MODUL 4
PEMILIHAN KONSEP
Dosen Pembimbing
SUPARNO, S.T.,M.T.
Kelompok 3 :
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS QOMARUDDIN
2021
BAB 1
PENDAHULUAN
2. Atribut yang di inginkan atau konsep yang lemah dapat di identifikasi dan
digunakan.
110
111
penelitian Tugas akhir ini terdiri dari tujuh bab dengan sistematika sebagai berikut
: Bab 1 pendahuluan, Dalam bab ini terdiri tentang (1) latar belakang masalah,
(2) rumusan masalah, (3) tujuan Praktikum, (4) tugas pendahuluan, dan (5)
sistematika penulisan. Hal ini diperlukan untuk memperoleh pemahaman yang
lebih baik akan karakteristik-karakteristik utama dari sistem, yang berkaitan
dengan tujuan Praktikum. Bab 2 tinjauan pustaka, berisi beberapa konsep dasar
dan metode dari buku-buku, jurnal ilmiah, dan referensi-referensi lain, yang
digunakan dalam penyelesaian masalah, serta penjelasan tentang peran masing-
masing metode dalam rangkaian proses penyelesaian masalah. Bab 3 metode
penelitian, untuk bab ini diuraikan tentang bahan atau materi Praktikum,obyek
Praktikum, tata cara Praktikum, data yang diperlukan sertacara analisa yang akan
digunakan dengan menampilkan rangkaianproses Praktikum yang dilakukan
dalam flow chart. Bab 4 pengumpulan data, memaparkan keseluruhan proses
observasi dan pengumpulan data,serta pengolahannya, serta penjelasan dalam
pemecahan masalahdengan beberapa metode dan data wawancara. Bab 5 analisa
data dan pembahasan, untuk membahas tentang hasil Praktikum dan pembahasan
dari pengolahan data yang dilakukan. Dan memberikan analisa sejauh mana nilai
nilai tersebut memberikan solusi bagi permasalahan yang telah didefinisikan
diawal Praktikum. Bab 6 penutup, menuliskan kembali beberapa hasil utama dari
rangkaian proses yang telah dilakukan , memberikan hasil yang dapat
digunakanoleh konsumen atau tidak nantinya dan juga rekomendasi mengenai
kemungkinan dilakukannya Praktikum lanjutan(Afiqoh, Rosyidi, et al., 2019).
112
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Menurut Simamora (2004), produk baru merupakan barang dan jasa yang
pada dasarnya berbeda dari yang telah di pasarkan sebelumnya oleh perusahaan.
Pemilihan konsep atau seleksi konsep merupakan proses menilai konsep dengan
memperhatikan kebutuhan pelanggan dan kriteria lain, membandingkan kekuatan
dan kelemahan relative dari konsep, dan memilih satu atau lebih konsep untuk
penyelidikan, pengujian dan pengembangan selanjutnya. Konsep produk adalah
sebuah gambaran atau perkiraan mengenai teknologi, prinsip kerja, dan bentuk
produk. Sasaran dari penyusunan konsep adalah menggali lebih jauh mengenai
konsep-konsep yang lebih sesuai dengan kebutuhan pekerja. Sehingga pada
prosesnya penulis akan menyusun konsep - konsep yang disesuaikan dengan
tahap–tahap sebelumnya. Tahap Screening konsep bertujuan untuk
mempersempit alternatif konsep yang telah disusun oleh penulis berdasarkan
hasil proses–proses yang dilakukan pada tahap sebelumnya. Tahap Scoring
konsep merupakan tahap lanjutan dari screening konsep. Pada tahap ini bertujuan
untuk memilih konsep- konsep terbaik dalam mewujudkan fasilitas kerja usulan.
Penyaringan konsep didasarkan pada metode yang dikembangkan oleh Stuart
Pugh pada tahun 1980- an dan seringkali disebut seleksi konsep Pugh (Pugh,
1990). Tujuan tahapan ini adalah mempersempit jumlah konsep secara cepat dan
untuk memperbaiki konsep
113
114
serangkaian konsep produk dimana tim akan membuat seleksi akhir. Metode
penyusunan konsep yang di tampilkan terdapat 5 langkah :
1) Memperjelas masalah
2) Pencarian eksternal
3) Pencarian internal
Konsep
2. banyaknya konsep kurang dari 12, lebih dari 12 dilakukan ‘multivote’ terlebih
dahulu
Kriteria seleksi
3. tidak memasukkan terlalu banyak kriteria yang tidak penting kedalam matriks
Konsep referensi
2. referensi dapat merupakan: standar industri, konsep yang sangat dikenal (familiar )
oleh tim, produk komersil, produk keluaran terakhir, konsep-konsep yang sedang
dikembangkan
nilai :
d) Memeringkat konsep
setiap anggota tim harus menyenangi konsep yang dipilih oleh tim
2. Penilaian Konsep Sebuah analisis konsep untuk memilih salah satu konsep dengan
memberikan bobot kepentingan relatif pada setiap kriteria seleksi disebut sebagai
penilaian konsep merupakan. Berikut langkah - langkah penilaian konsep:
c) Menilai konsep
METODE PENELITIAN
118
119
MULAI
DATA
PERUMUSAN
PENYUSUNAN KUISIONER
PENGUMPULAN
YA / TIDAK
PENYUSUNAN KUISIONER
A
129
PENGUMPULAN
YA / TIDAK
SELESAI
121
Data
Data ini di peroleh dari kuesioner sebelumnya.
Perumusan masalah
Buat analisa dari persoalan tersebut dan identifikasi apakah data tersebut sudah benar atau belum.
Penyusunn kuesioner
Buat data kuesioner untuk di bagikan kepada responden.
Penyebaran kuesioner
Sebarkan kuesioner yang sudah disusun kemudian dibagikan kepada responden, Untuk mengetahui
apa saja yang dibutuhkan oleh responden.
Pengumpulan data
Kumpulkan semua data yang sudah di bagikan kepada responden
Penyusunan kuesioner
Setelah mendapatkan datanya, kita susun lagi menjadi sebuah kuesioner
PENGUMPULAN DATA
Nama :
Usia :
Alamat :
kriteria A B C D E
Ket :
A = jenis Kayu, Handle Plastik, ruang 4, penutup di tarik, ada card
B = jenis kayu MDF 6mm, Tali macrame, 3, di buka, tidak ada
C = jenis kayu MDF 8mm, Tali macrame, 3, di buka, Ada
D = jenis kayu MDF 10mm, Tali Macrame, 4, di buka, Ada
E = jenis kayu, Handle plastik, 3, di tarik, tidak ada
123
124
1. Konsep A
KONSEP A
KRITERIA
2. Konsep B
KONSEP B
KRITERIA
Ringan dan
RESPONDEN Kenyamanan Daya Kemudahan mudah
penggunaan tahan untuk dibuat dibawah di
mana-mana
R1 4 5 4 3
R2 3 3 4 3
R3 5 5 4 4
R4 5 4 5 3
R5 4 4 5 4
R6 4 5 5 5
R7 4 4 5 4
R8 5 4 3 4
R9 4 5 3 4
R10 4 4 3 3
R11 3 3 3 3
R12 3 4 5 4
R13 4 3 3 3
R14 3 5 5 5
R15 4 4 4 4
R16 5 4 4 3
R17 5 5 4 3
R18 4 4 3 4
R19 5 5 3 4
R20 5 5 5 4
R21 4 4 3 3
RATA-RATA 4,14 4,24 3,95 3,67
126
3. Konsep C
KONSEP C
KRITERIA
Ringan
dan
Kemudahan mudah
RESPONDEN Kenyamanan Daya
untuk dibawah
penggunaan tahan
dibuat di
mana-
mana
R1 4 5 3 3
R2 4 3 3 4
R3 4 4 4 5
R4 5 5 5 3
R5 4 5 4 5
R6 4 4 4 5
R7 4 4 5 4
R8 4 3 3 5
R9 5 5 4 3
R10 4 4 4 3
R11 3 5 4 2
R12 4 4 5 4
R13 4 3 3 4
R14 4 5 5 5
R15 4 4 4 4
R16 5 4 5 3
R17 5 5 4 3
R18 4 5 3 3
R19 5 4 5 3
R20 5 5 5 4
R21 4 4 3 3
RATA-RATA 4,24 4,29 4,05 3,71
4. Konsep D
KONSEP D
RESPONDEN KRITERIA
127
Ringan dan
Kenyamanan Daya Kemudahan mudah
penggunaan tahan untuk dibuat dibawah di
mana-mana
R1 5 5 3 3
R2 5 3 3 3
R3 5 4 4 4
R4 5 5 5 3
R5 4 3 4 5
R6 4 4 4 5
R7 3 4 5 5
R8 5 4 3 5
R9 5 5 3 5
R10 4 4 3 5
R11 3 5 3 5
R12 5 5 5 4
R13 4 4 3 4
R14 3 5 5 5
R15 4 5 5 4
R16 5 4 5 3
R17 5 5 5 3
R18 4 5 3 3
R19 5 4 3 3
R20 5 5 5 4
R21 4 4 3 3
RATA-RATA 4,38 4,38 3,90 4,00
5. Konsep E
KONSEP E
KRITERIA
Ringan dan
RESPONDEN Kenyamanan Daya Kemudahan
mudah
penggunaan tahan untuk dibuat
dibawah di
mana-mana
R1 3 4 3 3
R2 3 3 3 3
R3 3 4 3 2
R4 4 4 3 3
R5 3 3 4 2
R6 4 3 4 5
R7 3 3 4 4
R8 3 3 3 3
R9 4 3 3 3
R10 4 4 3 2
128
R11 3 3 3 2
R12 3 4 4 3
R13 3 3 3 3
R14 3 5 3 5
R15 4 4 4 4
R16 4 3 3 3
R17 4 3 4 2
R18 4 3 3 2
R19 5 3 3 3
R20 4 4 3 3
R21 4 3 3 3
RATA-RATA 3,57 3,43 3,29 3,00
Nama :
Usia :
Alamat :
Kriteria B C D
Kenyamanan pengggunaan 12345 12345 12345
ket :
B = jenis kayu MDF 6mm, Tali macrame, 3, di buka, tidak ada
C = jenis kayu MDF 8mm, Tali macrame, 3, di buka, Ada
D = jenis kayu MDF 10mm, Tali Macrame, 4, di buka, Ada
KONSEP B
RESPONDEN KRITERIA
130
Ringan
Kenyamanan Daya Kemudahan dan
penggunaan tahan untuk dibuat mudah
dibawah
di mana-
mana
R1 4 5 4 3
R2 3 3 4 3
R3 5 5 4 4
R4 5 4 5 3
R5 4 4 5 4
R6 4 5 5 5
R7 4 4 5 4
R8 5 4 3 4
R9 4 5 3 4
R10 4 4 3 3
R11 3 3 3 3
R12 3 4 5 4
R13 4 3 3 3
R14 3 5 5 5
R15 4 4 4 4
R16 5 4 4 3
R17 5 5 4 3
R18 4 4 3 4
R19 5 5 3 4
R20 5 5 5 4
R21 4 4 3 3
KONSEP D
KRITERIA
Ringan
dan
RESPONDEN Kenyamanan Daya Kemudahan mudah
untuk
penggunaan tahan dibawah
dibuat
di
mana-
132
mana
R1 5 5 3 3
R2 5 3 3 3
R3 5 4 4 4
R4 5 5 5 3
R5 4 3 4 5
R6 4 4 4 5
R7 3 4 5 5
R8 5 4 3 5
R9 5 5 3 5
R10 4 4 3 5
R11 3 5 3 5
R12 5 5 5 4
R13 4 4 3 4
R14 3 5 5 5
R15 4 5 5 4
ANALISIS
Daya tahan + 0 + + +
Kemudahan untuk
dibuat - + + + -
Jumlah + 1 3 3 4 1
Jumlah 0 (sama) 2 1 1 0 0
Jumlah - 1 0 0 0 2
Nilai Akhir 0 3 3 4 -1
Rangking 4 2 3 1 5
Lanjutkan ? Perbaiki Gabungkan Gabungkan Ya Tidak
134
135
Konsep tersaring pada table di atas telah di jelaskan tentang konsep – konsep kriterianya dan
Konsep
Beba
Kriteria Seleksi D BC A+
n
Kenyamanan
20% 4 0,8 3 0,6 3 0,6
penggunaan
Daya tahan 25% 5 1,25 4 1 3 0,75
Kemudahan untuk
30% 4 1,2 4 1,2 3 0,9
dibuat
Ringan dan mudah
dibawah di mana- 25% 3 0,75 3 0,75 4 1
mana
Total Nilai Peringkat 4 3,55 3,25
Lanjutkan? Kembangkan Tidak Tidak
Dari keterangan table di atas maka dapat di simpulkan bahwa konsep D yang
terpilih dan akan di kembangkan kembali sampai bisa menjadi produk, tetapi
masih tetap mempertimbangkan dengan produk pesaing yang berada di pasaran.
136
Konsep terpilih D
Jenis Space / ruang
Jenis Matrial Jenis Gantungan
tambahan
Table tersebut merupakan penjelasan dari konsep yang terpilih yaitu konsep ( D )
Dengan menggunakan gambar desain untuk produk yang akan di kembangkan oleh seluruh anggota tim
menjadi sebuah produk nyata.
137
BAB VI
PENUTUP
9.1 Kesimpulan
1. Tahap atau metode yang di gunakan dalam penelitian konsep terdapat 2 macam
yaitu tahap penyaringan konsep dan penilaian konsep.
2. Dari pemilihan konsep tahap akhir dapat di ketahui bahwa pada produk ini terdapat
beberapa kriteria kayu yang di pakai kayu MDF ukuran 10mm, jenis gantungan
yang di gunakan jenis tali macramé, jenis space / ruang tambahan ada 4, jenis
penutup di buka, dan terdapat greeting cardnya juga untuk mengapresiasikan
kepada customer.
9.2 Saran
Dari kesimpulan di atas maka ada beberapa saran untuk pengerjaan pada bab
ini, saran – saran sebagai berikut :
1. Untuk metode ini harus sangat teliti apalagi dalam saat proses pada
138
DAFTAR PUSTAKA
Afiqoh, N., Rosyidi, M. N. I., Fahmy, M. U., Khasanah, U., Zunita, N., &
Sa’diyah,
K. (2019). LAPORAN PRAKTIKUM PROJECT TERINTEGRASI.
https://repository.ugm.ac.id/275369/1/Perancangan
%20Produk%20Loyang%20P rasmanan%20untuk
%20Meningkatkan%20Efisiensi%20Pada
%20UKM%20Cate ring%20Menggunakan
%20Metode%20HOQ.pdf
https://elib.unikom.ac.id/files/disk1/389/
jbptunikompp-gdl-gabrielsia-19424-8- pertemua-
3.pdf
139