KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN II

OLEH :

NAMA : FRANK ROGERRY DIASZ

NPM : 12114201210068

FAKULTAS KESEHATAN

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN

UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA MALUKU

TAHUN 2022

1. Caring Perawat dengan Hubungan Terapeutik – Klien

1
Judul Hubungan Komunikasi Terapeutik dan Caring dengan Kepuasan Pasien
terhadap Perawat Ruang Rawat Inap Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum
Multazam Medika Bekasi Timur
Jurnal Edu Dhama Jurnal
Vol dan Halaman Vol. 2, No. 2 & Hal 1 – 19
Tahun 2018
Penulis Rita Dwi Pratiwi, Dida Siska Pertiwi
Reviewer Frank Rogerry Diasz
Tanggal 15 Okt 2022
Tujuan Untuk Mengetahui Hubungan Komunikasi Terapeutik dan Caring dengan
Kepuasan Pasien terhadap Perawat Ruang Rawat Inap Penyakit Dalam
Rumah Sakit Umum Multazam Medika Bekasi Timur
Subjek Penelitian Hubungan Komunikasi Terapeutik dan Caring dengan Kepuasan Pasien
terhadap Perawat Ruang Rawat Inap Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum
Multazam Medika Bekasi Timur
Metode Penelitian Merupakan Penelitian Kuantitatif dengan menggunakan Desain Penelitian
Deskriptif Analitik dengan Studi Pendekatan Cross Sectional
Mengenalkan Jurnal ini cukup dikenali dikalangan pembaca dengan begitu jurnal ini dapat
Jurnal dijadikan sebagai bahan pembelajaran. Jurnal ini di buat pada Rumah Sakit
Umum Multazam Medika Bekasi Timur sehingga sangat baik jika direview
Sumber Jurnal Saya mendapat jurnal ini melalui internet. Pencarian dilakukan seperti pada
umumnya, dengan cara menuliskan kata kunci pada kolom pencarian dan
akan keluar hasil sesuai dengan kata kunci pada kolom pencarian
Isi Review Kepuasan pasien terhadap perawat yang menerapkan komunikasi terapeutik
dalam caring di Rumah Sakit Umum Multazam Medika Bekasi Timur lebih
besar dari pada perawat yang tidak melakukan caring maka pertukaran
informasi yang efektif antara klien dan perawat. Sehingga membuat para
klien nyaman dan puas akan perawatan yang dilakukan sang perawat
Kesimpulan Kita sebagai perawat harus selalu menerapkan caring dan juga melakukan
komunikasi terapeutik dalam setiap hal kita lakukan jika berinteraksi dengan
klien. Karena jika kita melakukan kedua hal itu dengan tulus dan baik itu

2
 akan membantu proses pemulihan klien dan juga sudah menjadi tanggung
jawab kita
Link http://openjournal.wdh.ac.id/index.php/edudharma/article/view/22/19

2. Self – Awareness dengan Hubungan Perawat – Klien

Judul Hubungan antara Self Awareness dengan Kadar Glukosa Darah pada
Pasien Dm Tipe 2 (Studi di Poli Penyakit Dalam RSUD Jombang)
Jurnal Repo.stickescime
Vol dan Halaman Vol. 11, No. 1 & Hal 11 – 15

3
Tahun 2019
Penulis Rizki Uswatun Kasana, Hindyah Ike, Auliasari Siskaningrum
Reviewer Frank Rogerry Diasz
Tanggal 15 Okt 2022
Tujuan Untuk mengetahui Hubungan antara Self Awareness dengan Kadar
Glukosa Darah pada Pasien Dm Tipe 2 (Studi di Poli Penyakit Dalam
RSUD Jombang)
Subjek Penelitian Hubungan antara Self Awareness dengan Kadar Glukosa Darah pada
Pasien Dm Tipe 2 (Studi di Poli Penyakit Dalam RSUD Jombang)
Metode Penelitian Merupakan Penelitian Kuantitatif dengan menggunakan Desain Penelitian
Deskriptif Analitik dengan Studi Pendekatan Cross Sectional
Mengenalkan Jurnal Jurnal ini cukup dikenali dikalangan pembaca dengan begitu jurnal ini
dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran. Jurnal ini di buat di Poli
Penyakit Dalam RUSD Jombang sehingga sangat baik jika direview
Sumber Jurnal Saya mendapat jurnal ini melalui internet. Pencarian dilakukan seperti pada
umumnya, dengan cara menuliskan kata kunci pada kolom pencarian dan
akan keluar hasil sesuai dengan kata kunci pada kolom pencarian
Isi Review Menurut peneliti responden yang memiliki self – Awareness kurang dapat
mengakibatkan meningkatkan kadar gula darah, hal ini dikarenakan self –
awareness yang rendah tentang Dm mengakibatkan manajemen diri yang
buruk dan berpengaruh pada hasil klinis. Self – Awareness pasien baru dan
lama berbeda karena pasien lama self – Awareness nya sudah pasti jauh
lebih baik dari yang pasien baru. Monitor gula darah merupakan salah satu
dari 5 pilar penatalaksanaan Dm. Kenaikan kadar glukosa darah salah
satunya juga disebabakan karena merokok. Dari hasil jawaban kuisioner
nomor 18 menyatakan bahwa 29 responden dari 134 masih merokok
dengan durasi tidak sering seperti sebelum sakit
Kesimpulan Self – Awareness di Poli Penyakit Dalam di RSUD Jombang Sebagian
besar adalah kurang. Kadar glukosa darah pada pasien Dm Tipe 2 di Poli
Penyakit Dalam RSUD Jombang Sebagian besar adalah tinggi. Ada
hubungan antara self – Awareness dengan kadar glukosa darah pada pasien

4
 Dm Tipe 2 di Poli Penyakit Dalam di RSUD Jombang
Link https://repo.stickescime-jbg.ac.id/4604/