Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KOTA BANJARBARU

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUNGAI BESAR
Jl. Banua Praja Utara RT 39 RW 07 Kel. Sungai Besar Banjarbaru Kalsel
Telp. (0511) 4774495puskessungaibesar@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


AUDIT INTERNAL ADMNISTRASI MANAJEMEN
SARANA DAN PRASARANA

I. Pendahuluan:

Sarana dan Prasarana merupakan salah satu faktor penunjang yang san-
gat penting dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan, baik di puskesmas
maupun di sarana pelayanan kesehatan lainnya. Oleh karenanya kondisi
maupun fungsi sarana dan prasarana harus dalam keadaan baik dan dapat
mendukung pelayanan kesehatan tersebut.
Untuk mencapai kondisi ini perlu adanya pengelolaan sarana dan
prasarana dengan baik dan terpadu sejak perencanaan, pengadaan, pendaya-
gunaan hingga pemeliharaan. Dengan demikian sarana dan prasarana akan
berdaya guna secara optimal dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan.

II. Latar Belakang:

Audit internal merupakan salah satu mekanisme untuk menilai kinerja


puskesmas yang dilakukan oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala
Puskesmas berdasarkan standar/kriteria/target yang ditetapkan. Proses audit
internal dilakukan untuk memperoleh berbagai kesenjangan kegiatan baik
meliputi proses penyusunan perencanaan program, pelaksanaan maupun
capaian kinerja, sehingga hal ini menjadi bahan masukan dalam perencanaan
peningkatan mutu pelayanan puskesmas di masa yang akan datang.

Selain itu tujuan lainnya adalah efisiensi terhadap biaya pemeliharaan


sarana dan prasarana puskesmas perlu dilakukan suatu upaya pencegahan
kerusakan. Untuk menghindari atau mengurangi kerusakan terhadap sarana dan
prasarana puskesmas diperlukan upaya pemeliharaan guna memperpanjang
usia kegunaan.

Berdasarkan rencana audit untuk lingkup Admen adalah unit kepegawaian


dan sarana prasarana yang di prioritaskan untuk dilakukan audit pada bulan April
2022. Agar pelaksanaan audit internal dapat dilaksanakan secara efektif dan
efisien, maka disusun rencana program audit.

III. Tujuan Audit:


Tujuan Umum :
Menjamin kualitas sarana dan prasarana puskesmas.

Tujuan Khusus :
 Memperpanjang usia kegunaan sarana dan prasarana Puskesmas.
 Mengurangi resiko kerusakan sarana dan prasarana puskesmas.
 Melakukan penilaian kesesuaian proses pemeliharaan sarana kom-
puter dengan SOP Pemeliharaan Sarana dan Prasarana

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan:

a. Lingkup audit:
Administrasi Manajemen :
Kesesuaian proses pemeliharaan sarana dan prasarana , yaitu sarana
komputer pada bagian pelayanan

b. Kegiatan Audit dan Rincian Kegiatan:


Audit di Puskesmas:
Melakukan audit terhadap pemeliharaan sarana komputer pada ruang
pelayanan

V. Cara Melakukan Kegiatan:

a. Kriteria yang digunakan untuk melakukan audit internal:


SOP Pemeliharaan Sarana Prasarana Puskesmas Sungai Besar
b. Metoda untuk melakukan audit internal:
Observasi, wawancara, dan melihat dokumen bukti pelaksanaan
c. Instrumen Audit: (terlampir)

VI. Sasaran (Objek) Audit:


Terlaksananya audit terhadap pemeliharaan sarana computer pada ruang
pelayanan
VII. Jadwal dan Alokasi Waktu :

a. Audit dilakukan pada tanggal 19 – 25 April 2022


b. Analisis dan penyusunan laporan audit : 15 - 22 Mei 2022

VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan:

Evaluasi pelaksanaan kegiatan audit dilakukan untuk menilai apakah


pelaksanaan audit sesuai dengan jadual yang sudah disusun setiap tiga
bulan sekali. Jika terjadi ketidak sesuaian dalam pelaksanaan kegiatan audit
dilaporkan kepada ketua tim audit untuk dibahas bersama dalam tim audit
internal.

IX. Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan:

Auditor internal harus mencatat/mendokumentasikan keseluruhan proses


kegiatan audit internal, dan melaporkan hasil temuan audit, hasil analisis, dan
rencana tindak lanjut yang disepakati bersama dengan auditee. Keseluruhan
kegiatan audit internal harus dievaluasi sebagai dasar untuk melakukan
perbaikan dalam melaksanakan audit.
Instrumen audit

HASIL OBSERVASI
NO. DAFTAR TILIK
YA TIDAK
1 Apakah petugas membuat cek list pemantauan,
pemeliharan dan perbaikan sarana dan peralatan
puskesmas?    
2 Apakah petugas membuat jadwal inspeksi atau
pemantauan, pemeliharaan, dan perbaikan sarana dan
peralatan?    
3 Apakah petugas membuat prosedur perbaikan sarana
dan peralatan bila terjadi kerusakan?    
4 Apakah petugas memulai pemantauan sarana dan
peralatan puskesmas di semua ruang yang ada di
puskesmas?    
5 Apakah petugas mencatat kondisi sarana dan peralatan
yang rusak untuk diperbaiki?    
6. Apakah petugas mengidentifikasi sarana dan peralatan
yang memerlukan pemeliharaan dan perbaikan?    
7 Apakah petugas melaporkan perbaikan barang dan
rencana pemeliharaan?    
8 Apakah petugas menjadwalkan perbaikan sarana dan
peralatan?    
9 Apakah petugas melaksanakan perbaikan sarana dan
peralatan?    
10 Apakah petugas mengevaluasi hasil perbaikan?    
11 Apakah petugas melakukan pencatatan hasil
perbaikan?    

Anda mungkin juga menyukai