Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH FILSAFAT SENI

Tugas ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Filsafat Seni dari dosen pengampu
Ibu Melisa Fitri Rahmadinata, S.Sn., M.Sn

Disusun oleh

Karisma Nur Aini

08101121

(Kelas A)

FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN

PROGRAM STUDI FOTOGRAFI

2021
Kata Pengantar

Syukur Alhamdulillah atas segala limpahan karunia Allah Subhanahu Wa Ta’ala berkat
Ridho-Nya saya mampu merampungkan makalah ini dengan tepat waktu. Tidak lupa juga saya
haturkan shalawat serta salam kepada junjungan Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa
Sallam, beserta keluarganya, para sahabatnya dan semua ummatnya yang selalu istiqomah
sampaim akhir zaman.

Penulisan makalah ini memiliki tujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Filsafat Seni
dengan materi Menganalisis Foto.

Namun, saya sadar bahwa makalah ini penuh dengan kekurangan. Oleh karena itu, saya sangat
berharap kritik dan saran dari dosen pembimbing untuk memperbaikinya di waktu yang akan
datang. Harapan saya semoga makalah ini dapat bermanfaat serta mampu memenuhi harapan
dari berbagai pihak Aamiin.

Padang Panjang,26 Desember 2022

Penyusun

Karisma Nur Aini


“TARI GANDRUNG”

1.Mendeskripsikan karya dengan 8 poin:

1.Subjek: Subjek dalam Foto ini diambil di desa wisata Osing Desa adat Kemiren di
Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur.Didalam foto ini menampilkan penari gandrung yang
merupakan tari tradisional dan maskot banyuwangi.

2.Bentuk:Bentuk dalam foto ini adalah sbb, Arah cahaya bdalam pemotretan ini yaitu
cahaya utama dari atas si model yaitu menggunakan cahaya alami matahari lalu tganbahan
cahaya berada di depan model yaitu disebut dengan front light cahaya yang berada di
depan.Komposisi untuk pemotretan ini yaitu sepertiga bidang atau sering disebut rule of
third.POV dalam foto ini adalah model penari karena saat memandang foto ini mata pertama
kali langsung tertuju ke si model penari.

3.Medium / media: Dalam foto ini si Fotografer menggunakan kamera Nkon dengan lensa
70-200.Pengambilan dengan foto berwarna,dilakukan sedikit editing dan retouching dalam
foto.
4.Gaya/Style: Gaya atau style dari fotografer Oky Arisandi adala fotografi Human Interest
Konseptual,karena kebanyakan dari fotonya dikonsep terlebih dahulu.Lalu selera editing
atau tone warna oky arisandi ini lebih menyukai low light,dan disetiap fotonya harus
memiliki satu sumber cahaya yang kuat.Dan dalam fotonya rata-rata menggunakan
komposisi Rule of third.

5.Membandingkan atau Mengkontraskan: Setelah saya bandingkan karya oky arisandi


dari berbagai waktu ternyata perbedaan yang terdapat dalam karya fotonya adalah
warna,penataan cahaya dan konsep fotonya.kalo untuk karya yang sekarang oky arisandi
lebih kearah konseptual dengan penciptaan karya yang dramatis dan diberikan warna agak
low light dan agak kecoklatan agar lebih terlihat dramatis dan natural.

6.Informasi External dan Internal: Informasi External yaitu foto penari gandrung di desa
adat kemiren banyuwangi yaitu bisa kita lihat dari foto tsb.
Informasi Internal: Dilakukannya wawancara kepada sang fotografer melalu chanel youtube
yaitu

7. Deskripsi dan Interpretasi: Elemen-elemen yang ada pada foto yaitu memiliki satu
sumber cahaya yang kuat,lalu warna pada foto memiliki karakteristik low light,dan dalam
pewarnaan memiliki warna agak sedikit keras agar terlihat dramatis.

8 Deskripsi dan Evaluasi:


1. Apakah itu karya seni yang bagus? Karya seni yang meperhatikan konsep-konsep yang
telah ditentukan dan segala sesuatu dalam karya seni tsb diperhatikan spt jumlah detail yang
tepat,penggunaan cahaya dan bayangan yang terampil.pilihan warna yang
menarik,perspektif yang dapat dipercaya dan tepat.komposisi artistik yang
menyenangkan,tingkat realisme (tinggi).
2. Kriteria: Kriteria apa yang menurut kita paling sesuai untuk menilai karya seni ini?
Kriteria dalam foto ini termasuk kriteria cukup baik
3. Bukti: Bukti apa yang ada di dalam dan di luar karya seni yang berkaitan dengan setiap
kriteria? Yaitu bukti yang bisa kita lihat dari foto seperti bagaimana komposisi dan teknik si
fotografer dalam mengambil foto.
4. Penilaian: Berdasarkan kriteria dan buktinya, apa penilaian kita tentang karya seni
tersebut? Karya seni akan dinilai dengan menggunakan kriteria sebagai berikut:
keunikan/orisinalitas, kualitas profesional,kualitas estetika ( komposisi, warna/nada),
konsep, serta kompleksitas. Mengevalusi atau
menilai secara kritis dapat dilakukan dengan langkah- langkah sebagai berikut:
1. Mengkaitkan sebanyak-banyaknya karya yang dinilai dengan karya yang sejenis
2. Menetapkan tujuan atau fungsi karya yang ditelaah
3. Menetapkan sejauh mana karya yang ditetapkan “menyimpang” dari yang telah ada
sebelumnya.
4. Menelaah karya yang dimaksud dari segi kebutuhan khusus dan segi pandang tertentu
yang melatarbelakanginya.

2.Menganalisi Foto
Menganalisi berdasarkan 6 pokok filsafat seni dan 4 unsur estetika
6 pokok Filsafat Seni:
1.Benda Seni: benda seni dalam karya ini nadalah berupa karya foto model tari gandrung di
tengah hutan.
2.Pencipta Seni: Andika Oky Arisandi merupakan fotografer muda dan ia termasuk
influencer yang memiliki pengikut 300k dalam instagramnya.
3.Publik Seni: Dalam meng-ekspose dan mempublikan karya seninya oky arisandi
menggunakan media instagram dan tiktok agar karya nya dilihat oleh orang banyak.
4.Kontek Seni: tema: Culture,Motif: model,Unsur bentuk: budaya
5.Nilai-nilai seni: Nilai seni yang ditampilkan oky Arisandi ini adalah foto menampilkan
budaya yang ada di banyuwangi yaitu tari gandrung.
6.Pengalaman seni: Andika Oky Arisandi, fotografer muda yang fotonya terpampang di
markas besar PBB di New York, AS, pada 2020. Fotonya yang terpampang itu adalah
bagian dari 75 foto terpilih dari kontes foto #TheWorldWeWant dalam rangka hari jadi
PBB yang ke-75, dan menyingkirkan 50.000 lebih foto dari seluruh dunia yang dikurasi
oleh PBB.

Unsur-Unsur Estetika
1.Unsur Bentuk: Unsur bentuk dalam karya Oky Arisandi adalah foto Culture,Foto model
yaitu menampilkan tarian tradisional tari gandrung dengan konsep.
2.Unsur warna: Dalam unsur warna dan komposisi Oky Arisandi memilih komposisi rule
of third atau sepertiga bidang,dengan pewarnaan natural.dan penambahan cahaya buatan.
3.Unsur tema: tema dalam foto ini merupakan foto model dengan mengangkat culture
didalam nya
4.Unsur menarik: yaitu karena dalam karya ini oky arisandi mengangkat tarian yang
sedang viral pada saat itu yaitu kkn di desa penari yang menampilkan tarian gandrung,dan
menurut saya ini sangat menarik karena photoshoot yang dilakukan dilakukan didalam
hutan menambahkan unsur mistis di dalam karya nya.

3.Menginterprestasi Foto
Dalam mengintreprestasi karya terdapat elemen-elemen yang ada dalam foto yaitu apa
sajakah elemen yang ada pada karya oky arisandi ini sbb:
Elemen-elemen yang ada pada foto diatas yaitu memiliki satu sumber cahaya yang kuat,lalu
warna pada foto memiliki karakteristik low light,dan dalam pewarnaan memiliki warna agak
sedikit keras agar terlihat dramatis.dalam karya ini oky arisandi ingin menampilkan tari
tradisional yaitu tari gandrung yang merupakan maskot dari daerah Banyuwangi.Pada saat
itu tarian ini sempat viral karena tedapat kejadian mistis di dalam tarian ini,yaitu yang
diangkat dalam film KKN di desa penari.

4.Mengevaluasi foto menurut pandangan kita:


Menurut saya foto ini baguis karena mengangkat tari tradisional agar dikenal oleh
masyarakat,apalagi di publikasinnya kdi media sosial membuat tarian ini mudah di ketahui
oleh pengikut oky arisandi.Saran saya didalam foto ini adalah seharusnya cahaya tambahan
tidak diletakan terlalu didepan muka si model/penari karena terlalu terang sehingga muka si
penari seperti menyeramkan karena terlalu terang.

Anda mungkin juga menyukai