BERBASIS DIGITAL
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Bidang keahlian : Bisnis dan Manajemen
DI SUSUN OLEH
DIAN RANTI 7183144012
ICHA TRI DAMANAIK 7183144013
B. Kompetensi Dasar
3.12 Menerapkan Pengelolaan Arsip Elektronik
4.12 Melakukan Pengelolaan Arsip Elektronik
3
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
3.12.1. Menjelaskan pengertian arsip elektronik.
3.12.2. Menjelaskan manfaat arsip elektronik.
3.12.3. Mengidentifikasi karakteristik arsip elektronik.
3.12.4. Menjelaskan jenis umum arsip elektronik
3.12.5. Mengemukakan proses pengelolaan arsip elektronik.
3.12.6. Menjelaskan pemeliharaan arsip elektronik.
3.12.7. Mengidentifikasi permasalahan dalam pengelolaan arsip elektronik.
4.12.1. Mengelompokkan arsip-arsip berdasarkan jenis/ klasifikasi/ bentuk arsip.
4.12.2. Melakukan alih media arsip (digitalisasi) dari arsip fisik kedalam format
elektronik yang ditetapkan.
4.12.3. Melakukan input arsip kedalam aplikasi sesuai dengan fungsi pada aplikasi.
4.12.4. Menggunakan pemanfaatan fitur/fasilitas pada aplikasi arsip sesuai dengan
fungsi.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu menjelaskan pengertian arsip elektronik dengan baik dan
benar melalui telaah buku.
2. Peserta didik mampu menjelaskan manfaat arsip elektronik dengan baik dan
benar melalui telaah buku.
3. Melalui diskusi kelompok, peserta didik mampu mengidentifikasi karakteristik
arsip dengan tepat.
4. Peserta didik mampu menjelaskan jenis umum arsip elektronik melalui telaah
buku dan diskusi kelompok dengan tepat.
5. Melalui observasi, peserta didik mampu mengemukakan proses pengelolaan
arsip elektronik dengan tepat.
6. Peserta didik mampu menjelaskan pemelilharaan arsip elektronik dengan baik
dan benar melalui diskusi kelompok.
7. Peserta didik mampu mengidentifikasi permasalahan dalam pengelolaan arsip
elektronik dengan baik dan benar melalui observasi.
8. Peserta didik mampu mengelompokkan arsip-arsip melalui diskusi kelompok
dengan tepat.
9. Peserta didik mampu melakukan alih media arsip dengan tepat melalui
demonsrasi.
10. Melalui demonstrasi, peserta didik mampu melakukan input arsip ke dalam
aplikasi dengan tepat.
11. Peserta didik mampu menggunakan pemanfaatan fitur pada aplikasi arsip
secara tepat melalui video pembelajaran dan demonstrasi.
4
Nilai Karakter
1. Religius
2. Jujur
3. Disiplin
4. Kerja sama
5. Rasa ingin tahu
6. Terampil
7. Tanggung jawab
8. Peduli lingkungan
E. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
Konseptual
a. Pengertian arsip elektronik
b. Manfaat arsip elektronik
c. Karakteristik arsip elektronik
d. Jenis umum arsip elektronik
Prosedural
a. Mampu melakukan melakukan pengelolaan arsip elektronik sesuai dengan
prosedur yang berlaku.
Metakognitif
a. Melakukan pengujian kesesuaian pengelolaan arsip elektronik dengan
prosedur yang berlaku.
2. Materi pembelajaran pengayaan
a. Mempresentasikan hasil analisis tentang melakukan pengelolaan arsip
elektronik.
3. Materi pembelajaran remedial
a. Kesesuaian antara menerapkan pengelolaan arsip elektronik dengan
melakukan pengelolaan arsip elektronik.
5
Video pembelajaran tentang Pengelolaan Arsip Ektronik
- https://www.youtube.com/watch?v=7N_OVUvwkso
- https://www.youtube.com/watch?v=wkYuwSlZfew
- https://www.youtube.com/watch?v=Msy_2FnEn5c
- https://www.youtube.com/watch?v=RE5WqEVAdu8
- https://www.youtube.com/watch?v=dmhzzW_jIWw
Power Point tentang :
- Pengertian, manfaat, karakteristik, dan jenis umum arsip elektronik.
- Proses pengelolaan arsip elektronik, pemeliharaan arsip elektronik,
mengidentifikasi permasalahan dalam pengelolaan arsip elektronik dan
mengelompokkan arsip – arsip berdasarkan jenis atau klasifikasi atau
bentuk arsip.
- Alih media arsip, melakukan input arsip kedalam aplikasi, dan
menggunakan pemanfaatan fitur pada aplikasi.
c. Sumber belajar
Buku teks :
1. Manajemen Kearsipan Elektronik karya Agus Sugiarto dan Teguh
Wahyono
2. Manajemen Kearsipan Modern karya Agus Sugiarto dan Teguh Wahyono
Internet
- https://www.seputarpengetahuan.co.id/2018/06/pengertian-arsip-
elektronik-manfaat-komponen.html
- https://www.pelajaran.co.id/2018/04/pengertian-manfaat-dan-
komponen-arsip-elektronik-menurut-para-ahl.html
- https://www.patrarijaya.co.id/tag/karakteristik-arsip-elektronik/
- https://www.freshconsultant.co.id/tag/karakteristik-arsip-elektronik
- http://daryono.staff.uns.ac.id/2011/12/22/pengelolaan-arsip-berbasis-
elektronik
- http://daryono.staff.uns.ac.id/2011/12/22/pengelolaan-arsip-berbasis-
elektronik
6
- https://dian4nggraeni.wordpress.com/2014/05/12/apa-dan-
bagaimana-mengelola-arsip-elektronik/
- https://www.anugerahdino.com/2014/09/cara-pemeliharaan-arsip-
elektronik.html
- http://kikaqiqukaku.blogspot.com/2011/01/pemeliharaan-dan-
perawatan-arsip.html
- http://ppg.spada.ristekdikti.go.id/master/mod/resource/view.php?
id=8447
- https://yasherlek2pn.wordpress.com/tag/permasalahan-dalam-
pengelolaan-arsip-elektronik/
- http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/38976/1/
Fulltext.pdf
- https://jurnal.ugm.ac.id/diplomatika/article/download/28271/17235
- https://media.neliti.com/media/publications/162786-ID-penggunaan-
perangkat-lunak-dalam-pengelo.pdf
- https://portal-ilmu.com/manajemen-kearsipan-elektronik/
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1
7
8. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai.
1. Stimulation (Pemberian Rangsangan)
Mengamati :
Menjelaskan tujuan pembelajaran dan
mempersiapkan peserta didik siap
belajar.
Mempresentasikan informasi kepada
paserta didik secara verbal.
Siswa melakukan telaah buku tentang
pengertian, manfaat, karakteristik, dan
jenis umum arsip elektronik.
2. Problem statement (identifikasi masalah)
Menanya :
Guru memberikan kesempatan pada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan
materi yang ada didalam buku dan akan
dijawab melalui kegiatan belajar.
Peserta didik diminta untuk
mendiskusikan hasil telaah bukunya dan
mencatat fakta-fakta berdasarkan hasil
telaah buku.
Guru memfasilitasi peserta didik untuk
menanyakan hal-hal yang belum
dipahami berdasarkan hasil telaah buku.
Kegiatan Inti 135 menit
Guru memberikan penjelasan mengenai
materi yang harus didiskusikan oleh
setiap kelompok.
3. Data Colection (Pengumpulan Data)
Mengumpulkan Informasi :
Peserta didik diminta untuk membentuk
kelompok yang terdiri dari 4-5 orang
per kelompok.
Siswa mengumpulkan data/informasi
dari berbagai sumber yang relevan
seperti dari buku bacaan dan internet.
Siswa juga diminta untuk
membandingkan pengertian, manfaat,
karakteristik, dan jenis umum arsip
elektronik dari berbagai sumber.
Mengkomunikasikan :
Peserta didik mempresentasikan materi
yang telah didiskusikan bersama
kelompoknya mengenai pengertian,
manfaat, karakteristik, dan jenis umum
arsip elektronik.
Peserta didik lain memberikan
tanggapan terhadap presentasi
8
kelompok tersebut.
Dari data yang telah didapatkan, siswa
diminta membuat kesimpulan dengan
membandingkan sesuai dengan konsep
yang disediakan guru (kreatif).
4. Data Processing (Pengolahan Data)
Guru mendorong agar siswa secara aktif
terlibat dalam diskusi kelompok serta
saling membantu untuk memecahkan
masalah.
Berdiskusi tentang : pengertian,
manfaat, karakteristik, dan jenis
umum arsip elektronik.
Mengolah informasi yang sudah
dikumpulkan melalui telaah buku dan
diskusi kelompok mengenai
pengertian, manfaat, karakteristik,
dan jenis umum arsip elektronik.
Peserta didik mengerjakan beberapa
soal mengenai materi yang telah
didiskusikan.
5. Verifikation (Pembuktian)
Menalar :
Siswa menghubungkan informasi
yang diperoleh dari berbagai sumber
dan menarik kesimpulan tentang
pengertian, manfaat, karakteristik, dan
jenis umum arsip elektronik.
6. Generalization (Menarik Kesimpulan)
Menyampaikan hasil diskusi berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis
secara lisan atau tertulis untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berfikir
sistematis dan mengemukakan
pendapat dengan sopan.
Menjawab pertanyaan yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik
atau lembar kerja yang telah
disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum
dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa.
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi
pelajaran yang telah dibahas bersama.
2. Guru melakasanaka penilaian pengetahuan
melalui tes lisan.
3. Guru melakukan refleksi pembelajaran.
4. Guru memberikan tugas mandiri kepada
9
Kegiatan Penutup peserta didik untuk dikerjakan dirumah. 25 Menit
5. Guru memberitahukan tentang materi yang
akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya.
6. Guru mengarahkan peserta didik untuk
berdoa.
7. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan mengucapkan salam.
Pertemuan 2
10
klasifikasi atau bentuk arsip.
Peserta didik mengamati tayangan
power point tentang mengemukakan
proses pengelolaan arsip elektronik,
pemeliharaan arsip elektronik,
mengidentifikasi permasalahan dalam
pengelolaan arsip elektronik dan
mengelompokkan arsip – arsip
berdasarkan jenis atau klasifikasi atau
bentuk arsip (rasa ingin tahu).
11
Mengkomunikasikan
12
secara klasikal.
13
bentuk arsip
14
Pertemuan 3
Mengumpulkan Informasi :
15
Pendidik membentuk kelompok yang
terdiri dari 4-5 orang per kelompok.
Siswa mendiskusikan hasil yang diamati
melalui video pembelajaran, untuk
selanjutnya melakukan demonstrasi.
Mengkomunikasikan :
Peserta didik melakukan demonstrasi
mengenai melakukan alih media arsip,
melakukan input arsip kedalam aplikasi,
dan pemanfaatan fitur pada aplikasi.
Peserta didik lain memberikan tanggapan
terhadap demonstrasi yang dilakukan
oleh kelompok tersebut.
Dari kegiatan yang telah dilaksanakan,
siswa diminta membuat kesimpulan
dengan membandingkan sesuai dengan
konsep yang terdapat dalam video
pembelajaran yang telah dipaparkan.
4. Verifikation (Pembuktian)
Menalar :
Siswa menghubungkan kegiatan
demonstrasi yang telah dilakukan dengan
konsep yang terdapat dalam video
pembelajaran.
Generalization (Menarik Kesimpulan)
Menyampaikan kesimpulan berdasarkan
hasil demonstrasi yang dilakukan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berfikir sistematis
dan mengemukakan pendapat dengan
sopan.
Bertanya tentang hal yang belum
dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa.
16
1. Guru melakukan refleksi pembelajaran.
2. Guru memberikan tugas mandiri kepada
peserta didik untuk dikerjakan dirumah.
3. Guru memberitahukan tentang materi yang
Kegiatan Penutup akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya. 20 Menit
4. Guru mengarahkan peserta didik untuk
berdoa.
5. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan mengucapkan salam.
I. Teknik Penilaian
1. Teknik penilaian
a. Sikap
No Teknik Bentuk Instrumen Contoh Butir Waktu Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1. Observasi Angket Lihat lampiran Saat Penilaian untuk
pembelajaran dan pencapaian
berlangsung hasil
pembelajaran
(assesment for
and of
learning)
2. Penilaian Diri Lihat lampiran Saat Penilaian
pembelajaran sebagai
usai pembelajaran
(assesment as
learning)
3. Penilaian Lihat lampiran Setelah Penilaian
Antar Teman pembelajaran sebagai
usai pembelajaran
(assesment as
learning)
b. Pengetahuan
No Teknik Bentuk Instrumen Contoh Butir Waktu Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1. Lisan Pertanyaan Lihat lampiran Saat Penilaian untuk
dengan jawaban pembelajaran pembelajaran
terbuka berlangsung (assesment for
learning)
2. Penugasan Pertanyaan Lihat lampiran Saat Penilaian untuk
dan/atau tugas pembelajaran pembelajaran
tertulis berbentuk berlangsung (assesment for
essai, pilihan learning) dan
ganda. sebagai
pembelajaran
(assesment as
learning)
3. Tertulis Pertanyaan Lihat lampiran Setelah Penilaian
17
dan/atau tugas pembelajaran pencapaian
tertulis berbentuk usai pembelajaran
essai, pilihan (assesment of
ganda. learning)
c. Keterampilan
No Teknik Bentuk Instrumen Contoh Butir Waktu Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1. Praktik Tugas Lihat lampiran Saat Penilaian untuk
(keterampilan) pembelajaran sebagai dan
berlangsung /atau
dan/atau telah pencapaian
usai pembelajaran
(assesment for,
as, and of
learning)
2. Bentuk
Observasi : Lembar pengamatan aktivitas peserta didik
Tes tertulis : Pilihan ganda
Praktik : Penugasan
3. Pembelajaran remedial dan pengayaan
a. Pembelajaran remedial
Kegiatan pembelajaran remedial diperuntukka bagi peserta didik yang belum
mencapai KKM sesuai hasil analisis penilaian yang dilaksanakan dalam
bentuk :
Pembelajaran ulang
Belajar kelompok
b. Pembelajaran pengayaan
1. Bagi siswa yang nilainya mencapai KKM, diberikan materi pelajaran
masih dalam cakupan KD dengan pendalaman dan pengembangan materi
yang lebih luas sebagai pengetahuan tambahan.
2. Bagi siswa yang mencapai nilai maksimum atau melebihi KKM, diberikan
materi melebihi KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
18
LAMPIRAN 1 : MATERI
1. Pengertian Arsip Elektronik
Ahli kearsipan dari belahan benua Eropa, Patricia E. Wallace, Jo Ann Lee dan Dexter R. Schumbert,
dalam buku Records Management : Integrateg Information System, 1992 telah membuat satu definisi
tentang file elektronik. Electronic file generally consist of any collection of information that is
recorded in a code that can be stored by computer and stored on some medium for retrieval viewing
and use. Apabila diterjemahkan, file elektronik pada umumnya terbagi dalam beberapa kumpulan
informasi yang direkam dalam kode yang dapat disimpan pada komputer dan dalam beberapa media
untuk dilihat kembali dan dipergunakan.
Menurut Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi Transaksi Informasi Elektronik,
menerangkan informasi elektronik adalah adalah satu atau sekumpulan data elektronik, termasuk
tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto, elektronik data interchange
(EDI), surat elektronik (electronic mail), telegram, teleks, telecopy atau sejenisnya, huruf, tanda,
angka, kode akses, simbol atau perforasi yang telah diolah yang memiliki arti atau dapat dipahami
oleh orang yang mampu memahami.
2. Manfaat Arsip Elektronik
Sukoco (2006:112) menyatakan terdapat beberapa sistem pengarsipan elektronik antara lain yaitu:
Cepat ditemukan dan sangat mungkin pemanfaatan arsip, atau dokumen tanpa meninggalkan meja
kerja
Pegindekan yang fleksibel dan mudah dimodifikasi, menurut prosedur yang sudah dikembangkan
akan menghemat tenaga, waktu dan biaya.
Pencarian secara full-text, dengan mencari file menurut kata kuncinya ataupun nama file dan
menemukannya dalam bentuk full text dokumen
Kecil kemungkinan file akan hiang, hal itu karena kita hanya melihat di layar monitor atau
memprintnya tanpa bisa mengubahnya.
3. Karakteristik arsip elektronik :
1. Perekaman dan symbol yang digunakan : Isi direkam pada suatu media dan tidak dapat secara
langsung diakses (dibaca) oleh manusia karena direpresentasikan oleh simbol (binary digits) yang
harus diterjemahkan terlebih dahulu untuk bisa dibaca oleh manusia.
2. Hubungan antara isi dan media : Isi yang terekam pada suatu media (seperti sebuah disket) dapat
dipisahkan dari medianya.
3. Karakteristik struktur fisik dan logik : Setiap kali arsip tersebut dipindahkan ke sarana lainnya,
struktur fisiknya dapat berubah. Pengguna akan selalu memerlukan suatu sistem komputer yang
mampu untuk “membaca” struktur fisik tersebut. Diperlukan adanya suatu struktur logik yang
memungkinkan komputer untuk mengidentifikasi setiap arsip dan untuk merepresentasikan elemen-
elemen dari struktur internal arsip (seperti margin, spasi, paragraf, dll.)
Agar dapat dianggap lengkap dan autentik, arsip harus dipelihara strukturnya dengan berbagai cara,
dan sistem komputer yang ada harus dapat membuatnya lagi saat pentransformasian arsip tersebut ke
suatu format yang terbaca manusia.
4. Metadata : Selain konteks fungsional dan administratif, metadata arsip elektronik juga
menunjukkan bagaimana informasi direkam/dibuat.
5. Pengidentifikasian arsip : Tidak dapat diidentifikasi dengan cara melihat entitas fisiknya,
melainkan dari suatu entitas logika yang merupakan hasil dan yang memberikan bukti dari suatu
aktivitas atau transaksi.
19
6. Pelestarian arsip : Media penyimpanan harus disimpan dalam kondisi yang sebaik mungkin.
Namun bagaimanapun juga, dalam kaitannya dengan media, arsip elektronik akan tetap terancam
keberadaanya dalam jangka waktu yang tidak begitu lama. Selain itu, karena perkembangan teknologi
informasi yang cepat, banyak sistem komputer yang menjadi usang dalam jangka waktu yang relatif
lebih singkat.
4. Jenis Umum Arsip Elektronik
Menurut Irwanto Eko Saputra (Winata dan Wuhidin, 2016: 429), arsip elektronik dapat ditemukan
dalam beberapa bentuk berikut:
1. Dokumen yang diciptakan dengan menggunakan aplikasi perkantoran. Misalya, word-processed
documents,spreadsheet, dan presentasi.
2. Arsip dalam lingkungan online dan berbasis web. Misalnya, intranet, website public, dan arsip
transaksi online.
3. arsip yang diciptakan oleh sistem informasi bisnis:basisdata, sistem informasi data geospasial,
sistem informasi kepegawaian, sistem informasi keuangan, sistem informasi alur kerja, sistem
informasi pengelolaan klien, sistem informasi pengelolaan hubungan klien, dan sistem informasi yang
dbuat sendiri.
4. Pesan elektronik dari sistem informasi: e-mail, short messanging service (SMS), multimedia
messanging services (MMS), electronic data interchange (EDI), pertukaran dokumen elektronik (faks
elektronik), voice mail, pesan instan (instant messanging), komunikasi multimedia (misalnya, video
conferencing dan teleconferencing).
5. Mengelola Arsip Elektronik
Dalam Undang-Undang tersebut diterangkan bahwa Informasi Elektronik dan/atau Dokumen
Elektronik dan/atau hasil cetaknya merupakan alat bukti hukum yang sah bunyi pasal 5 ayat (1),
selanjutnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil cetakannya
sebagaimana dimaksud pada pasal 5 ayat (1) merupakan perluasan dan alat bukti yang sah sesuai
dengan hukum acara yang berlaku di Indonesia bunyi pasal 5 ayat (2). Dengan latar belakang seperti
itu, arsip elektronik belum terlalu diperhatikan dalam kegiatan administrasi oleh berbagai instansi,
baik di instanasi pemerintah maupun instansi swasta, sehingga produk administrasi sebagian besar
adalah berupa arsip jenis kertas.
Dengan tingginya volume arsip kertas yang dihasilkan dari kegiatan administrasi tersebut sering
menimbulkan berbagai masalah berkaitan dengan tempat penyimpanan arsip kertas, biaya
pemeliharaannya, tenaga pengelolanya, fasilitas peralatan yang diperlukan seperti rak, roll o’pack,
boks arsip, proteksi dari bahaya kebakaran atau faktor yang bisa menyebabkan kerusakan arsip kertas
seperti cahaya, serangga, kimiawi, suhu dan kelembaban udara. Sehingga untuk memanage atau
menghandle arsip kertas dibutuhkan sumber daya yang besar dan budget yang relatif tinggi, terutama
untuk tempat penyimpanan dan maintenancenya. Kehadiran arsip elektronik sebagai akibat dari
kemajuan IPTEK, merupakan peluang yang sangat besar terhadap upaya “diversifikasi” (penambahan
ragam) pengelolaan arsip berbasis teknologi komputer. Bagaimana melaksanakan sistem pengelolaan
arsip elektronik dengan tetap mengikuti atau sesuai dengan norma-norma atau kaidah kearsipan yaitu :
1) Mempersiapkan pranata organisasi serta sistem dan prosedur berkaitan dengan program diversikasi
pengelolaan arsip berbasis teknologi komputer.
2) Menyusun dan menata alokasi sumber daya untuk implementasi sistem pengelolaan arsip
elektronik.
3) Menyusun Detail Enginering Design (DED) untuk empat modul arsip elekronik oleh arsiparis dan
programer komputer.
4) Melaksanakan implementasi sistem pengelolaan arsip elektronik sesuai kelayakan atau kemampuan
sumber daya organisasi, seperti penerapan empat modul arsip elektronik secara modular.
20
Berdasarkan keempat hal diatas, secara garis besar operasional sistem pengelolaan arsip elektronik
dilaksanakan sebagai berikut :
1. Melakukan input data, scanning dan recognation terhadap surat menyurat pada mail processing
centre, dengan menggunakan modul e-letter.
2. Melakukan verifikasi, validasi, autentifikasi terhadap file-file (arsip aktif) pada filing processing
centre, dengan menggunakan modul e-file.
3. Melakukan kendali berkas terhadap records (arsip inaktif) pada records processing centre, dengan
menggunakan e-records.
4. Melakukan integrasi, migrasi terhadap group arsip (arsip statis) pada data processing centre
menggunakan modul e-archives.
6. Pemeliharaan Arsip Elektronik
Menurut Irwanto Eko Saputra (Winata dan Muhidin, 2016: 432) menyebutkan bahwa pemeliharaan
arsip elektronik dapat dilakukan sebagai berikut:
1. Pemeliharaan arsip elekronik tidak hanya pada perangkat penyimpanannya, tetapi juga pada
fasilitas ruangan penyimpanan dan sistem computer yang digunakan untuk membuat arsip.
2. Arsip elektronik lebih “rapuh” daripada arsip kertas sehingga lembaga harus mengerahkan waktu
dan sumber daya yang lebih banyak untuk menanganinya.
3. Kondisi penyimpanan arsip elektronik harus mampu melindungi arsip, membuat arsip lebih mudah
diakses, dan hemar biaya.
4. Perlu dilakukan pengecekan secara periodik untuk mengetahui apakah kondisi penyimpanan
memadai untuk perangkat penyimpanan elektronik. Selain itu, harus dilakukan juga pengecekan
integritas seluruh perangkat penyimpanan elektronik untuk menjamin tidak terjadinya kerusakan atau
kehiangan data.
5. Teknologi penyimpanan elektronik selalu berkembang, teknologi baru menggantikan teknologi
sebelumnya. Lembaga harus selalu mencermati perkembangan yang ada untuk memastikan bahwa
masih tersedia teknologi untuk melakukan migrasi bagi teknologi penyimpanan yang saat ini
digunakan.
7. Permasalahan dalam Pengelolaan Arsip Elektronik
1. Menurut Desi Pratiwi (Winata dan Muhidin, 2016: 433-434),beberapa permasalahan yang dapat
muncul dalam pengeloaan arsip elektronik, antara lain sebagai berikut:
2. Sangat sulit untuk menjaga teriabilitas dan autentisitas arsip elektronik. Hal ini dikarenakan arsip
elektronik mudah dimanipulasi dan rusak, serta
pengaksesan dan pengopian yang cenderung tidak bisa sepenuhnya dikontrol
3. Keberadaan arsip elektronik sangat bergantung pada lingkugan elektroniknya. Keusangan
teknologi, baik perangkat lunak maupun keras, sangat cepat terjadi. Hal ini dikarenakan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi juga berkembang sangat cepat.
4. Kontroversi aspek legal dari arsip elektronik.
5. Kegagagal organisasi dalam menjalankan arsip elektronik.
6. Masalah yang dihadapi secara umum, di antaranya pengaturan huku, perlindungan hukum bagi
konsumen dalam transaksi, perlindungan data pribadi, dan pengakuan keabsahan dalam perspektif
hukum pembuktian
7. Masalah yang dihadapi dalam bidang kearsipan, di antaranya bermacam media yang akan
disimpan, teknologi mesin yang akan dipakai, sistem pengolahan, sistem penyimpanan, sistem
penemuan kembali, dan migrasi dari media generasi lama ke generasi baru.
Beberapa strategi dalam menghadapi permasalahan pengelolaan arsip elektornik, yaitu:
Menghubungkan antara informasi, teknologi, dan tugas pokok organisasi
a. Menilai kembali peran dan peraturan untuk mengelola asset dan informasi organisasi
b. Menjadikan teknologi informasi untuk membuat standar dalam pembuatan sistem arsip.
21
LAMPIRAN 2
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Keterangan :
22
LAMPIRAN 3
23
Kompetensi Indikator Pencapaian Indikator Bentuk
Materi Pokok Butir Soal Kunci
Dasar Kompetensi Soal Soal
3.12 3.12.1. Menjelaskan 1. Pengertian Peserta didik Pilihan 1. Suatu sistem atau tata cara pengumpulan C
Menerapkan pengertian arsip dapat Bergand informasi berupa dokumen yang direkam atau
Pengelolaan arsip elektronik menjelaskan a disimpan menggunakan teknologi komputer
Arsip elektronik. pengertian berbentuk dokumen elektronik dengan tujuan agar
Elektronik arsip dokumen mudah dilihat, dikelola, ditemukan, dan
elektronik. digunakan kembali disebut dengan.....
a. Arsip vital
b. Arsip dinamis
c. Arsip elektronik
d. Arsip statis
e. Arsip konvensional
3.12.2. Menjelaskan 2. Manfaat Peserta didik 2. Dibawah ini yang tidak termasuk D
manfaat pengelolaan dapat dalam manfaat arsip elektronik adalah.....
arsip arsip menjelaskan a. Pengindekan yang fleksibel dan mudah
elektronik. elektronik manfaat arsip dimodifikasi, menurut prosedur yang sudah
elektronik dikembangkan
b. Pencarian secara full-text, dengan mencari file
menurut kata kuncinya atau nama file dan
menemukan dalam bentuk full dokumen
c. Dapat berbagi arsip dengan mudah, karena
dapat dilakukan dengan menggunakan
jaringan LAN ataupun internet
d. Terdapatnya salinan arsip dalam bentuk
elektronik
e. Mudah dalam melakukan recovery data
dengan membackup data ke dalam media
penyimpanan yang kompatibel.
3.12.3. 3. Karakteristi Peserta didik 3. Dibawah ini yang merupakan A
Mengidenti k arsip dapat karakteristik arsip elektronik adalah.....
fikasi elektronik mengidentifi a. Setiap kali arsip tersebut dipindahkan
24
karakteristi kasi ke sarana lainnya, struktur fisiknya
k arsip karakteristik dapat berubah
elektronik. arsip b. Tidak tergantung pada hubungan
elektronik. listrik
c. Pencarian kembali dokumen yang
rumit, inefesiensi kerja
d. Tempat penyimpanan terbatas, butuh
penyimpanan yang luas
e. Terjamin terekamnya informasi yang
terkandung dalam lembaran arsip
3.12.4. 4. Jenis umum Peserta didik 4. Dibawah ini merupakan jenis umum E, B
Menjelaska arsip dapat arsip elektronik, kecuali.....
n jenis elektronik menjelaskan a. Dokumen yang diciptakan dengan
umum arsip jenis umum menggunakan aplikasi perkantoran
elektronik arsip b. Arsip dalam lingkungan online dan
elektronik berbasis web
c. Arsip yang diciptakan oleh sistem
informasi bisnis
d. Pesan elektronik dari sistem informasi
a. e. Dokumen yang diciptakan dengan
menggunakan teknologi terbaru
25
akan proses arsip mengemukak dapat dimanfaatkan untuk proses digitalisasi arsip.
pengelolaan elektronik an proses Adapun yang dimaksud proses digitalisasi arsip
arsip pengelolaan adalah.....
elektronik. arsip a. proses kerja teknologi komputer yang
elektronik. beroperasi terbatas hanya merubah
bentuk (transformer) dari arsip
berbentuk analog menjadi arsip
berformat digital, elektromagnetik,
optikal.
b. proses kerja teknologi komputer yang
dipergunakan dalam rangka
pemeliharaan arsip, baik arsip dinamis,
maupun arsip statis, dalam rangka
menjaga keamanan, keselamatan, dan
keutuhan arsip tersebut.
c. proses kerja teknologi komputer yang
beroperasi secara total mengikuti alur
bisnis atau aktifitas pengelolaan arsip,
mulai dari hulu, hilir hingga sampai
muaranya.
d. Proses mempersiapkan pranata arsip
serta sistem dan prosedur berkaitan
dengan program diversikasi
pengelolaan arsip berbasis teknologi
komputer.
e. Proses menyusun dan mendata alokasi
sumber daya untuk implementasi
pengelolaan arsip elektronik.
26
a. Melakukakn input data, scanning dan
recognation terhadap surat menyurat
pada mail processing centre, dengan
menggunakan modul e-letter.
b. Melakuan verifikasi, validasi,
autentifikasi terhadap file-file pada
processing centre, dengan
menggunakan modul e-file.
c. Mempersiapkan pranata arsip serta
sistem dan prosedur berkaitan dengan
program diversikasi pengelolaan arsip
berbasis teknologi komputer.
d. Melakukan kendali berkas terhadap
records (arsip inaktif) pada records
processing centre, dengan
menggunakan e-records.
e. Melakukan integrasi, migrasi terhadap
group arsip (arsip statis) pada
processing centre menggunakan e-
archives.
3.12.6. Menjelaskan 6. Pemelihara Peserta didik 8. Dalam pemeliharaan arsip elektronik B,A
pemelihara an arsip dapat perlu diberikan penanganan khusus untuk arsip
an arsip elektronik menjelaskan jenis ini agar informasi dalam arsip elektronik
elektronik. pemeliharaan tidak jatuh ke tangan pihak yang tidak
arsip bertanggung jawab. Dibawah ini yang termasuk
elektronik kegiatan pengamanan informasi dalam arsip
elektronik adalah.....
a. Penggunaan perangkat keras dengan baik
sesuai prosedur.
b. Menciptakan prosedur standar dalam
pengoperasian yang menjamin keamanan
27
terhadap kemungkinan penggunaan
informasi yang tidak sah oleh pihak-pihak
yang tidak berhak.
c. Menggunakan software asli.
d. Menyimpan arsip elektronik di tempat
yang terlindung dari medan magnet, debu,
panas yang berlebihan, dan air.
e. Membackup data secara berkala.
3.12.7. 7. Permasalah Peserta didik 10. Dibawah ini yang bukan merupakan E
Mengidenti an dalam dapat permasalahan dalam pengelolaan arsip elektronik
fikasi pengelolaan mengidentifi adalah....
permasalah arsip kasi a. Sangat sulit untuk menjaga teriabilitas dan
an dalam permasalahan autentitas arsip elektronik.
pengelolaan dalam b. Keberadaan arsip elektronik sangat
arsip pengelolaan bergantung pada lingkungan elektroniknya.
28
elektronik arsip c. Kontroversi aspek legal dalam arsip
elektronik elektronik.
d. Masalah yang dihadapi seperti media yang
akan disimpan, teknologi penyimpanan
yang digunakan.
e. Sulitnya melakukan back up data arsip.
1-10 10
29
LAMPIRAN 4
Komptensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Materi Pembelajaran Indikator Soal Teknik Butir Soal
Penilaian
4.12 Melakukan 4.12.1. Mengelompokkan arsip- 1. Mengelompokkan
Pengelolaan Arsip arsip berdasarkan jenis/ arsip berdasarkan
Elektronik klasifikasi/ bentuk arsip. klasifikasinya
30
arsip fisik kedalam
format elektronik
yang ditetapkan.
31
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
32
Keterangan :
1. Dapat melakukan pengelompokkan arsip-arsip berdasarkan jenis/ klasifikasi/ bentuk arsip dengan tepat.
2. Dapat melakukan alih media arsip (digitalisasi) dari arsip fisik kedalam format elektronik yang ditetapkan.
3. Dapat melakukan input arsip kedalam aplikasi sesuai dengan fungsi pada aplikasi.
4. Dapat menggunakan pemanfaatan fitur/fasilitas pada aplikasi arsip sesuai dengan fungsi.
Cukup (C) : 60 – 75
33
34