Anda di halaman 1dari 1

Di atas anggapan dan asumsi budaya Mandailing yang inefesien dan inefektif itu,

penulis masih melihat adanya ruang dan waktu yang luas untuk merevitalisasi kebudayaan
lokal itu. Dalam skala yang lebih besar dan pembiayaan yang lebih besar pula, upaya yang
dapat dilakukan untuk merevitalisasi budaya Mandailing tersebut adalah melalui
penyelenggaraan festival-festival kebudayaan Mandailing, melembagakan budaya, bahasa,
aksara Mandailing melalu mata pelajaran di sekolah dasar dan lanjutan yang sifatnya muatan
lokal.

Anda mungkin juga menyukai