1
✓ No Cheating
✓ Jangan berbohong
✓ Raihlah keberkahan ilmu
6
Keadaan Alamiah Benda ??
Dorong
7
Bagaimana bila dapat dibuat
permukaan tanpa gesekan?
Diam Berhenti
(Kembali diam)
Σ𝐹 = 0
Bola diam di tanah Lemari ditarik tetapi masih Untuk setiap sistem yang
diam
berada dalam
kesetimbangan, maka pada
v
sistem tersebut bekerja
F1 = 5 N F2 = 5 N gaya-gaya dengan resultan
(gaya total) adalah nol.
Kereta bergerak dengan
kecepatan tetap
11
Gaya
Gaya (F=force): tarikan atau dorongan, F F
interaksi kuantitatif antara
- dua benda
- benda dan lingkungannya.
F = m x a
Gaya = (massa) x (percepatan)
[kg] x [m/s2]
1 kg. m/s2 ---> 1 Newton ---> 1 N
Gaya-gaya yg telah diuraikan tadi dapat digantikan oleh komponen-komponennya (Gambar 3.1b) sehingga
berlaku hubungan penjumlahan vektor 𝐹Ԧ = 𝐹𝑥 + 𝐹𝑦 atau 𝐹Ԧ = 𝑖𝐹
Ƹ 𝑥 + 𝑗𝐹
Ƹ 𝑦
jika kita mempunyai sejumlah gaya 𝐹1 , 𝐹2 , 𝐹3 dan seterusnya maka resultannya: 𝑅 = 𝐹1 + 𝐹2 + 𝐹3 + … = Σ𝐹Ԧ
Dengan komponen-komponennya 𝑅𝑥 = Σ𝐹𝑥 , 𝑅𝑦 = Σ𝐹𝑦
Besar gaya total 𝑅 sesuai hukum Pythagoras: 𝑅 = 𝑅𝑥2 + 𝑅𝑦2 atau secara 3 dimensi : 𝑅 = 𝑅𝑥2 + 𝑅𝑦2 + 𝑅𝑧2
Contoh:
Tiga orang pelanggan memperebutkan sebuah mantel yang
sedang diobral dengan gaya-gaya diberikan pada sketsa sebagai
pada Gambar berikut:
a. Tentukan komponen x dan y dari gaya-gaya, dan
b. Tentukan besar dan arah gaya total
Jawab
Contoh soal 3.2
Seorang benda bermassa 50 kg bergantung pada tali. Hitunglah gaya tegangan tali.
Terapkan Hukum I Newton:
σ 𝐹𝑥
𝑇−𝑊 =0
𝑇 − 𝑚𝑔 = 0
𝑇 = 𝑚𝑔 = 50 9,8 = 490 N
Latihan
60o
Sebuah benda dengan berat 100 kg digantung pada tali sebagai berikut,
berapakah tegangan talinya.
Hukum II Newton:
Percepatan suatu benda sebanding dengan gaya total yang bekerja padanya dan berbanding
terbalik dengan massanya,
Secara matematis: F atau F = ma
a=
m
atau dituliskan dalam bentuk komponen-komponennya
F x = ma x F y = ma y
Contoh:
Sebuah mobil dengan massa 1000 kg menabrak sebatang pohon dan mengalami perlambatan 50 m/s2. Berapa
gaya yang bekerja pada pohon?
Jawab: F=m.a
= 1000 kg * 50 m/s2 = 50.000 kg.m/s2 = 50.000N
Contoh
Seseorang pria bermassa m = 60 kg berdiri di
dalam lift. Hitunglah gaya normal yang bekerja
jika:
a) lift diam,
b) sesaat lift bergerak ke atas dengan percepatan
2 m/s2.
c) sesaat lift bergerak ke bawah dengan
percepatan 2 m/s2.
BERAT SEMU
Solusi
Gambarkan semua gaya yang bekerja:
(Lihat Gambar). Ambil arah-x dan –y
seperti pada gambar. Terapkan hukum
kedua Newton dalam arah-x:
m2
sehingga a= g
m1 − m2
Hukum III Newton
29
Jika salah satu gaya disebut gaya aksi maka gaya yang lainnya disebut gaya reaksi.
Sehingga Hukum III Newton disebut juga Hukum Aksi-Reaksi.
Gaya yang bekerja pada benda selalu merupakan hasil interaksi dengan benda lain, sehingga
gaya selalu berpasangan.
Seseorang yang mendorong
dinding akan merasakan
gaya tahanan/dorongan
balik oleh dinding
FAM = − FMA
Pasangan aksi – reaksi antara gaya apel
dengan meja.
Jika gaya pada batu adalah suatu aksi FBT dan gaya pada tukang akibat batu
FTB adalah reaksi maka terdapat hubungan sebagai berikut
FBT = − FTB
Jika diberikan gaya aksi yang makin lama makin besar maka terjadi gaya
reaksi yang makin besar pula hingga batas kekuatan tembok batu tersebut
tidak mampu untuk menahan dorongan sehingga tembok tersebut roboh.
Gaya Gesekan (Friksi)
Gaya gesekan merupakan suatu contoh yang baik untuk menjelaskan sejauh mana hubungan aksi – reaksi
dapat terjadi, tinjau sebuah benda terletak pada lanti kasar
Jika kita tarik suatu benda maka benda tsb tidak akan langsung
bergerak hingga besar gaya dorong tertentu maka lemari tersebut
mulai bergerak. Gaya yang menahan benda tersebut tidak lain
dari suatu gaya reaksi dalam hal ini adalah gaya gesekan yang
merupakan gaya yang terjadi antara dua permukaan yang
bersentuhan.
Ada dua macam gaya gesekan; yang pertama terjadi pada benda yang diam (gaya gesekan statik)
dilambangkan dengan fS dan gaya gesekan kinetik yang terjadi pada benda yang bergerak dilambangkan
dengan fK. Keduanya dirumuskan sebagai berikut:
gaya geserkan statik: 𝑓𝑆 = 𝜇𝑆 . 𝑁
gaya geserkan statik: 𝑓𝐾 = 𝜇𝐾 . 𝑁
Dengan N adalah gaya normal yaitu gaya yang tegaklurus bidang sentuh. Dengan µS dan µK adalah koefisien
gesek statik dan kinetik yang bergantung pada kekasaran permukaan sentuh dengan µS > µK
Koefisien Gesekan Antara Bahan
5. Seseorang mendorong ke atas sebuah peti kecap bermassa 20 kg pada bidang miring dengan sudut 30o.
Jika besaran μk = 0,6 dan μS = 0,75. Hitunglah:
a. Besar gaya yang dibutuhkan saat peti mulai bergerak
b. Berapa gaya selanjutnya dibutuhkan untuk mendorong peti dengan kecepatan konstan.
6. Sebuah Ferrari menikung pada lintasan datar dengan radius R. Jika koefisien gesekan statik antara ban
dan jalan μS = 0,87 berapakah kecepatan maksimum uang diperbolehkan agar mobil tersebut dapat
menikung dan tidak keluar dari lintasannya.