Oleh:
PROGRAM STUDIKEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BHAKTI HUSADA
MULIA MADIUN
2020
SKRIPSI
Oleh:
PROGRAM STUDIKEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BHAKTI HUSADA
MULIA MADIUN
2020
i
ii
iii
LEMBAR PERSEMBAHAN
Bismillahirohmanirohim………
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmad, Taufiq,
Hidayat dan karunia-Nya yang begitu besar senantiasa memberikan kemudian,
kelancaran dan kekuatan kepada saya dan atas dukungan do’a dari orang-orang
tercinta.Akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan dengan cepat waktu. Oleh karena
itu, dengan rasa bangga dan bahagia saya banyak bersyukur dan berterimakasih
kepada:
Tuhan Yang Maha Esa, karena atas izin dan karunianyalah maka
skripsi ini dapat dibuat dan selesai tepat waktu. Puji syukur saya
yang tak terhingga pada Tuhan penguasa alam yang meridhoi dan
mengabulkan segala doa.
Kepada kedua orang tuaku tercinta Ayah dan Ibu yang telah menjadi
sosok orang tua yang terbaik, terhebat dalam kehidupan saya dan
selalu mendukung semua usaha yang saya lakukan dan selalu
memeberikan doa yang tiada hentinya juga telah mendukung saya
untuk penyusunan skripsi sampai saat ini. Saya yakin bahwa
keberhasilan yang saya raih ini tidak lepas dari doa kalian yang
kalian panjatkan disetiap sujudnya.
Dosen pembimbing tugas akhir bapak Aris Hartono,
S.Kep.,Ns.,M.Kes dan bapak Faqih Nafiul Umam,
S.,Kep.,Ns.,M.Kep terimakasih telah memberikan bimbingan dan
masukan dalam penyusunan skripsi saya dengan penuh kesabaran
selama ini, saya tidak akan lupa atas bantuan dan kesabaran bapak
dan ibuk. Serta tidak lupa saya ucapkan terumkasih kepada Ibu Fitria
Yuliana, S.Kep.,Ns.,M.Kep selaku dewan penguji skripsi saya.
Tidak lupa saya ucapkan terimakasih terhadap dosen prosi S1
Keperawatan dan seluruh dosen Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun
iv
atas semua ilmu, didikan dan bimbingan yang telah diberikan.
Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dan ilmu yang telah
diberikan kepada saya.
Untuk teman-teman dan support system saya (Erin Fatmawati,
Ma’ruf Duto, Mutia Lutfhi, Yulya Eka, Dwi Bella, Afina Zharfani,
Fatmawati, Novanka rara, Mega Syafira, Risal Kelvin, Maya Sri,
Elsa Lailatul, Rita dan Sanaz Arifal) serta orang-orang terdekat saya
yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu yang sudah memberi
dukungan dan semangat kepada saya. Semoga Allah SWT membalas
semua kebaikan yang telah kalian berikan kepada saya.
Untuk teman-teman satu almamater dan seperjuangan khususnya
kelas 8A Keperawtan STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun,
terimakasih atas kekompakan dan kebersamaannya selama 4 tahun
ini.
Akhir kata penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan skripsi ini dari awal sampai akhir.Semoga Allah
SWT senantiasa merodhoi segalah usaha kita. Aamiin
v
vi
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Agama : Islam
Pacitan.
Email : Amaedeaagustin@gmail.com
Riwayat pendidikan :
vii
ABSTRAK
viii
ABSTRACT
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................iii
LEMBAR PERSEMBAHAN.................................................................................iv
LEMBAR KEASLIAN PENELITIAN...................................................................vi
DAFTAR RIWAYAT HIDUP..............................................................................vii
ABSTRAK............................................................................................................viii
ABSTRACT............................................................................................................ix
DAFTAR ISI............................................................................................................x
DAFTAR TABEL.................................................................................................xiii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................xi
DAFTAR ISTILAH...............................................................................................xii
DAFTAR SINGKATAN......................................................................................xiii
DAFTAR LAMPIRAN.........................................................................................xiv
KATA PENGANTAR...........................................................................................xv
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang.............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................8
1.3 Tujuan Penelitian..........................................................................................8
1.3.1 Tujuan umum....................................................................................8
1.3.2 Tujuan Khusus..................................................................................8
1.4 Manfaat penelitian........................................................................................9
1.4.1 Manfaat Teoritis...............................................................................9
1.4.2 Manfaat Praktis.................................................................................9
x
2.3.6 Metabolisme Kolesterol dalam Darah............................................28
2.3.7 Pengelompokan Kadar Kolesterol dan Trigliserida........................32
2.3.8 Pengukuran Kadar Kolesterol dalam Darah...................................32
2.3.9 Penatalaksanaan Kolesterol............................................................35
2.4 Proses Kandungan Buah Lemon (Citrus Lemon) Terhadap Perubahan
Kolesterol Dalam Darah.............................................................................41
5.4 Pembahasan................................................................................................69
5.4.1 Kadar Kolesterol Dalam Darah Pada Penderita
xi
HiperkolesterolemiaSebelum Pemberian Infused water
Lemon............................................................................................69
5.4.2 Kadar Kolesterol Dalam Darah Pada Penderita
Hiperkolesterolemia Sesudah Pemberian Infused water
Lemon.............................................................................................70
5.4.3 Menganalisis Efektifitas Pemberian Infused water Lemon
Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Dalam Darah Pada
Penderita Hiperkolesrerolemia.......................................................73
5.5 Keterbatasan Penelitian..............................................................................76
Daftar Pustaka........................................................................................................79
Lampiran................................................................................................................82
xii
DAFTAR TABEL
xiii
DAFTAR GAMBAR
xiv
DAFTAR ISTILAH
xv
DAFTAR SINGKATAN
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
xvii
KATA PENGANTAR
Bismillahirohmanirohim…
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmad, Taufiq,
menjadi satu langkah awal bagi saya untuk dapat meraih cita-cita saya.
Saya persembahkan karya sederhana ini, yang saya buat dengan sepenuh
hati dan sekuat tenaga serta pikiran untuk orang disekitar saya yang sangat saya
cintai. Untuk ayah dan ibu yang telah menjadi sosok orang tua yang terbaik,
terhebat, dalam kehidupan saya dan selalu mendukung semua usaha yang saya
lakukan dan selalu meberikan doa yang tiada hentiya dan juga telah mendukung
saya untuk penyusunan skripsi sampai saat ini. Saya yakin bahwa keberhasilan
yang saya raih ini tidak lepas dari doa kalian yang kalian panjatkan disetiap
sujudnya.
pengambilan data awal. Semoga Allah SWT membalas kebaikan dan ilmu
yang diberikan.
xviii
terimakasih telah memberi bimbingan dan masukan dalam penyusunan
memberikan balasan atas kebaikan dan ilmu yang telah diberikan oleh Bapak.
5. Untuk semua dosen STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun terimakasih telah
mendidik dan membimbing saya selama ini. Semoga Allah SWT membalas
6. Teman saya Erin Fatmawati yang telah membantu saya mencari buku dan
Semoga kita diberi kelancaran dan dipermudah untuk meraih cita-cita yang
kita harapkan dan semoga selamanya kita tetap dekat seperti saat ini.
selesai sampai disini. Mari kita lanjutkan dengan membuktikan bahwa kita
mampu menjadi perawat yang profesional dan bisa diandalkan agar dapat
xix
BAB 1
PENDAHULUAN
negara-negara maju dan maupun negara berkembang dan kadar kolesterol yang
iskemik, sedangkan kematian mencapai 2,6 juta jiwa (4,5% dari total kematian)
seperti obat-obatan golongan fibrat, statin, asam nikotinat dan pengikat asam
1
Penanganan hiperkoleterolemia membutuhkan terapi non-farmakologi untuk
mengurangi dosis obat dengan memanfaatkan berbagai macam zat gizi pada buah
dan sayur. Buah dan sayur mengandung zat gizi seperti antioksidan dan zat
dalam menurunkan kadar kolesterol, sehinggga dosis dan efek samping obat dapat
pola hidup seperti memperbaiki pola makan dan melakukan aktivitas fisik
dan fenol yang terdapat pada kulit lemon, asam sitrat, dan vitamin C diduga
buah kelompok Citrus Sp, dan jeruk lemon termasuk dalam kelompok Citrus Sp.
Jeruk lemon merupakan buah yang kaya akanflavonoid, fenol, asam sitrat dan
Penderita kolesterol tinggi cenderung kurang minum air dan tidak sempat
banyaknya buah lemon dipasaran saat ini akan mempermudah masyarakat untuk
Infused water dengan campuran lemon dapat memberikan perubahan pada kadar
kolesterol dalam darah. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
2
Menurut WHO tahun (2014) sebanyak 37% angka kematian di Indonesia
disebabkan oleh penyakit jantung dan pembuluh darah. Dimana sebanyak 35,9%
penduduk yang berusia 15 tahun ke atas memiliki nilai kolesterol total diatas nilai
normal, yang mencangkup kategori borderline hight (200-239 mg/dL) dan Hight
(≥240 mg/dL).
terbanyak pada jenis kelamin perempuan 9,9% dibandingkan laki-laki 5,5% dan
penderita kolesterol terbanyak pada umur 55-64 tahun sebesar 12,6%. Kemudian
presentase kolesterol tinggi menurut umur sebagian besar pada kelompok umur
3
Gemaharjo sendiri menurut data 3 bulan terakhir di Puskesmas Gemaharjoterdapat
Kolesterol merupakan zat alamiah dengan sifat fisik serupa lemak tetapi
mempunyai gugus steroida dan juga bahan bangun asensial bagi tubuh untuk
sintesis zat-zat penting, seperti membrane sel dan bahan isolasi sekitar sekitar
serat saraf, begitu pula hormone kelamin dan anak ginjal, vitamin D, serta asam
lipoprotein. Ada beberapa jenis lipoprotein, tetapi ada dua jenis utama yang perlu
lipoprotein berdensitas tinggi atau High Density Lipoprotein (HDL) plasma dan
diangkut ke hati, tempat senyawa ini dieliminasi dari tubuh tanpa diubah atau
setelah diubah menjadi asam empedu dalam proses yang dikenal sebagai transport
4
tepi yang sering tejadi pada kaki yang dapat menimbulkan keluhan nyeri, kram,
(2018) bahwa ekstrak etanol kulit jeruk lemon berpotensi untuk digunakan obat
jeruk lemon sebagai minuman sari buah karena kandungan vitamin C nya yang
koroner. Dengan terkikisnya kolesterol pada dinding pembuluh darah, maka tidak
akan memicu timbulnya penyakit lain yang diakibatakan oleh kolesterol, seperti
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Ifora, dkk tahun 2016 Fenol dapat
asam sitrat dikenal sebagai senyawa antara dalam siklus asam sitrat yang terjadi
tubuh, asam lemak dipecah menjadi asetil-KoA yang masuk kedalam siklus asam
5
akan mempengaruhi plasma kolesterol setalah itu plasma kolesterol akan
kadar kolesterol dapat dipengaruhi oleh hespiridin dalam kulit jeruk lemon
berdampak pada peningkatan jumlah reseptor LDL dan penurunan aktivitas enzim
HMG KoA reduktase dalam sintesis kolesterol di hati selain itu, vitamin C akan
kolesterol baik yang berfungsi mencegah perlekatan LDL dalam darah dengan
membawa kadar LDL kembali ke hati untuk diproduksi menjadi asam empedu
meningkatkan ekskresi kolesterol dari dalam tubuh yang akan di buang melalui
usus dan dikeluarkan bersama feses. Akibat dari peristiwa ini, maka kadar
Penelitian ini sangat penting untuk dilakukan, oleh karena itu peneliti ingin
memberikan inovasi baru berupa infused water dengan campuran buah lemon.
oleh karena itu dari permasalahan di atas, peneliti tertarik untuk melakukan
6
1.2 Rumusan Masalah
Pacitan.
7
1.4 Manfaat penelitian
pendidikan tentang kandungan serta manfaat infused water lemon yang dapat
8
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Infused water yaitu minuman yang terdiri dari air putih yang didalamnya
beberapa waktu sehigga sari buah dan herba tercampur dengan air dan siap
dinikmati. Ada yang mengatakan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk merendam
buah dalam air sebagai infused water berkisar antara 30 menit, 2 jam, 4 jam,
hingga 6 jam. Air yang digunakan adalah air mineral yang telah direbus, bersuhu
ruang, atau es batu. Tidak disarankan untuk membuat infused water dari air panas
water secara rutin. Melalui proses perendaman selama beberapa jam, ekstrak dan
buah atau rempah yang digunakan dapat mengalir kedalam air dan memberikan
kesegaran bagi tubuh dan memberikan khasiat yang baik bagi kesehatan.
1. Konsumsi air putih dan makanan berserat adalah rahasia umum untuk
water. Air putih yang tidak memilki kandungan kalori dengan buah-buahan
9
yang mengandung serat adalah kombinasi yang efektif untuk mengatasi
2. Sudah sejak lama jus buah dipercaya baik untuk kesehatan tubuh secara
umum. Akan tetapi jus buah banyak yang ditambah dengan gula sehingga
berbagai penyakit kronis dan kegemukan. Infused water adalah pilihan yang
tepat dalam hal ini, rasa dan manfaat dari buah segar bisa didapatkan
3. Ketika mengkonsumsi buah atau rempah menjadi hal yang amat menyulitkan
bagi sebagian orang, infused water dapat menjadi satu solusi. Khasiat dari
buah atau rempah bisa didapatkan tanpa harus memakannya secara langsung.
Nutrisi dari buah atau rempah akan keluar secara langsung keadalam air.
Banyak ahli gizi mengungkapkan bahwa sekitar 20% kandungan vitamin bisa
5. Banyak buah yang mengandung zat antioksidan. Oleh karena itu, antioksidan
Dosis yang disarankan dalam pembuatan infused water adalah 100 gram
buah potong berbanding 100 ml air. Jika kita mengunakan 200 ml air, kita perlu
10
menyiapkan 200 gram buah potong. Dalam sehari, kita membutuhkan 8-10 gelas
air putih, inilah dosis maksimal konsumsi infused water dalam sehari, jika kita
sehat, tidak sedang mengkonsumsi obat yang sedang diresepkan oleh dokter, dan
tidak memiliki penyakit yang berpantangan dengan buah, sayur atau herba
megkonsumsi lebih dari 4 gelas infused water dalam sehari. Bagaimanapun kita
penyakit, dan membuat awet muda. Lemon yang segar dan kaya akan vitamin C
sehingga sifat antioksidannya sangat kuat yang berpadu didalam infused water.
banyak tenaga. Demikain pula dengan peralatan yang digunakan cukup sederhana
dan mudah didapat disekitar kita. Beberapa peralatan yang perlu disiapkan dalam
11
mulai dari bentuk tabung biasa, bentuk teko, botol bermulut lebar, hingga
beserta buah-buahkan dan herba yang telah dipotong-potong. Jadi, botol yang
dibutuhkan adalah botol bervolume sekitar 400 ml setara dengan dua gelas
air. Botol kaca yang digunakan sebaiknya digunakan untuk membuat infused
water adalah botol kaca tertutup, bukan asal tutup, melainkan tutup yang
mampu menutup botol dengan cukup rapat, baik yang terbuat dari kayu,
logam, maupun plastk. Cuci bersih botol kaca yang hendak digunakan untuk
membuat infused water. Jika perlu, rebus terlebih dahulu dengan air mendidih
2. Pisau stainlees
dan memotong buah, sayur, dan herba yang akan digunakan. Gunakan pisau
infused water yang kita buat. Cuci bersih pisau stainless yang akan digunakan
jika perlu, siram dengan air mendidih untuk mematikan kuman yang mungkin
menempel dipisau.
Gunakan telanan atau plastik food grade sebagai alas untuk memotong buah,
sayur dan herba yang akan digunaka sebagai campuran infused water.
buah, sayur, dan herba dari bahan kimia pembuatan telanan. Siram dengan air
12
mendidih terlebih dahulu sebelum digunaka sebagai alas untuk memotong
4. Baskom
Baskom digunakan sebagai wadah untuk mencuci buah, sayur, dan herba
grade. Cuci bersih buah, sayur dan herba secara menyeluruh , bukan hanya
satu sisi saja yang lantas di bolak balik, sebelum mengupas dan
dicuci dengan air masak atau air mineral jika memungkinkan, megalir untuk
5. Saringan
Saringan atau alat penyaring digunakan ketika kita hendak meminum infused
water. Sarigan atau alat penyaring digunakan untuk menyaring buah, sayur,
dan herba yang digunakan untuk membuat infused water agar kita bisa
stainlees atau plastic food grade.Cuci bersih saringan dan siram dengan air
6. Gelas
Gelas digunakan sebagai alat untuk meminum infused water yang telah
disaring. Saring infused water kedalam gelas berbahan kaca untuk tetap
sebelum digunakan.
13
2.2 Konsep Lemon (Citrus Limon)
dikenal juga dengan sebutan sitrun, jeruk sitrun (dari bahasa belanda, citroen),
buahnya berbentuk bulat lonjong, ada tonjolan pada ujungnya, warna kulit buah
matang kuning cerah, rasanya asam, sepet, sedikit manis. Lemon lebih populer
dalam industri kuliner karena memilki aroma citrus yang segar dan bagian yang
digunakan air perasan dan kulitnya. Beberapa fungsi lemon dalam kuliner, yaitu
sebagian penambah citarasa, menghilangkan aroma amis pada ikan dan seafood,
member aroma segar pada soto. Kulit lemon dapat digunakan sebagai garnish
lemon tertentu, pada umumnya jenis Eureka dan Meyer. Beberapa jenis lemon
1. Eureka lemon: Sama dengan lemon pada umumnya, memiliki rasa asam,
3. Meyer lemon (Citrus X Lemon): Lemon ini banyak dijumpai dipasar dan
15
Tabel 2.3 Kandungan Buah Leman Gizi Dalam 100 Gram
Kandungan gizi dalam 100 gram
Energi 34 kkal 37 kkal
Protein 0,5 gram 0,8 gram
Lemak 0,8 gram 0,1 gram
Karbohidrat 6,2 gram 12,3 gram
Kalsium 23 mg 40 mg
Fosfor 20 mg 22 mg
Besi 0,3 mg 0,6 mg
Vitamin A 22 IU
Vitamin B1 0,09 mg 0,04 mg
Vitamin C 50 mg 27 mg
Natrium 31 mg 4 mg
Kalium 140 mg 137 mg
Bdd 100% 76%
Senyawa fitokimia Limonene,quersetin Limonen
Khasiat Aromatik, antiinflamasi, Pendingin
diuretik.
Sumber: Muaris.J.Indah, 2013
kesehatan dan sebagai pemberi citarasa dan flavor pada makanan. Manfaat bagi
kesehatan yaitu:
1. Memperbaiki system pencernaan agar dapat menyerab zat gizi dengan baik,
berbahaya bagi lambung, bahkan dapat menjadi alkalizing pada cairan tubuh
16
3. Menyerap dan mengaluarkan racun dari dalam tubuh melalui urin
6. Menghilangkan stress, aroma citrus segarnya member efek segar relaks dan
Saudi Arabia pada tahun 2011 (Asian Pasific Journal of Cancer Prevention)
membentuk tubuh tidak rentan terhadap serangan virus pilek, flu, infeksi
17
2.2.2 Keutamaan Kandungan Gizi Lemon
1. Vitamin C
Vitamin C pada 100 gram buah lemon berkisar 50 mg. Kadar vitamin C yang
sangat tinggi ini tidak mudah rusak karena memilki pH yang cukup asam,
yaitu 2-3. Dengan mengkonsumsi 1,5-3 buah lemon dapat memenuhi RDA
2. Asam sitrat
Lemon mengandung 5% asam sitrat (sekitar 0,3 ml per liter) yang berfungsi
menstimulasi produksi enzim hati dan menyerap racun dalam sirkulasi darah
3. Kalium
Kalium merupakan salah satu mineral penting untuk otak, mengontrol detak
jantung dan tekanan darah. Lemon mengandung tinggi kalium, yaitu 140 mg
dalam 100 gram buah. Kandungan kalium yang sangat tinggi ini mampu
4. Limonene
(Citriaetheroleium) yang memberi aroma citrus dan rasa lemon yang juga
18
kulitnya yang banyak mengandung d-limonen, memiliki risiko lebih rendah
5. Quersetin
magnesium, mangan, zink, beta karoten, serat, dan zat gizi mikrolainnya yang
6. Pektin.
19
2.2.3 Cara Pembuatan Infused water Lemon (Citrus Limon)
Infused water lemon yaitu air putih yang diacampur dengan buah lemon
kemudian didiamkan atau difermentasikan selama beberapa jam sampai sari dari
buah lemon dapat bermanfaat untuk kesehatan. Tujuan pembuatan Infused water
lemon salah satunya yaitu untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam darah
Cara pembuatan Infused water lemon yaitu yang pertama, menyiapkan alat
dan bahan yang terdiri dari pisau, gelas, air 250 ml, dan buah lemon dengan berat
100 gram, yang di iris menjadi 8 bagian. Tuangkan air minum ke dalam gelas
sebanyak 250 ml kemudian masukkan 8 irisan buah lemon ke dalam gelas yang
sudah terisi air, diamkan campuran air minum dengan buah lemon maksimal 6
jam agar sari-sari buah lemon nantinya akan bercampur dengan air minum secara
disajikan dan diberikan kepada responden sehari satu kali setelah sarapan pagi.
20
2.3 Konsep Kolesterol
Kolesterol yang ada di tubuh kita merupakan lipid yang disintesis oleh hati dan
Sebagian besar kolesterol dalam tubuh kita dihasilkan sendiri oleh tubuh. Sekitar
75-80% kolesterol disintesis oleh tubuh sedangkan 20-25% sisanya berasal dari
luar tubuh. Didalam tubuh kolesterol diangkut oleh lipoprotein. Terdapat 2 jenis
sering disebut dengan lemak baik (HDL) dan lemak jahat Low Density
Lipoprotein (LDL). Secara alami, tubuh memilki kadar LDL lebih banyak
sebagai berikut:
21
1. Faktor genetik
Hal ini biasanya sering terjadi karena faktor keturunan. Seseorang dapat
normal.
2. Faktor makanan
lemak tersebut akan masuk ke dalam usus dan saat dicerna akan
darah.
Berdasarkan jenis kelamin lai-laki usia dibawah 50 tahun memiliki resiko 2-3
4. Tingkat aktivitas
5. Stress
kontroldan juga bisa mengubah gaya hidup sehat yang sudah dilakukan.
22
2.3.3 Fungsi Kolesterol
berbahaya. Namun kolesterol juga memiliki jasa yang besar bagi tubuh.
Diantaranya sebagai komponen otak dan syaraf, kolesterol juga dibutuhkan bayi
pencernaan di usus bayi. Selain itu, kolesterol juga sebagai perkusor hormon
steroid yang bertugas sebagai pengendalian stress dan melindungi tubuh dari
2. Sering kesemuatan
23
4. Pegal dibagian tengkuk dan pundak
Hal ini terjadi karena ketidaklancaran aliran darah pada pembuluh darah.
5. Kepala pusing
darah di area sekitar kepala. Apabila dibiarkan, maka pembuluh darah bisa
kolesterol, kolesterol yang ada ditubuh kita perlu diketahui yang masing-masing
1. Chilomicrons
2. Kolesterol HDL
3. Kolesterol VLDL
Kolesterol VLDL atau Very Low Density Lipoprotein ini merupakan sebagain
keseluruh tubuh dan disimpan pada paha, pinggang, pantat, dan tempat
24
penyimpanan lainnya. Meskipun VLDL ini dikaitkan sebagai pemicu jantung
LDL.
4. Kolesterol LDL
sempit sehinga aliran darah kurang lancar. Plak kolesterol pada dinding
plak kolesterol, maka bekuan darah ini mudah menyumbat pembuluh darah
secara total.
klasifikasi kolesterol. Trigliserida yaitu satu jenis lemak yang terdapat dalam
dalam darah juga dapat meningkatkan kadar kolesterol. Sejumlah faktor yang
25
KOLESTEROL P R
KILOMOKRON
LIPID PLASMA TRIGLISERID O
T LIPOPROTEIN VLDL
FOSFOLIPID E
I LDL
ASAM N
LEMAK HDL
Gambar 2.3 Skema perjalanan lipid plasma yang bersatu dengan protein dan
membentuk Lipoprotein.
Kolesterol bersifat tidak larut dalam air sehingga dibutuhkan suatu alat
transformasi untuk beredar dalam darah yaitu apoprotein yang merupakan salah
terdiri dari protein terdiri dari (8-10%) dan kolesterol (19%) dibentuk di hati dan
menstransfer fosfolipid membrane sel, dibutuhkan untk pembetukan hati dari sisa-
26
sisa VLDL, diambil oleh sel sasaran melalui endositosis yang diperantai reseptor.
Lipoprotein dibentuk oleh sel hati dan usus. Fungsinya menstranspord kolesterol
dari perifer ke hati dimana zat tersebut dimetabolisasi dan diekskresi (Kosasi
unsusr pokok yang penting dalam membran sel. Zat ini hanya ditemukan pada
hewan. Sterol yang serupa ditemukan pada tumbuhan, tetapi sterol tumbuhan
normalnya tidak diabsorbsi dari saluran cerna. Kebanyakan kolesterol dalam diet
dan jaringan lainnya juga menyintesis kolesterol. Sebagain kolesterol dihati juga
diekskresikan di empedu, baik dalam bentuk bebas maupun sebagai asam empedu.
Dengan demikian, kalau asupan kolesterol dari makanan tinggi, sintesis kolesterol
27
oleh hati menurun dan demikian pula sebaliknya. Namun, kompensasi umpan
balik ini tidak sempurna, karena diet yang rendah kolesterol dan lemak jenuh
Kadar kolesterol plasma menurun oleh hormon tiroid dan estrogen. Kedua
Low Density Lipoprotein (LDL) dimodulasi oleh kadar kolesterol didalam sel.
partikel. Ester kolesteril pada Hight Density Lipoprotein (HDL) diserap oleh hati,
baik secara langsung maupun setelah berpindah ke Very Low Density Lipoprotein
empedu sebagai kolesterol atau garam empedu. Sebagain besar garam empedu
28
yang terdapat di Very Low Density Lipoprotein (VLDL), Intermediate Density
sekunder pola lipoprotein yang mirip dengan penyakit primer (Muray K Robert,
untuk mengetahui resiko terkena penyakit jantung. Uji LDL ini biasanya
dilakukan sebagai bagian dari pengukuran kolesterol total, HDL dan Trigliserida.
Hasil pengukuran LDL yang baik pada umumnya berkisar antara angka optimal
29
makan dan minum selama 9-12 jam. LDL yang terlalu banyak dalam darah dapat
membentuk dinding pada bagian dalam pembuluh darah nadi secara berangsur-
angsur.
30
Tabel 2.5 Kadar Kolesterol LDL
Kolesterol LDL Kategori Kolesterol LDL
Kurang dari 100 Optimal
100-129 Dekat optimal / diatas optimal
130-159 Garis Batas Tinggi
160-189 Tinggi
190 dan lebih tinggi Sangat Tinggi
Kadar kolesterol HDL, atau yang disebut juga dengan kolesterol “baik” ,
semakin tinggi angkanya maka akan semakin rendah resiko terkena penyakit
jantung
c. Trigliserida
Kadar trigliserida yang tinggi telah dikaitkan dengan resiko yang lebih tinggi
d. Kolesterol total
HDL, dan komponen lipid lainnya, disarankan agar kadar kolesterol total
31
Tabel 2.8 Kadar Kolesterol Total
Total Kolesterol Kategori Kadar Kolesterol Total
Kurang dari 200 Normal
200-239 Agak Tinggi
240 dan diatas Tinggi
ukur kolesterol), alat ini mudah didapatkan diapotek atau toko perlengkapan
apakah kadar kolesterol total pasien bagus, batas ambang atas, ataupun tinggi.
Oleh karena itu, upaya pemeriksaan kolesterol secara mandiri di rumah bisa
menjadi upaya pemeriksaan dini, dan hal itu patut untuk dilakukan (Mumpuni
32
Gambar 2.5Cholesterol Meter (Alat Ukur
Ulfah,2017)
untuk melakukan puasa 10 jam sebelum, namun menurut studi yang dimuat dalam
diperlukan karena orang yang melakukan puasa dengan orang yang tidak
33
Sumber: Pujiastuti (2017)
34
Tabel 2.10 Kelebihan dan Kekurangan Pengukuran Kolesterol di Laboratorium
Alat ukur Kelebihan Kekurangan
Pemeriksaan 1. Hasil lebih akurat 1. Hasil tes membutuhkan waktu
kolesterol di 2. Kadar kolesterol yang yang lama.
laboratorium terlalu rendah dapat 2. Volume darah yang
terlihat. dibutuhkan lebih banyak.
3. Pemeriksaan dilakukan 3. Untuk tes ulang dibutuhkan
oleh petugas laboratorium waktu yang lama.
di laboratorium klinik. 4. Pemeriksaan dan penyimpanan
4. Proses QC (Quality dibutuhkan tempat yang
Control) baik. khusus.
5. Akurasi dan presisi hasil 5. Harga lebih mahal.
pemeriksaan lebih baik 6. Alat harus menggunakan arus
6. Tidak ada faktor listrik yang stabil.
ketergantungan bahan
habis pakai atau reagen
(ophen methode)
Menurut Sriana Aziz (2009) dalam Vivi Pristya Indrawati (2018) tujuan
gangguan fungsi hati, otak, jantung dan kualitas hidup. Menurut kurniadi (2016),
salah satu terapi farmakologi yang sering digunakan ialah golongan Statin,
hati dengan pengobatan HMG CoA reduktase, dimana enzim ini berperan penting
dalam memutuskan berapa banyak kolesterol yang harus dibuat oleh hati. Namun
penggunaan obat statin ini juga menimbulkan beberapa efek samping seperti
merusak hati dan otot. Efek yang lain dari statin ini ialah menyebabkan orang
merasa mengantuk, sembelit, atau mual. Obat statin ini biasanya dikonsumsi
35
bersama makan malam. Mesti demikian, tidak berarti semua orang lantas
3. Harga statin yang maha meskipun banyak orang yang dapat menurunkan
kolesterol dan trigliserida tinggi sangat memerlukan perbaikan gaya hidup dengan
kadar HDL.
36
mengkonsumsi ikan laut yang mengandung asam lemak tak jenuh akan
bersama cairan empedu menuju usus dan selanjutnya dibuang, selain itu juga
Cara lain yang mungkin bisa ditempuh sebagai salah satu terhadap kolesterol
antara lain:
antara lain:
a. Kubis
37
b. Temulawak
Rimpang ini terdiri dari fraksin pati, kurkuminoid, dan minyak aksiri.
c. Belimbing wuluh
oksalat.
d. Belimbing manis
menurunkan kadar kolesterol darah yang tinggi, bisa juga untuk obat
kencing batu.
38
e. Kunyit
keputihan.
f. Papaya
lemak, dammar, zat zamak, triterpinoid, dalam dan asam apfel. Pectin
h. Bawang merah
darah.
39
2. Menurunkan kolesterol dengan program diet
resiko penyakit jantung koroner. Diet yang benar tidak hanya berarti
kadar lemak dalam darah yang tinggi, dan tetap memperhatikan asupan gizi
yang seimbang. Dengandiat diharapkan bisa didaptkan pola makan yang sehat
dan teratur. Makanan yang kita makn mempunyai hubungan erat dengan
Olahraga yang dilakukan di sini ialah olahraga ringan yang bisa dilakukan
tanpa bantuan seorang ahli ringan yang bisa diakukan tanpa bantuan seorang
ahli, olahraga yang memerlukan ketahanan fisik. Antara lain jalan santai, lari,
Adapun keuntungan yang yang diperoleh dari olahraga yang teratur antara
lain:
hipoglikemik)
40
h. Meningkatkan sensivitas insulin
sehingga mencegah kolesterol dari makanan yang diserap dari saluran cerna.
Bahan makanan sumber fitsoterol anatara lain makanan kaya lemak dan serat,
sayur dan buah. Yang tak kalah penting iyalah peningkatan aktivitas fisik
HDL.
jeruk lemon, limonen ini menyebabkan rasa pahit pada jeruk lemon. Berfungsi
membantu mencegah multiplikasi sel kanker pada mulut, payudara, kulit, paru-
paru, dan dapat mengurangi kolesterol dalam Liver (Kumar, 2011) dalam
(Tangkuman, 2016).
Fenol terdapat pada kulit dan air perasan. Yang berfungsi sebagai anti
bakteri, antifungi, antioksidan, dan dapat mengurangi plak lemak dalam darah
Asam sitrat merupakan asam organik lemah yang ditemukan pada daun dan
pengawet yang baik dan alami, selain penambah bahan asam pada makanan dan
minuman ringan. Dalam biokimia asam sitrat dikenal sebagai senyawa antara
dalam siklus asam sitrat yang terjadi didalam mitokondria, yang penting dalam
metabolisme makhluk hidup. Zat ini juga dapat digunakan sebagai zat pembersih
42
kolesterol dan trigliserida yang tinggi, meningkatkan HDL dan memperlancar
susunan sel arteri sehingga dapat terisi kolesterol dan menyebabkan ateroslerosis.
2016).
43
BAB 3
KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
Meningkatk
Plasma Kolesterol
Kadar Lipoprotein
Keterangan :
: Diteliti : Bepengaruh
43
Gambar 3.1 Menjelaskan tentang kerangka konsep Efektivitas Pemberian
Lipoprotein (HDL) dan Low Density Lipoprotein (LDL). Dimana kadar LDL dan
HDL dipengaruhi oleh produksi lipid plasma yang diproduksi oleh mitokondria
dan diproses didalam hati, dimana dalam proses metabolisme diurai menjadi
kolesterol, trigliserida, fosfolipid dan asam lemak bebas, keempat senyawa ini
digunakan sebagai sumber energi. Jika jumlahnya berlebihan maka akan disimpan
di jaringan lemak. Jika asupan kolesterol tidak mencukupi maka sel hati akan
(LDL) dan selanjutnya kolesterol akan dibawa ke sel-sel tubuh yang memerlukan
termasuk ke sel otot jantung dan otak. Kelebihan kolesterol diangkut kembali oleh
lipoprotein yang disebut Hight Density Lipoprotein (HDL) untuk dibawa ke hati.
Selanjutnya diuraikan dan dibuang kedalam kandung empedu sebagai (asam) atau
cairan empedu.
perkara yang sederhana. Bahan dasar kolesterol adalah minyak dan bahan dasar
darah adalah air, dan keduanya tidak bisa tercampur. Jika kolesterol dibuang
begitu saja kedalam aliran darah, akan menggumpal dan menjadi tidak berguna.
Untuk itu, tubuh mengemas kolesterol dan lemak lainnya menjadi partikel-partikel
kecil yang dilapisi protein, disebut juga dengan lipoprotein (Lippid dan protein)
yang bisa tercampur dengan mudah dalam darah. Lipoprotein inilah yang dapat
44
Low Density Lipoprotein (LDL) jenis kolesterol ini sering disebut sebagai
kolesterol dalam arteri. Kolesterol LDL merupakan faktor resiko utama penyakit
kolesterol lebih sedikit daripada LDL dan sering disebut kolesterol baik karena
sitrat Dan vitamin C yang dapat mempengaruhi Kadar kolesterol dalam darah.
Flavonoid yang terdapat dalam infused water lemon diketahui dapat menghambat
enzim HMG KoA reduktase yang berperan penting dalam biosintesis kolesterol.
Flavonoid juga dapat bertindak sebagai kofakor enzim kolesterol esterase dan
lemah yang ditemukan pada daun dan buah tumbuhan genus Citrus (Jeruk-
jerukan). Dalam biokimia asam sitrat dikenal sebagai senyawa antara dalam
siklus asam sitrat yang terjadi didalam mitokondria, yang penting dalam
metabolisme makhluk hidup. Didalam tubuh, asam lemak dipecah menjadi asetil-
45
KoA yang masuk kedalam siklus asam sitrat, yang pemecahan utama terjadi
setalah itu plasma kolesterol akan mempengaruhi kadar lipoprotein dan kadar
kolesterol baik yang berfungsi mencegah perlekatan LDL dalam darah dengan
membawa kadar LDL kembali ke hati untuk diproduksi menjadi asam empedu
penelitian (Nursalam,2016).
H1 : Pemberian Infused water buah lemon (fermentasi buah lemon) efektif dalam
Pacitan.
46
BAB 4
METODE PENELITIAN
1
Gambar 4.1 Desain penelitian one-group pre-post testdesign
Sampel
29
O 1 Infused O2
Keterangan : Water
47
4.2 Populasi dan Sampel
4.2.1 Populasi
4.2.2 Sampel
menyeleksi porsi dari populasi yang dapat mewakili populasi yang ada.
Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik non probability
48
Rumus besar sampel: 𝑛 = N
1+N( d2)
𝑁
𝑛=
1 + N (d2)
30
= 1 = 30(0,05)2
30
= 1 + 30 (0,0025)
30
= 1 + 0,075
30
= 1,075
= 27
N : Jumlah populasi
penambahan jumlah sampel agar besar sampel tetap terpenuhi dengan rumus
(Satroasmoro 2014) :
n
𝑛1 =
(1 − f)
27
= (1 − 0,05)
27
= 0,95
= 28,4210
= 29
49
Berdasarkan rumus tersebut, maka jumlah sampel akhir yang dibutuhkan
1. Kriteria Inklusi
Kabupaten Pacitan.
2. Kriteria Eksklusi
50
4.3 Kerangka Kerja
51
4.4 Variabel Penelitian
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kadar kolesterol dalam darah
52
4.5 Definisi Operasional
53
4.6 Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini antara lain gelas ukur,
timbangan, lembar observasi, air putih sebanyak 250 ml dan alat tes kolesterol
mg/dl. Pada penelitian ini gelas ukur,timbangan dan alat GCU (Glucose,
Cholesterol,Uric Acid) dari Easy Touch yangdigunakan dalam keadaan baru untuk
dalam darah pada dua orang yang sama sebanyak tiga kali setiap satu jam. Hasil
pengukuran kadar kolesterol dalam darah tersebut mendapat hasil yang konsisten
maka dapat disimpulkan bahwa alat GCU tersebut memiliki keakuratan yang baik
1. Perijinan
54
Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Pacitan, Kepala Dinas
2. Pre eksperimen
Clumpring, Bulusari dan Dagen dimana setiap dusun terdapat 7-8 responden
lemon terhadap kadar kolesterol dalam darah yang akan diberikan setiap pagi
seperti magh, hipertensi, diabetes militus, jantung, dan gagal ginjal, serta
55
menolak menjadi subjeck penelitian. Setelah responden mengatakan bersedia
diminta untuk mengisi data demografi meliputi nama, usia, dan jenis kelamin.
3. Eksperimen
dengan cara pembuatan yaitu yang pertama, menyiapkan alat dan bahan yang
terdiri dari pisau, gelas, air 250 ml, dan buah lemon dengan berat 100 gram,
yang diiris menjadi 8 bagian. Tuangkan air minum kedalam gelas sebanyak
250 ml kemudian masukkan 8 irisan buah lemon ke dalam gelas yang sudah
terisi air, diamkan campuran air minum dengan gelas yang sudah terisi air
selama 6 jam agar sari-sari buah lemon nantinya akan bercampur dengan air
sari dari infused water tercampur dengan air secara maksimal, setelah
responden membutuhkan air sebanyak 250 ml dan 100 gram buah lemon yang
pada waktu pagi hari sebelum sarapan pagi yaitu padapukul 07.00. Pemberian
56
dalam pemberian infused water untuk memastikan infused water dihabiskan
4. Post eksperimen
Dalam suatu penelitian, pengolahan data merupakan salah satu hal yang
penting, karena data yang diperoleh peneliti langsung dari penelitian masih
mentah, belum memberikan informasi apa-apa, dan belum siap disajikan. Untuk
memperoleh data hasil yang berarti dan kesimpulan yang baik diperlukan
meliputi:
1. Editing
kesalahan atau kekurangan yang ada, misalnya nama (inisial), umur, jenis
kelamin, pekerjaan dan pendidikan sudah diisi dengan lengkap dan sesuai
atau belum. Tidak ada data yang belum terisi atau belum lengkap dan peneliti
57
2. Coding
a. Jenis Kelamin
b. Pendidikan
SD : diberi kode 1
c. Pekerjaan
3. Tabulating
tabel. Data dari penelitian ini yang dimasukkan ke dalam tabel adalah nomor,
58
kode responden, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, dan kadar kolesterol
4. Data Entri
Data yang dalam bentuk “kode” (angka atau huruf) dimasukkan ke dalam
program atau “software” komputer. Dalam proses ini dituntut apabila tidak
5. Cleaning
1. Analisis Univariat
pekerjaan dan kadar kolesterol dalam darah sebelum dan sesudah dilakukan
intervensi.
2. Analisis Bivariat
59
Test karena data berdistribusi normal. Hasil analisa dapat disimpulkan dengan
informed concent menyatakan subjek bersedia atau tidak bersedia untuk ikut
inisial atau kode angka yang mulai dari angka 1 dan seterusnya.
3. Kerahasian (Confidentiallity)
masalah lainnya kepada orang lain kecuali kepada orang yang terlibat atau
60
4. Menghormati harkat dan martabat manusia (Respect for human dignity)
intervensi.
merugikan responden.
61
BAB 5
Pacitan, penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Apail 2020 dan sampel yang
Bulusari, dan Dagen. Jumlah penduduk sekitar 6.284 orang, dengan luas wilayah
1.408,00 Ha, profesi utama yaitu petani, peternak, pedagang, wiraswasta, dan
Guru.
jumlah kurang lebih 1.295 jiwa laki-laki dan 1495 jiwa perempuan. Sumber daya
manusia dari mata pencaharian paling banyak yaitu sebagai petani kurang lebih
62
Setiap satu bulan sekali dilakukan kegiatan Posyandu lansia, dan Posyandu
balita yang di bantu oleh perawat, bidan desa dan kader desa. Kurangnya
Desa Gemaharjo masih rendah untuk mengetahui tentang rentan bahaya penyakit,
jenis makanan apa saja yang perlu dihindari, dan aktivitas fisik seperti olahraga
seperti hajatan (genduri) yang dimana makanan yang disajaikan sebagian besar
berlemak, selain itu budaya seperti nongkrong di warung kopi masih sangat
banyak dilakukan oleh masyarakat terutama kaum bapak-bapak dan anak muda,
memiliki fasilitas UGD 24 jam, Poli rawat jalan, Posyandu balita dan Posyandu
Gemaharjo.
63
5.2 Karakteristik Data Umum
di Desa Gemaharjo memiliki rerata usia 46 tahun dengan standart deviasi 7,667.
Frekuensi Presentase
Jenis Kelamin
(f) (%)
Laki-laki 13 44,8
Perempuan 16 55,2
Total 29 100,0
Sumber : Data primer hasil penelitian bulan April 2020
64
5.2.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan
Hasil dari distribusi frekuensi berdasarkan pendidikan responden bisa dilihat
Frekuensi Presentase
Pendidikan (f) (%)
SD 3 10,3
SMP/SLTP 14 48,3
SMK/SMA/SLTA 12 41,4
Perguruan Tinggi 0 0
Tidak Sekolah 0 0
Total 29 100,0
Sumber : Data primer hasil penelitian bulan April 2020
65
Berdasarkan tabel 5.4 menunjukkan penderita hiperkolesterolemia
memilki pekerjaan sebagai petani yaitu sebanyak 18 (62,1%) responden, pedagang
sebanyak 5 (17,2%) responden dan IRT sebanyak 6 (20,7%) responden dairi 29
responden.
Data Khusus menyajikan data hasil pretest dan posttest diberikan Infused
hiperkolesterolemia.
kadar kolesterol dalam darah sebelum pemberian infused water lemon (Citrus
Limon) adalah 221,55 mg/dL, sedangkan kadar kolesterol dalam darah sebelum
pemberian infused water paling kecil 203 mg/dL dan paling besar 240 mg/dL.
Hasil uji normalitas pada data pre test menunjukkan nilai 0,426 yang artinya data
tersebut berdisitribusi normal karena hasil normalitas data tersebut > α (0,05).
sehingga berdasarkan hasil uji normalitas data tersebut peneliti melakukan uji
66
pemberian infused water lemon (Citrus Limon) terhadap penurunan kadar
Kadar
Kolesterol Standart
N Mean Median Min Max Normalitas
Dalam Deviasi
Darah
Post Test 29 216,21 218,00 11.971 194 240 0,645
Sumber: hasil olah data responden di Desa Gemaharjo Kecamatan Tegalombo
Kabupaten pacitan April 2020
kadar kolesterol dalam darah sesudah pemberian infused water lemon (Citrus
Limon) adalah 216,21 mg/dL, sedangkan kadar kolesterol dalam darah sesudah
pemberian infused water paling kecil 194 mg/dL dan paling besar 240
mg/dL.Hasil uji normalitas pada data pre test menunjukkan nilai 0,645 yang
artinya data tersebut berdisitribusi normal karena hasil normalitas data tersebut >
67
5.3.3 Analisis Kadar Kolesterol Dalam Darah Sebelum dan Sesudah
Pemberian Infused water Lemon ( Citrus Limon) Dalam Menurunkan
Kadar Kolesterol Dalam Darah Pada Penderita Hiperkolesterolemia
Tabel 5.7 Analisis Kadar Kolesterol Dalam Darah Sebelum dan Sesudah
Pemberian Infused water Lemon ( Citrus Limon) Dalam
Menurunkan Kadar Kolesterol Dalam Darah Pada Penderita
Hiperkolesterolemia
kolesterol dalam darah pretest sebesar 221,55 mg/dL dan nilai rerata post test
sebesar 216,21 mg/dL. Sedangkan hasil Uji Paired T-Test menunjukkan nilai
p(Sig. 2-tailed) sebesar 0,000 < α (0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwaH1
diterima, berarti terdapat perbedan kadar kolesterol dalam darah sebelum dan
sampel yang diambil dapat mencakup nilai populasi mean sesungguhnya. 95%
Confidence Intervalpada data tersebut sebesar 3,792 – 6,898. Karena nilai p <0,05
kolesterol dalam darah yang bermakna sebelum dan sesudah pemberian infused
bahwa pemberian infused water lemon efektif menurunkan kadar kolesterol dalam
68
5.4 Pembahasan
rerata kadar kolesterol dalam darah sebelum pemberian infused water lemonyaitu
221,55 mg/dL.
apabila <200 mg/dL, ambang batas tinggi apabila >200-239 mg/dL, dan tinggi
apabila >240 mg/dL. Menurut buku Nurrahmani Ulfah (2017) dalam bukunya
infused water lemon melebihi batas normal dan masuk kategori kadar kolesterol
ambang batas tinggi. Menurut data penelitian yang sudah dilakukan oleh peneliti
sebelum pemberian infused water lemon kadar kolesterol paling kecil yaitu 205
mg/dL, dan kadar kolesterol paling besar yaitu 240 mg/dL, didalam penelitian ini
tinggi pada responden yang tinggal di Desa Gemaharjo salah satunya disebabkan
tinggi seperti sayuran bersantan, oleh karena itu dalam penelitian ini banyak
responden yang berusia kurang dari 40 tahun sejumlah 7 orang sudah mengalami
hiperkolesterolemia.
69
5.4.2 Kadar Kolesterol dalam Darah Pada Penderita Hiperkoletserolemia
Sesudah Pemberian Infused water Lemon (Citrus Limon)
Sesudah diberikan terapi infused water lemon didapatkan rerata kadar kolesterol
Ditinjau dari segi teori Murtie dan Yahya (2014) mengkonsumsi Infused
water dengan campuran buah lemon berkhasiat mengatasi berbagai penyakit dan
kolesterol dalam darah yang berlebih, menurunkan tekanan darah dan dapat
Dilihat dari data penelitian dan teori pendukung maka peneliti berpendapat
bahwa, nilai kadar kolesterol dalam darah setelah pemberian infused water lemon
Infused water lemon merupakan satu diantara pengobatan non farmakologi yang
berupa terapi herbal yang dapat membantu mengontrol dan menurunkan kadar
Berdasarkan hasil penelitian ini setelah pemberian infused water lemon nilai
kadar kolesterol paling kecil yaitu 194 mg/dL, nilai kadar kolesterol paling besar
240 mg/dL. Setelah pemberian infused water lemon yang mengalami penurunan
70
kategori kolesterol ambang batas tinggi, dan 7 responden tidak mengalami
penurunan atau masih dalam nilai tetap setelah pemberian infused water lemon.
Penurunan sebesar 3-14 angka dengan rerata selisih penurunan 5angka setelah
pemberian infused water lemon. Sebagian besar penurunan kadar kolesterol pada
water lemon ditinjau dari lembar observasi bahwa responden minum infused
water lemon secara teratur setiap pagi sebelum sarapan selama 7 hari,pengurangan
makan makanan yang berlemak tinggi dan melakukan berbagai aktifitas fisik.
makanan yang menyebabkan kolesterol dan kurang aktifitas fisik seperti olahraga.
kolesterol dari makanan tinggi, sintesis kolesterol oleh hati menurun dan demikian
pula sebaliknya. Namun, kompensasi umpan balik ini tidak sempurna, karena diet
yang rendah kolesterol dan lemak jenuh hanya menyebabkan penurunan kolesterol
bahwa, setelah pemberian infused water lemon sebagian besar dapat menurunkan
71
penurunan masuk dalam kategori kadar kolesterol normal oleh karena itu harus
yang bermakna nilai kadar kolesterol dalam darah sebelum dan setelah
jeruk lemon berdampak pada peningkatan jumlah reseptor LDL dan penurunan
aktivitas enzim HMG KoA reduktase dalam sintesis kolesterol di hati selain itu,
merupakan jenis kolesterol baik yang berfungsi mencegah perlekatan LDL dalam
darah dengan membawa kadar LDL kembali ke hati untuk diproduksi menjadi
maka meningkatkan ekskresi kolesterol dari dalam tubuh yang akan di buang
melalui usus dan dikeluarkan bersama feses. Akibat dari peristiwa ini, maka kadar
Dalam biokimia asam sitrat dikenal sebagai senyawa antara dalam siklus
asam sitrat yang terjadi didalam mitokondria, yang penting dalam metabolisme
makhluk hidup. Didalam tubuh, asam lemak dipecah menjadi asetil-KoA yang
masuk kedalam siklus asam sitrat, yang pemecahan utama terjadi didalam
72
itu plasma kolesterol akan mempengaruhi kadar lipoprotein dan kadar lipoprotein
akan mempengaruhi kadar kolesterol didalam darah (Ifora, dkk tahun 2016).
Selain itu fenol dapat mempengaruhi kadar LDL dengan menghambat modifikasi
Senyawa aktif flavonoid banyak manfaatnya bagi tubuh, salah satunya yaitu
koroner. Dengan terkikisnya kolesterol pada dinding pembuluh darah, maka tidak
akan memicu timbulnya penyakit lain yang diakibatakan oleh kolesterol, seperti
Hasil yang dilakukan oleh peneliti pada April 2020 didapatkan hasil bahwa
73
Menurut Murti dan Yahya(2014) dalam bukunya yang berjudul cara asyik
potongan buah dapat menyegarkan badan karena terdapat banyak mengandung zat
antioksidan, selain itu infused water juga berperan sebagai detoksifikasi yang
terdapat hasil perbedaan kadar kolesterol dalam darah sebelum dan sesudah
1. Aktivitas fisik dan asupan pola makan responden sehari-hari tidak dapat
2. Pada penelitian ini tidak menggunakan metode time series atau tidak
74
BAB 6
6.1 Kesimpulan
3. Infused water lemon efektif menurunkan kadar koelsterol dalam darah pada
Kabupaten pacitan.
6.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian, berikut ini adalah saran yang dapat diberikat
75
1. Bagi yang diteliti
infused water lemon 250 ml setiap pagi sebelum sarapan, tujuan agar kadar
kolesterol dalam darah yang melebihi normal dapat dibuang dan dapat di
kontrol.
ilmu bagi profesi keperawatan dalam mengembangkan ilmu dan skill dapat
setiap hari agar lebih mengetahui penurunan nilai kadar kolesterol secara
maksimal.
76
DAFTAR PUSTAKA
Anggraini Devina Inggrid, Nabilah. 2018. Activity Test of Suji Leaf Extract
(Draceane angustifalia Roxb) on in vitro Cholesterol lowering, Jurnal
Kimia Sains dan Aplikasi, Nomor: 1410-8917.
Ariani, S. 2016. Stop Gagal ginjal Dan Gangguan Gangguan Ginjal Lainnya.
Yogyakarta: Istana Media.
Deasy, R. 2013. Infused Water Gaya Hidup Sehat Maksimal, Klaten: CV Sahabat.
Elon Yunus dan Polencos. Manfaat Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia) dan
Olahraga Untuk Menurunkan Kolesterol Total Klien Dewasa. Jurnal
Skolastik Keperawatan, 1, Nomor 2, : 2443-0935.
Hartanto, Kurniasari, Maria, Dewi dan Septiani. 2018. Potensi Ekstrak Etanol
Kulit Jeruk Lemon (Citrus Lemon L) Sebagai Obat Alternatif
Hiperkolesterolemia Pada Tikus Wister Hiperglikemik. Jurnal Ilmiah
Farmasi, Nomor 6(2), : 81-85.
Ifora, Darma & Dharma. 2016. Pengaruh Pemberian Kombinasi Jahe Merah,
Bawang Putih, Apel, Lemon dan Madu Terhadap Kadar Kolesterol Total
dan Histopatologis Pembuluh Darah Aorta Jantung Tikus Putih Jantan.
Jurnal Farmasi Higea, Vol 8, Nomor 2.
Krisnawan, Budiono, Sari & Salim.2017. Potensi Antoksidan Ekstrak Kulit dan
Daging Buah Lemon (Citrus Limon) Lokal dan Impor.Prosiding Seminar
Nasional Fakultas Pertanian UMJ, Vol.1 (2); 000108
Kurniadi, d., & Nurramhani, U.2015. Stop Diabetes Hipertensi Kolesterol Tinggi
Jantung Koroner, Yogyakarata : Istana Media.
Lingga, L. 2012. Sehat dan Sembuh Dengan Lemak. Jakarta: PT Elex Media
77
Muaris, J.H. 2013.Khasiat Lemon Untuk Kesttabilan Kesehatan.Fakta Gizi
Llemon dan Manfaat Untuk Kesehatan, Jakarta: Gramedika Pustaka
Utama
Muflikatur Siti dan Murwani. 2014. Perbedaan Peangaruh Antara Ekstrak dan
Rebiusan Daun Salam (Eughenia Polyanta) Dalam Peningkatan Kadar
Koletserol Total Pada Tikus Spragule Dawley. Journal of Nutrion Collage,
3, Nomor 1, : 142-149.
Murtie,& Yahya. 2014. Cara Asik Minum Sehat Infused Water.Jakarta; Bhuana
Ilmu Populer.
78
Tangkuman, Y.K. 2016.Efektifitas Mengkonsumsi Jeruk Lemon Terhadap
Penurunan Kolesterol dalam Tubuh Pada Masyarakat Kelurahan
Buyungon Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan. Laporan
Tugas Akhir, Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Katolik De Le
Selle Manado.
Vivi, P.I. 2018. Efektifitas Pemberian Jus Tomat Dan Apel Terhadap Perubahan
Kolesterol Darah Pada Orang Dewasa Dengan Hiperkolesterolemia.
Laporan Tugas Akhir, Program Studi Keperawatan STIKES Bhakti
Husada Mulia, Madiun.
79
Lampiran 1 Surat Pengambilan Data Awal
Lampiran 2 Surat Balasan Pengambilan Data Awal
Lampiran 3 Surat Izin Penelitian
Lampiran 4 Surat Balasan Izin Penelitian
Lampiran 5 Surat Balasan Dari Dinas Kesehatan
Lampiran 6 Surat Balasan Dari Puskesmas
Lampiran 7 Surat Balasan Dari Desa
Lampiran 8 Surat Keterangan Selesai Penelitian
Lampiran 9 Surat Permohonan Menjadi Responden
Kepada
Yth. Calon Responden
Di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertandatangan dibawah ini adalah mahasiswa Program Studi
Ilmu Keperawatan STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun:
Nama : Amaedea Ajeng Agustin
NIM : 201602003
Akan mengadakan penelitian dengan judul “ Efektifitas Pemberian Infused
water Lemon (Citrus Limon) Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Dalam Darah
Pada Penderita Hiperkolesterolemia di Desa Gemaharjo Kecamatan Tegalombo
Kabupaten Pacitan”. Sehubung dengan penelitian diatas, data yang diperoleh akan
sangat bermanfaat bagi peneliti untuk melakukan penelitian. Untuk kepentingan
tersebut peneliti memohon bantuan dari bapak/ibu untuk bersedia menjadi
responden (sampel) untuk penelitian saya yaitu pemberian infused water lemon
yang akan saya berikan. Semua data yang dikumpulkan akan dirahasiakan.
Atas perhatian, kerjasama dan kesediaan dalam partisipasi sebagai
responden dalam penelitian ini, saya menyampaiakan terimakasih dan berharap
informasi anda akan berguna khususnya dalam penelitian ini.
Hormat Saya,
Amaedea Ajeng
Agustin NIM
201602003
Lampiran 10 Penjelasan Sebelum Persetujuan Menjadi Responden
(Inform Concent)
Peneliti Pacitan,…................2020
Responden
PEMERIKSAAN KOLESTEROL
(DIGITAL METHODE)
1 PENGERTIAN Pemeriksaan kadar kolesterol dalam darah yang
dilakukan untuk mengatahui status kolesterol dalam
darah
2 TUJUAN Mengetahui kadar kadar kolesterol dalam darah
3 INDIKASI Hiperkolesterolemia
4 KONTRA -
INDIKASI
5 PERSIAPAN 1. Pastikan identitas klien
PASIEN 2. Kaji kondisi klien dan kadar kolesterol terakhir
3. Beritahu dan jelaskan pada klien atau
keluarganya tindakan yg dilakukan
4. Jaga privacy klien
5. Posisi klien : duduk, tidur
6 PERSIAPAN 1. Alat periksa kolesterol digital
ALAT 2. Kolesterol test strip
3. Lanset dan alat pendorongnya (lancing device)
4. Swab alcohol 70 %
5. Sarung tangan
6. Lembar hasil periksa dan alat tulis
7 CARA BEKERJA Tahap Orientasi
1. Berikan salam, panggil klien dengan
namanya (kesukaanya)
2. Perkenalkan nama dan tanggung jawab perawat
3. Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya
tindakan pada klien/keluarga
Tahap Kerja
1. Berikan kesempatan klien bertanya atau
melakukan sesuatu sebelum kegiatan dilakukan
2. Menanyakan keluhan utama klien
3. Jaga privacy klien
4. Memulai dengan cara yang baik
5. Atur posisi yang nyaman bagi klien
6. Gunakan sarung tangan bersih
7. Siapkan alat yang akan digunakan di dekat anda.
Pasang atau masukkan reagen strip ke dalam alat.
8. Pilih jari yang akan ditusuk (bisa jari tengah/jari
manis)
9. Lakukan desinfeksi pada ujung jari yang akan
ditusuk dengan alkohol 70 %
10. Tusuk jari ujung jari di bagian tepi dengan lanset
11. Bila darah yang keluar sedikit, biarkan tangan
tergantung ke bawah dan urut jari tersebut
beberapa kali kearah ujung jari.
12. Kenakan tetes darah pada reagen strip
13. Tunggu beberapa saat, dan anda akanmelihat
berapa nilai kadar kolesterol anda.
14. Tulislah hasil pada lembar kerja.
15. Posisikan klien dalam posisi yang nyaman
16. Lepas sarung tangan dan buang ke tempat sampah
17. Cuci tangan
8 HASIL 1. Evaluasi respon klien
2. Berikan reinforcement positif
3. Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya
4. Mengakhiri kegiatan dengan baik
9 DOKUMENTASI 1. Catat tindakan yang telah dilakukan, tanggal
dan jam pelaksanaan
2. Catat hasil tindakan (respon subjektif dan objektif)
di dalam catatan
3. Dokumentasikan tindakan dalam bentuk SOAP
Lampiran 14 Lembar Observasi Kadar Kolesterol Dalam Darah
Nama
No. Pretest Postest Keterangan
Responden
1. Ny. P 217 217 Tidak Menurun
2. Ny. T 220 220 Tidak Menurun
3. Ny. S 227 222 Menurun
4. Tn. J 210 206 Menurun
5. Tn. T 230 224 Menurun
6. Ny. P 220 220 Tidak Menurun
7. Tn. W 229 224 Menurun
8. Ny. I 212 208 Menurun
9. Tn. K 205 194 Menurun
10. Tn. J 233 233 Tidak Menurun
11. Ny. E 225 218 Menurun
12. Tn. B 238 230 Menurun
13. Tn. H 206 194 Menurun
14. Ny. T 217 209 Menurun
15. Tn. D 224 217 Menurun
16. Ny. W 238 238 Tidak Menurun
17. Tn. S 209 205 Menurun
18. Ny. L 213 205 Menurun
19. Ny. A 222 219 Menurun
20. Ny. Y 205 205 Tidak Menurun
21. Ny. R 226 222 Menurun
22. Tn. N 224 218 Menurun
23. Tn. P 235 222 Menurun
24 Ny. H 222 215 Menurun
25. Ny. K 219 210 Menurun
26. Ny. U 203 198 Menurun
27. Ny. M 240 240 Tidak Menurun
28. Tn. S 235 230 Menurun
29. Tn. A 221 207 Menurun
Lampiran 15 Lembar Observasi Pemberian Infused water Lemon
101
No. Nama Jenis
Umur Pendidikan Pekerjaan Pretest Postest Selisih Keterangan
Rsp Rsp kelamin
22. Tn. N 37 Tahun Laki-laki SMP/SLTP Petani 224 218 6 Menurun
23. Tn. P 40 Tahun Laki-laki SMP/SLTP Petani 235 222 13 Menurun
24. Ny. H 35 Tahun Perempuan SMK/SMA/SLTA Pedagang 222 215 7 Menurun
25. Ny. K 40 Tahun Perempuan SMK/SMA/SLTA Petani 219 210 9 Menurun
26. Ny. U 42 Tahun Perempuan SMK/SMA/SLTA Petani 203 198 5 Menurun
27. Ny. M 60 Tahun Perempuan SD IRT 240 240 0 Tidak Menurun
28. Tn. S 56 Tahun Laki-laki SD Petani 235 230 5 Menurun
29. Tn. A 54 Tahun Laki-laki SMP/SLTP Petani 221 207 14 Menurun
102
Lampiran 17 Hasil Uji SPSS
Hasil Uji SPSS
Statistics
Umur
N Valid 29
Missing 0
Mean 46.00
Median 47.00
Mode 40a
Std. Deviation 7.667
Minimum 32
Maximum 60
Umur
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid 32 1 3.4 3.4 3.4
35 2 6.9 6.9 10.3
37 1 3.4 3.4 13.8
38 1 3.4 3.4 17.2
39 2 6.9 6.9 24.1
40 3 10.3 10.3 34.5
42 2 6.9 6.9 41.4
45 1 3.4 3.4 44.8
46 1 3.4 3.4 48.3
47 1 3.4 3.4 51.7
48 2 6.9 6.9 58.6
49 1 3.4 3.4 62.1
50 3 10.3 10.3 72.4
52 2 6.9 6.9 79.3
53 1 3.4 3.4 82.8
54 1 3.4 3.4 86.2
55 1 3.4 3.4 89.7
56 1 3.4 3.4 93.1
60 2 6.9 6.9 100.0
Total 29 100.0 100.0
103
2. DATA DISTRIBUSI FREKUENSI JENIS KELAMIN
Jenis_Kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Pendidikan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Pekerjaan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
104
UJI NORMALITAS
Descriptives
Statistic Std. Error
Pretest Mean 221.55 1.990
95% Confidence Interval for Lower Bound 217.47
Mean
Upper Bound 225.63
5% Trimmed Mean 221.56
Median 222.00
Variance 114.899
Std. Deviation 10.719
Minimum 203
Maximum 240
Range 37
Interquartile Range 17
Skewness -.049 .434
Kurtosis -.874 .845
Postest Mean 216.21 2.223
95% Confidence Interval for Lower Bound 211.65
Mean
Upper Bound 220.76
5% Trimmed Mean 216.15
Median 218.00
Variance 143.313
Std. Deviation 11.971
Minimum 194
Maximum 240
Range 46
Interquartile Range 17
Skewness .007 .434
Kurtosis -.377 .845
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic Df Sig.
Pretest .068 29 .200* .965 29 .426
Postest .113 29 .200* .973 29 .645
a. Lilliefors Significance Correction
*. This is a lower bound of the true significance.
105
HASIL UJI T-Test
106
Lampiran 18 Jadwal Kegiatan Penelitian
106
Lampiran 19 Dokumentasi Penelitian
DOKUMENTASI PENELITIAN
107
108
109
Lampiran 20 Lembar Konsul
110
111
112