PENYELENGGARAAN KONTRAK/

PERJANJIAN KERJASAMA
DENGAN PIHAK KETIGA
No. Dokumen : SOP/035
/KMFK/VIII/2019
SOP No. Revisi :-
Tanggal Terbit : 9 Agustus 2019
Halaman : 1/2
KLINIK PRATAMA
BIDDOKKES
drg. Anne Mardiane
Polda Metro Jaya ttd
Pembina/IVa
Jl. Jend. Sudirman No 55
NIP.196601021992032003
Jakarta Selatan
Telp. 021-5234243
1. Pengertian Penyelenggaraan kontrak kerjasama Klinik Pratama Biddokkes Polda
Metro Jaya dengan pihak ketiga adalah kesepakatan yang dibuat
berdasarkan prinsip saling mendukung kegiatan masing-masing
pihak.

2. Tujuan Untuk mengatur mekanisme pembuatan surat kontrak kerjasama

antara pihak Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya dengan
pihak ketiga yang menyepakati untuk melaksanakan kerjasama di
bidang kesehatan.

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya
Nomor SK/ /KMFK/I/2019 tentang Penyelenggaraan Kontrak/
Perjanjian Kerjasama dengan Pihak Ketiga dan Penetapan Pengelola
Kontrak Kerja di Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya.

4. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9 Tahun
2104 tentang Klinik.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
Tahun 2015 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktik, Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Tempat
Praktik Mandiri Dokter Gigi.

5. Prosedur 1. Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya berinisiatif untuk

melakukan kerjasama dengan pihak lain atau menerima surat
penawaran kerjasama dari pihak lain.
2. Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya berkoordinasi melalui
rapat pimpinan serta menyampaikan surat permohonan
persetujuan kerjasama dengan pihak ketiga kepada Kapoli Klinik
 PENYELENGGARAAN KONTRAK/
PERJANJIAN KERJASAMA
DENGAN PIHAK KETIGA
No. Dokumen : SOP/035
/KMFK/VIII/2019
SOP No. Revisi :-
Tanggal Terbit : 9 Agustus 2019
Halaman : 2/2
Pratama.
3. Kapoli Klinik Pratama berkoordinasi kepada Kabid Dokkes Polda
Metro Jaya untuk persetujuan tindak lanjutnya.
4. Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya bersama pihak lain
membuat draft surat perjanjian kerjasama.
5. Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya merevisi draft surat
perjanjian kerjasama berdasarkan masukan dari Kapoli Klinik
Biddokkes atau pihak lain yang terkait dengan tetap
memperhatikan kepatutan, kesesuaiaan, dan kewenangan serta
tujuan pembuatan perjanjian kerjasama tersebut.
6. Ka Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya mengajukan draft
final tersebut kepada Kabid Dokkes Polda Metro Jaya sebagai
penentu kebijakan.
7. Ka Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya berkoordinasi
dengan pihak lain yang bersifat final dan melaksanakan kegiatan
kerjasama.
8. Ka Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya melaporkan tindak
lanjut dan evaluasi kepada Kabid Dokkes Polda Metro Jaya.
9. Dalam kepentingan pengambilan keputusan perjanjian kerjasama
dengan pihak ketiga, ada beberapa hal yang harus diputuskan
oleh Kabid Dokkes Polda Metro Jaya yaitu:
- Perihal keuangan.
- Perihal pengadaan barang dan jasa.
- Perihal perjanjian perijinan besar.
1. Perihal tertentu yang ditentukan oleh Juklak dan Jukminu
POLRI.
1. Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya
6. Unit Terkait
2. Kapoli Klinik Pratama Biddokkes Polda Metro Jaya