Anda di halaman 1dari 3

America First

(kebijakan)

America First mengacu pada sikap kebijakan di Amerika Serikat yang umumnya
menekankan nasionalisme dan non-intervensi . [1] Istilah ini diciptakan oleh presiden
Woodrow Wilson [2] dalam kampanye tahun 1916 yang berjanji untuk menjaga Amerika
tetap netral dalam Perang Dunia I. Pendekatan yang lebih isolasionis menjadi terkenal
pada periode antar perang (1918–1939) dan dianjurkan oleh Komite Pertama Amerika ,
sebuah kelompok penekan non-intervensi terhadap masuknya AS ke dalam Perang
Dunia II . [3]

Pada 1920-an, kebijakan tersebut digunakan oleh Ku Klux Klan dan menginformasikan
banyak anggotanya yang mencalonkan diri untuk jabatan politik. [4] Pada tahun 2016,
saat mencalonkan diri untuk kursi Senat Louisiana, David Duke , mantan Penyihir
Agung Ku Klux Klan, secara terbuka mengklaim bahwa dia adalah "kandidat besar
pertama di zaman modern yang mempromosikan istilah dan kebijakan Amerika terlebih
dahulu." [5]

Dalam kampanye kepresidenan dan kepresidenan Donald Trump tahun 2016 (2017–
2021), Trump menggunakan frasa tersebut sebagai slogan, menekankan penarikan
Amerika Serikat dari perjanjian dan organisasi internasional . [6] [7] [8] "America First"
adalah doktrin kebijakan luar negeri resmi pemerintahan Trump. [9]

Istilah ini pertama kali digunakan terkait dengan pandangan kebijakan luar negeri
Trump dalam op-ed yang diterbitkan di USA Today pada awal Maret 2016 oleh Armand
Cucciniello , [10] mantan diplomat AS. Belakangan bulan itu frasa tersebut diadopsi oleh
Waktu New York reporter David E. Sanger dan Maggie Habermandalam sebuah
wawancara dengan Trump yang, "setuju dengan saran bahwa idenya dapat diringkas
sebagai 'America First'." Sejak saat itu kampanye Trump, dan selanjutnya
Pemerintahan Trump , menjadikan 'America First' sebagai landasan kebijakan luar
negeri Trump. Pemerintah bahkan mencap Strategi Keamanan Nasional Amerika
Serikat tahun 2017 sebagai "Strategi Keamanan Nasional Pertama Amerika". Pengantar
dokumen itu berbunyi "Strategi Keamanan Nasional ini mengutamakan Amerika.
Strategi Keamanan Nasional Amerika Pertama didasarkan pada prinsip-prinsip
Amerika, penilaian yang jelas atas kepentingan AS, dan tekad untuk mengatasi
tantangan yang kita hadapi. Ini adalah sebuah strategi realisme berprinsip yang
dipandu oleh hasil, bukan ideologi.

"America First" was a phrase used by the Ku Klux Klan at its peak in the 1920s, where
racist, xenophobic sentiment was widespread.[12][13] The Immigration Act of 1924
sponsored by Washington U.S. representative Albert Johnson proved to legislate
xenophobia and white supremacy, excluding immigrants on the basis of ethnicity and
national origin in an effort to preserve white racial demographics.[14] Johnson's leading
role in the immigration restriction bill elicited strong support from the Ku Klux Klan.[15]
Later in the late 1930s and early 1940s, the term became associated with fascism and
bigotry against Jews, as mouthpieces for antisemitism including Elizabeth Dilling,
Gerald L. K. Smith,[16][17] and Charles Lindbergh became leaders for "America First"
causes.[18]

Critics have derided the America First policy as "America Alone".[19][20][21]

History

In popular culture

See also

References
Retrieved from
"https://en.wikipedia.org/w/index.php?
title=America_First_(policy)&oldid=1126166003
"

Last edited 6 days ago by Vanteloop

Anda mungkin juga menyukai