Anda di halaman 1dari 13

LINK VIDEO | https://youtu.

be/bApqos2aVgE

LAPORAN KEGIATAN
PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI DESA MEKARSARI
KECAMATAN KUTOWINANGUN, KABUPATEN KEBUMEN
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Pendidikan Pengembangan Bermasyarakat
Dosen Pengampu : Dra. Tri Saptuti Sisiani, M.Pd.

Oleh :

1. Innestasia Hestawan (K7119121)


2. Jirahayu Dwisafitri (K7119129)
3. Khoirotunisa (K7119135)
4. Mararti (K7119152)
5. Mila Esa Andini (K7119165)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat
serta karunia-Nya kepada penulis berupa kesempatan dan kemampuan untuk
menyelesaikan penulisan laporan yang berjudul “Laporan Kegiatan
Pengembangan Bermasyarakat di Desa Mekarsari, Kecamatan Kutowinangun
Kabupaten Kebumen”.

Laporan ini disusun guna pemenuhan tugas mata kuliah Pendidikan


Pengembangan Bermasyarakat. Dengan terwujudnya laporan ini kami
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyelesaian laporan ini. Ucapan terima kasih kami tujukan kepada:

1. Dr. Suhartono., M. Pd., selaku Kepala Program Studi PGSD Kebumen FKIP
UNS.
2. Dra. Tri Saptuti S, M.Pd. selaku dosen pengampu mata kuliah Pendidikan
Pengembangan Bermasyarakat.
3. Teman-teman dan semua pihak yang membantu dalam menyelesaikan laporan
ini baik secara langsung maupun tidak langsung.
Penulis sangat menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih banyak
kekurangan. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran demi
menyempurnakan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat untuk
kemajuan pendidikan.

Kebumen, Desember 2022


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL....................................................................................................i

KATA PENGANTAR.................................................................................................ii

DAFTAR ISI................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................1

A. Latar Belakang.................................................................................................1
B. Tujuan .............................................................................................................1
BAB II PROGRAM KERJA.....................................................................................2

A. Perencanaan Program Kerja ............................................................................2


B. Pelaksanaan Program Kerja ............................................................................3
C. Kendala dan Solusi .........................................................................................5
BAB III PENUTUP...................................................................................................19

A. Kesimpulan.....................................................................................................19
B. Saran...............................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................2

LAMPIRAN ...............................................................................................................2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pembangunan masyarakat diartikan sebagai aktivitas yang dilakukan oleh
masyarakat, dimana mereka mampu mengindentifikasikan kebutuhan dan
masalah secara bersama (Raharjo, 2006). Menurut Zamhariri (2008)
pembangunan masyarakat adalah kegiatan yang terencana untuk menciptakan
kondisi-kondisi bagi kemajuan sosial ekonomi masyarakat dengan
meningkatkan partisipasi masyarakat. Selain itu pengembangan masyarakat
juga diartikan sebagai komitmen dalam memberdayakan masyarakat. Sehingga
masyarakat memiliki berbagai pilihan nyata menyangkut masa depan mereka.
Tujuan pengembangan masyarakat adalah memberdayakan individu dan
kelompok melalui pungutan kapasitas (termasuk kesadaran, pengetahuan dan
keterampilan-keterampilan) yang diperlukan untuk mengubah kualitas
kehidupan komunitas mereka. Tujuan dalam pengembangan masyarakat
terbagi atas aspek tujuan antara yaitu membangkitkan partisipasi penuh warga
masyarakat dan tujuan akhir yaitu perwujudan kemampuan dan integrasi
masyarakat untuk membangun diri mereka sendiri.
Dengan demikian hadirnya perguruan tinggi yang menerbitkan tri
dharma perguruan tinggi salah satunya pengabdian masyarakat diharapkan
mampu membantu program pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat atau
pengembangan masyarakat. Mata kuliah pendidikan pengembangan
bermasyarakat yang diadakan oleh Universitas Sebelas Maret Surakarta
menerjunkan mahasiwa untuk melakukan suatu program pengembangan
masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Berdasarkan hal
tersebut, mahasiwa melakukan pengembangan masyarakat di Desa Mekarsari,
Kecamatan Kutowaninangun, Kabupaten Kebumen pada bulan Desember
2022.
Program yang dijalankan oleh para mahasiswa di desa Mekarsari adalah
pembuatan kolase dari daun kering dan peningkatan motorik melalui kegiatan
melipat origami. Program tersebut ditujukan untuk anak-anak SD di desa
Mekarsari.
B. Tujuan
Penyusunan laporan kegiatan pengembangan masyarakat ini adalah sebagai
berikut:
1. Mendeskripsikan perencanaan dalam kegiatan pengembangan
masyarakat di Desa Mekarsari, Kecamatan Kutowinangun,
Kabupaten Kebumen.
2. Mendeskripsikan pelaksanaan yang telah dilakukan dalam kegiatan
pengembangan masyarakat di Desa Mekarsari, Kecamatan
Kutowinangun, Kabupaten Kebumen.
3. Mendeskripsikan kendala dan solusi yang tepat untuk kegiatan
pengembangan masyarakat di Desa Mekarsari, Kecamatan
Kutowinangun, Kabupaten Kebumen.
BAB II

PROGRAM KERJA

A. Perencanaan Program Kerja


Kegiatan yang dilakukan dalam pengembangan masyarakat ini adalah
berfokus pada anak-anak Desa Mekarsari, Kecamatan Kutowinangun,
Kabupaten Kebumen. Kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu Pelatihan
Membuat Kolase dari Bahan Alam dan Origami. Kegiatan ini dilakukan untuk
mengisi waktu luang siswa selama belajar di rumah. Selain itu, sebagai
tambahan pengetahuan terkait keterampilan seni budaya. Untuk lebih jelasnya
lagi, perencanaan kegiatan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut.
1. Pelatihan Membuat Kolase dari Bahan Alam dan Origami
a. Latar Belakang
1) Perlunya kegiatan positif dalam meningkatkan kreativitas dalam
membuat kolase dari bahan alam dan origami pada anak usia Sekolah
Dasar dan memberikan pengetahuan mengenai pemanfaatan bahan
alam untuk dijadikan kolase, serta benyuk-bentuk yang dapat
dihasilkan dari keterampilan melipat origami.
2) Perlu adanya kegiatan positif untuk mengisi waktu luang anak
usia SD saat liburan yaitu dengan kegiatan pelatihan membuat kolase
dari bahan alam dan origami.
b. Tujuan
1) Untuk meningkatkan kreativitas khususnya dalam keterampilan
membuat kolase dari bahan alam dan origami pada anak usia SD di
waktu luang mengisi liburan.
2) Mengisi waktu luang anak usia SD dengan kegiatan bermanfaat yakni
membuat kolase dari bahan alam dan keterampilan origami di waktu
luang saat liburan sekolah.
c. Sasaran
Sasaran dari program pelatihan pembuatan kolase dari bahan alam
dan origami yaitu anak-anak usia SD di Desa Mekarsari, Kecamatan
Kutowinangun, Kabupaten Kebumen.
d. Waktu dan Tempat
Program pelatihan pembuatan kolase dari bahan alam dan origami akan
dilaksanakan pada hari Senin, 26 Desember 2022 pukul 14.00 WIB
hingga 16.00 WIB. Kegiatan akan dilaksanakan di Balai Pertemuan Desa
Mekarsari, Kecamatan Kutowinnagun, Kabupaten Kebumen dan dibantu
langsung oleh anggota Karang Taruna setempat.
B. Pelaksanaan Program Kerja
Kegiatan pengembangan masyarakat yang telah direncanakan telah
dilaksanakan. Dalam pelaksanaannya semua kegiatan telah berjalan dengan
lancar. Untuk lebih jelasnya lagi, rincian pelaksanaan kegiatan pengembangan
masyarakat di Desa Mekarsari, Kecamatan Kutowinangun, Kabupaten
Kebumen adalah sebagai berikut.
1. Pelatihan Pembuatan Kolase dari Bahan Alam dan Origami
Kegiatan pelatihan pembuatan kolase dari bahan alam dan origami ini
dilaksanakan di balai pertemuan Desa Mekarsari, Kecamatan
Kutowinangun, Kabupaten Kebumen berjalan dengan baik dan lancar,
dengan rincian kegiatan sebagai berikut:
a. Waktu dan Tempat
Dilaksanakan pada hari Senin, 26 Desember 2022 tepatnya pada
pukul 14.00 sampai dengan 16.00 WIB di Balai Pertemuan Desa
Mekarsari Kecamatan Kutowinnagun, Kabupaten Kebumen.
b. Peserta
Anak-anak usia SD Desa Mekarsari, Kecamatan Kutowinangun,
Kabupaten Kebumen dengan jumlah keseluruhan 20 anak yang terdiri
dari 6 laki-laki dan 14 perempuan.
c. Kendala
Dalam kegiatan ini kendala yang terjadi mungkin kurang efisien waktu
dari anak-anak yang masih datang terlambat, dan juga kurangnya
oengetahuan mereka tentang kolase dan origami yang mneuurt mereka
masih asing. Namun kendala tersebut dapat teratasi dengan baik karena
adanya tutor dari mahasiswa yang cukupp memadai.
C. Kendala dan Solusi
1. Kendala
Kegiatan pengembangan masyarakat yang telah direncanakan di Desa
Mekarsari, Kecamatan Kutowinangun, Kabupaten Kebumen sudah
berjalan dengan baik dan lancar. Anak-anak sangat antusias dengan
diadakannya kegiatan ini. Secara keseluruhan kegiatan berjalan dengan
lancar, hanya terdapat sedikit kendala yang terjadi mungkin kurang efisien
waktu dari anak-anak yang masih datang terlambat, dan juga kurangnya
pengetahuan mereka tentang kolase dan origami yang menurut mereka
masih asing. Namun kendala tersebut dapat teratasi dengan baik karena
adanya tutor dari mahasiswa yang cukup memadai.
2. Solusi
Berdasarkan kendala yang timbul pada kegiatan yang telah dilaksanakan
perlu adanya pendampingan saat proses pembuatan kolase dari bahan alam
dan juga keterampilan langkah-langkah pembuatan bentuk dari kertas
origami.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Program pengembangan masyarakat yang dilaksanakan di Desa Mekarsari
telah berhasil memberikan manfaat pada masyarakat sekitar khususnya anak-
anak usia sekolah dasar, melalui program ini berhasil menggali kreativitas
anak-anak untuk bisa membuat kolase dan origami dengan menggunakan
berbagai macam alat dan bahan yang sudah disiapkan. Tidak hanya kreativitas
anak-anak juga mendapatkan pengetahuan baru dari kegiatan tersebut, banyak
diantara mereka yang sangat antusias dan bersemangat untuk mengikuti
kegiatan tersebut.
B. Saran
Saran dari program tersebut adalah seharusnya pemerintah desa
memberikan peluang bagi pengembangan kreativitas anak-anak melalui
program-program yang dapat memupuk kecerdasan dan menambah
pengetahuan anak-anak.
DAFTAR PUSTAKA
Raharjo Adisasmita, 2006, Pembangunan Pedesaan dan Perkotaan, Yogyakarta:
Graha Ilmu.

Zamhariri, 2008, Pengembangan Masyarakat : Perspektif Pemberdayaan dan


Pembangunan, Volume 4, Nomor 1, Juni.
LAMPIRAN

N Deskripsi Gambar
o
1. Mempersiapka
n semua alat
dan bahan
yang
diperlukan
untuk membuat
kolase dan
origami.

2. Mengumpulka
n anak-anak
desa untuk
mengikuti
kegiatan.

3. Membuat
kolase dengan
gambar dan
daun kering
4. Hasil akhir
kolase

5. Mengajarkan
cara membuat
origami bunga
tulip

6. Anak-anak
membuat
origami bunga
tulip
7. Hasil akhir dari
origami

8. Hasil akhir
kolase dan
origami

Anda mungkin juga menyukai