JURNAL EKOLOGI TUMBUHAN

TENTANG

HUBUNGAN DIAMETER DAN TINGGI POHON

OLEH:

NURUL FITRIANI

2130106040

21 TBIO-A

DOSEN PENGAMPU:

Dr. DWI RINI KURNIA FITRI, M. Si

ASISTEN DOSEN:

FARHAN WAHYUDI

MARDIAN SYAFITRI

ZAIHAN ABDURRAHMAN

ZULGUSMA AULIA PUTRI

JURUSAN TADRIS BIOLOGI

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAHMUD YUNUS BATUSANGKAR

BATUSANGKAR

2022
 HUBUNGAN DIAMETER DAN TINGGI POHON

Kelompok 7: Nurul Fitriani¹, Eva Ramayanti Zebua², Marta Wulandari³, Fitri Aulia Rahmi⁴
Jurusan Tadris Biologi
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar
Email: nurulfitriani1712@gmail.com

ABSTRAK

Kata Kunci:

I. Pendahuluan d. Hasil pengukuran yang didapat

II. Alat dan Bahan merupakan keliling dari pohon,
Adapun alat dan bahan yang digunakan tentukan diameter dengan
dalam praktikum ini yaitu stikmeter, menggunakan rumus:
meteran, alat-alat clinometer/busur, K =...
benang, dan sedotan. Bahannya yaitu K =Keliling pohon
pohon dilingkungan sekitar yang akan d = Diameter pohon
diukur diameter dan tingginya. e. Catat data hasil percobaan
III. Langkah kerja 2. Pengukuran tinggi pohon
1. Pengukuran diameter pohon a. Pohon yang telah diukur
a. Tentukan pohon yang akan diukur diameternya dilajutkan dengan
diameter dan tingginya pengukuran tinggi pohon tersebut
b. Diameter pohon diukur setinggi b. Tentukan titik untuk melakukan
DBH (Diameter at Breast Height) pengukuran tinggi pohon
atau setinggi 130 cm dari c. Pohon dan pengamatan harus
permukaan tanah berdiri pada ketinggian yang sama
c. Lakukan pengukuran diameter (metode ini tidak bisa digunakan
pohon dengan menggunankan untuk tempat yang
meteran bergelombang, atau lokasi
memiliki ketinggian yang berbeda)
 d. Ukur jarak pengamat dengan No Spesies K d α X Y Z
tinggi pohon B. Pembahasan
e. Gunakan klimommeter atau busur
untuk membidik tajuk tertinggi
pohon
f. Angka yang tertera pada
klinometer merupakan
sudutelevasi pengatan tajuk
pohon atau sudut α
g. Hitung tinggi pohon dengan
menggunakan rumus:
Tinggi total pohon = Y + Z
Y = Tinggi pohon dari mata
pengamat
Z = jarak dari mata pengamat
sampai ke tanah Untuk V. Penutup

menghitung nilai Y, maka A. Kesimpulan

digunakan rumus; B. Saran

Y = X tan α
X = Jarak pohon dengan pengamat Daftar Pustaka

h. Data hasil pengamatan dibuat

dalam bentuk tabel dan lakukan
analisis terhadap data hasil
percobaan

IV. Hasil dan Pembahasan

A. Hasil
Evaluasi
1. Jelaskanlah bagaimana mengukur
tinggi pohon secara sederhana
Jawaban :

2. Jelaskanlah bagaimana perbandingan

antara diameter dan tinggi pohon yang
diamati
Jawaban :.

3. Jika saat mengukur tinggi pohon,

ketinggian tempat berdiri pengamat
lebih rendah dari ketinggian tempat
tumbuh pohon yang akan diukur,
jelaskanlah bagaimana dari hasil
pengukuran tersebut
Jawaban :