DISUSUN OLEH :
1. Abraham Leonard Watik (Kelas X 4)
2. Martha Camelia De Lellis Putri Jogo (Kelas X 4)
3. Ignasius M. B. Mako Demu (Kelas X 4)
4. Febiola Hendrika Wara (Kelas X 4)
1
DAFTAR ISI
2
RINGKASAN/ABSTRAK
Beberapa penyebab pemanasan global adalah gaya hidup, pola konsumsi, dan
perumbuhan penduduk yang tidak teratur dan beragam aktivitas manusia yang adakalanya
merusak lingkungan.
3
Bab I: Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
4
Bab II: Tinjauan Pustaka
Pemanasan global merupakan suatu fenomena global yang dipicu oleh kegiatan
manusia terutama yang berkaitan dengan penggunaan bahan fosil dan kegiatan alih guna
lahan. Namun ada juga kegiatan manusia di lingkungan sekitar, contohnya di lingkungan
sekolah maupun di lingkungan rumah yang dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global,
contohnya seperti membuang sampah sembarangan dan membakar sampah sisa kegiatan
sehari-hari. Kegiatan tersebut menghasilkan gas-gas yang semakin lama semakin banyak
jumlahnya di atmosfer, terutama gas karbon dioksida (CO2) melalui proses yang disebut efek
rumah kaca.
Istilah efek rumah kaca (greenhouse effect) merupakan istilah yang cukup erat
kaitannya dengan pemanasan global. Rumah kaca adalah bangunan yang dinding dan atapnya
terbuat dari kaca dengan tujuan agar panas dari sinar matahari yang ditangkap pada siang hari
terperangkap dalam bangunan sehingga pada malam hari suhu bangunan tetap hangat.
Sumber penghasil gas rumah kaca misalnya penggunaan energi listrik, aktivitas
menggunakan kendaraan bermotor, membakar sampah, nasi dan sayur yang mengandung
pestisida juga merupakan penyumbang gas rumah kaca, dan kotoran hewan serta limbah
makanan juga menghasilkan gas metana.
Gas-gas yang terkandung dalam rumah kaca adalah karbon dioksida (CO2), nitrogen
(NO2), metana (Ch4), dan freon (SF6, HFC, dan PFC). Efek rumah kaca yang berlebihan
akan menyebabkan pemanasan global dimana suhu bumi akan naik secara signifikan yang di
tandai dengan hal-hal berikut :
- Mencairnya es di kutub
- Rusaknya ekosistem
- Naiknya ketinggian permukaan laut
- Perubahan iklim yang ekstrim
Gas rumah kaca memerangkap panas dari matahari yang hendak keluar dari bumi dan
menaikkan suhu di permukaan bumi dan udara.
5
Bab III: Metode dan Teknik Pengumpulan Data
6
Bab IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan
Area mini riset berikutnya yang kami teliti adalah di tempat tinggal masing-
masing peneliti :
1. Penggunaan parfum
Parfum tentu tidak lepas dari kehidupan kita, namun parfum juga merupakan salah
satu penyebab adanya pemanasan global. Parfum menghasilkan gas CFC yang dapat
menyebabkan kepadatan pada lapisan ozon
2. Penggunaan kendaraan bermotor
Sebagai alat transportasi yang memudahkan kita untuk bepergian kemana saja,
kendaraan bermotor juga memicu adanya pemanasan global. Asap kendaraan
bermototr menghasilkan gas CO2 yang memicu adanya gas rumah kaca.
3. Penggunaan listrik
7
Penggunaan listrik di rumah secara berlebihan dan tidak hemat daopat menyebabkan
pemborosan energi listrik, seperti batub bara, pemanasan global yang berasal xdari
sumber listrik, dan juga dapat menghasilkan efek rumah kaca.
4. Penggunaan AC & freezer
Penggunaan AC dan freezer di rumah juga dapat menghasilkan gas CFC dan
menyebabkan keoadatan di lapisan ozon serta daoat memicu terjadinya efek rumah
kaca.
Karena dampak dari pemanasan global sangat berbahaya, maka dari itu pasti
ada cara penanggulangannya. Adapun tindakan-tindakan yang dapat kita lakukan
untuk mencegah terjadinya pemanasan global :
1. Efisiensi penggunaan energi listrik, dengan mematikan lampu yang tidak
digunakan serta mencabut alat elktronik dari sumber listrik
2. Mengendalikan jejak karbon dengan mengurangi frekuensi penggunaan
kendaraan bermotor pribadi
3. Mengurangi penggunaan air minum dalam botol kemasan dan sedotan
plastik, gunakan botol minum dan sedotan yang dapat dipakai ulang
4. Mengelola sampah yang dihasilkan dengan mengolah sampah organik
menjadi kompos, dan memisahkan sampah organik dan anorgnik
5. Mengurangi penggunaan kertas dengan cara mencetak bolak balik atau
menggunakan kertas bekas
Adapun cara pencegahan pemansan global yang mudah yang dapat kita
lakukan sehari-hari, yaitu dengan menanam tanaman yang dapat menyerap gas rumah
kaca. Pada area sekolah peneliti, terdapat beberapa tanaman yang dapat menyerap gas
rumah kaca seperti pohon mahoni, pohon sawo kecik, pohon cendana, pucuk merah,
bougenville, dan palem raja. Ada juga pohon tabebuya, pohon ketapang, trembesi, dan
aglonema yang lebih efektif menyerap efek rumah kaca.
8
Bab V: Kesimpulan dan Saran
A. Kesimpulan
Pemanasan global atau global warming adalah suatu bentuk ketidakseimbangan
ekosistem bumi akibat terjadinya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan
daratan di bumi. Pemanasan global terjadi karena hal-hal berikut :
1. Penggunaan bahan bakar fosil yang terus meningkat
2. Peningkatan emisi karbon dioksida (CO2) di atmosfer
3. Peningkatan jumlah kendaraan bermotor
4. Penebangan hutan untuk pembukaan lahan
5. Gas rumah kaca
1. Terjadinya gelombang panas di atas ambang normal, terjadinya musim dingin yang
ekstrem
2. Naiknya gelombang air laut, karang laut dapat sakit dan rapuh, sehingga ikan-ikan
dapat mati dengan cepat
3. Menyebabkan bencana alam dan penyakit, seperti resiko kekeringan, banjir, dan
kerusakan akibat badai
4. Terhambatnya pertumbuhan ekonomi negara, perubahan iklim, yang disebabkan oleh
ulah manusia dan peristiwa alam
5. Efek dari gas rumah kaca yang mengandung karbon dioksida (CO2),gas metana
(CH4), dan nitrogen (N2), menyebabkan suhu bumi yang terperangkap semakin
tinggi.
Akibat yang ditimbulkan pemanasan global sangat berbahaya. Oleh karena itu,
perlu ada tindakan-tindakan yang harus dilakukan untuk mencegah terjadinya pemanasan
global, seperti :
1. Efisiensi penggunaan energi listrik, dengan mematikan lampu yang tidak
digunakan serta mencabut alat elktronik dari sumber listrik
2. Mengendalikan jejak karbon dengan mengurangi frekuensi penggunaan
kendaraan bermotor pribadi
3. Mengurangi penggunaan air minum dalam botol kemasan dan sedotan
plastik, gunakan botol minum dan sedotan yang dapat dipakai ulang
4. Mengelola sampah yang dihasilkan dengan mengolah sampah organik
menjadi kompos, dan memisahkan sampah organik dan anorgnik
5. Mengurangi penggunaan kertas dengan cara mencetak bolak balik atau
menggunakan kertas bekas.
B. Saran
Bumi kita sudah semakin rusak dari waktu ke waktu karena adanya pemanasan
global. Dampak-dampak pemanasan global sangat berbahaya bagi bumi kita. Kita harus
memiliki kesadaran diri untuk tetap menjaga dan melindungi bumi dari kerusakan-
kerusakan akibat pemanasan global. Kita juga harus mampu mengurangi kegiatan kita
sehari-hari yang dapat menimbulkan pemanasan global.
9
Daftar Pustaka
PPLH, Tim., Efek Pemanasan Global pada Kesehatan, Jakarta: Rizky Grafis
www.maribelajarbk.web.id
www.kompasiana.com
10
Biodata Anggota Kelompok
11