Soal Quis:
1. Diagram segaris suatu sistem daya tidak berbeban ditunjukkan pada Gambar 1. Reaktansi-
reaktansi pada kedua bagian saluran transmisi telah ditunjukkan pada gambar itu. Generator-
generator dan transformator-transformator berteraan sebagai berikut:
Generator-1 20 MVA, 6,9 kV, X” = 0,15 per satuan.
Generator-2 10 MVA, 6,9 kV, X” = 0,15 per satuan.
Generator-3 10 MVA, 13,8 kV, X” = 0,15 per satuan.
Transformator T-1 25 MVA, 6,9 ∆ - 115 Y kV, X = 10%.
Transformator T-2 12 MVA, 6,9 ∆ - 115 Y kV, X = 10%.
Transformator T-3 Satuan fasa tunggal masing-masing 10 MVA, 7,5-75 kV, X” = 10%.
Dasar 30.000 kVA, 6,9 kV dalam rangkaian generator memerlukan suatau dasar 30.000 KVA
Untuk seluruh bagian system dengan dasar tegangan sebagai berikut:
Dalam rangkaian transmisi B – C = 6,9 x 115/ 6,9 = 115 kV.
Dalam rangkaian transmisi C- E = 115 x (7,5/130) = 6,6 kV.
Reaktansi dalam dalam transformator adalah:
Transformator T1 X= 0,1 x (6,9/6,9)2 x (30.000/25.000) = 0,120 per satuan.
Transformator T2 X = 0,1 x (6,9/6,9)2 x (30.000/12.000) = 0,250 per satuan.
Transformator T3 X = 0,1 x (7,5/6,6)2 x(30.000/30.000) = 0,129 per satuan.
Impedansi dasar saluran transmisi adalah:
Impedansi rangkaian transmisi B – C = (115)2 x 1000) / 30000 = 440 Ohm.
Impedansi rangkaian transmisi C – E = (130)2 x 1000) / 30000 = 563 Ohm.
Reaktasi saluran transmisi adalah:
Reaktasi saluran transmisi B – C = 100 / 440 = 0,227 per satuan.
Reaktasi saluran transmisi C – E = 80 / 563 = 0,142 per satuan.
Reaktasi generator sudah dalam bentuk per satuan adalah:
Xg1 = 0,15 per satuan.
Xg2 = 0,15 persatuan.
Xg3 = 0,15 per satuan.
B). Gambar Diagram Reaktansi adalah:
Gambar 1.2 Diagram Reaktansi untuk Gambar 1.1 pada Soal No.1.