Anda di halaman 1dari 9

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN LAS

BUSUR MANUAL (SMAW)

OLEH:

1. SANDI SAPUTRA
2. TENRI AINUL IMAM
3. HARYADI
4. PUTRA USMAN

TEKNIK PENGELASAN
SMK NEGERI 2 PANGKEP

i
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Atas rahmat serta
hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah. Makalah ini berisikan tentang
pengertian, fungsi, serta komponen-komponen garden. Makalah ini diharapkan menambah
pengetahuan tentang perbaikan dan peralatan differential. Dikesempatan ini saya
mengucapkan banyak terimah kasih kepada semua pihak telah membantu membuat
makalah ini baik secara langsung maupun tidak langsung

i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ......................................................................................................... i

Daftar Isi ................................................................................................................... ii

BAB I Pendahuluan

a. Latar Belakang............................................................................................... 1
b. Rumusan Masalah ......................................................................................... 1
c. Tujuan ........................................................................................................... 2
d. Manfaat ......................................................................................................... 2

BAB II Tinjauan

a. Landasan Materi ............................................................................................ 3


b. Pembahasan ................................................................................................... 3

BAB III Penutup

a. Kesimpulan.................................................................................................... 7
b. Saran ............................................................................................................. 7

Daftar Pustaka ........................................................................................................... 8

ii
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) mempunyai aplikasi luas
didalam dunia industry. Untuk aplikasi chasis dan suspensi kendaraan, pengelasan
SMAW memberikan efisiensi kekuatan sambungan yang tinggi. Salah satu jenis
pengelasan yang banyak dipakai untuk mengelas baja karbon adalah SMAW.
Kelebihan pengelasan dengan SMAW, antara lain dapat diandalkan untuk mengelas
berbagai tipe sambungan, posisi, serta lokasi yang sulit dikerjakan, biaya
pengoperasian yang relative rendah dan dapat dipakai untuk mengelas di dalam
maupun diluar ruangan.
Tidak diperlukannyahose untuk gas pelindung ataupun air pendingin, serta dapat
dioperasikan pada tempat yang jauh dari sumber tenaga, dan kualitas sambungan dapat
dirancang sedemikian rupa dengan menggunakan berbagai jenis elektroda. Kegagalan
pada logam hasil pengelasan bisa disebabkan banyak factor anatara lain karena adanya
tegangan sisa yang terjadi pada benda uji sebelum diaplikasikan. Tegangan ini dapat
disebabkan karena selama proses pengelasan, panas yang diterima logam tidak merata.
B. Rumusan Masalah.

Berdasarkan latar belakang, identifikasi dan pembatasan masalah, maka rumusan


masalah yang diambil dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimanakah proses pembuatan media pembelajaran berbantuan komputer yang


tepat untuk mendukung pembelajaran pada standar kompetensi melakukan rutinitas
pengelasan menggunakan proses las busur?
2. Bagaimanakah kelayakan media pembelajaran berbantuan komputer pada standar
kompetensi melakukan rutinitas pengelasan menggunakan proses las busur ?

3
C. Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk menambah wawasan tentang teknik
pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) dan untuk memahami cara
penggunaan pengelasan dengan teknik itu.

D. Manfaat
1. Manfaat praktis.
Manfaat praktis penelitian ini adalah :
a. Memperoleh hasil rancangan media pembelajaran dengan PowerPoint yang
layak untuk mendukung pembelajaran materi las busur manual (SMAW)
b. Dihasilkan produk berupa media pembelajaran yang dikemas dalam sebuah CD
pembelajaran.
2. Manfaat teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat sebagai :
a. Pemacu penelitian yang relevan dengan penelitian ini.
b. Menambah kajian studi media pendidikan, khususnya media pembelajaran
berbasis computer.

4
BAB II

TINJAUAN

A. Landasan Materi
Shielded Metal Arc Welding (SMAW) dikenal juga dengan istilah Manual Metal
Arc Welding (MWAM) atau las elektroda terbungkus adalah suatu proses
penyambungan dua keping logam atau lebih, menjadi suatu sambungan yang tetap,
dengan menggunakan sumber panas listrik dan bahan tambah/pengisi berupa elektroda
terbungkus. Pada proses las elektroda terbungkus, busur api listrik yang terjadi antara
ujung elektroda dan logam induk/benda kerja (base metal) akan menghasilkan panas.
Panas inilah yang mencairkan ujung elektroda (kawat las) dan benda kerja secara
setempat. Busur listrik yang ada dibangkitkan oleh mesin las elektroda yang dipakai
berupa kawat yang dibungkus oleh pelindung berupa fluks. Dengan adanya pencairan
ini maka kampuh las akan terisi oleh logam cair yang berasal dari elektroda dan logam
induk.

B. Pembahasan
Proses SMAW yang umumnya disebut las listrik adalah proses pengelasan yang
menggunakan panas untuk mencairkan material dasar dan elektroda. Panas tersebut
ditimbulkan oleh lompatan ion listrik yang terjadi antara katoda dan anoda (ujung
elektroda dan permukaan plat yang akan dilas). Panas yang timbul dari lompatan ion
listrik ini besarnya mencapai 4000 sampai 4500C. Sumber tegangan yang akan
digunakan ada dua macam yaitu listrik AC (Arus bolak balik) dan listrik DC (Arus
searah). Proses terjadinya pengelasan karena adanya kontak antara ujung elektroda dan
material dasar sehingga terjadi hubungan pendek dan saat terjadi hubungan pendek
tersebut tukang las (welder) harus menarik electrode sehingga terbentuk busur listrik
yaitu lompatan ion yang menimbulkan panas.
Pada proses las elektroda terbungkus, busur api listrik yang terjadi antara ujung
elektro dan logam induk (base metal) akan menghasilkan panas. Panas inilah yang
mencairkan ujung elektroda (kawat las) dan benda kerja secara setempat. Dengan
adanya pencairan ini maka kampuh las akan terisi oleh logam cair yang berasal dari
5
elektroda dan logam induk, terbentuklah kawah cair, lalu membeku maka terjadilah
logam lasan (weldment) dan terak (slag).

6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengelasan adalah ikatan pada sambungan logam atau logam paduan yang
dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair. Berdasarkan cara kerjanya klasifikasi
pengelasan dapat dibagi dalam tiga kelas utama yaitu : pengelasan cair, pengelasan
tekan dan pemantrian. Dan teknik pengelasan SMAW merupakan suatu teknik
pengelasan dengan menggunakan arus listrik tebentuk busur arus dua elektroda
berselaput . tipe-tipe lain dari pengelasan dengan busur arus listrik adalah sub merged
arc welding SAW, gas metal arcwelding GMAW-MIG, gas tungsten arc welding G
dan plasma arc.
B. Saran
Maaf apabila materi di makalah ini tidak tersusun rapi karena kami harus banyak
belajar untuk membuat makalah dengan baik dan benar. Semoga semua materi ini
berguna bagi anda yang membacanya.

7
DAFTAR PUSTAKA

http://navale-engineering.blogspot.com/2013/02/las-smaw.html

http://tiraweld.blogspot.com/2013/02/proses-las-smaw-shield-metal-arc-welding.html

http://boolmarkstoolbarmostvisited.blogspot.com/2019/09/pengelasan-smaw/html

Anda mungkin juga menyukai