Anda di halaman 1dari 18

TRACER STUDY

PENDIDIKAN VOKASI

Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi


Kementerian Pendidikan, Kebudayan, Riset dan Teknologi
Tracer Study
Pendidikan Vokasi
Tahun 2021 1. Definisi
2. Tujuan
3. Manfaat
4. Apa Yang Diukur
5. Tahapan Tracer Study
6. Hasil Tracer
Definisi Tracer Study

“Survei terukur terhadap lulusan pendidikan vokasi (SMK, kursus &


pelatihan, PTPPV) yang dilakukan setelah mereka lulus”

TRACER STUDY TRACER STUDY


1 PILOT PROJECT 2021 2| BERKELANJUTAN

Tracer study tahun 2021 sebagai pilot project, Tracer study wajib dilaksanakan setiap
dilaksanakan dengan melakukan sampling satuan tahunnya secara berkelanjutan
pendidikan vokasi (PTVP, SMK, dan LKP) (sustainable) oleh seluruh satuan
pendidikan vokasi (menjadi bagian
tugas pokok satuan diksi).
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
3
Tujuan Tracer Study
Tujuan Umum: “Mengetahui dampak berbagai program pendidikan vokasi
terhadap lulusan; Bekerja, Melanjutkan studi, Wirausaha,)

Mendapatkan informasi
01 penyerapan lulusan 04 Mendapatkan informasi
kompetensi (hard skills dan soft
skills) yang dibutuhkan oleh dunia
kerja

Mendapatkan informasi umpan balik


Tujuan Khusus
02 dari lulusan untuk meningkatkan
kualitas program pendidikan vokasi Mendapatkan informasi
05 Pendapatan lulusan pendidikan
vokasi
Mendapatkan informasi tentang
03 Tingkat keselarasan antara
kompetensi lulusan pendidikan
dengan kebutuhan
ketenagakerjaan pada dunia kerja;
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
4
Manfaat Tracer Study

Kementerian Pendidikan dan


Kebudayaan 01
• Menyediakan informasi pendukung untuk
03 Satuan Pendidikan
Raport Pendidikan ; Vokasi
• Menyediakan informasi pendukung untuk Memberikan informasi untuk
merumuskan kebijakan perbaikan kinerja satuan
pendidikan

Dunia Kerja
Dinas Pendidikan
Provinsi
02 04 Memberikan informasi tentang
potensi kerja sama dunia kerja
• Menyediakan informasi pendukung untuk
sebagai pengguna lulusan dengan
Raport Pendidikan bagi Provinsi;
satuan pendidikan vokasi
• Menyediakan informasi pendukung untuk
merumuskan kebijakan di daerah masing-
Lulusan/alumni
masing • Memberikan umpan balik untuk
05 peningkatan kualitas satuan pendidikan
vokasi
BBPPMPV/BPPMPV • Memberikan bahan untuk branding
06 • Menyediakan informasi pendukung untuk pendidikan vokasi
pengembangan program penjaminan mutu Diksi
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
5
Apa Yang Diukur dalam Tracer Study

Penyerapan lulusan pendidikan vokasi Ketenagakerjaan dan dunia kerja pada level
01 03 lokal, regional, nasional dan Internasional
1. Lulusan yang bekerja
2. Lulusan yang melanjutkan pendidikan
1. Daya serap tenaga kerja lulusan pendidikan
3. Lulusan yang berwirausaha
vokasi oleh industri
4. Lulusan yang sedang mencari pekerjaan
2. Sektor industri yang bertumbuh dan
menurun sebagai bahan pertimbangan
evaluasi pengembangan program
studi/keahlian/keterampilan satuan
pendidikan vokasi
Umpan balik dari lulusan untuk Kompetensi (hard skills dan soft skills)
02 meningkatkan kualitas program pada 04 yang dibutuhkan oleh dunia kerja
satuan pendidikan vokasi
1. Kurikulum di satuan pendidikan 1. Keselarasan kualifikasi dan kompetensi yang
2. Metode pembelajaran dikuasai lulusan pendidikan vokasi dengan
3. Sarana praktik bidang pekerjaan
4. Penilaian 2. Tingkat kepuasan pengguna lulusan
5. Kepuasan proses pembelajaran pendidikan vokasi
6. Alasan lulusan memilih pendidikan vokasi
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
6
Tahapan

Belanja Informasi Penyusunan Grand Penyusunan Sosialisasi & Pengumpulan Data Pengolahan Data &
Tracer Study Desain Pilot Project Instrumen/Platform Bimbingan Teknis (September – November Pelaporan Hasil
Tracer Study Tracer Study (3 Agustus – 3 2021) (18 November 2021 –
(18 – 24 Maret 2021) (6 Mei – 19 Juni 2021)
(5 April – 5 Mei 2021) November 2021) 17 Januari 2022)
DKT Best Practice Sosialisasi Pilot Project Kick off Pilot Project Pengolahan dan
Tracer Study Batch 1 Tracer Study pada Tracer Study: … Validasi Data
DKT Best Practice Penyusunan Penyusunan Draf Satuan Pendidikan September 2021 Analisis Data
Tracer Study Batch 2 Reviu Instrumen Pembentukan Gugus Closing Pilot Project Penyusunan Laporan
Kesepakatan Tingkat Tugas & Input Data Tracer Study: …
Finalisasi Tracer Study
Ditjen Penggunaan Lulusan November 2021
Laporan Dirjen Bimbingan Teknis Pilot Pelaporan Hasil
Definisi Kebekerjaan Kick off Tracer Study Tracer Study kepada
BPS Project Tracer Study
bagi Gugus Tugas Berkelanjutan: … Dirjen Pendidikan
Reviu Draf Instrumen Oktober 2021 Vokasi
Integrasi Platform
Uji Pakar Instrumen Tracer Study dengan Closing Tracer Study
Pengembangan DAPODIK Berkelanjutan: …
Platform Bimbingan Teknis November 2021
Uji Validitas & Tracer Study
Reliabilitas Berkelanjutan bagi
Instrumen/Paltform Gugus Tugas SMK Pusat
Keunggulan & SMK
Finalisasi Bantuan Kemitraan
Instrumen/Paltform

Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi


7
Hasil Tracer Study Tahun 2021
KETERSERAPAN LULUSAN DIKSI
1. Capaian response rate total pelaksanaan Tracer Study tahun 2021 sebesar 42% dinilai cukup baik
2. Penyerapan lulusan pendidikan vokasi di 2 (dua) kohort untuk kategori Bekerja dan Wirausaha cukup tinggi,
3. Gaji/Pendapatan lulusan pendidikan vokasi dibawah UMP baik yang bekerja maupun yang berwirausaha masih cukup banyak, terutama
lulusan PTPPV.
4. Waktu tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan relatif singkat, rata-rata berkisar 3-4 bulan;
5. Baik alumni PTPPV, SMK maupun LKP untuk lulusan tahun 2019 maupun 2020 menyatakan memilih pendidikan vokasi karena ingin
mendapatkan pekerjaan dan pilihan sendiri, hal ini menunjukkan kecenderungan pendidikan vokasi saat ini bukan lagi sebagai pendidikan
pilihan kedua, tetapi sudah menjadi pilihan favorit.
6. Penyerapan lulusan di dunia kerja melalui magang selama studi masih rendah, rata-rata terbanyak melalui iklan di media online, dan melamar
langsung ke tempat bekerja.

KERJASAMA DAN KESELARASAN


1. Responden yang menyatakan terdapat keselarasan antara pekerjaan/wirausaha sekarang dengan pendidikan mereka masih dibawah 50%.
2. Kerjasama aspek keterserapan lulusan masih belum optimal, hanya 35.6 persen dari dunia kerja yang merekrut tenaga kerja melalui kemitraan
dengan satuan pendidikan.
3. Aspek kerjasama dengan dunia kerja masih terfokus pada program magang, sementara penyelarasan kurikulum antara satuan pendidikan
dengan dunia kerja yang menjadi kunci keberhasilan pendidikan vokasi, dinilai oleh industri masih minim dilibatkan oleh satuan pendidikan
(baru 17,1% responden dunia kerja selalu terlibat dalam penyelarasan kurikulum).
4. Program pusat pengembangan karir/BKK masih lebih banyak terfokus pada bantuan penyaluran untuk bekerja, baru 18% Pusat Karir/BKK
menyelenggarakan Tracer Study.
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
8
Tracer Study SMK
Tahun 2022

1. Sasaran
2. Unsur Yang Terlibat
3. Tugas & Tanggung Jawab
4. Mekanisme Pelaksanaan
5. Platform Yang Digunakan
6. Indikator Keberhasilan
7. Tahapan dan Progres
Sasaran Tracer Study SMK 2022

Dunia Kerja (DUDI)


Lulusan SMK
Satuan Pendidikan
Vokasi • Telah bekerja sama
Seluruh lulusan SMK dengan satuan Diksi
Seluruh SMK minimal 2 kohort • Telah merekrut lulusan
• Dunia Kerja umum

Negeri, 3,636 ,
26%
Populasi (seluruh) lulusan
SMK
minimal dua kohort
Swasta,
(lulusan tahun ajaran
10,551 , 74% 2019/2020 & 2020/2021)
Negeri Swasta

Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi


10
Unsur Yang Terlibat

Direktorat Dinas Satuan Lulusan


PPKS/BKK Dunia Kerja BBPPMPV/
Jenderal Pendidikan Pendidikan SMK
pada SMK BPPMPV
Pendidikan Provinsi Vokasi
Vokasi (SMK)

 Kolaborasi dan sinergi antara keenam unsur tersebut akan sangat menentukan keberhasilan pelaksanaan
tracer study berkelanjutan.
 Penanggung jawab tracer study di SMK adalah kepala sekolah. Dalam pelaksanaannya, kepala sekolah
menugaskan pengelola Pusat Pengembangan Karier Sekolah (PPKS) atau pengelola Bursa Kerja Khusus
(BKK).

Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi


11
Tugas & Tanggung Jawab

Direktorat Jenderal Dinas Pendidikan Sekolah Menengah


Pendidikan Vokasi Provinsi Kejuruan (SMK)

• Merumuskan kebijakan tracer • Menyosialisasikan dan • Mengikuti bimbingan teknis


study; mengadvokasikan kebijakan tracer study;
• Menyosialisasikan kebijakan tracer study; • Melakukan pendataan
tracer study; • Mendukung pelaksanan tracer alumni;
• Menyelenggarakan study di SMK;
monitoring dan evaluasi • Memfasilitasi alumni
• Melaksanakan monitoring dan
pelaksanaan tracer study; evaluasi tracer study di SMK;
mengisi aplikasi tracer
• Menyelenggarakan bimbingan • Melaporkan pelaksanaan tracer study;
teknis tracer study; study kepada Ditjen Pendidikan • Melaporkan pelaksanaan
• Merancang aplikasi Vokasi. tracer study kepada Dinas
pelaksanaan dan pelaporan Pendidikan Provinsi.
tracer study secara online.

Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi


12
Tugas & Tanggung Jawab

Bursa Kerja Lulusan SMK BBPPMPV/BPPMPV


Khusus (BKK)
• Menyosialisasikan kebijakan
• Meningkatkan kapasitas • Mengisi data dengan benar Tracer Study
SDM pelaksana tracer pada aplikasi tracer study • Sinkronisasi perangkat instrumen dan
berkelanjutan; aplikasi TS dengan kebutuhan
study; • Membantu menyosialisaikanm penjaminan mutu;
• Membantu dalam kepada rekan-rekan alumni • Mendorong pelaksanaan Tracer
pendataan alumni; lain; Study di SMK;
• Membantu alumni dalam • Membantu sekolah • Menyelenggarakan
mengisi aplikasi tracer lamamaternya dalam pendampingan teknis Tracer
study; menyukseskan pelaksanaan Study;
• Membantu Menyusun tracer study berkelanjutan. • Menyelenggarakan monitoring
laporan pelaksanaan dan evaluasi pelaksanaan Tracer
Study
tracer study
• Memanfaatkan hasil TS untuk
pengembangan penjaminan mutu
Diksi
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
13
Mekanisme Pelaksanaan
1. Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melakukan sosialisasi
kepada BBPPMPV/BPPMPV, Dinas Pendidikan Provinsi, dan
SMK. 1. PPKS/BKK menggunakan berbagai upaya dan sumber daya
7.
2. BBPPMPV/BPPMPV, Dinas Pendidikan Provinsi melakukan untuk mendorong agar semua lulusan aktif mengisi
sosialisasi ke SMK. instrumen tracer study sehingga response rate tinggi:
3. Kepala SMK menugaskan Pusat Pengembangan Karir Siswa a. Membentuk tim untuk mendorong percepatan
(PPKS) atau Bursa Kerja Khusus (BKK) untuk melaksanakan pelaksanaan tracer study;
tracer study. b. Sosialisasi yang intensif melalui komunitas lulusan,
4. PPKS/BKK melakukan koordinasi dan merancang rencana media sosial, dan media lainnya;
pelaksanaan tracer study. c. Pemberian manfaat bagi lulusan yang bersedia
5. PPKS/BKK melakukan penelusuran dan menyosialisasikan mengisi instrumen tracer study.
tracer study kepada semua lulusan, satuan pendidikan, dan 8. PPKS/BKK dapat bertindak menjadi enumerator bagi
dunia kerja yang menjadi mitra melalui berbagai media, lulusan yang tidak bersedia mengisi instrumen secara
serta meminta kesediaan mereka untuk mengisi instrumen daring dalam aplikasi dengan cara mengunjungi alamat
yang tersedia dalam platform secara objektif. lulusan (jika terjangkau) atau mengundang mereka untuk
6. PPKS/BKK melakukan pendampingan kepada semua lulusan bertemu di sekolah (jika domisili atau tempat kerja/usaha
dan dunia kerja yang menjadi mitra tentang cara pengisian mereka masih berada tidak jauh dari sekolah).
instrument/platform, mencakup: 9. PPKS/BKK melakukan pemeriksaan dan validasi data hasil
a. Registrasi dan login; tracer study dan mencetak laporan yang secara otomatis
b. Pengisian identitas; muncul dalam platform setelah semua data masuk.
c. Pengisian instrumen. 10. PPKS/BKK menyampaikan laporan hasil tracer study
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
kepada Kepala SMK.
14
Platform Yang Digunakan

1. Tracer Study di SMK dilaksanakan menggunakan platform sistem informasi tracer study melalui laman
https://tracerdiksi.kemdikbud.go.id yang terintegrasi dengan DAPODIK.
2. Platform Tracer Study memuat:
a. Instrumen tracer study yang diisi secara daring;
b. Analisis data hasil tracer study;
c. Laporan hasil tracer study yang disajikan untuk tingkat:
1) Satuan pendidikan (SMK);
2) Provinsi;
3) Nasional;
3. Pengelola data dalam platform sistem informasi tracer study adalah Direktorat Jenderal Pendidikan
Vokasi, BBPPMPV/BPPMPV, Dinas Pendidikan Provinsi dan SMK. Pengelola data wajib menjaga
kerahasiaan dan validitas data tracer study untuk menjamin akurasi hasil tracer study sehingga dapat
digunakan sebagai data pendukung dalam perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan bagi
pemerintah pusat (Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi), BBPPMPV/BPPMPV, pemerintah daerah
(Dinas Pendidikan Provinsi), dan SMK.

Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi


15
Indikator Keberhasilan

1. Pada tahun 2030 diharapkan seluruh SMK sudah berpartisipasi dalam


melaksanakan tracer study;
2. Pada tahun pertama (tahun 2022) minimal partisipasi sebesar 10% dari
jumlah populasi SMK di tiap provinsi dengan total 1.500 sekolah terdiri
dari 1.300 SMK Pusat Keunggulan dan 200 SMK lainnya;
3. Pada tahun 2022 lulusan SMK yang mengisi instrumen tracer study
(response rate) mencapai lebih dari 50% dari jumlah lulusan SMK yang
menjadi target di tahun 2022 secara nasional.

Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi


16
Tahapan dan Progres
Penyusunan Reviu
Pedoman Instrumen Sosialisasi Pengumpulan Pengolahan
Reviu Platfom Laporan Akhir
Tracer Study Tracer Studi Bimbingan Teknis Data Data
tahun 2022 Tahun 2022

 Penyusunan  Evaluasi  Evaluasi Platform  Sosialisasi dan  Kicf Off Pengumpulan  Verifikasi Data  Intepretasi
Bimbingan Teknis Data tanggal 17  Validasi Data Data
Draft Pedoman Instrumen  Pengembangan
ke operator Dinas Agustus 2022  Penyusunan
 Pembahasan  Penyusunan Platform Sesuai  Pengolahan
Pendidikan dan  Clossing pengumpulan Data drat laporan
Draft Pedoman Instrumen Instrumen
operator Data 25 Oktober
 Finalisasi Revisi  Uji Coba Instrumen 2022.Pembentukan  Analisis Data  Finalisasi
dan Platform BBPPMPV/ Laporan
Pedoman  Uji Pakar BPPMPV monitoring untuk
 Penerbitan Instrumen  Finalisasi Platform pendampngan bagi  Penyampaian
 Sosialisasi laporan ke
Perdirjen  Uji Coba keoperator
daerah yang respos
Instrumen rate rendah Dirjen Vokasi.
Satuan
Terbatas Pendidikan

Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi


17
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai