Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS TEGALGEDE
Kp. Kibodasrea RT. 004 RW. 001 Ds. Tegalgede Kec. Pakenjeng – Garut 44164
Tlp. (082316358310) website : www.puskesmastegalgede.com,
e-mail : puskesmastegalgede@gmail.com

LAPORAN UKS

A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan, kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya dapat terwujud. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan pada Pasal 79 ayat (1) menyatakan bahwa kesehatan sekolah
diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik
dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh,
dan berkembang secara harmonis dan setinggi-tingginya menjadi sumber
daya manusia yang berkualitas. Pasal tersebut pada ayat (2) menyatakan
bahwa kesehatan sekolah sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
diselenggarakan melalui sekolah formal dan informal atau melalui lembaga
pendidikan lain. Selanjutnya, pada Pasal 3 Undang-undang tersebut
dinyatakan kesehatan sekolah sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
diselenggarakan melalui sekolah formal dan informal atau melalui lembaga
pendidikan lain. Sedangkan ayat (3) Pasal tersebut menyatakan bahwa
ketentuan mengenai kesehatan sekolah sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) dan ayat (2) ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah (PP). Setelah
menunggu lebih dari 10 tahun, ternyata peraturan pemerintah tentang
kesehatan sekolah belum juga lahir.
Peraturan Bersama antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,
Menteri Kesehatan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri Nomor
6/X/Pb/2014, Nomor 73 Tahun 2014, Nomor 41 Tahun 2014 dan Nomor 81
Tahun 2014 tentang Pembinaan dan Pengembangan Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah menyatakan bahwa: Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M) sebagai kegiatan yang dilakukan untuk
meningkatkan kesehatan anak usia sekolah pada setiap jalur, jenis, dan
jenjang pendidikan dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan
prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih
dan sehat serta menciptakan lingkungan pendidikan yang sehat, sehingga
memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis peserta
didik.
2. Landasan Hukum
1) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 Pasal 45 Tentang Kesehatan
sekolah ditegaskan bahwa “Kesehat Sekolah” diselenggarakan untuk
meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan
hidup sehat sehingga peserta didi dapat belajar, tumbuh dan berkembang
secara harmonis dan optimal sehingga diharapkan dapat menjadikan
seumber daya manusia yang berkualitas.
2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional, Pasal 3 yaitu Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa, bertujuan
untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, beriman, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang
demokratis serta bertanggung jawab.
3) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 bab V Tentang Kesehatan dalam
Pasal 45 ayat (1) menjelaskan bahwa kesehatan sekolah
diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup peserta didik
dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat belajar
tumbuh dan berkembang secara harmonis dan optimal menjadi sumber
daya manusia yang lebih berkualitas.
4) TAP MPR No. II Tahun 1988 Tentang Tujuan Nasional dilaksanakan
dalam rangka pembangunan manusia seutuhnya dan pembanguna
seluruh masyarakat Indonesia.
5) SKB 4 Menteri, Nomor: 0408a/U/84/319/Menkes. SKB/1984, 74/tahun
1984 dan Nomor 60 Tahun 1984 Tentang Pokok-pokok Kebijakan
Pembinaan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), yang
diperbaharui menjadi nomor 6/X/PB/2014, Nomor 73 Tahun 2014, Nomor
41 Tahun 2014, dan Nomor 81 Tahun 2014.
6) Nomor 2/P/SKB/2003; Nomor 1068/Menkes/SKB/VII/2003; Nomor
MA/230/B/2003 tentang Tim Pembina Pusat.
3. Tujuan
1) Tujuan Umum
Untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan
peserta didik serta menciptakan lingkungan sehat sehingga
memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan anak yang harmonis
dan optimal dalam rangka pembentukan manusia Indonesia seutuhnya.
2) Tujuan Khusus
Memupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat kesehatan
Peserta didik di wilayah Kecamatan Pakenjeng mencakup didalamnya :
a) Memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan untuk melaksanakan
prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif dalam usaha peningkatan
kesehatan di sekolah dan di perguruan agama, rumah tangga maupun
di lingkungan masyarakat.
b) Sehat baik dalam arti fisik, mental maupun sosial.
c) Memiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk,
penyalahgunaan narkotika, psikotropika dan zat berbahaya lainnya
(NAPZA).

B. Kegiatan yang dilaksanakan


1. Penjaringan Anak Sekolah
Penjaringan kesehatan peserta didik merupakan salah satu indicator
standar pelayanan minimal bidang kesehatan yang menjadi urusan wajib
pemerintah daerah.penjaringan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan
status kesehatan peserta didik perlu dilakukan pemeriksaan
berkala.kegiatan penjaringan kesehatan dan pemeriksaan berkala
tersebut dilakasanakan melalui wadah usaha sekolah (UKS).
Cara Menghitung :

Jumlah Siswa Kelas 1,7 dan 10 yang


dilakukan Penjaringan
Cakupan = X 100%
Jumlah Seluruh Siswa Kelas 1,7 dan 10 yang
dilakukan Penjaringan

2. Pemeiksaan Berkala Anak Sekolah


Pemeriksaan Kesehatan Berkala adalah pemeriksaan kesehatan yang
dilaksanakan secara berkala dengan jarak waktu berkala yang
disesuaikan dengan besarnya resiko kesehatan yang dihadapi.
Pemeriksaan kesehatan berkala membantu menemukan gangguan
kesehatan sebelum muncul, saat peluang untuk ditangani dan
disembuhkan masih sangat besar Ahmad Selvia 2009: 31, Pemeriksaan
berkala dilakukan oleh petugas kesehatan, guru UKS, dokter kecil kepada
seluruh siswa dan guru setiap 6 bulan, untuk memantau, memelihara serta
meningkatkan status kesehatan siswa dengan tujuan untuk memperoleh
data atau informasi untuk menilai perkembangan kesehatan anak sekolah
maupun untuk dijadikan pertimbangan dalam menyusun program
pembinaan kesehatan sekolah. Dari pendapat di atas dapat ditarik
kesimpulan bahwa pemeriksaan kesehatan berkala merupakan usaha-
usaha dalam pelayanan kesehatan yang terprogram dan dilakukan secara
rutin oleh pelaksana pelayanan kesehatan untuk mengetahui tingkat
kesehatan badan peserta didik dan mengenal kelainan-kelainan
kesehatan sedini mungkin.
Cara Menghitung :

Jumlah Siswa Kelas 2,3,4,5,6,8,9,11 dan 12


yang dilakukan Pemeiksaan Berkala
Cakupan = X 100%
Jumlah Seluruh Siswa Kelas 2,3,4,5,6,8,9,11
dan 12 yang dilakukan Pemeiksaan Berkala
C. Hasil yang dicapai

TARGET
SASARAN CAPAIAN
NO INDIKATOR KINERJA (1 TAHUN)
(1 TAHUN) 2022
%
Cakupan Penjaringan Anak
1 1693 100% 83.%
Sekolah ( Kelas 1,7 dan 10 )
Cakupan Pemeriksaan
Berkala Anak Sekolah 4816
2 100% 75%
( Kelas 2,3,4,5,6,8,9,11 dan
12 )

D. Kesimpulan Dan Saran


1. Kesimpulan
Dari dua indikator UKS, belum ada indikator yang tercapai, dikarenakan
jarak dari puskesmas ke sekolah-sekolah yang jauh dan sulit dijangkau,
dan kurangnya koordinasi dengan program lain.
2. Saran
Meningkatkan koordinasi dengan program lain sehingga apabila akan
melakukan pembinaan ke sekolah yang jaraknya jauh dan medan jalan
yang sulit bisa menggunakan ambulan puskesmas.

E. Rencana Tindak Lanjut


Meningkatkan koordinasi dengan program lain sehingga apabila akan
melakukan pembinaan ke sekolah yang jaraknya jauh dan medan jalan yang
sulit bisa menggunakan ambulan puskesmas.
F. Penutup
Laporan tahunan ini memberikan gambaran tentang kegiatan program
UKS yang dilakukan di UPT Puskesmas pada tahun 2022. Seluruh kegiatan
telah dilaksanakan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi dalam rangka
pencapaian indikator kinerja UKS UPT Puskesmas Tegalgede. Secara umum,
pencapaianan target kinerja UKS pada tahun 2022 belum mencapai taget
yang ditetapkan.
Untuk itu pencapaian ini harus ditingkatkan untuk terus menjaga ritme
capaian yang selaras dengan apa yang telah ditetapkan dalam Penilaian
Kinerja Puskesmas. Demikian Laporan Tahunan Program UKS UPT
Puskesmas Tegalgede Tahun 2022 ini disusun sebagai gambaran hasil
capaian kinerja dan menjadi bahan acuan peningkatan kinerja di tahun-tahun
yang akan datang.
Semoga laporan tahunan ini dapat menjadi bahan refleksi bagi para
pelaksana program di UPT Puskesmas Tegalgede, untuk melaksanakan
kegiatan lebih baik lagi sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

Garut, Desember 2022

Mengetahui Pelaksana Program

Kepala UPT Puskesmas Tegalgede UKS

Herman, SKM., M. Si. Eneng Saripah, S.Tr. Keb

NIP. 19770717 200112 1 001

Anda mungkin juga menyukai