUSAT
1. PEG. BUMN 2. AKUNTAN 2.PP TNI 2.VET NTUVET
2.PNS DAERAH
2. PEG. BUMD 3. ARSITEK 3.PERINTIS
3.PNS 3.PP POLRI
4. DOKTER, KEMERDEKAAN
DIPERBANTUKAN 3. PEG. SWASTA 5. KONSULTAN 4.PP PEJABAT
4.TNI
5.POLRI
6. NOTARIS NEGARA
7. PENILAI,
6.PJBT NEGARA
8. AKTUARIS
7.PEGAWAI
9. PEMAIN MUSIK, PEMBAWA
PEMERINTAH NON
ACARA 69
PNS
 24
Di sebuah FKTP BPJS membayarkan kapitasi
sejumlah peserta yang terdaftar sebesar Rp.
10.000,- setiap bulannya. FKTP manakah yang
dimaksud dalam kriteria di atas?
A. Puskesmas
B. Praktik dokter
C. Klinik Pratama
D. RS Kelas D Pratama
E. Praktik dokter gigi
 24*D
Di sebuah FKTP BPJS membayarkan kapitasi
sejumlah peserta yang terdaftar sebesar Rp.
10.000,- setiap bulannya. FKTP manakah yang
dimaksud dalam kriteria di atas?
A. Puskesmas  3000-6000 Referensi:
PERATURAN BPJS KESEHATAN
B. Praktik dokter  8000 NOMOR 2 TAHUN 2015

C. Klinik Pratama  8000-9750

D. RS Kelas D Pratama
E. Praktik dokter gigi  2000
 25
Dari laporan tahunan di suatu puskesmas, didapatkan
peningkatan kejadian HIV. Puskesmas tersebut
berencana mengadakan deteksi dini HIV pada ibu
hamil, namun karena kekurangan alat, puskesmas
meminta dinas kesehatan untuk menyediakan alat.
Termasuk rujukan apa pada kasus di atas?
A. Rujukan spesimen
B. Rujukan kasus
C. Rujukan ilmu pengetahuan
D. Rujukan sarana
E. Rujukan operasional
 25*D
Dari laporan tahunan di suatu puskesmas, didapatkan
peningkatan kejadian HIV. Puskesmas tersebut
berencana mengadakan deteksi dini HIV pada ibu
hamil, namun karena kekurangan alat, puskesmas
meminta dinas kesehatan untuk menyediakan alat.
Termasuk rujukan apa pada kasus di atas?
A. Rujukan spesimen
B. Rujukan kasus
C. Rujukan ilmu pengetahuan
D. Rujukan sarana
E. Rujukan operasional
 26
Seorang dokter akan meneliti hubungan ASI eksklusif
dengan IMT overweight pada masa remaja. Kelompok
dibagi menjadi remaja dengan IMT overweight dan
tidak overweight, kemudian ditanyakan riwayat ASI
eksklusifnya. Apakah metode yg dipakai oleh peneliti
tersebut?
A. Cross Sectional
B. Kohort Prospektif
C. Case Control
D. Kohort Retrospektif
E. Pre-eksperimental
 26*C
Seorang dokter akan meneliti hubungan ASI eksklusif
dengan IMT overweight pada masa remaja. Kelompok
dibagi menjadi remaja dengan IMT overweight dan
tidak overweight, kemudian ditanyakan riwayat ASI
eksklusifnya. Apakah metode yg dipakai oleh peneliti
tersebut?
A. Cross Sectional
B. Kohort Prospektif
C. Case Control
D. Kohort Retrospektif
E. Pre-eksperimental
 27
Seorang dokter ingin melakukan penelitian
kualitatif tentang faktor risiko suatu penyakit.
Dokter tersebut langsung datang ke rumah
pasien untuk mendapatkan data. Urutan
tahapan penelitian yang tepat adalah?
A. Deskripsi, seleksi, reduksi
B. Deskripsi, reduksi, seleksi
C. Seleksi, reduksi, deskripsi
D. Reduksi, seleksi, deskripsi
E. Seleksi, deskripsi, reduksi
 27*B
Seorang dokter ingin melakukan penelitian
kualitatif tentang faktor risiko suatu penyakit.
Dokter tersebut langsung datang ke rumah
pasien untuk mendapatkan data. Urutan
tahapan penelitian yang tepat adalah?
A. Deskripsi, seleksi, reduksi
B. Deskripsi, reduksi, seleksi
C. Seleksi, reduksi, deskripsi
D. Reduksi, seleksi, deskripsi
E. Seleksi, deskripsi, reduksi
 28
Di suatu kecamatan terjadi kejadian luar biasa
penyakit difteri. Petugas kesehatan melakukan
pemantauan status kesehatan orang–orang yang
pernah kontak dengan penderita difteri dengan cara
menelpon mereka setiap dua hari sekali untuk
mendeteksi gejala awal penyakit. Jenis surveilans
apakah yang dijalankan oleh petugas tersebut?
A. Surveilans penyakit
B. Surveilans sindromatik
C. Surveilans terpadu
D. Surveilans individu
E. Surveilans berbasis laboratorium
 28*B
Di suatu kecamatan terjadi kejadian luar biasa
penyakit difteri. Petugas kesehatan melakukan
pemantauan status kesehatan orang–orang yang
pernah kontak dengan penderita difteri dengan cara
menelpon mereka setiap dua hari sekali untuk
mendeteksi gejala awal penyakit. Jenis surveilans
apakah yang dijalankan oleh petugas tersebut?
A. Surveilans penyakit
B. Surveilans sindromatik
C. Surveilans terpadu
D. Surveilans individu
E. Surveilans berbasis laboratorium
 29
Di sebuah puskesmas akan melakukan screening di
wilayah kerjanya terhadap penderita kanker
payudara. Dengan syarat: mempunyai keluarga
dengan riwayat kanker payudara, dan telah dilakukan
pemeriksaan mamografi. Metode screening yang
dilakukan adalah?
A. Single screening
B. Selective screening
C. Mass screening
D. Multiphasic screening
E. Opportunistic screening
 29*b
Di sebuah puskesmas akan melakukan screening di
wilayah kerjanya terhadap penderita kanker
payudara. Dengan syarat: mempunyai keluarga
dengan riwayat kanker payudara, dan telah dilakukan
pemeriksaan mamografi. Metode screening yang
dilakukan adalah?
A. Single screening
B. Selective screening
C. Mass screening
D. Multiphasic screening
E. Opportunistic screening
 30
Di wilayah kota A pada tahun 2018 Angka Kematian
Bayu (IMR) mencapai 22/1000 kelahiran hidup, masih
di atas standar SDGs. Salah satu cara untuk
menurunkan IMR adalah membuat suatu peraturan
yang mengikat di daerah. Apa yang harus dilakukan
oleh seorang tenaga kesehatan untuk mendukung
pembuatan peraturan tersebut?
A. Social support
B. Advokasi
C. Negosiasi
D. Empowerment
E. Politik kesehatan dan komunikasi
 30*B
Di wilayah kota A pada tahun 2018 Angka Kematian
Bayu (IMR) mencapai 22/1000 kelahiran hidup, masih
di atas standar SDGs. Salah satu cara untuk
menurunkan IMR adalah membuat suatu peraturan
yang mengikat di daerah. Apa yang harus dilakukan
oleh seorang tenaga kesehatan untuk mendukung
pembuatan peraturan tersebut?
A. Social support
B. Advokasi
C. Negosiasi
D. Empowerment
E. Politik kesehatan dan komunikasi
 STRATEGI DASAR PROMKES

• Memicu/mende • kerjasama • Membuat

• Advokasi

• Kemitraan

• Pemberdayaan
kati/mendesak formal antara masyarakat
terjadinya individu- bertindak
perubahan atau individu,kelomp sendiri,
pembuatan ok- peningkatan
kebijakan publik kelompok,atau kemampuan
organisasi- masyarakat
organisasi lintas guna
sektoral mengangkat
harkat hidup,
martabat dan
derajat
kesehatannya
 31
Puskesmas mendapat informasi bahwa terjadi
peningkatan kasus leptospirosis di sebuah desa. Penyakit
ini muncul pertama kali di bulan Agustus dengan jumlah
penderita 3 orang. Pada bulan September, Oktober, dan
November, jumlah penderita berturut-turut meningkat
menjadi 7, 16, 38 orang. Termasuk kasus apakah yang
terjadi di desa tersebut?
A. Endemi
B. Epidemi
C. Pandemi
D. Outbreak
E. Sporadik
 31*D
Puskesmas mendapat informasi bahwa terjadi
peningkatan kasus leptospirosis di sebuah desa. Penyakit
ini muncul pertama kali di bulan Agustus dengan jumlah
penderita 3 orang. Pada bulan September, Oktober, dan
November, jumlah penderita berturut-turut meningkat
menjadi 7, 16, 38 orang. Termasuk kasus apakah yang
terjadi di desa tersebut?
A. Endemi
B. Epidemi
C. Pandemi
D. Outbreak / KLB
E. Sporadik
 32
Seorang remaja wanita membaca booklet dari
Puskesmas tentang bahaya penularan penyakit dari
aktifitas seks bebas. Wanita tersebut kemudian
memutuskan untuk berhenti melakukan gaya hidup
seks bebas yang selama ini ia jalani. Berdasarkan
transtheoritical model, remaja ini berada dalam tahap
apa?
A. Pre-contemplation
B. Contemplation
C. Maintenance
D. Preparation
E. Action
 32*E
Seorang remaja wanita membaca booklet dari
Puskesmas tentang bahaya penularan penyakit dari
aktifitas seks bebas. Wanita tersebut kemudian
memutuskan untuk berhenti melakukan gaya hidup
seks bebas yang selama ini ia jalani. Berdasarkan
transtheoritical model, remaja ini berada dalam tahap
apa?
A. Pre-contemplation
B. Contemplation
C. Maintenance
D. Preparation
E. Action
 Transtheoretical Model

• Precontemplatio • Contemplation • Preparation

n • mempunyai niat untuk • Merencanakan kapan
• tidak mempunyai niat bertindak tapi belum waktu bertindak,
untuk bertindak tahu kapan bertindak bagaimana, dengan siapa
dll.

• Action • Maintanance
• Sudah bertindak • Mempertahankan
tindakannya dan
mengadopsinya sebagai
perilaku baru
 33
Laki-laki 55 tahun dibawa ke IGD RS karena penurunan kesadaran
setelah ditabrak sepeda motor. Setelah di lakukan pemeriksaan,
pasien didiagnosa COS dan harus dirawat inap. Namun keluarga
menolak karena keterbatasan biaya. Pasien baru di PHK 2 bulan
yg lalu namun sudah mendapat kartu JKN dari perusahaan. Apa
skema pembayaran pada kasus di atas?
A. Pembayaran ditanggung selama 1 bulan dari masa PHK
B. Pembayaran ditanggung selama 3 bulan dari masa PHK
C. Pembayaran ditanggung selama 6 bulan dari masa PHK
D. Pembayaran ditanggung selama 9 bulan dari masa PHK
E. Pembayaran ditanggung selama 12 bulan dari masa PHK
 33*C
Laki-laki 55 tahun dibawa ke IGD RS karena penurunan kesadaran
setelah ditabrak sepeda motor. Setelah di lakukan pemeriksaan,
pasien didiagnosa COS dan harus dirawat inap. Namun keluarga
menolak karena keterbatasan biaya. Pasien baru di PHK 2 bulan
yg lalu namun sudah mendapat kartu JKN dari perusahaan. Apa
skema pembayaran pada kasus di atas?
A. Pembayaran ditanggung selama 1 bulan dari masa PHK
B. Pembayaran ditanggung selama 3 bulan dari masa PHK
C. Pembayaran ditanggung selama 6 bulan dari masa PHK
D. Pembayaran ditanggung selama 9 bulan dari masa PHK
E. Pembayaran ditanggung selama 12 bulan dari masa PHK
 34
Di sebuah SD yang terdiri dari 150 orang siswa
didapatkan 12 siswa yang menderita konjungtivitis.
Penularan penyakit diduga kuat terjadi di sekolah.
Ternyata, dalam kurun waktu kurang dari 7 hari kasus
konjungtivitis itu menular ke 20 siswa sekolah lain.
Berapakah nilai secondary attack rate kasus
konjungtivitis tersebut?
A. (12/150)x100%
B. (12/138)x100%
C. (20/150)x100%
D. (20/138)x100%
E. (12/20)x100%
 34*D
Di sebuah SD yang terdiri dari 150 orang siswa
didapatkan 12 siswa yang menderita konjungtivitis.
Penularan penyakit diduga kuat terjadi di sekolah.
Ternyata, dalam kurun waktu kurang dari 7 hari kasus
konjungtivitis itu menular ke 20 siswa sekolah lain.
Berapakah nilai secondary attack rate kasus
konjungtivitis tersebut?
A. (12/150)x100%
B. (12/138)x100% SAR
jumlah sakit ke 2 /
C. (20/150)x100% (populasi beresiko - sakit pertama)
D. (20/138)x100% 20/(150 – 12) = 20/138

E. (12/20)x100%
 35
Terdapat sebuah keluarga yang terdiri dari nenek,
ayah, ibu, dan 5 orang anak. Suatu hari anak ketiga
menderita cacar air, 5 hari kemudian 2 adiknya ikut
tertular. Diketahui nenek, ayah, ibu, dan anak
pertama sudah pernah terkena cacar air. Berapakah
nilai attack rate kasus cacar air di keluarga tersebut?
A. (1/8)x100%
B. (1/4)x100%
C. (2/8)x100%
D. (2/4)x100%
E. (2/3)x100%
 35*B
Terdapat sebuah keluarga yang terdiri dari nenek,
ayah, ibu, dan 5 orang anak. Suatu hari anak ketiga
menderita cacar air, 5 hari kemudian 2 adiknya ikut
tertular. Diketahui nenek, ayah, ibu, dan anak
pertama sudah pernah terkena cacar air. Berapakah
nilai attack rate kasus cacar air di keluarga tersebut?
A. (1/8)x100%
B. (1/4)x100%
C. (2/8)x100% AR
jumlah sakit pertama / populasi beresiko =
D. (2/4)x100% 1/(8-4) = 1/4
E. (2/3)x100%
 Biostatistik Untuk Wabah
Attack Rate ~ Insidensi Secondary Attack Rate
• AR = sedang sakit 1st * 100% • SAR = sedang sakit sekunderx100%
Populasi yang terpapar(at risk) populasi at risk-sakit primer

• Ex. Dari 2500 penduduk terdapat 50

• Ex. Dari 2500 penduduk terdapat 50
penduduk terkena campak, 4 hari
kemudian terdapat 500 penduduk
yang tertular.
• AR = 50/2500 x 100%
penduduk terkena campak, 4 hari
kemudian terdapat 500 penduduk
yang tertular.
• SAR = 500/(2500-50) x 100%

Fungsi SAR dan AR adalah mengetahui kecepatan

penyebaran wabah dan jangkauan wabah
 36
Di sebuah klinik pratama didapatkan banyak pasien
yang menderita hipertensi. Dokter kemudian
melakukan edukasi kepada setiap pasien yang
berkunjung ke rumah sakit tersebut baik hipertensi
maupun tidak. Termasuk level pencegahan apa yang
dilakukan dokter?
A. Level 1
B. Level 2
C. Level 3
D. Level 4
E. Level 5
 36*A
Di sebuah klinik pratama didapatkan banyak pasien
yang menderita hipertensi. Dokter kemudian
melakukan edukasi kepada setiap pasien yang
berkunjung ke rumah sakit tersebut baik hipertensi
maupun tidak. Termasuk level pencegahan apa yang
dilakukan dokter?
A. Level 1  health promotion
B. Level 2
C. Level 3
D. Level 4
E. Level 5
 5 Level Pencegahan Health Problem

• Level 1 • Health promotion

• Level 2 • Specific protection

• Level 3 • Early diagnosis & prompt treatment

• Level 4 • Disability limitation

• Level 5 • Rehabillitation
 37
Seorang perempuan 60 tahun datang ke RS dengan
keluhan batuk lama. Pasien memiliki suami yang
sudah meninggal 2 tahun lalu akibat serangan jantung
dan saat ini tinggal dengan anak, mertua, dan kedua
cucunya. Pasien memiliki seorang asisten rumah
tangga yang tidak tinggal serumah. Tipe keluarga apa
yang tepat untuk kasus diatas?
A. Keluarga orang tua tunggal
B. Keluarga inti
C. Blended family
D. Extended family
E. Comunal family
 37*D
Seorang perempuan 60 tahun datang ke RS dengan
keluhan batuk lama. Pasien memiliki suami yang
sudah meninggal 2 tahun lalu akibat serangan jantung
dan saat ini tinggal dengan anak, mertua, dan kedua
cucunya. Pasien memiliki seorang asisten rumah
tangga yang tidak tinggal serumah. Tipe keluarga apa
yang tepat untuk kasus diatas?
A. Keluarga orang tua tunggal
B. Keluarga inti
C. Blended family
D. Extended family
E. Comunal family
 38
Seorang laki-laki 57 tahun datang ke IGD puskesmas
dengan keluhan nyeri dada sejak 3 jam. Dari hasil
anamnesis dan pemeriksaan dokter mencurigai kasus
infark miokard akut. Dokter berencana merujuk
pasien ke RS tipe A yang merupakan pusat pelayanan
jantung di kota tersebut. Metode pelayanan apa yang
dilakukan dokter tersebut ?
A. Pelayanan perorangan primer
B. Pelayanan masyarakat primer
C. Pelayanan perorangan sekunder
D. Pelayanan masyarakat tersier
E. Pelayanan perorangan tersier
 38*E
Seorang laki-laki 57 tahun datang ke IGD puskesmas
dengan keluhan nyeri dada sejak 3 jam. Dari hasil
anamnesis dan pemeriksaan dokter mencurigai kasus
infark miokard akut. Dokter berencana merujuk
pasien ke RS tipe A yang merupakan pusat pelayanan
jantung di kota tersebut. Metode pelayanan apa yang
dilakukan dokter tersebut ?
A. Pelayanan perorangan primer
B. Pelayanan masyarakat primer
C. Pelayanan perorangan sekunder
D. Pelayanan masyarakat tersier
E. Pelayanan perorangan tersier
 39
Seorang laki-laki 28 tahun mengalami kecelakaan lalu
lintas saat mengendarai mobil. Pasien memiliki kartu
BPJS. Namun pasien takut untuk membuat laporan
kepolisian karena tidak memiliki SIM. Bagaimanakah
biaya pengobatan pada pasien di atas?
A. Ditanggung oleh Jasa Raharja
B. Ditanggung oleh BPJS-K
C. Ditanggung oleh Jasa Raharja dan BPJS-K
D. Pembayaran pribadi
E. Ditanggung oleh RS
 39*D
Seorang laki-laki 28 tahun mengalami kecelakaan lalu
lintas saat mengendarai mobil. Pasien memiliki kartu
BPJS. Namun pasien takut untuk membuat laporan
kepolisian karena tidak memiliki SIM. Bagaimanakah
biaya pengobatan pada pasien di atas?
A. Ditanggung oleh Jasa Raharja
B. Ditanggung oleh BPJS-K
C. Ditanggung oleh Jasa Raharja dan BPJS-K
D. Pembayaran pribadi
E. Ditanggung oleh RS
 40
Seorang peneliti ingin meneliti hubungan antara jenis
pekerjaan dengan quality time bersama keluarga.
Jenis pekerjaan dikategorikan dalam bentuk nominal
(kantoran dan lapangan) dan quality time diukur
dalam skala numerik (jam/minggu). Apakah uji
statistik yang digunakan?
A. Uji korelasi spearman
B. Uji korelasi pearson
C. Uji T-test independent
D. Chi-square
E. T-Test dependent
 40*C
Seorang peneliti ingin meneliti hubungan antara jenis
pekerjaan dengan quality time bersama keluarga.
Jenis pekerjaan dikategorikan dalam bentuk nominal
(kantoran dan lapangan) dan quality time diukur
dalam skala numerik (jam/minggu). Apakah uji
statistik yang digunakan?
A. Uji korelasi spearman
B. Uji korelasi pearson
C. Uji T-test independent
D. Chi-square
E. T-Test dependent
 • Flowchart Uji Statistik

• 2. Besar/kuat • 3. Paling
• 1. Ada hubungan/
pengaruh/ berpengaruh/
pengaruh/beda
hubungan berhub

• Apa skala var. • Apa skala • Apa skala

INDEPENDENTnya? var.dependentnya? var.dependentnya?

• Kategorik • numerik • Katego • Numeri • Katego • Numeri

rik k rik k

• Var • Korela • Korela • Regre

depende • Regre
si si si
n si
Spear Pears Logisti
Linier
man on k

• Kategorik • Numerik

Unsur pre & post

• Wilcoxon • Pair T

Var ind 2 perlakuan

• Independent
• Chi2/fisher
T
Var ind >2 perlakuan
• K. wallis • anova
 41
Suatu survey untuk mendeteksi penyakit kusta dilakukan di
Kecamatan X dengan jumlah penduduk 100.000 orang. Pada
survey tersebut ditemukan 25 penderita kusta yang terdiri
dari 15 penderita kusta lama dan 10 penderita kusta baru.
Selain itu juga tercatat 100 kasus kematian di Kecamatan X
dan dari jumlah tersebut ada 2 orang meninggal karena
komplikasi penyakit kusta. Berapakah nilai Cause Specific
Death Rate kasus di atas?
A. (25/100.000)x100%
B. (2/100)x100%
C. (2/25)x100%
D. (2/100.000)x100%
E. (25/100)x100%
 41*D
Suatu survey untuk mendeteksi penyakit kusta dilakukan di
Kecamatan X dengan jumlah penduduk 100.000 orang. Pada
survey tersebut ditemukan 25 penderita kusta yang terdiri
dari 15 penderita kusta lama dan 10 penderita kusta baru.
Selain itu juga tercatat 100 kasus kematian di Kecamatan X
dan dari jumlah tersebut ada 2 orang meninggal karena
komplikasi penyakit kusta. Berapakah nilai Cause Specific
Death Rate kasus di atas?
A. (25/100.000)x100%
B. (2/100)x100% CSDR = Jumlah meninggal karena sakit A /
jumlah populasi
C. (2/25)x100% = 2/100.000
D. (2/100.000)x100%
E. (25/100)x100%
 Biostatistik
• IR = jumlah kasus baru * 100
populasi beresiko
• Case Fatality Rate (CFR)
= jumlah mati krn sakit x * 100%
jumlah yang sakit x
• Angka Kematian Ibu
= jumlah ibu yang mati * 100.000
jumlah kelahiran hidup
*jml ibu mati saat hamil, melahirkan, dan
nifas
PR = jumlah kasus lama&baru *100%
semua populasi
Cumulative insidence rate
= IR kasus 1 + IR kasus 2
Angka Kematian Bayi (Infant)
= jumlah bayi mati <1th * 100%
jumlah kelahiran hidup
TB success rate
= Pasien sembuh x 100%
BTA +
 42
Seorang wanita 44 tahun penderita karsinoma
serviks datang periksa ke praktik dokter umum.
Setelah memeriksa pasien, dokter berencana merujuk
ke dokter spesialis obstetric/ginekologi untuk
tatalaksana lebih lanjut. Tindakan rujuk yang
dilakukan dokter tersebut adalah?
A. Kolaborasi
B. Cross
C. Korelasi
D. Interval
E. Kolateral
 42*B
Seorang wanita 44 tahun penderita karsinoma
serviks datang periksa ke praktik dokter umum.
Setelah memeriksa pasien, dokter berencana merujuk
ke dokter spesialis obstetric/ginekologi untuk
tatalaksana lebih lanjut. Tindakan rujuk yang
dilakukan dokter tersebut adalah?
A. Kolaborasi
B. Cross  alih rawat
C. Korelasi
D. Interval
E. Kolateral
 43
Program pemerintah melaksanakan IMD namun ada
pelaporan dari masyarakat bahwa ada ibu yang
memiliki bayi tidak menyusui anaknya karena
menganggap ASI tidaklah penting. Subsistem dari
sistem kesehatan nasional (SKN) yang belum
terlaksana dengan baik adalah?
A. Pemberdayaan masyarakat
B. Sumber daya manusia kesehatan
C. Manajemen dan informasi kesehatan
D. Farmasi, alat kesehatan, dan makanan
E. Pembiayaan kesehatan
 43*A
Program pemerintah melaksanakan IMD namun ada
pelaporan dari masyarakat bahwa ada ibu yang
memiliki bayi tidak menyusui anaknya karena
menganggap ASI tidaklah penting. Subsistem dari
sistem kesehatan nasional (SKN) yang belum
terlaksana dengan baik adalah?
A. Pemberdayaan masyarakat
B. Sumber daya manusia kesehatan
C. Manajemen dan informasi kesehatan
D. Farmasi, alat kesehatan, dan makanan
E. Pembiayaan kesehatan
 44
Di sebuah kabupaten terdapat desa yang berada di
lereng gunung. Masyarakat desa tersebut jika sakit
kesulitan untuk berobat ke Puskesmas karena sulitnya
akses dan medan, terutama jika malam hari.
Subsistem dari sistem kesehatan nasional (SKN) yang
perlu di evaluasi pada kasus di atas adalah?
A. Sumber daya manusia kesehatan
B. Pemberdayaan masyarakat
C. Upaya kesehatan
D. Farmasi, alat kesehatan, dan makanan
E. Pembiayaan kesehatan
 44*C
Di sebuah kabupaten terdapat desa yang berada di
lereng gunung. Masyarakat desa tersebut jika sakit
kesulitan untuk berobat ke Puskesmas karena sulitnya
akses dan medan, terutama jika malam hari.
Subsistem dari sistem kesehatan nasional (SKN) yang
perlu di evaluasi pada kasus di atas adalah?
A. Sumber daya manusia kesehatan
B. Pemberdayaan masyarakat
C. Upaya kesehatan  akses dan fasilitas Faskes
D. Farmasi, alat kesehatan, dan makanan
E. Pembiayaan kesehatan
 45
Satu keluarga menjadi peserta BPJS dari perusahaan
dimana kepala keluarga tersebut bekerja. Setiap bulan
perusahaan membayarkan premi yang berasal dari
potongan gaji pegawai ke BPJS. Yang berperan
sebagai fund pooling pada kondisi di atas adalah?
A. BPJS
B. Pemerintah Pusat
C. Pemerintah Daerah
D. Sektor Kesehatan
E. Pihak Swasta
 45*A
Satu keluarga menjadi peserta BPJS dari perusahaan
dimana kepala keluarga tersebut bekerja. Setiap bulan
perusahaan membayarkan premi yang berasal dari
potongan gaji pegawai ke BPJS. Yang berperan
sebagai fund pooling pada kondisi di atas adalah?
A. BPJS  fund pooling / pengumpul dana
B. Pemerintah Pusat
C. Pemerintah Daerah
D. Sektor Kesehatan
E. Pihak Swasta
 46
Untuk deteksi dini kanker serviks, sekelompok dokter mengembangkan
rapid test terbaru. Untuk mengetahui sejauh mana rapid test ini dapat
digunakan, maka dilakukan pengujian rapid test ini terhadap 100
penderita kanker serviks dan 100 yang bukan penderita kanker serviks.
Rapid test ternyata memberikan hasil positif pada 85 penderita kanker
serviks serta 40 orang positif pada yang bukan penderita kanker
serviks. Berapakah sensitivitas alat uji tersebut?
A. False positif
B. True positif
C. False negatif
D. True negatif
E. False, true positif
 46*C
Untuk deteksi dini kanker serviks, sekelompok dokter mengembangkan
rapid test terbaru. Untuk mengetahui sejauh mana rapid test ini dapat
digunakan, maka dilakukan pengujian rapid test ini terhadap 100
penderita kanker serviks dan 100 yang bukan penderita kanker serviks.
Rapid test ternyata memberikan hasil positif pada 85 penderita kanker
serviks serta 40 orang positif pada yang bukan penderita kanker
serviks. Berapakah sensitivitas alat uji tersebut?
A. 85/125 x 100% D+ D-
B. 15/125 x 100% T+ 85 (A) 40 (B)
C. 85/100 x 100% T- 15 (C) 60 (D)
D. 40/100 x 100 %
E. 60/75 x 100% Sensitivitas = A / (A+C)
85 / (85 + 15) = 85 / 100 = 85 %
 47
Kepala puskesmas akan melaksanakan program
penyuluhan IMD kepada warga di 2 desa di wilayah
kerjanya. Kepala puskesmas kemudian membentuk
panitia dan menjadwalkan workshop sebelum
kegiatan dilaksanakan. Apakah yang dilakukan oleh
kepala puskesmas?
A. Planning
B. Organizing
C. Actuating
D. Controlling
E. Evaluasi
 47*B
Kepala puskesmas akan melaksanakan program
penyuluhan IMD kepada warga di 2 desa di wilayah
kerjanya. Kepala puskesmas kemudian membentuk
panitia dan menjadwalkan workshop sebelum
kegiatan dilaksanakan. Apakah yang dilakukan oleh
kepala puskesmas?
A. Planning
B. Organizing
C. Actuating
D. Controlling
E. Evaluasi
 48
Seorang pasien datang ke klinik pratama untuk
berobat. Setelah dokter selesai memeriksa pasien,
dokter meminta tolong perawat di klinik tersebut
untuk menyuntikkan obat ke pasien. Prinsip dokter
keluarga yang diterapkan oleh dokter adalah?
A. Komprehensif
B. Holistik
C. Kolaboratif
D. Koordinatif
E. Patient center
 48*D
Seorang pasien datang ke klinik pratama untuk
berobat. Setelah dokter selesai memeriksa pasien,
dokter meminta tolong perawat di klinik tersebut
untuk menyuntikkan obat ke pasien. Prinsip dokter
keluarga yang diterapkan oleh dokter adalah?
A. Komprehensif
B. Holistik
C. Kolaboratif
D. Koordinatif
E. Patient center
 Prinsip Dokter Keluarga
• Komprehensif / Paripurna
• Preventif, promotif, kuratif, rehabilitatif

• Holistik / Menyeluruh
• Pasien adalah manusia seutuhnya, fisik-mental-social-spiritual-berkehidupan di tengah
lingkungan fisik dan sosialnya

• Kontinyu / Berkesinambungan
• Pelayanan terus menerus, rekam medis tercatat baik

• Koordinatif & Kolaborasi

• Koordinatif : ex. Dokter dengan perawat
• Kolaborasi: ex. Dokter A dengan dokter B
Sumber: Buku Ajar Kedokteran Keluarga dan Buku Standar Pelayanan Dokter Keluarga
 49
Kepala puskesmas mendapatkan informasi bahwa terdapat
peningkatan kasus campak di suatu desa. Tercatat 8 balita
yang terdiagnosis campak padahal bulan sebelumnya hanya
5 balita yang terkena penyakit tersebut. Manakah dari
pilihan berikut yang termasuk penanggulangan yang tepat
kasus diatas?
A. Upaya pengebalan penyakit berupa vaksinasi
B. Menggratiskan biaya pemeriksaan kesehatan
C. Menutup semua akses transportasi di desa tersebut
D. Menghimbau masyarakat membawa semua balita ke
posyandu
E. Mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan
BPJS kesehatan
 49*A
Kepala puskesmas mendapatkan informasi bahwa
terdapat peningkatan kasus campak di suatu desa.
Tercatat 8 balita yang terdiagnosis campak padahal bulan
sebelumnya hanya 5 balita yang terkena penyakit
tersebut. Manakah dari pilihan berikut yang termasuk
penanggulangan yang tepat kasus diatas?
A. Upaya pengebalan penyakit berupa vaksinasi 
catch-up campaign campak
B. Menggratiskan biaya pemeriksaan kesehatan
C. Menutup semua akses transportasi di desa tersebut
D. Menghimbau masyarakat membawa semua balita ke
posyandu
E. Mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan
BPJS kesehatan
 50
Pemerintah Indonesia mencanangkan program
GERMAS untuk meningkatkan taraf kesehatan
masyarakat secara luas. Contoh tindakan yang
tidak termasuk dalam GERMAS adalah?
A. Melakukan aktifitas fisik dengan rutin
B. Tidak merokok
C. ASI eksklusif untuk bayi
D. Periksa kesehatan rutin/berkala
E. Tidak mengonsumsi alkohol
 50*E
Pemerintah Indonesia mencanangkan program
GERMAS untuk meningkatkan taraf kesehatan
masyarakat secara luas. Contoh tindakan yang
tidak termasuk dalam GERMAS adalah?
A. Melakukan aktifitas fisik dengan rutin
B. Tidak merokok
C. ASI eksklusif untuk bayi
D. Periksa kesehatan rutin/berkala
E. Tidak mengonsumsi alkohol
 51
Seorang pasien datang ke rumah sakit untuk berobat
menggunakan BPJS tapi pasien belum membayar BPJS
selama 15 bulan. Pasien sudah terdaftar BPJS selama
7 tahun. Berapa bulan minimal yang harus dibayar
oleh pasien untuk mengaktifkan kembali BPJS?
A. 3 bulan
B. 5 bulan
C. 6 bulan
D. 12 bulan
E. 15 bulan
 51*E
Seorang pasien datang ke rumah sakit untuk berobat
menggunakan BPJS tapi pasien belum membayar BPJS
selama 15 bulan. Pasien sudah terdaftar BPJS selama 7
tahun. Berapa bulan minimal yang harus dibayar oleh
pasien untuk mengaktifkan kembali BPJS?
A. 3 bulan
B. 5 bulan
C. 6 bulan Referensi:
D. 12 bulan Peraturan Presiden No. 82 tahun 2018

E. 15 bulan  Kepesertaan anggota baru bisa aktif

kembali apabila peserta penjaminan membayarkan
iuran dengan jumlah yang tertunggak. Maksimal 24
bulan.
 52
Seorang laki-laki usia 25 tahun dirawat di rumah sakit
dengan diagnosis demam typhoid. Pasien memiliki
asuransi namun tidak bekerja sama dengan rumah
sakit tersebut. Setelah menjalani perawatan, pasien
membayar dengan administrasi umum, kemudian
melakukan klaim ke asuransi yang ia miliki. Sistem
pembayaran apakah yang dilakukan pada kasus
tersebut?
A. Reimburse
B. Capitation
C. Case based
D. Out of pocket
E. Fee for service
 52*A
Seorang laki-laki usia 25 tahun dirawat di rumah sakit
dengan diagnosis demam typhoid. Pasien memiliki
asuransi namun tidak bekerja sama dengan rumah
sakit tersebut. Setelah menjalani perawatan, pasien
membayar dengan administrasi umum, kemudian
melakukan klaim ke asuransi yang ia miliki. Sistem
pembayaran apakah yang dilakukan pada kasus
tersebut?
A. Reimburse
B. Capitation
C. Case based
D. Out of pocket
E. Fee for service
 53
Seorang perempuan berusia 16 tahun peserta JKN dibawa
temannya ke puskesmas karena upaya bunuh diri. Pada
anamnesa dan pemeriksaan didapatkan luka pada
pergelangan tangan kiri, tanda vital dalam batas normal,
tidak ada keadaan yang mengancam jiwa, pasien tidak
memiliki gangguan jiwa. Apakah tindakan dokter yang tepat
pada kasus diatas?
A. Memberikan pertolongan dan mengklaim BPJS
B. Memberikan pertolongan dan memberlakukan
administrasi umum
C. Merujuk ke faskes lain yang bekerjasama dengan BPJS
D. Merujuk ke faskes lain yang non BPJS
E. Merujuk ke faskes yang dipilih pasien
 53*B
Seorang perempuan berusia 16 tahun peserta JKN dibawa
temannya ke puskesmas karena upaya bunuh diri. Pada
anamnesa dan pemeriksaan didapatkan luka pada
pergelangan tangan kiri, tanda vital dalam batas normal,
tidak ada keadaan yang mengancam jiwa, pasien tidak
memiliki gangguan jiwa. Apakah tindakan dokter yang tepat
pada kasus diatas?
A. Memberikan pertolongan dan mengklaim BPJS
B. Memberikan pertolongan dan memberlakukan
administrasi umum
C. Merujuk ke faskes lain yang bekerjasama dengan BPJS
D. Merujuk ke faskes lain yang non BPJS
E. Merujuk ke faskes yang dipilih pasien
 54
Seorang laki-laki berusia 37 tahun datang ke puskesmas
dengan keluhan kencing manis sejak 5 tahun yang lalu.
Setelah dilakukan pemeriksaan dokter menyarankan
pasien rawat inap. Pasien adalah seorang pegawai negeri
sipil (PNS) dan peserta JKN dengan iuran 5% dari gaji
perbulan wajib bayar. Namun tidak seluruhnya dibayar
oleh peserta, sebagian dibayarkan oleh pemberi kerja.
Berapakah iuran yang wajib dibayarkan pemberi kerja
pada kasus di atas?
A. 2%
B. 2,5%
C. 3%
D. 3,5%
E. 4%
 54*C
Seorang laki-laki berusia 37 tahun datang ke puskesmas
dengan keluhan kencing manis sejak 5 tahun yang lalu.
Setelah dilakukan pemeriksaan dokter menyarankan
pasien rawat inap. Pasien adalah seorang pegawai negeri
sipil (PNS) dan peserta JKN dengan iuran 5% dari gaji
perbulan wajib bayar. Namun tidak seluruhnya dibayar
oleh peserta, sebagian dibayarkan oleh pemberi kerja.
Berapakah iuran yang wajib dibayarkan pemberi kerja
pada kasus di atas?
A. 2%  potong gaji pekerja
B. 2,5%
C. 3%
D. 3,5%
E. 4%
 55
Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke
puskesmas IGD RS dengan keluhan sesak nafas sejak 2
jam terakhir. Dokter menyarankan pasien untuk rawat
inap. Pasien adalah seorang karyawan swasta dengan
gaji UMR dan peserta JKN yang dibayarkan oleh
perusahaannya. Pasien tersebut mendapat fasilitas
kelas berapakah untuk perawatannya?
A. Kelas I
B. Kelas II
C. Kelas III
D. VIP
E. VVIP
 55*B
Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke
puskesmas IGD RS dengan keluhan sesak nafas sejak 2
jam terakhir. Dokter menyarankan pasien untuk rawat
inap. Pasien adalah seorang karyawan swasta dengan
gaji UMR dan peserta JKN yang dibayarkan oleh
perusahaannya. Pasien tersebut mendapat fasilitas
kelas berapakah untuk perawatannya?
A. Kelas I  Gaji > 4 juta
B. Kelas II  Gaji UMR s/d 4 juta
C. Kelas III
D. VIP
E. VVIP
 56
Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke puskesmas
dengan keluhan luka pada kaki kanan sejak 1 bulan yang
lalu. Pasien memiliki riwayat kencing manis sejak 1 tahun
yang lalu. Dokter melakukan pemeriksaan medis,
melayani konsultasi pasien, memberikan terapi oral dan
rawat luka serta melakukan rehabilitasi medis pada
pasien. Manakah yang tidak ditanggung oleh BPJS di
faskes primer?
A. Pemeriksaan
B. Pengobatan
C. Rawat luka
D. Konsultasi
E. Rehabilitasi
 56*E
Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke puskesmas
dengan keluhan luka pada kaki kanan sejak 1 bulan yang
lalu. Pasien memiliki riwayat kencing manis sejak 1 tahun
yang lalu. Dokter melakukan pemeriksaan medis,
melayani konsultasi pasien, memberikan terapi oral dan
rawat luka serta melakukan rehabilitasi medis pada
pasien. Manakah yang tidak ditanggung oleh BPJS di
faskes primer?
A. Pemeriksaan
B. Pengobatan
C. Rawat luka
D. Konsultasi
E. Rehabilitasi  spesialistik
 57
Sebuah klinik pratama mendapatkan pembayaran dari
BPJS sebelum melakukan pelayanan setiap bulannya
berdasarkan jumlah peserta yang terdaftar di faskes
tersebut. Kekurangan dari jenis pelayanan tersebut
adalah?
A. Pendapatan tidak menetap
B. Mendukung program preventif
C. Dapat menimbulkan hazard bagi pasien
D. Pelayanan berkurang
E. Tenaga kerja tidak disiplin
 57*D
Sebuah klinik pratama mendapatkan pembayaran dari
BPJS sebelum melakukan pelayanan setiap bulannya
berdasarkan jumlah peserta yang terdaftar di faskes
tersebut. Kekurangan dari jenis pelayanan tersebut
adalah?
A. Pendapatan tidak menetap
B. Mendukung program preventif
C. Dapat menimbulkan hazard bagi pasien
D. Pelayanan berkurang  underutilisasi
(kapitasi)
E. Tenaga kerja tidak disiplin
 58
Seorang kepala keluarga adalah karyawan BUMN
dan peserta JKN. Untuk biaya kesehatan istri dan 3
anaknya yang semuanya belum menikah akan
otomatis terdaftar dan dibiayai perusahaan. Jika
kepala keluarga tersebut ingin mendaftarkan anak
ke-4 atau anggota keluarga lain, maka biaya setiap
orang akan dipotong dari gaji kepala keluarga
tersebut sebesar?
A. 1%
B. 2%
C. 2,5%
D. 5%
E. 10%
 58*A
Seorang kepala keluarga adalah karyawan BUMN
dan peserta JKN. Untuk biaya kesehatan istri dan 3
anaknya yang semuanya belum menikah akan
otomatis terdaftar dan dibiayai perusahaan. Jika
kepala keluarga tersebut ingin mendaftarkan anak
ke-4 atau anggota keluarga lain, maka biaya setiap
orang akan dipotong dari gaji kepala keluarga
tersebut sebesar?
A. 1%
B. 2%
C. 2,5%
D. 5%
E. 10%
 59
Seorang laki-laki usia 50 tahun merupakan tenaga
pengajar di sekolah yang berstatus PNS. Ia rutin
membayar iuran untuk ikut kepersertaan BPJS
sebesar 5% dari gajinya, namun sebagian
dibayarkan oleh pemberi pekerja. Siapa yang wajib
membayarkan sebagian iuran?
A. Pemerintah pusat
B. Pemerintah daerah
C. Dinas pendidikan
D. Dinas kesehatan
E. Perusahaan
 59*A
Seorang laki-laki usia 50 tahun merupakan tenaga
pengajar di sekolah yang berstatus PNS. Ia rutin
membayar iuran untuk ikut kepersertaan BPJS
sebesar 5% dari gajinya, namun sebagian
dibayarkan oleh pemberi pekerja. Siapa yang wajib
membayarkan sebagian iuran?
A. Pemerintah pusat
B. Pemerintah daerah
C. Dinas pendidikan
D. Dinas kesehatan
E. Perusahaan
 60
Pasien laki-laki 60 tahun datang ke PKM anda untuk
pemeriksaan rutin hipertensi. Anda mencurigai pasien
terkena komplikasi gagal jantung. Anda berniat untuk
merujuk pasien ke dokter spesialis jantung di RSUD untuk
mengatasi komplikasi tersebut, namun untuk masalah
kesehatan lainnya pasien tetap berobat di PKM. Jenis
rujukan yang sesuai pada kondisi di atas adalah?
A. Cross
B. Interval
C. Kolateral
D. Horisontal
E. Split
 60*E
Pasien laki-laki 60 tahun datang ke PKM anda untuk
pemeriksaan rutin hipertensi. Anda mencurigai pasien
terkena komplikasi gagal jantung. Anda berniat untuk
merujuk pasien ke dokter spesialis jantung di RSUD untuk
mengatasi komplikasi tersebut, namun untuk masalah
kesehatan lainnya pasien tetap berobat di PKM. Jenis
rujukan yang sesuai pada kondisi di atas adalah?
A. Cross
B. Interval
C. Kolateral
D. Horisontal
E. Split
Pelimpahan wewenang dalam sistem rujukan
• Interval (titip pasien sementara)
• Dr A merujuk ke Dr B untuk kurun waktu tertentu, tp nanti akan kembali ke Dr A

• Kolateral (konsul)
• Dokter A merawat penyakit utama pasien, dan konsul Dr B penyakit lain yg
diakibatkan penyakit utama. Dr B bisa intervensi tx Dr A
• Ex. Pasien DM dirawat Dr A, tp dirujuk ke Sp.M karena retinopati diabetic

• Cross (alih rawat)

• Dr A merujuk ke Dr B, dan tidak lagi tanggung jawab akan pasien
• Ex. Dr UGD merawat pasien Sepsis, dilimpahakan ke IPD untuk dirawat MRS

• Split (Rawat Bersama)

• Dr A merawat penyakit X, dokter B merawat penyakit Y yg terjadi bersamaan
dan tidak saling intervensi terapi
• Tidak saling intervensi terapi.
 61
Didapatkan data penyebaran penyakit X di sebuah negara
sebagai berikut. Pola epidemik yang terjadi pada kasus ini
adalah?

A. Point source epidemic

B. Continous source epidemic
C. Propagated source epidemic
D. Intermitten source epidemic
E. Common source epidemic
 61*C
Didapatkan data penyebaran penyakit X di sebuah negara
sebagai berikut. Pola epidemik yang terjadi pada kasus ini
adalah?

A. Point source epidemic

B. Continous source epidemic
C. Propagated source epidemic
D. Intermitten source epidemic
E. Common source epidemic
KURVA EPIDEMI
Point Source Continous Source

Intermitten Propagated
 62
Dokter ingin meneliti hubungan antara vaksinasi HPV
dengan angka kejadian kanker serviks yang telah di
lakukan pap smear. Subyek dibagi menjadi kelompok
yang sudah vaksinasi dan belum di vaksinasi dalam
kurun waktu 10 tahun ke belakang. Metode penelitian
yang dilakukan oleh dokter ini adalah?
A. Cross sectional
B. Retrospektif cohort
C. Case control
D. Prospektif cohort
E. Eksperimental
 62*B
Dokter ingin meneliti hubungan antara vaksinasi HPV
dengan angka kejadian kanker serviks yang telah di
lakukan pap smear. Subyek dibagi menjadi kelompok
yang sudah vaksinasi dan belum di vaksinasi dalam
kurun waktu 10 tahun ke belakang. Metode penelitian
yang dilakukan oleh dokter ini adalah?
A. Cross sectional
B. Retrospektif cohort  dibagi berdasarkan FR
C. Case control
D. Prospektif cohort
E. Eksperimental
 63
Dokter puskesmas ingin meneliti pengaruh jam
bermain game online terhadap nilai raport siswa
SMP dengan membagikan kuesioner kepada
siswa. Metode penelitian yang dilakukan oleh
dokter puskesmas tersebut adalah?
A. Kuasi ekperimental
B. Pre-eksperimental.
C. Cross sectional
D. Case control
E. Cohort
 63*C
Dokter puskesmas ingin meneliti pengaruh jam
bermain game online terhadap nilai raport siswa
SMP dengan membagikan kuesioner kepada
siswa. Metode penelitian yang dilakukan oleh
dokter puskesmas tersebut adalah?
A. Kuasi ekperimental
B. Pre-eksperimental.
C. Cross sectional
D. Case control
E. Cohort
 64
Sebuah penelitian dilakukan untuk mengetahui
hubungan merokok sebagai faktor resiko terjadinya
DM. Penelitian dilakukan pada 2 kelompok yaitu
pasien DM dan pasien tanpa DM yang dirawat di
sebuah RS. Pada 2 kelompok tersebut digali riwayat
mengenai jumlah dan lama merokok. Metode
penelitian yang digunakan adalah?
A. Cross sectional
B. Case control
C. Clinical trial
D. Cohort prospective study
E. Cohort retrospective study
 64*B
Sebuah penelitian dilakukan untuk mengetahui
hubungan merokok sebagai faktor resiko terjadinya
DM. Penelitian dilakukan pada 2 kelompok yaitu
pasien DM dan pasien tanpa DM yang dirawat di
sebuah RS. Pada 2 kelompok tersebut digali riwayat
mengenai jumlah dan lama merokok. Metode
penelitian yang digunakan adalah?
A. Cross sectional
B. Case control
C. Clinical trial
D. Cohort prospective study
E. Cohort retrospective study
 Motode Riset Observasional
CROSS SECTIONAL CASE CONTROL COHORT
•Waktu singkat •Retrospektif •Prospektif & retrospektif
•FR dan disease dianalisa
•Subyek DOGOLONGKAN (rekam medis)
SERENTAK saat itu juga menjadi sakit dan sehat •Ada DURASI WAKTU
•FR ketahuan dulu baru dulu lalu digali rw •Semua subyek berawal
DISEASE kebelakang dr kondisi SEHAT
•Hubungan kausal paling •DISEASE tahu dulu baru •Kendala etik (+)
lemah FR risk (mencari FR) •Waktu lama
•Hubungan kausal >kuat
•Hubungan kausal dengan dr cross sectional
Prevalen RISK •Kendala etik (-) •Hubungan kausal
•Hubungan kausal dengan RELATIVE RISK
Odd ratio
 65
Suatu penelitian dilakukan untuk menguji alat diagnostik
baru dan mendapatkan hasil sebagai berikut.
Sakit (+) Tidak sakit (-)

Pemeriksaan (+) 200 50

Pemeriksaan (-) 100 250

Berapakah nilai prediksi positif alat uji tersebut?

A. 200/300
B. 200/250
C. 100/200
D. 50/300
E. 100/250
 65*b
Suatu penelitian dilakukan untuk menguji alat diagnostik
baru dan mendapatkan hasil sebagai berikut.
Sakit (+) Tidak sakit (-)

Pemeriksaan (+) 200 (A) 50 (B)

Pemeriksaan (-) 100 (C) 250 (D)

Berapakah nilai prediksi positif alat uji tersebut?

A. 200/300
B. 200/250 PPV = A/A+B
C. 100/200 = 200/200+50
D. 50/300 = 200/250

E. 100/250
 66
Seorang peneliti ingin meneliti hubungan konsumsi
tablet asam folat pada ibu hamil terhadap BBLR.
Peneliti kemudian mengelompokkan ibu hamil yang
patuh minum tablet asam folat dengan yang tidak
patuh. Kemudian BBLR dinilai dengan BBLR dan tidak
BBLR. Jumlah sampel yang digunakan oleh peneliti
sebanyak 30 ibu hamil. Uji hipotesisnya yang tepat
adalah?
A. Chi Square
B. Uji T Independen
C. Fisher test
D. Pearson
E. Anova
 66*C
Seorang peneliti ingin meneliti hubungan konsumsi
tablet asam folat pada ibu hamil terhadap BBLR.
Peneliti kemudian mengelompokkan ibu hamil yang
patuh minum tablet asam folat dengan yang tidak
patuh. Kemudian BBLR dinilai dengan BBLR dan tidak
BBLR. Jumlah sampel yang digunakan oleh peneliti
sebanyak 30 ibu hamil. Uji hipotesisnya yang tepat
adalah?
A. Chi Square
B. Uji T Independen
C. Fisher test  jumlah sampel < 40
D. Pearson
E. Anova
 • Flowchart Uji Statistik

• 2. Besar/kuat • 3. Paling
• 1. Ada hubungan/
pengaruh/ berpengaruh/
pengaruh/beda
hubungan berhub

• Apa skala var. • Apa skala • Apa skala

INDEPENDENTnya? var.dependentnya? var.dependentnya?

• Kategorik • numerik • Katego • Numeri • Katego • Numeri

rik k rik k

• Var • Korela • Korela • Regre

depende • Regre
si si si
n si
Spear Pears Logisti
Linier
man on k

• Kategorik • Numerik

Unsur pre & post

• Wilcoxon • Pair T

Var ind 2 perlakuan

• Independent
• Chi2/fisher
T
Var ind >2 perlakuan
• K. wallis • anova
 Fisher exact test
• Seorang peneliti ingin
mengetahui hubungan
antara rokok dengan
kejadian PJK. Jika rokok PJK+ PJK -
dinyatakan sebagai rokok ya
Rokok + 7 3
dan tidak (nominal dikotom)
dan PJK dinyatakan sebagai Rokok - 4 10
ya dan tidak.
• Dan didapatkan hasil
interview seperti tabel Jumlah sampel = 24 (<40)
Ada kolom yang sampelnya < 5
tersebut. Maka uji statistik
yang tepat?
 67
Seorang peneliti ingin melakukan penelitian di sebuah
kecamatan. Dari kecamatan tersebut kemudian dibagi
ke dalam 10 desa, kemudian dipilih 4 desa. Dari 4
desa tersebut dipilihlah masing-masing 2 RT untuk
dijadikan sampel. Apakah jenis pemilihan sampel yang
di lakukan?
A. Systematic random sampling
B. Multistage random sampling
C. Simple stratifed sampling
D. Cluster sampling
E. Purposive sampling
 67*B
Seorang peneliti ingin melakukan penelitian di sebuah
kecamatan. Dari kecamatan tersebut kemudian dibagi
ke dalam 10 desa, kemudian dipilih 4 desa. Dari 4
desa tersebut dipilihlah masing-masing 2 RT untuk
dijadikan sampel. Apakah jenis pemilihan sampel yang
di lakukan?
A. Systematic random sampling
B. Multistage sampling
C. Simple stratifed sampling
D. Cluster sampling
E. Purposive sampling
 68
Seorang laki-laki 35 tahun peserta JKN melakukan
perjalanan dinas ke luar kota. Di kota tujuan dia sakit
dan harus dirawat di rumah sakit, namun pasien
tersebut tetap dapat menggunakan BPJS yang dia
miliki meskipun di luar kota tempat dia terdaftar.
Prinsip BPJS yang berlaku pada kasus di atas adalah?
A. Ekuitas
B. Portabilitas
C. Nirlaba
D. Keterbukaan
E. Kegotongroyongan
 68*B
Seorang laki-laki 35 tahun peserta JKN melakukan
perjalanan dinas ke luar kota. Di kota tujuan dia sakit
dan harus dirawat di rumah sakit, namun pasien
tersebut tetap dapat menggunakan BPJS yang dia
miliki meskipun di luar kota tempat dia terdaftar.
Prinsip BPJS yang berlaku pada kasus di atas adalah?
A. Ekuitas
B. Portabilitas
C. Nirlaba
D. Keterbukaan
E. Kegotongroyongan
 69
Dokter memberitahukan kepada pasien tentang diagnosa kanker
payudara yang pasien derita dan rencana tindakan selanjutnya.
Saat pasien kembali ke rumahnya. Suami pasien bertanya
mengenai hasil pemeriksaannya dan pasien menceritakan
semuanya, termasuk rencananya untuk rutin terapi sesuai
anjuran dokter. Teori kepribadian apakah yang sedang dilakukan
pasien?
A. Denial
B. Anger
C. Bergaining
D. Depression
E. Acceptance
 69*E
Dokter memberitahukan kepada pasien tentang diagnosa kanker
payudara yang pasien derita dan rencana tindakan selanjutnya.
Saat pasien kembali ke rumahnya. Suami pasien bertanya
mengenai hasil pemeriksaannya dan pasien menceritakan
semuanya, termasuk rencananya untuk rutin terapi sesuai
anjuran dokter. Teori kepribadian apakah yang sedang dilakukan
pasien?
A. Denial
B. Anger
C. Bergaining
D. Depression
E. Acceptance
 70
Seorang dokter akan melakukan penelitian mengenai
hubungan pemberian ASI eksklusif terhadap kejadian
stunting pada balita. Berapakah Odd’s ratio pada
penelitian ini adalah?
Stunting (+) Stunting (-)
ASI (-) 40 20
ASI (+) 10 30
A. 40/(40+20) : 10/(10+30)
B. 40x30 : 20x10
C. 40x10 : 20x30
D. 40/(40+10) : 30/(20+30)
E. 40x20 : 10x30
 70*B
Seorang dokter akan melakukan penelitian mengenai
hubungan pemberian ASI eksklusif terhadap kejadian
stunting pada balita. Berapakah Odd’s ratio pada
penelitian ini adalah?
Stunting (+) Stunting (-)
ASI (-) / FR+ 40 (A) 20 (B)
ASI (+) / FR- 10 (C) 30 (D)
A. 40/(40+20) : 10/(10+30)
B. 40x30 : 20x10 OR = AD/BC
C. 40x10 : 20x30 = 40x30 : 20x10

D. 40/(40+10) : 30/(20+30)
E. 40x20 : 10x30
 ODD ratio =AD/BC
Prevalen Risk=RELATIVE RISK =
A/ (A+B) : C/ ( C+D )
 71
Pada sebuah penelitian cohort untuk mengetahui
hubungan antara ASI eksklusif dengan kejadian
obesitas pada anak pada tahun 2016 diketahui
Relative Risk 0,6 dengan interval kepercayaan 95%
(0,45-0,85). Apakah hubungan antara ASI eksklusif
dengan kejadian obesitas pada anak?
A. Netral
B. Marker
C. Faktor resiko
D. Perancu
E. Faktor protektif
 71*E
Pada sebuah penelitian cohort untuk mengetahui
hubungan antara ASI eksklusif dengan kejadian
obesitas pada anak pada tahun 2016 diketahui
Relative Risk 0,6 dengan interval kepercayaan 95%
(0,45-0,85). Apakah hubungan antara ASI eksklusif
dengan kejadian obesitas pada anak?
A. Netral
B. Marker
C. Faktor resiko
D. Perancu
E. Faktor protektif
 72
Dari sekelompok laki-laki berisiko, Puskesmas
memeriksa status HIV-AIDS. Didapatkan kelompok laki-
laki yang menggunakan kondom hasil tes HIV AIDS (-).
Apa yang telah dilakukan oleh Puskesmas tersebut?
A. Rehabilitation
B. Early diagnosis
C. Health promotion
D. Disability limitation
E. Specific protection
 72*B
Dari sekelompok laki-laki berisiko, Puskesmas
memeriksa status HIV-AIDS. Didapatkan kelompok laki-
laki yang menggunakan kondom hasil tes HIV AIDS (-).
Apa yang telah dilakukan oleh Puskesmas tersebut?
A. Rehabilitation
B. Early diagnosis
C. Health promotion
D. Disability limitation
E. Specific protection
 73
Seorang perempuan 27 tahun sedang hamil anak
pertama dan berencana mendaftarkan janinnya sebagai
peserta BPJS. Apakah syarat pembuatan BPJS yang
harus dipenuhi oleh perempuan tersebut?
A. Kelas anak harus lebih rendah dari orang tua
B. Anak harus ikut BPJS ayah
C. Surat hasil pemeriksaan dokter yang menjelaskan
adanya DJJ
D. Bukti testpack ibu
E. Buku nikah orang tua
 73*C
Seorang perempuan 27 tahun sedang hamil anak
pertama dan berencana mendaftarkan janinnya sebagai
peserta BPJS. Apakah syarat pembuatan BPJS yang
harus dipenuhi oleh perempuan tersebut?
A. Kelas anak harus lebih rendah dari orang tua
B. Anak harus ikut BPJS ayah
C. Surat hasil pemeriksaan dokter yang menjelaskan
adanya DJJ
D. Bukti testpack ibu
E. Buku nikah orang tua
 74
Kepala desa ingin memulai sebuah program jamban
sehat, namun daerah tersebut masih dalam kondisi
krisis air. Jika program dilakukan sekarang,
masyarakat desa justru beresiko akan kekurangan air
baik untuk kebutuhan sehari-hari maupun untuk
irigasi sawah mereka. Permasalahan yang ada pada
kasus di atas sesuai SWOT adalah?
A. Strength and threat
B. Weakness and threat
C. Strength and weakness
D. Opportunity and threat
E. Strength and opportunity
 74*B
Kepala desa ingin memulai sebuah program jamban
sehat, namun daerah tersebut masih dalam kondisi
krisis air. Jika program dilakukan sekarang,
masyarakat desa justru beresiko akan kekurangan air
baik untuk kebutuhan sehari-hari maupun untuk
irigasi sawah mereka. Permasalahan yang ada pada
kasus di atas sesuai SWOT adalah?
A. Strength and threat
B. Weakness and threat
C. Strength and weakness
D. Opportunity and threat
E. Strength and opportunity
 75
Seorang laki-laki 30 tahun dibawa ke IGD karena
kecelakaan lalu lintas. Dari pemeriksaan fisik
ditemukan fraktur tulang paha dan luka-luka.
Diketahui pasien mengalami kecelakaan saat
berangkat kerja. Asuransi yang menangani
pembiayaan rumah sakit pada pasien ini adalah?
A. BPJS-K
B. BPJS-TK
C. Administrasi umum
D. Jasa Raharja
E. Ditanggung perusahaan
 75*B
Seorang laki-laki 30 tahun dibawa ke IGD karena
kecelakaan lalu lintas. Dari pemeriksaan fisik
ditemukan fraktur tulang paha dan luka-luka.
Diketahui pasien mengalami kecelakaan saat
berangkat kerja. Asuransi yang menangani
pembiayaan rumah sakit pada pasien ini adalah?
A. BPJS-Kesehatan
B. BPJS-Ketenagakerjaan
C. Administrasi umum
D. Jasa Raharja
E. Ditanggung perusahaan
 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 3 TAHUN 1992
TENTANG
JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA

Pasal 1 Ayat 6
The beautiful thing about learning is nobody can take
it away from you.
B. B. King