Pengantar Akuntansi I
Dilengkapi
dengan ma
teri, soal la
tihan dan k
ertas kerja
PERUSAHAAN JASA
Akuntansi, Proses Akuntansi dan Persamaan Akuntansi
1. Definisi Akuntansi
Adalah suatu sistem informasi yang memberikan laporan kepada berbagai pemakai
atau pembuat keputusan mengenahi aktivitas bisnis dari suatu satu kesatuan ekonomi.
Proses Akuntansi akan menghasilkan informasi Laporan Keuangan yang sangat
berguna bagi para pemakai informasi keuangan baik untuk internal perusahaan maupun pihak
diluar perusahaan termasuk pemerintah.
bersekala kecil dan menengah, meskipun adapula yang bersekala besar. Contohnya ;
perusahaan eceran, akuntan dan pengacara.
Perseroan Terbatas (PT), merupakan perusahaan yang dimiliki oleh para pemegang
saham perusahaan tersebut.
Dari sudut pandang hukum, Perseroan Terbatas sangat berbeda dengan perusahaan
perseorangan dan persekutuan. Jika perusahaan perseorangan dan persekutuan mengalami
kebangkrutan, si pemberi pinjaman dapat menyita kekayaan pribadi pemiliknya untuk
menutupi kekurangan hutang-hutang perusahaannya. Tetapi jika perusahaan bangkrut pada
jenis Perseroan Terbatas, si pemberi pinjaman tidak dapat mengambil / menyita harta pribadi
para pemegang saham.
Neraca Saldo
Setelah Penutupan
Post Closing Neraca Saldo /
Trial Balance Trial Balance
Jurnal Penutup
(Closing –
Entries) Adjustment
Accrual
Lap. Keuangan
- Neraca
- Lap. R/L Neraca Lajur
- Lap Perbh (Worksheet)
Ekuitas
5. Persamaan Akuntansi
Aset atau Aktiva atau Harta merupakan sumber ekonomis dari suatu usaha yang
diharapkan dapat memberikan keuntungan bagi usaha tersebut dimasa yang akan datang.
Contohnya : Kas, Piutang, Persediaan, Perlengkapan Kantor, Tanah dan Bangunan.
Liabilitas atau Kewajiban merupakan tuntutan-tuntutan dari pihak luar kepada
perusahaan yang merupakan kewajiban ekonomis berupa hutang atau pinjaman yang harus
dibayar kepada pihak luar. Pihak-pihak luar perusahaan ini yang disebut dengan kreditur.
Contohnya seorang kreditur yang memberikan pinjaman berupa uang kepada suatu
perusahaan, kreditur kan mempunyai tuntutan hak secara hukum terhadap sebagian harta atau
aktiva perusahaan tersebut sampai perusahaan dapat melunasi hutang kepada kreditur.
Ekuitas atau Modal merupakan tuntutan dari dalam perusahaan sebagai pemilik
perusahaan atas harta atau aktiva perusahaan karena para pemegang saham ini telah
menanamkan modalnya ke dalam perusahaan.
Penghasilan, merupakan sub-elemen ekuitas yang sifatnya menambah elemen ekuitas.
Beban, merupakan sub-elemen ekuitas yang sifatnya mengurangi elemen ekuitas.
Dalam Persamaan Akuntansi, Aktiva disajikan disebelah kiri atau debet dan pasiva
yang terdiri dari Kewajiban dan Ekuitas/Modal disajikan disebelah kanan atau sebelah kredit.
Keseimbangan atau kesamaan biasanya dinyatakan dalam suatu persamaan yang disebut
persamaan akuntansi (accounting equation). Hubungan kedua hal di atas dapat dinyatakan
sebagai keseimbangan antara harta dan modal.
HARTA = MODAL
ASSETS = CAPITAL
Harta perusahaan yang digunakan sebagai sumber pembelanjaan dan kegiatan perusahaan
dapat diperoleh dari 2 sumber, yaitu pemilik dan kreditur. Sumber pembelanjaan dari pemilik
disebut modal, sedangkan yang berasal dari kreditur akan menimbulkan suatu kewajiban
untuk dikembalikan, yang disebut dengan utang. Apabila harta perusahaan diperoleh dari 2
sumber, maka persamaan akuntansinya :
Dalam operasi usaha dimungkinkan adanya pendapatan dan beban. Pendapatan merupakan
kenaikan dari harta yang diperoleh dari hasil penjualan barang atau jasa. Sedangkan beban
merupakan penurunan harta, karena merupakan pengorbanan untuk memperoleh pendapatan.
Pendapatan mempunyai sifat menambah modal, sedangkan beban mempunyai sifat
mengurangi modal.
Dengan demikian pendapatan dan beban akan mempengaruhi keadaan modal. Sehingga dalam
persamaan akuntansi dicatat dalam komponen modal. Namun untuk mengembangkan
persamaan akuntansi pencatatan pendapatan dan beban dapat dipisahkan dari modal. Bentuk
persamaan akuntansinya adalah sebagai berikut :
Sisi debet/kiri dicatat penerimaan kas (aktiva) sebagai setoran modal sebesar Rp.
10.000.000,- dan penerimaan kas (aktiva) sebesar Rp. 15.000.000,- sebagai penerimaan kas
atas pinjaman dari Tn. B.
Sisi kredit/kanan dicatat akun Modal Tn. A (pasiva) sebagai setoran modal Tn. A
sebesar Rp. 10.000.000,- dan akun Kewajiban (pasiva) sebesar Rp. 15.000.000,- sebagai
pengakuan hutang atau pinjaman dari Tn. B. Sehingga antara debet dan kredit akan sama
sebesar masing-masing Rp. 25.000.000,- terdiri dari :
Contoh
Tuan Asep pada bulan Januari 2016 membuka bengkel Servis dengan nama “BENGKEL
SENTOSA” di Serang, dan melakukan transaksi sebagai berikut:
1. Asep melakukan investasi berupa uang pribadinya untuk perusahaannyaRp 50.000.000
dan Peralatan bengkel Rp 3.000.000
2. Dibeli Perlengkapan bengkel tunai Rp 500.000
3. Dibeli Peralatan bengkel dari toko Restu Rp 1.000.000 dibayar tunai Rp 600.000 dan
sisanya akan dibayar kemudian
4. Diterima per kas dari langganan atas jasa servis Rp 800.000
Diminta :
Susun Persamaan Dasar Akuntansi
Bukti Transaksi
Bukti transaksi merupakan bukti fisik adanya suatu transaksi yang terjadi pada perusahaan.
Contoh bukti transaksi antara lain adalah :
a. Cek . Cek adalah bukti transaksi berupa surat perintah kepada bank untuk
menyerahkan sejumlah uang kepada orang yang memegang cek atau kepada orang
yang namanya tercantum dalam cek.
b. Kuitansi, Kuitansi adalah bukti transaksi penerimaan atau penyerahan uang secara
tunai.
c. Faktur, Faktur adalah bukti transaksi penjualan atau pembelian barang secara kredit.
d. Nota, Nota adalah bukti transaksi penjualan atau pembelian barang secara tunai.
e. Nota Debet, Nota debet adalah bukti transaksi pengembalian barang yang dibuat oleh
pihak pembeli.
f. Nota Kredit, Nota kredit adalah bukti transaksi pengembalian barang yang dibuat oleh
pihak penjual.
g. Memo, Memo adalah bukti transaksi yang dibuat oleh manager kepada staf bagian
akuntansi.
Jurnal Umum merupakan catatan akuntansi permanen yang pertama (book of original
entry), yang digunakan untuk mencatat transaksi keuangan perusahaan secara kronologis
dengan menyebutkan akun yang di Debet maupun yang di Kredit yang berbentuk dua kolom.
Jurnal Umum digunakan untuk mencatat semua transaksi dan secara individu dipindah
bukukan ke akun-akun dalam buku besar.
1 2 3 4 5
Keterangan :
Sebelum bukti transaksi keuangan dicatat dalam jurnal, terlebih dahulu dilakukan analisis
untuk menentukan pengaruhnya terhadap akun-akun di perusahaan. Pola pencatatan transaksi
dalam jurnal diatur dalam sebuah mekanisme Debet dan Kredit. Pengertian Debet dalam
Akuntansi menunjukan sisi sebelah kiri dan Kredit menunjukan sebelah kanan. Mekanisme
Debet dan Kredit terlihat dalam tabel sebagai berikut :
Bertambah Berkurang
Harta Debet Kredit
Utang Kredit Debet
Modal Kredit Debet
Pendapatan Kredit Debet
Beban Debet Kredit
Debet : Aktiva :
- Aktiva Lancar :
- Kas (Cash)
- Bank (Bank)
- Piutang Dagang (Account Receivable)
- Wesel tagih (Notes Receivable)
- Persediaan Barang Dagangan (Merchandise Inventory)
- Biaya dibayar Dimuka (Prepaid Expenses)
- Aktiva tetap :
- Tanah (Land)
- Bangunan (Building)
- Akumulasi Penyusutan Bangunan
- Kendaraan (Vehicle)
- Akumulasi Penyusutan Kendaraan
- Mesin-mesin (Machinaries)
- Akumulasi Penyusutan Mesin
- Mebel (Meubles / Furniture)
- Akumulasi Penyusutan Furniture
- Peralatan (Equipment)
- Akumulasi Penyusutan Peralatan
- Aktiva lain-lain
- Biaya Pendirian Perusahaan
- Investasi dalam Saham dan Obligasi (Investment in Stocks and
Bonds) yaitu investasi perusahaan pada perusahaan lain.
- Good Will
- Aktiva Lainnya
Kredit : Kewajiban :
- Kewajiban Lancar
- Hutang Usaha (Account Payable)
- Wesel bayar (Notes Payable)
- Hutang Bank (Bank Loan)
- Hutang Biaya (Accrued Expenses)
- Hutang gaji (Salary Payable)
- Hutang Pajak (Tax Payable)
- Pendapatan diterima dimuka (Unearned Revenue)
- Hutang Lainnya (Others Payable)
Debet : - Beban-beban :
Transaksi pertama kali dicatat didalam sebuah buku yang disebut Jurnal. Jurnal adalah
suatu catatan kronologis dari transaksi suatu entitas.
Untuk memahami lebih jauh dibawah akan disajikan ilustrasi contoh-contoh soal berbagai
bentuk transaksi penjurnalan dengan keterangannya.
Jurnalnya :
2. Tanggal 6/1/2010 Tn. Aditya mengambil uang untuk keperluan pribadi sebesar
Rp. 1.000.000,-, ke perusahaan.
Jurnalnya :
Langkah ini memindahkan jumlah angka dari Jurnal ke Buku Besar (Ledger) yang
berbentuk Rekening T sesuai dengan akunnya. Debet di Jurnal harus dipindahkan ke sisi
Debet Buku Besar dan Kredit di Jurnal harus dipindahkan ke sisi Kredit Buku Jurnal.
Transaksi :
6/1 Menerima pembayaran jasa konsultasi tunai Rp. 5.000.000,-
Kas Pendapatan
Daftar dari akun-akun yang digunakan dalam perusahaan disebut Daftar Akun atau
Chart of Account. Sedangkan masing-masing akun yang digunakan dalam perusahaan disebut
Buku Besar atau Ledger. Sehingga muncul Buku Besar Kas, Buku Besar Piutang, Buku Besar
Bangunan, Buku Besar Hutang, Buku Besar Modal dab Buku Besar lainnya.
10 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
2. Sisi kiri (debet) diisi dengan angka transaksi debet dari suatu jurnal
transaksi,
3. Sisi kanan (kredit) diisi dengan angka transaksi kredit dari suatu jurnal
transaksi.
Contoh Buku Besar Bentuk T rekening Kas dan Piutang
Kas
Piutang
So Rp. 800.000
Nama Akun :
Kas Nomor Akun : 110001
Saldo
Tanggal Ket Ref Debet Kredit Debet Kredit
Gambar Buku Besar kas bentuk empat kolom diatas menunjukkan adanya transaksi
dari saldo awal kas masuk Rp. 5.000.000, kemudian ada transaksi kas keluar dan masuk dan
yang terakhir pada 31 juli 2010 Saldo Kas Menunjukkan Saldo Debet sebesar Rp. 7.500.000,-.
11 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
Neraca saldo adalah suatu daftar dari seluruh akun dengan nilai sisanya. Neraca Saldo
ini merupakan alat pengujian ketepatan apakah jumlah total sisi debet sama dengan jumlah
total sisi kredit. Angka dalam Neraca Saldo diambila dari Nilai Saldo Buku Besar.
Dalam Neraca Saldo antara akun Neraca dan akun laba Rugi masih tercampur dalam
satu Neraca Saldo.
Contoh bentuk Neraca Saldo
PT. ADIBA
Neraca Saldo
31 Des 20xx
Kas 10.500.000
Piutang 9.500.000
Hutang 5.000.000
Modal Nn. Hira 10.000.000
Pendapatan 15.000.000
Beban Gaji 8.000.000
Beban transport 500.000
Beban Sewa 1.500.000
11. Akuntansi Berbasis Akrual (Accrual Basis) dan Akuntansi Berbasis Kas (Cash
Basis).
Akuntansi Berbasis Kas (Cash Basis). merupakan sistem akuntansi yang mencatat dan
mengakui suatu transaksi usaha hanya pada saat kas diterima atau dibayarkan. Penerimaan kas
akan diperlakukan sebagai Pendapatan dan pengeluaran kas akan diperlakukan sebagai Beban.
12 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
Contoh : 1 Februari 20xx Hotel ABC menerima pembayaran dari pelanggan sebesar Rp.
3.000.000,- untuk 3 bulan kedepan.
Perusahaan akan menyusun Laporan Keuangan pada akhir periode yang biasanya
terdiri dari Laporan Laba Rugi, Neraca dan Laporan Perubahan Ekuitas. Penyusunan Laporan
Keuangan ini akan dimulai dari penjurnalan transaksi, posting ke buku besar dan penyusunan
Neraca Saldo yang menunjukkan seluruh nama-nama akun transaksi dan menunjukkan jumlah
saldonya.
Dalam Laporan Keuangan akhir periode ini (Bulanan atau Tahunan) data-data
keuangan harus dimutakhirkan, sehingga menggambarkan laporan yang lebih akurat dan
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan. Untuk itu beberapa akun perlu ada penyesuaian
pengakuan baik terhadap akun pendapatan ataupun akun beban perusahaan. Dengan kata lain
harus dilakukan Jurnal Penyesuaian (Adjustment Journal).
Jurnal Penyesuaiannya :
Beban Perlengkapan xxxx
Perlengkapan xxxx
(mencatat jurnal penyesuaian Perlengkapan)
13 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
Jurnal Penyesuaiannya :
Jurnal Penyesuaiannya :
Beban Gaji xxxx
Hutang gaji xxxx
(mencatat jurnal penyesuaian atas Gaji yang terhutang)
Piutang xxxx
Pendapatan jasa xxxx
(mencatat jurnal penyesuaian atas pengakuan Pendapatan Jasa )
5. Unsur-unsur Estimasi
Jurnal Penyesuaiannya :
15 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
31,200 31,200
16 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
Jurnal Penutup merupakan langkah dari penyusunan Laporan Keuangan pada akhir
periode untuk menutup akun-akun Pendapatan, Beban-beban dan Pengambilan Pribadi
Pemilik (Prive).
Akun Pendapatan, Beban-beban dan Pengambilan Pribadi Pemilik (Prive), mempunyai
karakter yang selalu menjadi faktor penambah atau pengurang dari akun Modal. Akun
Pendapatan dan Beban-beban pada dasarnya hanya merupakan akun yang hanya berumur
satu periode tertentu, bukan merupakan akun permanen seperti akun-akun dalam neraca. Oleh
karena itu akun-akun pendapatan dan beban sering sisebut dengan Akun Sementara. Oleh
karena itu pada setiap akhir periode, Akun Pendapatan, Beban-beban dan Pengambilan
Pribadi Pemilik (Prive) harus ditutup atau dengan kata lain dilakukan Jurnal Penutupan.
Sehihngga Akun Pendapatan, Beban-beban dan Pengambilan Pribadi Pemilik (Prive) selalu
bersaldo NOL dan dialihkan pada akun Ikhtisar Laba Rugi dan selanjutnya akun Ikhtisar Laba
Rugi di alihkan ke Akun Modal.
Langkah-langkah Jurnal Penutup ;
a. Akun Pendapatan didebet sebesar nilai kreditnya dan akun Ikhtisar Laba
Rugi di kredit sebesar Total Pendapatannya.
(Memindahkan akun Pendapatan ke akun Ikhtisar Laba Rugi)
b. Akun Ikhtisar Laba Rugi di debet sebesar total Beban nya dan Akun Beban
dikredit sebesar nilai debetnya.
(Memindahkan akun Beban ke akun Ikhtisar Laba Rugi)
c. Akun Ikhtisar Laba Rugi di debet sebesar nilai sisa kreditnya (pendapatan
dikurangi beban) dan Akun Modal di kredit. Jika Ikhtisar Laba Rugi
bersaldo debet, maka Akun Ikhtisar Laba Rugi di kredit sebesar nilai sisa
kreditnya (pendapatan dikurangi beban) dan Akun Modal di debet.
(Memindahkan akunIkhtisar Laba Rugi ke akun Modal)
d. Mendebet Akun Modal pemilik dan mengkredit Akun Prive (Pengambilan
Pribadi Pemilik)
(Memindahkan akun Prive ke akun Modal)
17 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
Jurnal balik (reversing entries) adalah merupakan ayat jurnal yang dibuat pada awal
periode akuntansi. Tujuan dibuat jurnal balik adalah untuk membalik ayat jurnal penyesuaian
tertentu yang telah dibuat pada saat akhir periode akuntansi sebelumnya.
Empat jenis Jurnal Penyesuaian yang memerlukan pembuatan ayat jurnal balik. Yaitu :
a. Biaya yang masih harus dibayar (accrued expenses),
b. Pendapatan yang masih harus diterima (accrued revenue),
c. Biaya dibayar dimuka (prepaid expenses),
d. Pendapatan diterima dimuka (deferred revenue or unearned revenue).
Contoh :
31 des Perusahaan membuat jurnal adjustment untuk gaji karyawan yang akan di bayar pada
5 Januari sebesar Rp 500.000,-
Jurnal Penyesuaiannya :
31/12 Beban Gaji Rp. 500.000,-
Hutang Gaji Rp. 500.000,-
Setelah jurnal penyesuaian ini di posting ke buku besar, akun Beban Gaji bersaldo Rp.
500.000,- dan akun Hutang Gaji bersaldo Rp.500.000,-. Langkah berikutnya setelah adanya
proses Jurnal Penutup, saldo akun Beban Gaji jadi Rp. 0 ,- dan akun Hutang Gaji tetap Rp.
500.000,-.
Jurnal Balik :
Tujuan dilakukan jurnal balik disini untuk menghindari kesalahan pada waktu
pembayaran gaji .
Saat Gaji dibayar :
Ayat-ayat jurnal balik merupakan pilihan perusahaan bukan suatu keharusan pada
awal periode akuntansi berikutnya. Karena itu, boleh dilakukan jurnal balik boleh juga tidak
tergantung dari manfaat dan sistem yang digunakan oleh perusahaan.
18 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
SOAL MANDIRI
DILENGKAPI DENGAN KERTAS KERJA
(PERUSAHAAN JASA)
19 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
MEMULAI PENCATATAN
Setio Nugroho, yang lebih akrab dipanggil Yoyok, adalah mahasiswa fakultas
ekonomi yang gemar memotret. Karena sering dimintai tolong untuk memotret acara kampus
dia tergerak untuk lebih serius menekuni bidang fotografi dengan membuka usaha jasa
pemotretan di tahun kedua kuliahnya.
Berikut ini adalah transaksi yang terjadi di bulan Juli 2013, bulan kedua studio foto 100.
Seluruh angka dalam ribuan rupiah
1. 1 Juli Menambah modal dengan menyetor uang tunai sebesar 2.500 ke rekening
bank di BNI cabang Jl. Margonda, Depok
2. 1 Juli Membayar sewa ruangan yang lebih besar untuk kantor merangkap studio
untuk bulan Juli sebesar 1.600
3. 1 Juli Membayar sewa motor yang digunakan untuk operasional Studio sebesar
3.360 selama satu tahun yang dimulai tanggal 2 Juli sampai 30 Juni 2013
4. 1 Juli Merekrut Adelia sebagai akuntan paruh waktu. Gaji yang disepakati adalah
1.200 perbulan yang dibayar masing-masing 600 pada tanggal 16 dan
tanggal 1 bulan berikutnya
5. 2 Juli Menerima pelunasan tagihan jasa pemotretan Butik Lulu bulan Juni
sebesar 1.350
6. 3 Juli Menerima pembayaran dimuka atas jasa foto outdoor tabloid wanita
“CLARA” untuk dua edisi bulanan, yaitu edisi Juli dan Agustus sebesar
4.800
7. 3 Juli Melunasi sisa utang pembelian perlengkapan di bulan Juni sebesar 250
8. 4 Juli Membeli bensin motor dan biaya parkir 160 serta membayar berbagai
pengeluaran kecil untuk kebutuhan kantor seperti air minum isi ulang, tisu,
dan lain-lain sebesar 140
9. 5 Juli Membeli secara kredit peralatan dan perabot kantor dari toko “IPUL”
sebesar 5.000
10. 8 Juli Membayar tunai biaya fotokopi brosur iklan sebesar 180
11. 11 Juli Menyetorkan ke BNI pendapatan tunai atas jasa pemotretan indoor tanggal
1 sampai 10 Juli sebesar 750
12. 13 Juli Membayar sewa peralatan fotografi dari fotografer Dicky untuk pemakaian
selama bulan Juli sebesar 500
13. 15 Juli Membayar gaji resepsionis/staf dan gaji akuntan paruh waktu untuk
periode 1 sampai 15 Juli masing-masing sebesar 400 dan 600
14. 16 Juli Menerima pembayaran tunai atas jasa foto outdoor dari ibu Cahyani
sebesar 1500
15. 18 Juli Membeli secara kredit perlengkapan fotografi dan alat tulis kantor sebesar
750
16. 21 Juli Membayar biaya cetak foto di Rokki Printing sebesar 325
17. 22 Juli Membayar biaya pemasangan iklan di koran kampus untuk penerbitan
tanggal 24 sampai 27 Juli sebesar 800
20 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
18. 23 Juli Menerima pembayaran sebesar 750 untuk jasa pemotretan outdoor pesta
ulang tahun bapak Habibie yang telah dilakukan hari ini. total honor yang
disepakati adalah 2.500 sisa tagihan akan dibayar dibulan Agustus
19. 27 Juli Membayar tagihan listrik dan telpon sebesar 560
20. 28 Juli Membeli bensin motor dan biaya parkir sebesar 130 serta membeli air
minum isi ulang sebesar 20
21. 30 Juli Menerima pembayaran sebesar 400 untuk jasa pemotretan outdoor bintang
sinetron Fuad yang telah diselesaikan hari ini. total honor yang disepakati
adalah 1.500 sisa tagihan akan dibayar di bulan Agustus
22. 30 Juli Membayar gaji resepsionis / staf dan gaji akuntan paruh waktu untuk
setengah bulan Juli masing-masing sebesar 400 dan 600
23. 31 Juli Menyetorkan ke BNI pendapatan tunai atas jasa pemotretan indoor tanggal
11 sampai 30 Juli sebesar 2.800
24. 31 Juli Membayar biaya cetak foto di Rokki printing sebesar 900
25. 31 Juli Mengambil uang tunai di BNI untuk kepentingan pribadi sebesar 1000
TUGAS ANDA
1. Periksalah keseimbangan/kesamaan jumlah debit dan kredit dari saldo awal akun
dengan membuat daftar saldo (Trial Balance) per 1 Juli 2013. Lakukan langkah
berikut:
a. Gunakan kertas kerja daftar saldo tanggal 1 Juli 2013. Cantumkan saldo masing-
masing akun pada kolom debit atau kredit sesuai saldo normalnya
b. Jumlahkan total kolom debit dan kredit. Jumlah kolom debit harus sama dengan
jumlah kolom kredit
2. Masukkan saldo masing-masing akun pertanggal 1 Juli 2013, yang bersaldo bukan
nol, ke kolom yang sesuai pada buku besar
a. Tuliskan kata saldo pada kolom uraian dan beri tanda centang (√) pada referensi
posting (ref. post) lihat contoh pada buku besar “KAS DI BNI”
b. Abaikan akun yang bersaldo nol
3. Buatlah jurnal untuk setiap transaksi yang terjadi di Bulan Juli dilembar jurnal umum
a. Keterangan ayat jurnal di kolom uraian diisi sesuai uraian transaksi
b. Pada kolom ref post di jurnal umum cantumkan nomor atau kode akun yang sesuai
c. Contoh jurnal transaksi pertama pada tanggal 1 Juli diberikan sebagai panduan
pengerjaan
4. Posting (pindah bukukan) seluruh jurnal ke buku besar pada kolom ref post dibuku
besar, cantumkan nomor halaman jurnal
a. Contoh posting atas jurnal transaksi pertama yang terjadi tanggal 1 Juli diberikan
sebagai panduan pengerjaan
b. JU 1 berarti Jurnal Umum halaman 1 demikian seterusnya
5. Siapkan Neraca saldo per 31 Juli 2013
a. Cantumkan saldo masing-masing akun pada kolom debit atau kredit sesuai saldo
normalnya
b. Jumlahkan total kolom debit dan kredit. Jumlah kolom debit dan jumlah kolom
kredit
21 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
Liabilitas
2-10 Utang usaha 250
2-20 Utang gaji
2-30 Pendapatan diterima dimuka
2-40 Beban yang masih harus dibayar
Ekuitas
3-10 Modal yoyok 10,000
3-20 Prive yoyok 300
3-30 Ikhtisar laba rugi
Pendapatan
4-10 Pendapatan jasa foto indoor 850
4-20 Pendapatan jasa foto outdoor 4,850
Beban
5-00 Beban cetak foto 1,340
5-10 Beban sewa kantor 1,000
5-20 Beban sewa alat fotografi 800
5-30 Beban gaji 400
5-40 Beban listrik, air dan telpon 350
5-50 Beban perlengkapan 180
5-60 Beban iklan 750
5-70 Beban kendaraan operasional
5-80 Beban deprs. Peralatan kantor
5-90 Beban lain-lain 150
22 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
23 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
24 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
25 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
KAS 1-10
Ref. Saldo
Tanggal Uraian Dr. Cr.
Post Dr. Cr.
Saldo v 9,160
26 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
PERLENGKAPAN 1-40
Ref. Saldo
Tanggal Uraian Dr. Cr.
Post Dr. Cr.
SEWA KENDARAAN
DIBAYAR DIMUKA 1-50
Ref. Saldo
Tanggal Uraian Dr. Cr.
Post Dr. Cr.
AKUMULASI DEPRESIASI
PERALATAN KANTOR 1-80
Ref. Saldo
Tanggal Uraian Dr. Cr.
Post Dr. Cr.
27 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
PENDAPATAN DITERIMA
DIMUKA 2-30
Ref. Saldo
Tanggal Uraian Dr. Cr.
Post Dr. Cr.
28 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
29 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
BEBAN SEWA
PERALATAN FOTOGRAFI 5-20
Ref. Saldo
Tanggal Uraian Dr. Cr.
Post Dr. Cr.
30 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
BEBAN KENDARAAN
OPERASIONAL 5-70
Ref. Saldo
Tanggal Uraian Dr. Cr.
Post Dr. Cr.
BEBAN DEPRESIASI
PERALATAN KANTOR 5-80
Ref. Saldo
Tanggal Uraian Dr. Cr.
Post Dr. Cr.
31 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
32 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
MENYESUAIKAN DATA
Sebelum pembuatan laporan keuangan di akhir bulan, atau yang sering disebut dengan istilah
tutup buku pada tanggal 31 Juli 2013, terdapat daftar penyesuaian sebagai berikut:
1. Pada tanggal 31 Juli, Yoyok telah menyelesaikan jasa pemotretan outdoor untuk
sampul album penyanyi jaza baru, Boy Sepditia sebesar 1.400, Boy berjanji akan
membayar lunas tanggal 4 Agustus 2013
2. Perlengkapan (barang habis pakai) yang tersisa setelah dihitung di akhir bulan Juni
nilainya sebesar 160
3. Sewa motor dibayar di muka untuk masa satu tahun. Yoyok sudah menggunakan
motor tersebut selama satu bulan
4. Peralatan dan perabot kantor yang dibeli tanggal 5 Juli diperkirakan dapat dipakai
selama empat tahun. Anda mengusulkan untuk menghitung beban penyusutan
menggunakan metode garis lurus dengan nilai sisa 200
5. Peneirmaan jasa pemotretan dari tabloid wanita “CLARA” pada tanggal 3 Juli adalah
untuk dua edisi, yaitu bulan Juli dan Agustus. Yoyok telah menyelesaikan pemotretan
untuk bulan Juli
6. Staf kantor ikut menemani Yoyok dalam pemotretan untuk majalah berkebun di hari
libur. Uang lembur yang dijanjikan sebesar 200 akan ditransfer pada saat pembayaran
gaji pertengahan Agustus 2013
7. Tagihan air bulan juli baru diterima pada tanggal 31 Juli dan akan dibayar di minggu
pertama Agustus sebesar 120
TUGAS ANDA
1. Buatlah ayat jurnal penyesuaian (Adjusting Entries) yang diperlukan
2. Posting (pindahkan) seluruh jurnal ke buku besar. Tuliskan kata “peyesuaian” di
kolom uraian
3. Siapkan daftar saldo sesudah penyesuaian per 31 Juli 2013 menggunakan kertas kerja
yang sering disebut Neraca Lajur 10 Kolom.
33 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
Akademi Akuntansi Keuangan dan Perbankan Indonesia
Dendi Afrizal
34 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
STUDI FOTO 100
WORK SHEET
35 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN
TUGAS ANDA
Susunlah laporan keuangan bulan Juli 2013 dalam format yang baik, yang terdiri atas:
a. Laporan Laba Rugi (Income Statement)
b. Laporan Perubahan Ekuitas (Statement of equity changes)
c. Laporan Posisi Keuangan (Statement of financial position)
Pendapatan
Total Pendapatan
Beban
36 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u
STUDIO FOTO 100
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
ASET LIABILITAS
37 | P e n g a n t a r A k u n t a n s i S a t u