Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH KEBERAGAMAN MASYARAKAT INDONESIA

DALAM BINGKAI BHINEKA TUNGGAL IKA

Oleh :

Nama : Ketut Gede Krisna Jaya Permana


Nim : 2211021030
Prodi : Pendidikan Sastra Agama dan Bahasa Bali IB
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indinesia memiliki suku,Bahasa,dan budaya yang beragam.Keberagaman ini dirangkai
dalam semboyan “Bhineka Tunggal Ika”.Semboyan “Bhineka Tunggal Ika” adalah lambing
negara Indonesia yang berbentuk burung Garuda.Kepala burung Garuda itu menoleh ke sebelah
kanan (dari sudut pandang Garuda),perisai berbentuk menyerupai jantung yang digantung dengan
rantai pada leher Garuda,dan semboyan bhineka tuggal ika yang berarti “Berbeda-beda tetapi
tetap satu”ditulis di atas pita yang dicengkram oleh Garuda.Makna Bhineka Tunggal Ika adalah
Meskipun berbeda-beda tetapi pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap satu kesatuan.Semboyan
ini digunkan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam budaya,Bahasa daerah,ras,suku
bangsa,agama,dan kepercayaan.Kendati begitu,Bhineka Tunggal Ika merupakan jati diri bangsa
yang sudah ada jauh sebelum Indonesia merdeka,yaitu sejak zaman majapahit.Kalimat “Bhineka
Tungal Ika” terdapat dalam buku Sutasoma (Paruudasanta),karangan Mpu Tantular pada masa
kerajaan Majapahit sekitar abad ke-14.Sehingga dalam hal ini,pengertian Bhineka Tunggal
Ika lebih ditekankan pada perbedaan bidang kepercayaan di kalangan masyarakat Majapahit.
Kata “Bhineka Tunggal Ika” dapat pula di maknai sebagai,meskipun bangsa dan negara
Indonesia terdiri atas beraneka ragam suku bangsa yang memiliki kebudayaan,adat istiadat yang
bermacam-macam ,serta beraneka ragam kepulauan wilayah negara Indonesia tapi
keseluruhannya itu adalah suatu persatuan bangsa dan negara Indonesia.Oleh karena
itu,keanekaragaman tersebut bukanlah perbedaan yang bertentangan tapi jusrtu persatuan dalam
satu sintesa yang pada gilirannya justru memperkaya sifat,makna persatuan bangsa negara
Indonesia .
Upaya untuk memahami keanakaragaman suku bangsa dan kebudanyaan di Indonesia tentu
dapat dilihat potensi bagimana mengungkapkan berbagai bentuk keberagaman yang ada di
Indonesia.Atas dasar pembahasan di atas maka penulis mencoba untuk mengetahui dan
menganalisis keanekaragaman masyarakat Indonesia dengan melakukan penelitian sederhan ini
dengan judul “Keberagaman Masyarakat Indonesia dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika”

1.2 Rumusan Masalah


Dengan melihat latar belakang yang telah disajikan diatas,maka rumusan masalahnya dapat
dirumuskan sebagai berikut :
1. Bagaimana letak Geografis Indonesia ?
2. Apa saja jenis mata pencaharian masyarakat Indonesia ?
3. Berapa jumlah suku bangsa yang ada di Indonesia ?
4. Berapa jumlah agama yang ada di Indonesia ?
BAB II
KAJIAN PUSTAKA DAN KONSEP
2.1 Pengertian Keberagaman.
1. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki arti macam,jenis,warna,corak,dan
tingkah laku.Maksudnya adalah ragam ini berarti sesuatu yang memiliki jenis,warna,atau
corak yang berbeda-beda dan hidup bersama di suatu kehidupan nyata.
2. Di kutip sistus resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia,pengertian keberagaman dapat diartikan sebagai suatu kondisi dalam
masyarakat yang terdapat banyak perbedaan dalam berbagai bidang.Perbedaan tersebut
dapat terlihat berdasarkan suku bangsa,ras,agama,keyakinan,ideologi pilitik,sosial
budaya,ekonomi,dan lainnya.
3. Keberagaman adalah Suatu kondisi dalam masyarakat yang terdapat banyak perbedaan
dalam berbagai bidang.Keberagaman berarti memahami bahwa setia individu memiliki
keunikan masing-masing dan mengakui perbedaan individu lainnya.Pernedaan individu
bisa meliputi berbagai bidang ,seperti etnis,jenis kelamin,keyakinan agama,politik,dan
ideologi lainnya.

Dari beberap Pengertian tentang Keberagaman yang ada,maka Penulis menarik kesimpulan
bahwa yang dimaksud dengan Keberagaman,yaitu Suatu kondisi masyarakat yang
menunjukkan adanya berbagai jenis perbedaan dalam berbagai aspek kehidupan seperti
ras,suku bangsa,agama,dan budaya.
2.2 Peta Konsep

Keberagaman Masyarakat Indonesia dalam


Bingkai Bhineka Tunggal Ika

Prinsip Persatuan
Makna Persatuan Permasalahan Upaya pencegahan
dalam keberagaman
keberagaman konflik yang bersifat
dalam Kebangsaan suku,agama,ras antar
masyarakat indonesia SARA
golongan

1.Prinsip Bhineka
Persatuan berarti Tunggal Ika 1.Bentuk Upaya untuk mencegah
perkumpulan dari 2.Prinsip Nasional Keberagaman 1. Berdoa kepada
berbagai komponen Indonesia Masyarakat Indonesia Tuhan
yang membentuk a.Suku Bangsa 2. Jangan memaksa
menjadi 3.Prinsip kebebasan
yang bertanggung b.Adat Istiadat kehendak pada orang
satu,sedangkan lain
kesatuan merupakan jawab c.agama 3. Jangan memanggil
hasil perkumpulan 4.Prinsip wawasan 2. Pengaruh orang lain dengan
tersebut yang telah nusantara keberagaman juluksn berdasarkan
menjadi satu dan utuh 5.Prinsip masyarakat indonesia SARA
Pembangunan untuk 3. Permasalahan yang 4. Mengendalikan
mewujudkan cita-cita mungkin muncul emosi
reformasi dalam keberagaman
masyarakat indoneisa
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 LETAK GEOGRAFIS INDONESIA
Letak Geografis adalah letak suatu daerah dilihat dari kenyataannya di bumi atau posisi
daerah itu pada bola bumi dibandingkan dengan posisi daerah lain.Letak geografis ditentukan
pula oleh segi astronomi,geologis,fisiografis dan social budaya.Berdasarkan letak geografisnya
kepulauan Indonesia di antara Benua Asia dan Benua Australia serta di antara Samudera Hindia
dan Samudera Pasifik dan secara Astronomi Indonesia terletak antara 6º LU – 11º LS dan 95º BT
- 141º BT.Dengan demikian,maka Indonesia berada pada posisi silang yang mempunyai arti
penting dalam kaitannya dengan iklim dan perekonomian.Wilayah Indonesia terletak pada posisi
yang strategis dan menguntungkan karena beberapa alasan,yaitu :
1. Indonesia terletak di antara dua benua dan dua Samudra memungkinkan menjadi
persimpangan lalu lintas dunia,baik lalu lintas udara maupun laut.
2. Indonesia sebagai titik persilangan kegiatan perekonomian dunia,antara
perdagangan negara-negara yang sedang berkembang.Misalnya antara
Jepang,Korea,dan RRC dengan negara-negara di Asia,Afrika,dan Eropa.

Dalam bulan Oktober sampai April angin bertiup dari Asia ke Australia yang membawa
banyak uap air dari Samudra Pasifik sehingga menimbulkan musim hujan,dan sekitar bulan
April sampai Oktober angin bertiup dari Australia ke Asia yang sedikit membawa uap air
dari Samudra Hindia sehinga menimbulkan musim kemarau.

3.2 JENIS MATA PENCAHARIAN MASYARAKAT INDONESIA


Jenis mata pencaharian masyarkat Indonesia berdasarasakan lingkungan tempat
tinggalnya :
1. Perkebunan.
Salah satu mata pencaharian masyarakat Indonesia adalah Perkebunan,penduduk
daerah dataran tinggi banyak yang berkerja mengolah perkebunan,dikarenakan iklim
dan keadaan alam yang cocok dimanfaatkan untuk tanaman perkebunan sperti
kopi,teh,sayuran,cengkeh,dan lain sebagainya
2. Pariwisata.
Pariwisata merupakan salah satu jenis mata pencaharian yang ditemukan pada
berbagai daerah di Indonesia.Di daerah-daerah tertentu banyak daerah kota
besar,dataran tinggi,daerah pantai,dan biasanya penduduk di daerah tersebut sebagai
pengerajin,pedagang pernak-pernik souvenir,pedangang makanan khas derah,dan
menjadi pemandu wisata.
3. Pantai.
Penduduk yang tinggal di daerah pantai atau perairan banyak yang berkerja
sebagai nelayan dan petani garam.
4. Pertanian.
Pertanian merupakan salah satu mata pencaharian,di daerah pedesaan yang di
pengaruhi oleh iklim,kondisi tanah,dan air,sehingga memengaruhi pola kehidupan
agraris di daerah tersebut.
5. Penyedia Jasa.
Orang-orang yang menyediakan pelayanan jasa sesuai keahlian yang mereka
miliki disebut dengan penyedia jasa,contihnya : Transportasi yang menydiakan jasa
angkutan dan tenaga medis yang menyediakan jasa Kesehatan.

3.3 SUKU BANGSA INDONESIA

Suku Bangsa adalah Suatu golongan manusia yang anggotanya satu dengan
lainnya memiliki kesamaan,umumnya kesamaan tersebut berupa garis keturunan,ciri-
ciri biologis,Bahasa,budaya,dan prilaku.Setiap suku bangsa memiliki ciri khas dan
keunikan masing-masing,meskipun begitu Indonesia tetap satu,karena mengacu pada
semboyan negara Indonesia “Bhineka Tunggal Ika” yang berarti Berbeda-beda Tetapi
Tetap Satu Jua.
Berikut daftar suku di Indonesia dan sejumlah penjelasannya,di rangkum dari
berbagai sumber :
1. Suku Jawa.
Suku Jawa menggunakan Bahasa Jawa dalam bertutur sehari hari,survei
menunjukan kurang lebih hanya 42 persen orang jawa yang menggunakan
Bahasa Indonesia sebagai Bahasa mereka sehari-hari,sementara 28 persen
lainnya menggunakan Bahasa jawa dan Indonesia secara campur,dan
selebihnya hanya mengunakan Bahasa jawa saja.Dalam Masyarakat
Jawa,sistem kekerabatan didasarkan pada garis keturunan bilateral
(diperhitung dari dua belah pihak,ibuk dan ayah).
2. Suku Sunda.
Suku Sunda dikenal dengan Tatar Pasunda meliputi wilayah bagian
barat pulau jawa dimana sebagian besar wilayahnya masuk dalam provinsi
Jawa Barat dan Banten.Suku Sunda sendiri berjumlah 5,5 persen dari total
penduduk Indonesia secara keseluruhan,masyarakat Sunda menempati wilayah
Banten,Jakarta,dan Jawa.Mayoritas suku ini beragama islam namun ada juga
Sebagian kecil yang beragama Kristen,Hindu bahkan Sunda Wiwitan.
3. Suku Betawi.
Suku Betawi merupakan keturunan dari penduduk yang bermukim di
Batavia sejak abad ke-17 dan merupakan hasil perkawinan daerah campuran
dari aneka suku bangsa yang didatangkan oleh Belanda ke Batavia.Suku
Betawi disebut sebagai penghuni asli wilayah Jakarta,meskipun demikian
masyarakat Betawi tersebar di daerah Bogor dan sekitarnya.
4. Suku Baduy
Suku Baduy adalah Suku yang hidup di pedalaman Banten,hidup
secara terisolasi dari dunia luar khususnya masyarakat Baduy Dalam yang
hidup secara sederhana dan menyatu dengan alam.Suku Baduy terbagi
menjadi dua kelompok besar yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar.Baduy
Dalam merupakan kelompok Baduy yang sangat teguh memgang adat istiadat
leluhur.Mereka sangat menolak teknologi dan modernisasi,sehingga
kehidupannya masih tradisional,pada umumnya masyarakat Baduy Dalam
memakai pakaian berwarna putih yang di tenun sendiri.Masyarkat Baduy Luar
beberapa sudah menggunakan barang-barang modern seperti
Kasur,bantal,dan beberapa alat elektronik.Pakaian tenun berwarna hitam
menjadi penanda masyarakat Baduy Luar.Letat suku Baduy sendiri ada di
kaki pegunugan Kendeng di Desa Kanekes.
5. Suku Dayak
Suku Dayak berasal dari Kalimantan.Nama suku ini berasal dari kata
‘Daya”yang artinya hulu,untuk menyebutkan masyarakat yang tiggal di
pedalaman atau perhuluan.Suku Dayak terbagi dalam 405 sub-sub
suku,masing-masing suku sub suku Dayak mempunyai adat istiadat dan
dudaya yang mirip,sesuai dengan sosail kemasyarakatannya,baik Dayak di
Indonesia maupun Dayak di Sabah dan Sarawak.Agama asli Suku Dayak
Kaharingan merupakan agama asli yang lahir dari budaya nenek
moyang.Sebagian masyarakat Dayak masih memegang teguh kepercyaan akan
adanya benda-benda gaib pada tempat-tempat tertentu seperti batu-
batuan,pohon-pohon besar,danau,lubuk,dan lainnya yang menurut
kepercayaannya memiliki kekuatan gaib dari Jubata atau Batara.
Tabel Nama Suku di Indonesia

No Nama Suku Provinsi No Nama Suku Provinsi


1. Suku Kubu Sumatera (Jambi) 40 Suku Mongondow Sulawesi Utara
2. Suku Sakai Sumatera 41 Suku Sangir Sulawesi Utara
3. Suku Alas Sumatera 42 Suku Bungku Sulawesi Tengah
4. Suku Devayan Sumatera 43 Suku Balaesang Sulawesi Tengah
5. Suku Haloban Sumatera 44 Suku Balantak Sulawesi Tengah
6. Suku Kluet Sumatera 45 Suku Wakatobi Sulawesi Tenggara
7. Suku Lekon Sumatera 46 Suku Fordata Maluku
8. Suku Pakpak Sumatera 47 Suku Mamale Maluku
9. Suku Siguali Sumatera 48 Suku Nuaulu Maluku
10. Suku Singkil Sumatera 49 Suku Morotai Maluku
11. Suku Tamiang Sumatera 50 Suku Halmahera Maluku
12. Suku Aneuk Jamee Sumatera (Aceh) 51 Suku Wamale Maluku
13 Suku Nias Sumatera 52 Suku Ternate Maluku
14. Suku Mentawai Sumatera 53 Suku Wai Apu Maluku
15 Suku Laut Sumatera 54 Suku Tidore Maluku
16 Suku Belitung Sumatera 55 Suku Seram Maluku
17 Suku Bangka Sumatera 56 Suku Sawai Maluku
18 Suku Anak Dalam Sumatera 57 Suku Aero Papua
19 Suku Kayu Agung Sumatera
20 Suku Palembang Sumatera
21 Suku Banjar Kalimantan
22 Suku Kutai Kalimantan
23 Suku Berau Kalimantan
24 Suku Paser Kalimantan
25 Suku Bali Bali
26 Suku Loloan Bali
27 Suku Bima NTB
28 Suku Sumbawa NTB
29 Suku Boti NTB
30 Suku Bunak NTT
31 Suku Manggarai NTT
32 Suku Sikka NTT
33 Suku Sumba NTT
34 Suku Rote NTT
35 Suku Ngada NTT
36 Suku Ende NTT
37 Suku Gorontalo Sulawesi Utara
38 Suku Kaidipang Sulawesi Utara
39 Suku Minahasa Sulawesi Utara
3.4 AGAMA YANG ADA DI INDONESIA
1. Agama Hindu
Umat agama Hindu mengikuti ibadah dengan sembahyang dan pembacaan doa di
pura.Agama Hindu Adalah Agama yang paling tua di Indonesia,agama Hindu sendiri
mengajarkan tentang hukum dan aturan yang berdasar pada karma,dharma,dan norma
kemasyarakatan.Kitab suci agama Hindu adalah Weda,dengan jumlah pengikut 4,6 juta
orang di Indonesia.Hari raya agama Hindu adalah Nyepi,Galungan & Kuningan.
2. Agama Buddha
Umat agama Buddha melakukan ibadah sembahyang di Vihara,dan memiliki
kitab suci yang di sebut dengan Tripitaka.Di Indonesia ,terdapat 2.03 juta jiwa
pengikut agama Buddha,hari rayanya Waisak,Kathina,Asadha,dan Magha Puja.
3. Agama Islam
Para penganut agama Islam beribadah di Masjid ataupun Mussala,dan
menggunakan Al-Quran sebagai kitabnya dan hadist sebagai tuntunan sunnah
kepada Nabi Muhammad SAW,dengan pengikut berjumlah 207 juta jiwa.Hari
raya Idul Adha dan Idul Fitri adalah hari besar yang dirayakan dalam agama
islam.
4. Agama Kristen Katolik.
Para penganut agama Kristen Katolik mengikuti ibadah tiap hari
Minggu,beribadah dan berpuasa pantang di Hari Paskah,dan beribadah di bulan
Rosario dan bulan Bunda Maria,agama Kristen Katolik beribadah di gereja dan
menggunakan kitab suci atau Alkitab sebagai Kitab.Dengan 8,4 juta jiwa pengikut
di Indonesia,Kristen Katolik merayakan Natal dan Paskah
5. Agama Kristen Protestan
Penganut Kristen Protestan di Indonesia berjumlah 20,45 juta jiwa.Kristen
Protestan menggunakan Alkitab sebagai kitabnya dan juga ikut merayakan Natal
dan Paskah.
6. Agama Khonghucu
Para penganut agama Khonghucu mejalankan ibadah dengan sembahyang di
Klenteng,dan memiliki kitab suci yang disebut Sishu Wujing.Di
Indonesia,terdapat 126 ribu pengikut agama Khonghucu,yang merayakan hari
raya Imlek.
BAB VI
PENUTUP

1.1 SIMPULAN
Berdasarkan analisis data di atas dapat disimpulkan bahwa :
1. Letak Indonesia berdasarkan letak Georafisnya
2. Mata Pencaharian masyarakat Indonesia
3. Suku-suku bangsa yang ada di Indonesia
4. Agama yang ada di Indonesia.
4.2 SARAN.
Untuk pengembangan lebih lanjut maka penulis memberikan saran yang sangat
bermanfaat dan membantu para pembaca makalah ini :
1. Perlunya wawasan untuk menghetahui letak Indonesia berdasarkan Letak
Geografisnya
2. Perlunya untuk mengetahui mata pencaharian apa saja yang ada di
Indonesia
3. Perlunya untuk mengetahui Suku-suku bangsa yang ada di Indonesia
4. Perlunya untuk mengetaui jumlah Agama yang ada di Indonesia
DAFTAR PUSTAKA

Damayanti, Nikita Rosa.2022.Letak Astronomis dan Geografi Indonesia,Lengkap Dengan


Pengaruhnya.Terdapat Pada https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6199268/letak-astronomis-
dan-geografis-indonesia-lengkap-dengan-pengaruhnya. Diakses Pada Tanggal 27 September
2022
Amalia, Rizky.2022.Jenis-jenis Mata Pencaharian Sesuai Dengan Lingkungan Tempat
Hidupnya.Terdapat Pada https://kids.grid.id/amp/473108019/jenis-jenis-mata-pencaharian-
sesuai-dengan-lingkungan-tempat-hidupnya?page=2. Diakses Pada Tanggal 27 September 2022
Al-Amin, Muhammad Irfan.2022.Nama-nama Suku di Indonesia Dari Berbagai
Wilayah.Terdapat pada https://katadata.co.id/intan/berita/62eb3218a93f7/nama-nama-suku-di-
indonesia-dari-berbagai-wilayah. Diakses Pada Tanggal 27 September 2022
Novia, Jessica.2022.6 Agama Di Indonesia Beserta Kitab Suci Dan Tempat Ibadahnya.Terdapat
Pada https://www.kompas.com/skola/read/2022/03/14/210000269/6-agama-di-indonesia-beserta-
kitab-suci-dan-tempat-ibadahnya?
page=all&jxconn=1*5pdle8*other_jxampid*aC1KZmI0RC1TU2pVOEQwVGpxWkFaLXhHWl
lMSExVZmE1LW1wdk1LTU94UGhJRDZXYlF5RTVEUmZNUXdwbWFvWA..#page2.
Diakses Pada Tanggal 27 September 2022

Anda mungkin juga menyukai