Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act https://(2022) 19:43
doi.org/10.1186/s12966-022-01269-1

RISET Akses terbuka

Tolok ukur komitmen dan praktik terkait

nutrisi dari perusahaan makanan besar
Belgia
Iris Van Dam1,2, Naomi Reimes1dan Stefanie Vandevijvere1*

Abstrak
Latar belakang:Untuk membandingkan dan menilai secara kuantitatif transparansi, spesifisitas, dan kelengkapan
komitmen terkait nutrisi, serta praktik terkait dari perusahaan makanan Belgia terbesar.
Metode:'Penilaian Dampak Bisnis pada Obesitas dan nutrisi tingkat populasi' (BIA-Obesity) diterapkan untuk
mengevaluasi komitmen dan praktik terkait nutrisi terkait formulasi produk, pelabelan, promosi, dan
aksesibilitas oleh produsen makanan dan minuman non-alkohol terbesar di Belgia (n=19), supermarket (n=5)
dan restoran cepat saji (n=7). Komitmen yang tersedia untuk publik dikumpulkan dan perwakilan perusahaan
diberi kesempatan untuk memverifikasi dan melengkapi informasi (2019–2020). Komitmen diberi skor menurut
BIA-Obesity. Untuk menilai praktik perusahaan, indikator-indikator berikut dihitung: median Nutri-Score
portofolio produk, proporsi produk yang tidak diizinkan untuk dipasarkan kepada anak-anak (menggunakan
model profil nutrisi Kantor Regional Organisasi Kesehatan Dunia untuk Eropa), proporsi ultra -produk
makanan olahan (menggunakan klasifikasi NOVA) dan proporsi produk yang menampilkan Nutri-Score di
bagian depan kemasan. Promosi di selebaran supermarket dianalisis selama periode satu tahun dan
kepadatan restoran cepat saji di sekitar sekolah dihitung.

Hasil:Delapan belas dari 31 perusahaan berpartisipasi (56%). Keseluruhan skor BIA-Obesitas untuk komitmen berkisar
antara 2 hingga 75% (median=35%) dengan variasi penting di seluruh domain kebijakan dan industri makanan. Proporsi
portofolio yang terdiri dari produk A dan B Nutri-Score berkisar antara 0 sampai 100% (median=29%). Proporsi rata-rata
produk yang tidak diizinkan untuk dipasarkan kepada anak-anak adalah 81% (kisaran=12%-100%) dan proporsi rata-rata
makanan ultra olahan adalah 75% (kisaran=2%-100%) di seluruh portofolio produk. Tidak ada korelasi signifikan yang
diamati antara kekuatan komitmen dan indikator kinerja terkait.
Kesimpulan:Tindakan industri makanan tidak memenuhi praktik terbaik yang direkomendasikan. Indikator kinerja menunjukkan potensi
peningkatan yang besar di seluruh domain kebijakan dan industri. Peraturan pemerintah sangat dibutuhkan untuk meningkatkan upaya
industri makanan dan memastikan bahwa komitmen diwujudkan dalam praktik yang lebih baik.

Kata kunci:Penilaian dampak bisnis, Industri makanan, Kualitas nutrisi, Pasokan makanan, Profil nutrisi,
Akuntabilitas

* Korespondensi: stefanie.vandevijvere@sciensano.be
1Sciensano, Layanan Gaya Hidup dan Penyakit Kronis, Brussel, Belgia
Daftar lengkap informasi penulis tersedia di akhir artikel
pengantar
Di Belgia satu dari dua orang dewasa dan satu dari lima anak
muda (usia 2-17 tahun) kelebihan berat badan [1]. Kelebihan berat
badan dan obesitas secara signifikan meningkatkan risiko

© Penulis 2022, publikasi terkoreksi 2022.Akses terbukaArtikel ini dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution 4.0, yang
mengizinkan penggunaan, berbagi, adaptasi, distribusi, dan reproduksi dalam media atau format apa pun, selama Anda memberikan kredit yang sesuai
kepada penulis(-penulis) asli dan sumbernya, memberikan tautan ke lisensi Creative Commons, dan tunjukkan jika ada perubahan. Gambar atau materi
pihak ketiga lainnya dalam artikel ini termasuk dalam lisensi Creative Commons artikel, kecuali dinyatakan lain dalam batas kredit materi. Jika materi
tidak termasuk dalam lisensi Creative Commons artikel dan tujuan penggunaan Anda tidak diizinkan oleh peraturan undang-undang atau melebihi
penggunaan yang diizinkan, Anda harus mendapatkan izin langsung dari pemegang hak cipta. Untuk melihat salinan lisensi ini, kunjungihttp://
creativecommons.org/licenses/by/4.0/. Pengabaian Pengabaian Dedikasi Domain Publik Creative Commons (http://creativecommons.org/publicdomain/
zero/1.0/) berlaku untuk data yang disediakan dalam artikel ini, kecuali dinyatakan lain dalam batas kredit untuk data tersebut.
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43
penyakit tidak menular (PTM) [2,3]. Ini memiliki konsekuensi
ekonomi yang tak terbantahkan dengan pengurangan satu unit
Body Mass Index (BMI) di Belgia yang dikaitkan dengan
keuntungan ekonomi total 15,9 miliar euro selama rentang waktu
20 tahun [4,5]. Telah ditetapkan bahwa lingkungan makanan yang
tidak sehat mendukung peningkatan kelebihan berat badan dan
PTM karena membuat pilihan yang tidak sehat lebih mudah
daripada pilihan yang sehat [6]. Tindakan dari pemerintah,
masyarakat dan industri makanan bersama-sama dengan faktor
individu seperti pendapatan, preferensi dan kebiasaan
mempengaruhi kesehatan lingkungan makanan [7]. Lingkungan
peraturan yang mendukung pertumbuhan keuntungan
memungkinkan industri makanan untuk mempengaruhi
lingkungan makanan tanpa mempertimbangkan dampaknya
terhadap kesehatan [7–9]. Banyak perusahaan makanan telah
membuat komitmen untuk meningkatkan beberapa aspek
lingkungan makanan melalui reformulasi sukarela, pelabelan dan
inisiatif pemasaran, tetapi komitmen seringkali tidak spesifik dan
kurang dari rekomendasi praktik terbaik [10–12]. Untuk
memastikan bahwa komitmen diterjemahkan ke dalam perbaikan
lingkungan makanan dunia nyata, penting untuk memantau dan
mengevaluasi komitmen yang dibuat oleh perusahaan makanan
serta praktik dan kinerja perusahaan terkait [10,13].
Selain komitmen yang dibuat oleh masing-masing
perusahaan, sejumlah janji industri menyeluruh dan inisiatif
kebijakan publik sukarela untuk memperbaiki lingkungan
makanan diterapkan di Belgia. Ini termasuk Nutri-Score [14,15
], 'Konvensi untuk diet seimbang' [16] dan 'Ikrar Belgia' [17].
Nutri-Score mengklasifikasikan produk makanan dan
minuman dalam lima kategori berdasarkan kandungan nutrisi
per 100 g/ml dan merupakan sistem pelabelan kemasan
depan resmi di Belgia sejak 2019 [14, 15]. Kategori dibedakan
dengan lima huruf (warna) dengan 'A' (hijau tua) sebagai yang
paling sehat dan 'E' (merah) sebagai kategori yang paling tidak
sehat [15]. Sebagai bagian dari 'Konvensi untuk diet
seimbang', Kementerian Kesehatan Masyarakat mendorong
industri makanan untuk berkomitmen memformulasi ulang
produk dalam kategori makanan tertentu dan mengurangi
ukuran porsi [16]. 'Ikrar Belgia' pada gilirannya adalah inisiatif
industri untuk membatasi pemasaran produk kepada anak-
anak yang tidak memenuhi kriteria nutrisi di media yang
setidaknya 35% audiensnya berusia di bawah 12 tahun [17].
Kriteria nutrisi yang diberlakukan oleh 'Belgian Pledge' sama
dengan 'EU Pledge' yang telah diteliti karena tidak secara
efektif melindungi anak-anak dari pemasaran makanan yang
tidak sehat karena kriteria nutrisi yang lunak dan definisi
target audiens [18,19]. Model profil nutrisi alternatif yang
lebih ketat yang memungkinkan lebih sedikit produk untuk
dipasarkan kepada anak-anak, adalah model profil nutrisi
Kantor Regional Organisasi Kesehatan Dunia untuk Eropa
(model WHO) [19,20].
Sampai saat ini transparansi, kelengkapan dan
spesifisitas dari komitmen terkait nutrisi telah dibuat
Halaman 2 dari 13
oleh industri makanan Belgia, baik oleh perusahaan
individu maupun melalui janji industri menyeluruh,
belum dievaluasi. Juga belum dinilai jika komitmen
terkait nutrisi yang lebih kuat diterjemahkan ke dalam
praktik dan kinerja yang lebih kuat. Studi ini
menetapkan tolok ukur dan menilai secara kuantitatif
komitmen terkait nutrisi terkait formulasi produk,
pelabelan, promosi, dan aksesibilitas yang dibuat oleh
produsen makanan dan minuman non-alkohol terbesar
di Belgia, supermarket, dan restoran cepat saji, serta
praktik mereka di dalamnya. domain kebijakan.
Sepengetahuan kami, penelitian ini adalah yang
pertama membuat penilaian gabungan dari komitmen
dan praktik industri makanan terkait nutrisi.
Metodologi
Untuk menilai komitmen dan praktik industri makanan, alat dan proses 'Penilaian Dampak
Bisnis pada Obesitas dan nutrisi tingkat populasi' (BIA-Obesitas) diterapkan. BIA-Obesity
telah dikembangkan oleh International Network for Food and Obesity/Non-communicable
Diseases Research, Monitoring and Action Support (INFORMAS) dan sebelumnya dijelaskan
secara rinci oleh Sacks et al. [7,10]. Alat ini terdiri dari enam domain di mana komitmen
dan praktik dinilai. Domain 'Strategi perusahaan' mempertimbangkan strategi nutrisi
perusahaan secara keseluruhan, dengan mempertimbangkan target spesifik dan praktik
pelaporan. Domain 'Formulasi produk' menilai komitmen reformulasi sukarela yang terkait
dengan natrium, lemak jenuh, lemak trans, gula tambahan, dan kandungan energi. Jika
perusahaan membuat komitmen untuk mengurangi minyak kelapa sawit dalam portofolio
produk mereka, hal ini diperhitungkan sebagai indikator terkait pengurangan lemak
jenuh. Domain 'Pelabelan Nutrisi' mengevaluasi penerapan sistem pelabelan kemasan
depan sukarela, sejauh mana penggunaan klaim nutrisi dan kesehatan dikaitkan dengan
kesehatan produk, praktik pelabelan menu (untuk restoran cepat saji) dan penggunaan
label rak (untuk supermarket). Domain 'Produk dan promosi merek' mempertimbangkan
komitmen untuk mengurangi pemaparan anak-anak terhadap pemasaran makanan yang
tidak sehat, termasuk lingkungan dalam toko supermarket dan restoran cepat saji. Dalam
komitmen domain 'Aksesibilitas produk' mengenai harga makanan dan ketersediaan
makanan sehat versus makanan kurang sehat dievaluasi. Domain 'Hubungan dengan
organisasi lain' menilai transparansi terkait pendanaan yang diberikan kepada kelompok
eksternal seperti program nutrisi dan aktivitas fisik, penelitian eksternal, dan kelompok
industri [ termasuk lingkungan di dalam toko supermarket dan restoran cepat saji. Dalam
komitmen domain 'Aksesibilitas produk' mengenai harga makanan dan ketersediaan
makanan sehat versus makanan kurang sehat dievaluasi. Domain 'Hubungan dengan
organisasi lain' menilai transparansi terkait pendanaan yang diberikan kepada kelompok
eksternal seperti program nutrisi dan aktivitas fisik, penelitian eksternal, dan kelompok
industri [ termasuk lingkungan di dalam toko supermarket dan restoran cepat saji. Dalam
komitmen domain 'Aksesibilitas produk' mengenai harga makanan dan ketersediaan
makanan sehat versus makanan kurang sehat dievaluasi. Domain 'Hubungan dengan
organisasi lain' menilai transparansi terkait pendanaan yang diberikan kepada kelompok
eksternal seperti program nutrisi dan aktivitas fisik, penelitian eksternal, dan kelompok
industri [10].
Semua indikator terkait dengan komitmen yang
melampaui persyaratan legislatif. Akibatnya, indikator dan
kriteria penilaian disesuaikan dengan konteks Belgia.
Indikator terkait dengan pengungkapan on-pack dari
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43
daftar bahan, kandungan lemak trans dan gula tambahan
telah dihapus karena hal ini diatur oleh Uni Eropa [21]. Karena
bukan praktik umum di Belgia bagi supermarket untuk
memiliki restoran di dalam toko, indikator yang berkaitan
dengan pelabelan menu makanan restoran di supermarket
juga dihapus. Indikator yang tersisa diadaptasi agar sesuai
dengan lingkungan peraturan Belgia dan memperhitungkan
janji industri yang relevan (yaitu Ikrar Belgia) dan inisiatif
sukarela yang dipimpin pemerintah (yaitu Nutri-Score,
Konvensi untuk Diet Seimbang).
Selain komitmen, bergantung pada ketersediaan
data Belgia, pilihan indikator kinerja dihitung di
seluruh domain BIA-Obesitas. Kesehatan portofolio
produk dinilai dalam domain 'Formulasi produk',
proporsi produk yang tidak boleh dipasarkan untuk
anak-anak dan promosi dalam selebaran
supermarket dianalisis dalam domain 'Promosi
produk dan merek', proporsi produk yang
menampilkan Nutri -Skor dinilai dalam domain
'Pelabelan produk' dan kepadatan restoran cepat
saji di sekitar sekolah yang dievaluasi dalam domain
'Aksesibilitas produk'.
Studi ini disetujui oleh Komite Etika Manusia
Universitas Ghent (nomor: 2019/0780).
Pemilihan perusahaan makanan
Perusahaan makanan dengan pangsa pasar gabungan lebih
dari 40% di antara produsen makanan kemasan (44%) dan
produsen minuman non-alkohol (50%), supermarket (49%)
dan restoran cepat saji (52%) dipilih menggunakan Belgian
Euromonitor 2018 data pangsa pasar (Tabel1) [22]. Untuk
produsen makanan kemasan, seleksi tambahan dilakukan
berdasarkan pangsa pasar perusahaan dalam kategori
makanan tertentu untuk memastikan bahwa perusahaan yang
paling menonjol per kategori makanan tercakup dalam seleksi
('Sereal sarapan', 'Makanan yang dipanggang' 'Kembang gula',
'Es krim dan makanan penutup beku', 'Buah dan Sayuran
Olahan', 'Daging Olahan dan Makanan Laut', 'Biskuit manis
dan sereal batangan', 'Produk minuman susu', 'Yogurt',
'Camilan gurih' dan 'Makanan siap saji'). Empat perusahaan
tambahan dimasukkan berdasarkan pilihan tambahan ini (Dr.
Oetker, Bonduelle, Imperial Meat Products, dan McCain).
Pengumpulan dan analisis
data Komitmen terkait nutrisi
Komitmen dan kebijakan yang tersedia untuk publik
dikumpulkan antara Maret 2019 dan Oktober 2020. Situs
web perusahaan (nasional dan global), situs web merek,
laporan keuangan dan tanggung jawab sosial perusahaan,
situs web asosiasi industri, dan artikel media
diperhitungkan serta janji dan inisiatif industri yang
disebutkan di atas .
Halaman 3 dari 13
Semua informasi yang relevan disimpan dengan
mengunduh dokumen dan melalui tangkapan layar halaman
web. Komitmen dimasukkan dalam spreadsheet Excel per
indikator BIA-Obesitas. Sebuah laporan ditulis untuk setiap
perusahaan yang meringkas informasi yang dikumpulkan per
domain BIA-Obesitas dan memberikan ikhtisar penilaian.
Perwakilan perusahaan dihubungi melalui berbagai saluran,
termasuk pertemuan dengan asosiasi industri (Bemora,
Comeos, Fevia), pertanyaan melalui telepon, informasi kontak
di situs web perusahaan/merek, dan LinkedIn. Email dikirim ke
perwakilan yang menjelaskan penelitian tersebut. Perusahaan
yang bersedia berpartisipasi menandatangani informed
consent tertulis dan dikirim laporan ringkasan dan file Excel
lengkap yang memberi mereka kesempatan untuk
memverifikasi dan melengkapi data yang dikumpulkan.
Semua informasi tambahan harus dibuktikan dengan
dokumen pendukung. Ketika diminta oleh perwakilan
perusahaan, perjanjian non-disclosure dapat ditandatangani
untuk informasi sensitif yang diberikan untuk meningkatkan
skor BIA-Obesitas. Untuk perusahaan yang menolak
partisipasi atau gagal memberikan umpan balik tepat waktu,
penilaian hanya didasarkan pada informasi yang tersedia
untuk umum. Supermarket dinilai sebagai pengecer dan
produsen makanan (produk merek sendiri).
Komitmen terkait nutrisi diberi skor di Excel. Berkas
tambahan1memberikan contoh bagaimana skor
ditugaskan. Semua komitmen perusahaan dinilai
secara independen oleh IVD dan NR. Perbedaan
didiskusikan sampai tercapai kesepakatan. Skor BIA-
Obesitas akhir per domain ditimbang seperti yang
direkomendasikan oleh INFORMAS (File tambahan2).
Skor median (kisaran), keseluruhan dan per domain BIA-
Obesitas, dihitung termasuk semua industri makanan dan
secara terpisah untuk produsen makanan dan minuman
non-alkohol, supermarket dan restoran cepat saji. Untuk
perusahaan yang memverifikasi dan melengkapi informasi
publik, skor median sebelum dan sesudah partisipasi
dihitung. Tes peringkat bertanda Wilcoxon satu sisi
dilakukan untuk membandingkan skor sebelum dan
sesudah partisipasi. Uji peringkat dua sisi Wilcoxon
digunakan untuk membandingkan skor perusahaan yang
terlibat dengan proses dengan skor perusahaan yang
tidak terlibat.
Praktek
Praktik dinilai di seluruh domain BIA-Obesitas 'Formulasi
produk' dan 'Promosi produk dan merek' untuk semua
industri makanan. Sampai batas tertentu, praktik dinilai
dalam domain 'Pelabelan produk' untuk produsen
makanan dan minuman dan 'Aksesibilitas produk' untuk
restoran cepat saji. Tidak ada indikator kinerja
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43 Halaman 4 dari 13

Tabel 1Pangsa pasar per industri makanan sebagaimana ditentukan oleh Euromonitor dan kategori produk yang paling banyak terjual dari perusahaan yang termasuk
dalam penelitian (Belgia, Euromonitor, 2018)

Perusahaan Saham (%) Kategori produk yang paling banyak terjual (merek sendiri).

Produsen makanan kemasan

Mondelēz 3.1 Produk roti & roti, Penganan, Susu Susu,
Unilever 2.5 Makanan praktis, Saus
Bersarang 2 Susu, Minuman non-alkohol, Sereal & produk biji-bijian
Danone 1.9 Susu
Kamp Friesland 1.3 Produk susu

PepsiCosebuah 1.1 Minuman non-alkohol, Makanan ringan gurih

Ter Beke 1.1 Makanan praktis
Ferrero 1 Produk roti & roti, Saus Penganan,
Makanan GB(Makanan Kontinental Sebelumnya) 1 Makanan praktis
Mars 0,9 Penganan, Saus, Sereal & produk biji-
Toko Roti Teratai 0,9 bijian Produk roti & roti
milik Kellogg 0,8 Produk sereal & biji-bijian

Iglo 0,7 Buah-buahan & sayur-sayuran, Makanan mudah, Produk daging &

drb 0,7 ikan Makanan mudah, Roti & produk roti, Produk susu

Bonduellec 0,3 Buah & sayuran

Produk Daging Kekaisarand 0,9 Produk daging & ikan
McCainc 0,2 Buah & sayuran
N=17 20.4e
Produsen minuman non-alkohol
Coca-Cola 35.4 Minuman non-alkohol
PepsiCosebuah 3.2 Minuman non-alkohol, Makanan ringan gurih
Schweppe(Suntory Holdings) N 3 Minuman non-alkohol
=3 41.6f
Supermarket
Colruyt 15.9 Buah & sayuran, Minuman non-alkohol, Produk susu

Delhaize 15.6 Buah & sayuran, Minuman non-alkohol, Produk susu

Aldi 6.3 Produk susu, Minuman non-alkohol, Buah & sayuran

Carrefour 6.2 Buah & sayuran, Minuman non-alkohol, Makanan praktis

Lidl 3.8 Susu, Minuman non-alkohol, Produk roti & roti
N=5 52.4
Restoran layanan cepat
McDonald's 17 Burger
Cepat 12 Burger
Pano 9 Produk roti & roti
Pizza Hut 6 Pizza
Exki 6 Produk roti & roti, Makanan ringan Pizza
Pizza Domino 17
Paulus 12 Produk roti & roti
N=7 49.4
sebuahPepsiCo dinilai sebagai produsen makanan dan minuman non-alkohol
bPangsa pasar terbesar dalam kategori makanan Euromonitor 'Makanan siap saji'

cMemiliki salah satu pangsa pasar terbesar dalam kategori makanan Euromonitor 'Buah dan Sayuran Olahan'
dMemiliki salah satu pangsa pasar terbesar dalam kategori makanan Euromonitor 'Daging Olahan dan Makanan Laut'

edanfTidak termasuk supermarket sebagai produsen makanan dan minuman (pangsa pasar makanan: 23,3%; pangsa pasar minuman: 8,8%)
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43 Halaman 5 dari 13

dimasukkan untuk domain 'Strategi perusahaan' dan Formulasi produkPortofolio produsen makanan dan
'Hubungan dengan organisasi lain' karena kelayakan dan minuman, termasuk supermarket, dianalisis menggunakan
ketersediaan data. Gambaran umum dari semua indikator database makanan bermerek Belgia Nutritrack 2018.
kinerja dapat ditemukan pada Tabel2. Database ini berisi produk dari lima terbesar

Meja 2Tinjauan indikator kinerja per industri makanan dan domain 'Penilaian Dampak Bisnis pada Obesitas dan Gizi
Penduduk' (BIA-Obesitas). Sumber data dan tahun pengumpulan data ditentukan per indikator
Industri makanan Domain BIA-Obesitas Indikator kinerja Sumber data Bertahun-tahun

Produsen makanan dan Formulasi produk Untuk portofolio produk lengkap: Database komposisi makanan 2018
minuman ✓ Skor Nutrisi Median bermerek Nutritrack Belgia
✓ %produk dengan Nutri-Score A
dan B
✓ %produk dengan Nutri-Score D
dan E
✓ %produk yang
ultraproses
Pelabelan nutrisi Untuk portofolio produk lengkap: Gambar semua produk makanan dengan 2019
✓ %produk dengan Nutri-Score Nutri-Score di bagian depan kemasan
ditampilkan di bagian depan kemasan toko

Promosi produk dan merek
Supermarket Formulasi produk
Pelabelan nutrisi
Untuk portofolio produk lengkap: Database komposisi makanan 2018
✓ %produk yang tidak diizinkan bermerek Nutritrack Belgia
untuk dipasarkan kepada anak-anak
menurut model profil nutrisi Kantor
Regional Organisasi Kesehatan
Dunia untuk Eropa (Model-WHO)
Untuk portofolio produk merek sendiri lengkap: Database komposisi makanan 2018
✓ Skor Nutrisi Median bermerek Nutritrack Belgia
✓ %Nutri-Score A dan B
✓ %Nutri-Skor D dan E
✓ %produk yang
ultraproses
Untuk portofolio produk merek sendiri lengkap: Gambar semua produk makanan dengan 2019
✓ %produk dengan Nutri-Score Nutri-Score di bagian depan kemasan
ditampilkan di bagian depan kemasan toko

Promosi produk dan merek
Restoran layanan cepat Formulasi produk
Untuk portofolio produk merek sendiri lengkap: Database komposisi makanan 2018
✓ %produk yang tidak diizinkan bermerek Nutritrack Belgia
untuk dipasarkan kepada anak-anak
menurut Model WHO
Untuk semua produk makanan: Surat edaran supermarket 2019–2020
✓ %promosi untuk makanan
yang ultra-olahan
✓ %promosi untuk buah dan
sayuran segar
✓ %promosi dengan karakter
promosi
Untuk makanan dan portofolio makanan online: Situs web perusahaan 2020sebuah

✓ Skor Nutrisi Median

✓ %makanan dengan Nutri-Score A
dan B
✓ %makanan dengan Nutri-Score D
dan E

Promosi produk dan merek Untuk makanan dan portofolio makanan online: Situs web perusahaan 2020
✓ %makanan dan makanan yang tidak
diizinkan untuk dipasarkan kepada
anak-anak menurut Model WHO

Aksesibilitas produk
Kepadatan outlet di sekitar sekolah: Temukan basis data ritel makanan 2020
✓ Proporsi gerai dalam jarak
jaringan jalan 500 m dari
sekolah dasar (hanya Flanders)
✓ Proporsi gerai dalam jarak
jaringan jalan 500 m dari sekolah
menengah (hanya Flanders)

sebuah2017 untuk Cepat. Tidak ada data tersedia untuk Exki dan Pizza Hut
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43
pengecer di Belgia. Itu disusun dengan menggunakan
gambar yang diambil dari semua produk makanan yang
tersedia di Carrefour, Lidl dan Aldi. Untuk Delhaize, data
nutrisi pada produk merek sendiri diterima dari retailer.
Untuk Colruyt web scraping informasi nutrisi dan daftar
bahan dari toko bahan makanan online diterapkan. Untuk
perusahaan Ter Beke hanya ada dua produk makanan
yang ada di database makanan bermerek Nutritrack 2018
karena banyak produk mereka dijual di luar supermarket.
Akibatnya, perusahaan ini tidak dibahas dalam hasil
kinerja, tetapi data dimasukkan dalam grafik dan tabel.
Minuman beralkohol, susu formula dan makanan bayi
tidak termasuk.
Untuk restoran cepat saji, basis data disusun pada tahun
2020 menggunakan informasi nutrisi yang tersedia di situs
web nasional (Pizza Domino, McDonald's, dan Panos).
Informasi nutrisi di situs nasional Paul tidak lengkap.
Informasi gizi yang hilang dilengkapi dengan
menggunakan data dari situs Perancis. Di situs web Quick
tidak ada informasi nutrisi per 100 g dan tidak ada ukuran
porsi yang ditentukan. Sebagai gantinya, digunakan tabel
online dengan informasi nutrisi untuk Belgia dan
Luksemburg dari tahun 2017 [23]. Untuk Exki dan Pizza
Hut tidak tersedia informasi nutrisi per 100 g, tidak ada
ukuran porsi yang ditentukan dan tidak ada data lain yang
dapat diperoleh.
Skor Nutrisi [14,15], model WHO [20] dan klasifikasi
NOVA [24] diterapkan untuk menilai kualitas gizi
portofolio perusahaan. Klasifikasi NOVA
membedakan produk berdasarkan tingkat
pengolahannya (makanan yang tidak diproses atau
diproses minimal, bahan kuliner olahan, makanan
olahan dan makanan ultra-olahan) [24]. Proporsi
portofolio yang ultra-diproses (NOVA), proporsi
produk yang tidak boleh dipasarkan untuk anak-
anak (Model WHO), serta median Nutri-Score dan
proporsi produk dengan Nutri-Score A dan B dan D
dan E, diperiksa oleh perusahaan.
Pelabelan produkPada bulan November dan Desember
2019, semua produk yang mencantumkan Nutri-Score di
bagian depan kemasan diambil gambarnya di toko-toko
lima supermarket terbesar (Delhaize, Carrefour, Colruyt,
Aldi, Lidl). Data dimasukkan ke dalam database dan
distribusi Nutri-Score dinilai.
Promosi produk dan merekPromosi makanan dalam selebaran
supermarket mingguan atau dua mingguan tersedia dari
Halaman 6 dari 13
Situs web supermarket dikumpulkan selama periode
satu tahun (2019–2020) untuk lima supermarket
terbesar. Semua promosi dimasukkan ke dalam
database dan diklasifikasikan menurut klasifikasi
NOVA dan 17 kategori makanan model WHO (File
tambahan 3). Per produk informasi berikut dicatat:
nama produk dan merek, kategori makanan, Nutri-
Score, jenis karakter promosi dan jenis penawaran
premium [25]. Proporsi promosi untuk makanan
ultraproses, makanan per kategori produk model
WHO dan untuk buah dan sayuran segar serta
proporsi promosi dengan karakter promosi dan
penawaran premium dihitung. Data dianalisis secara
terpisah per supermarket dan perbedaan dibuat
antara promosi di sampul dan di dalam selebaran.
Metode sebelumnya dirinci oleh Vandevijvere et al. [
26].
Aksesibilitas produkAksesibilitas ke restoran cepat saji di dekat
sekolah dinilai melalui proporsi semua gerai perusahaan
dalam jarak jaringan jalan 500 m dari pintu masuk sekolah
dasar dan menengah di Flanders. Untuk ini database Locatus
pengecer makanan untuk Flanders (2020) digunakan [27].
Locatus mengumpulkan informasi tentang berbagai jenis
gerai ritel untuk tujuan komersial di seluruh Flanders. Ini
mencakup informasi tentang lokasi, jenis, ukuran, dan jam
buka semua pengecer melalui pemindaian area sistemik, yang
dilakukan oleh karyawan Locatus melalui audit lapangan.
Gerai makanan di area perbelanjaan diaudit setiap tahun,
sedangkan gerai makanan lainnya diaudit setiap dua hingga
tiga tahun sekali. Perusahaan Paul dikeluarkan untuk analisis
ini karena hanya ada dua outlet yang teridentifikasi di
Flanders.
Hubungan antara komitmen dan praktik
Korelasi antara komitmen dan praktik dihitung
dengan menggunakan koefisien korelasi peringkat
Spearman. Korelasi dihitung antara komitmen yang
dibuat dalam domain 'Formulasi produk' dan
proporsi produk dalam portofolio dengan Nutri-
Score A dan B dan D dan E serta median Nutri-Score
portofolio. Korelasi antara domain ini dan proporsi
produk ultra-proses juga dihitung. Terakhir, korelasi
antara komitmen dalam domain 'Promosi produk
dan merek' dan proporsi produk yang tidak diizinkan
untuk dipasarkan kepada anak-anak (model WHO)
dinilai.
R-nilai > 0,5 dianggap mewakili korelasi yang kuat.
P-nilai <0,05 dianggap signifikan secara statistik.
Semua analisis dilakukan dengan menggunakan SAS
9.4.
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43 Halaman 7 dari 13

Hasil berdasarkan informasi publik) menjadi 51% (p<0,001). Secara

Komitmen terkait nutrisi
Dari 31 perusahaan terpilih, 18 diverifikasi dan melengkapi
informasi yang tersedia untuk umum, lima menerima
partisipasi tetapi tidak memberikan umpan balik tepat waktu
dan delapan menolak partisipasi (Gambar.1).
Skor keseluruhan BIA-Obesitas berkisar antara 2% hingga
75% (median=35%). Rata-rata skor keseluruhan adalah 45%
(kisaran=14–75%) untuk produsen makanan dan minuman,
46% (kisaran=29–60%) untuk supermarket dan 15%
(kisaran=2–35%) untuk restoran cepat saji ( Ara.1). Skor per
domain BIA-Obesitas dan per perusahaan disajikan pada
Tabel3. Untuk 18 perusahaan yang berpartisipasi (tingkat
respons=56%), rata-rata skor keseluruhan BIA-Obesity
meningkat secara signifikan dari 34% (skor
keseluruhan skor BIA-Obesitas secara signifikan lebih tinggi untuk
perusahaan yang berpartisipasi dibandingkan dengan perusahaan
yang tidak (p<0,05) (data tidak ditampilkan).
Domain 'Strategi perusahaan' (median= 57%, rentang
= 0–100%) adalah domain BIA-Obesitas dengan kinerja
terbaik dan domain 'Aksesibilitas produk' (median= 8%,
rentang = 0–46%) adalah yang terburuk. Semua
perusahaan, selain dua, membuat komitmen dalam
domain 'Strategi perusahaan'. Supermarket (median=
82%) berkinerja lebih baik daripada produsen makanan
dan minuman (median= 60%) dan restoran cepat saji
(median= 33%) dalam domain ini. Perusahaan
berkinerja terbaik diakui baik nasional ('Konvensi untuk
diet seimbang' atau 'Nutri-Score') dan

Gambar 1Skor 'Penilaian Dampak Bisnis terhadap Obesitas dan Gizi Penduduk' (BIA-Obesitas) secara keseluruhan dan khusus domain untuk 1.
Restoran layanan cepat, 2. Supermarket, 3. Produsen makanan dan minuman. * Keterlibatan penuh dengan proses (N=18); # Menolak partisipasi (N=8);
§ Partisipasi diterima, tetapi kontribusi tidak diterima tepat waktu (N=5); Untuk # dan §: Penilaian komitmen hanya berdasarkan informasi yang tersedia
untuk umum
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43 Halaman 8 dari 13

Tabel 3Tinjauan tentang skor 'Penilaian Dampak Bisnis pada Obesitas dan Gizi Penduduk' (BIA-Obesitas) untuk komitmen dan
praktik per perusahaan

Data diurutkan berdasarkan skor total BIA-Obesitas menurun per industri makanan (produsen makanan dan minuman, supermarket, dan restoran cepat saji). Hijau menunjukkan skor
dalam sepertiga teratas perusahaan per industri makanan dan merah menunjukkan skor dalam sepertiga terendah perusahaan per industri makanan. Kuning menunjukkan perusahaan
di antaranya

prioritas internasional ('Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Perserikatan Bangsa-Bangsa' atau 'rencana aksi NCD global
WHO') sambil secara teratur melaporkan kemajuan menuju
target terkait nutrisi mereka. Perusahaan dengan kinerja
terendah hanya sedikit atau tidak menyebutkan masalah
terkait nutrisi.
Dalam domain 'Aksesibilitas produk' hanya ada
komitmen terbatas. Supermarket memiliki skor
median tertinggi (11%), diikuti oleh makanan dan
produsen minuman (median=10%). Restoran cepat saji
mendapatkan skor terendah (median=0%). Sepuluh dari 31
perusahaan tidak memiliki komitmen dalam domain ini. Di antara
supermarket, satu berkomitmen untuk memiliki checkout bebas
dari barang-barang tidak sehat sementara yang lain berkomitmen
untuk menghubungkan promosi dan promosi harga di dalam toko
melalui program loyalitas dengan kesehatan produk sebagaimana
ditentukan oleh Nutri-Score. Di antara restoran cepat saji, satu
restoran berkomitmen untuk tidak menyediakan gratis
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43
isi ulang. Penerapan pajak atas beberapa produk makanan
tidak sehat didukung oleh dua perusahaan dan ditentang oleh
tujuh perusahaan.
Skor median dalam domain 'Formulasi produk' adalah 37%
(0–91%) dengan produsen makanan dan minuman mencetak
skor tertinggi (61%) diikuti oleh supermarket (50%) dan
restoran cepat saji (15%). Dua restoran cepat saji tidak
memiliki komitmen apa pun di bidang ini. Tujuh dari 19
produsen makanan dan minuman, empat dari lima
supermarket dan satu dari tujuh restoran cepat saji membuat
komitmen untuk mengurangi semua nutrisi yang menjadi
perhatian (natrium, lemak jenuh, lemak trans, tambahan gula
dan kandungan energi). Komitmen untuk mengurangi
kandungan energi dan ukuran porsi di tempat yang paling
sedikit. Dua dari 19 produsen makanan dan minuman dan dua
dari lima supermarket telah menerapkan Nutri-Score untuk
memandu reformulasi.
Domain 'Pelabelan Nutrisi' memperoleh skor
median 32% (kisaran = 0–90%). Hanya satu
perusahaan yang tidak memiliki komitmen dalam
area ini. Saat membandingkan industri makanan,
jelas bahwa supermarket berkinerja lebih baik
(median= 55%) daripada produsen makanan dan
minuman (median= 29%) dan restoran cepat saji
(median= 18%). Skor tertinggi diperoleh
supermarket (90%) yang berkomitmen untuk
menerapkan Nutri-Score pada produk makanan
merek sendiri serta semua produk yang tersedia
menggunakan tag rak di toko dan situs web
perusahaan. Semua supermarket dan enam dari 19
produsen makanan dan minuman berkomitmen
untuk menerapkan Nutri-Score. Tak satu pun dari
restoran cepat saji yang berkomitmen untuk
memberi label menu, tetapi semuanya memberikan
informasi nutrisi online sampai batas tertentu.
Domain 'promosi produk dan merek' memperoleh skor
median 36% (kisaran = 0–100%). Produsen makanan dan
minuman memperoleh skor median 46%, supermarket
32%, dan restoran cepat saji 0%. Delapan perusahaan
tidak membuat komitmen untuk mengurangi pemasaran
terhadap anak-anak (lima restoran cepat saji dan tiga
produsen makanan dan minuman). Semua supermarket
dan hampir semua produsen makanan dan minuman
(15/19) adalah penandatangan Ikrar Belgia.
Hanya satu restoran cepat saji yang menjadi penandatangan.
Salah satu restoran cepat saji secara khusus berkomitmen untuk
tidak beriklan sama sekali. Tak satu pun dari perusahaan terpilih
mengembangkan kebijakan pemasaran untuk anak-anak hingga
usia 18 tahun.
Terakhir, skor median untuk domain 'Hubungan dengan
organisasi lain' adalah 33% (rentang = 0–83%). Satu restoran
layanan cepat tidak memiliki informasi yang tersedia untuk
umum untuk domain ini. Skor rata-rata per makanan
Halaman 9 dari 13
industri berkisar dari 33% untuk produsen makanan dan minuman
hingga 44% untuk supermarket dan turun hingga 19% untuk restoran
cepat saji. Beberapa perusahaan secara khusus berkomitmen untuk
tidak memberikan sumbangan politik apa pun.
Praktek
Hasil kinerja per indikator dan per perusahaan
disajikan pada Tabel3.
Formulasi produk
Di semua industri makanan, proporsi portofolio yang
terdiri dari produk Nutri-Score A dan B berkisar dari
dua perusahaan dengan 0% portofolionya memiliki
skor A atau B hingga satu perusahaan yang memiliki
100% produk dengan Nutri-Score A atau B (median =
29%). Median Nutri-Score portofolio makanan dan
minuman berkisar dari A hingga E. Semua supermarket
dan restoran cepat saji terpilih memiliki median Nutri-
Score C selain satu supermarket dengan median Nutri-
Score D. Proporsi portofolio dengan Nutri-Score Skor A
dan B berkisar dari 0% hingga 100% untuk produsen
makanan dan minuman (median= 20%), 26% hingga
41% untuk supermarket (median= 38%) dan dari 25%
hingga 48% untuk restoran cepat saji (median = 30%).
Menurut klasifikasi NOVA, portofolio rata-rata
produsen makanan dan minuman terpilih terdiri dari
84% makanan ultra-olahan (satu perusahaan dengan
2% hingga empat perusahaan dengan 100% produk
ultra-olahan). Untuk supermarket ini adalah 49%
(44%-63%). Portofolio rata-rata di semua industri terdiri
dari 75% makanan ultra-olahan.
Pelabelan produk
Total 1781 produk di supermarket menampilkan Nutri-Score
pada akhir 2019. Ini mewakili sekitar 10% dari semua produk
yang tersedia di pasar Belgia. Sekitar 90% produk yang
menampilkan Nutri-Score pada kemasan adalah produk
merek supermarket sendiri. Dua produsen makanan dan
minuman dengan kinerja terbaik memiliki 34% dari produk
mereka yang diberi label Nutri-Score, untuk supermarket
dengan kinerja terbaik ini adalah 30% dari portofolio mereka.
Dari produk yang menampilkan Nutri-Score, 56%
menampilkan Nutri-Score A atau B. 26% menampilkan Nutri-
Score D atau E (data tidak ditampilkan).
Promosi produk dan merek
Seluruh portofolio makanan dan minuman perusahaan yang tidak
terutama menjual buah dan sayuran terdiri dari sedikitnya 61%
produk yang tidak boleh dipasarkan kepada anak-anak. Portofolio
makanan dan minuman sebesar 86% (median) tidak boleh
dipasarkan kepada anak-anak (kisaran=12%- 100%). Untuk
supermarket, median ini menurun menjadi
71% (kisaran=64%-82%) tidak diperbolehkan produk.
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43
Restoran cepat saji memiliki proporsi produk yang tidak
diizinkan untuk dipasarkan kepada anak-anak tertinggi
(median=90%, kisaran=58%-92%). Secara keseluruhan 81%
portofolio tidak cocok untuk dipasarkan kepada anak-anak.
Melihat promosi makanan di selebaran supermarket
selama periode satu tahun, total 15.271 promosi
makanan dianalisis. Menurut model WHO, 'Daging
olahan, unggas dan ikan' (11,8%), 'Buah dan sayuran
segar dan beku serta kacang-kacangan' (9,5%) dan
'Minuman ringan dan minuman manis' (9,0%) paling
sering dipromosikan (data tidak ditampilkan). Sekitar
52% (kisaran = 43%-63%) dari semua promosi adalah
untuk produk ultra-olahan. Kurang dari 10% promosi
adalah untuk buah dan sayuran segar (kisaran =
4%-18%). Penawaran premium digunakan dalam 20%
(kisaran = 2%-42%) dari karakter promosi dan promosi
dalam 5% (kisaran = 1%-9%). Nutri-Score hanya terlihat
kurang dari 2% dari promosi (data tidak ditampilkan).
Produk yang dipromosikan di sampul selebaran
cenderung lebih sehat daripada promosi di seluruh
selebaran.3. Data sebelumnya diterbitkan dan
dijelaskan secara rinci oleh Vandevijvere et al. [26].
Aksesibilitas produk
Di antara restoran cepat saji, empat dari enam perusahaan
memiliki lebih dari 50% gerai mereka di Flanders yang
terletak dalam jarak 500 m jalan dari sekolah dasar dan
menengah (Tabel3). Di sekitar sekolah dasar dan
menengah persentase ini meningkat sejak tahun 2008
untuk tiga restoran cepat saji.
Hubungan antara komitmen dan praktik
Tidak ada korelasi signifikan yang diamati antara
komitmen dalam domain 'Formulasi produk' dan
'Promosi produk dan merek' dan masing-masing
indikator kinerja. Karena lima dari tujuh restoran cepat
saji terpilih tidak membuat komitmen dalam domain
'Promosi produk dan merek', tidak ada korelasi yang
dapat dihitung dengan praktik sebagaimana
ditentukan oleh model WHO.
Hal ini dapat diamati dari Tabel3bahwa perusahaan
dalam sepertiga teratas untuk komitmen dalam
domain 'Formulasi produk' tidak harus memiliki
portofolio tersehat seperti yang ditentukan oleh
klasifikasi Nutri-Score dan NOVA. Sebaliknya, ada
perusahaan dengan komitmen sepertiga terendah
yang masih memiliki portofolio paling sehat. Hal yang
sama dapat diamati untuk komitmen dan praktik dalam
domain 'promosi produk dan merek'.
Hasil ini menunjukkan bahwa perusahaan dengan komitmen
yang lebih spesifik, transparan dan komprehensif untuk
merumuskan kembali produk dan membatasi pemasaran
Halaman 10 dari 13
anak-anak belum tentu memiliki portofolio yang lebih sehat dengan
produk yang diproses lebih sedikit dan proporsi produk yang lebih
besar diizinkan untuk dipasarkan kepada anak-anak.
Diskusi
Studi ini adalah yang pertama menilai secara kuantitatif
baik komitmen dan praktik terkait nutrisi dari produsen
makanan dan minuman, supermarket, dan restoran cepat
saji terbesar di Belgia. Variasi besar diamati antara
perusahaan menurut skor BIA-Obesitas dan indikator
kinerja. Skor keseluruhan BIA-Obesitas berkisar antara 2%
hingga 75% (median=35%). Domain 'Strategi perusahaan'
berperforma terbaik sedangkan domain 'Aksesibilitas
produk' berperforma paling buruk. Indikator kinerja
menunjukkan lingkungan makanan yang tidak sehat
dengan mayoritas portofolio terdiri dari makanan ultra-
olahan dan produk yang tidak boleh dipasarkan untuk
anak-anak, hanya terbatas pada promosi buah dan
sayuran segar di selebaran supermarket dan beberapa
restoran cepat saji yang sebagian besar memiliki outlet
dalam jarak jalan 500 m dari sekolah.
Rata-rata skor BIA-Obesitas keseluruhan serta skor per domain
di Belgia serupa dengan hasil yang sebelumnya ditemukan di
Australia dan Selandia Baru dan lebih tinggi dari skor yang
ditemukan di Malaysia [11,12,28]. Mirip dengan penelitian
sebelumnya, penelitian ini menunjukkan bahwa skor BIA-Obesitas
meningkat secara signifikan untuk perusahaan yang terlibat
dalam proses dan memverifikasi serta melengkapi data yang
tersedia untuk umum [12,28]. Tingkat respons sedikit lebih tinggi
di Belgia (56%) dibandingkan dengan Australia (47%) dan Selandia
Baru (48%) dan secara signifikan lebih tinggi daripada di Malaysia
(18%) [11,12,28] (File tambahan4). Meskipun demikian, di keempat
negara, domain 'Strategi perusahaan' diidentifikasi sebagai
domain dengan kinerja terbaik dan 'Aksesibilitas produk' sebagai
yang terburuk. Temuan ini sejalan dengan hasil Access To
Nutrition Index (ATNI) global yang pada tahun 2018 dan 2021
mengidentifikasi domain 'Governance' sebagai kategori skor
tertinggi dan 'Accessibility' sebagai kategori skor terendah [29,30].
Dengan cara yang mirip dengan BIA-Obesity, ATNI
membandingkan komitmen dan praktik perusahaan makanan,
tetapi melakukannya di tingkat global hanya untuk produsen
makanan dan minuman sambil melihat kelebihan dan kekurangan
gizi [13,31].
ATNI pada tahun 2018 juga menerapkan model WHO untuk menilai
praktik dan menemukan bahwa secara global portofolio perusahaan
terpilih terdiri dari lebih dari 50% produk yang tidak diizinkan untuk
dipasarkan kepada anak-anak [29]. Temuan ini serupa dengan hasil
kami yang menemukan bahwa portofolio makanan dan minuman
perusahaan yang tidak terutama menjual buah dan sayuran terdiri dari
setidaknya 61% produk yang tidak diizinkan untuk dipasarkan kepada
anak-anak. Penelitian sebelumnya juga menemukan bahwa rata-rata
36% makanan yang dikonsumsi di Belgia pada tahun 2014–2015
diproses secara ultra menurut
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43
klasifikasi NOVA dan menyumbang 30% dari asupan energi
harian [32]. Hasil ini tidak mengejutkan karena data kami
menunjukkan bahwa portofolio rata-rata produsen makanan
dan minuman Belgia terbesar (termasuk supermarket) terdiri
dari 75% makanan ultra-olahan. Namun hal ini menjadi
perhatian dengan semakin banyaknya penelitian yang
menunjukkan hubungan antara konsumsi makanan
ultraproses dan kelebihan berat badan [33–35].
Perusahaan harus memperkuat peran mereka dalam meningkatkan
lingkungan makanan dengan meningkatkan komitmen terkait nutrisi
mereka. Komitmen sukarela saat ini jauh dari praktik terbaik yang
direkomendasikan. Direkomendasikan bagi semua perusahaan untuk
berkomitmen terhadap target formulasi ulang SMART (Specific,
Measurable, Achievable, Relevant, dan Time bound) untuk mengurangi
nutrisi yang menjadi perhatian (garam, gula, lemak trans, lemak jenuh,
dan energi) menggunakan sistem profil nutrisi resmi (seperti sebagai
Nutri-Score), mengembangkan kebijakan pemasaran menggunakan
model WHO yang berlaku untuk semua anak di bawah usia 18 tahun
dan mendukung kebijakan fiskal berbasis bukti. Untuk produsen
makanan dan minuman disarankan untuk hanya melabeli produk
dengan klaim nutrisi dan kesehatan jika produk tersebut sehat.
Khusus restoran cepat saji dianjurkan untuk mengungkapkan
informasi gizi pada menu dan berkomitmen untuk tidak membuka
gerai baru di sekitar sekolah. Terakhir, untuk supermarket,
disarankan untuk menyediakan ruang lantai minimum untuk
produk sehat dan membatasi penempatan produk tidak sehat di
area dengan lalu lintas tinggi seperti di ujung gang dan mesin
kasir. Komitmen yang diperkuat diharapkan akan diterjemahkan
ke dalam praktik dan kinerja yang lebih baik. Namun demikian, hal
ini perlu dipantau secara ketat karena penelitian di Inggris
menunjukkan bahwa kebijakan reformulasi sukarela antara tahun
2015 dan 2018 tidak menghasilkan perubahan penting dalam
kualitas nutrisi produk yang dijual oleh sepuluh produsen
makanan dan minuman teratas [36]. Juga di Kanada ditemukan
bahwa perusahaan dengan komitmen yang lebih kuat dalam area
reformulasi produk tidak memiliki portofolio dengan kualitas
nutrisi yang lebih baik [37]. Selain itu, penelitian telah
menunjukkan pentingnya berhati-hati dengan komitmen sukarela
perusahaan atau komitmen yang dibuat melalui kemitraan publik-
swasta. Komitmen tersebut dapat melegitimasi peran perusahaan
dalam perumusan kebijakan kesehatan masyarakat serta memberi
mereka platform resmi untuk mengiklankan upaya mereka untuk
meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan, terlepas dari upaya
berkelanjutan yang melampaui bisnis seperti biasa dan benar-
benar berdampak pada kesehatan. [38, 39]. Selain itu, disarankan
bahwa komitmen sukarela, alih-alih memperkuat kesehatan
masyarakat, malah melemahkan implementasi kebijakan di
bidang yang paling efektif untuk meningkatkan kesehatan
masyarakat, seperti pembatasan pemasaran dan kebijakan fiskal
untuk membuat makanan tidak sehat relatif lebih mahal
dibandingkan alternatif yang lebih sehat.
Halaman 11 dari 13
[39,40]. Seperti yang dinyatakan oleh Douglas et al., "industri bukanlah mitra
yang tidak berkepentingan dalam kesehatan masyarakat" [38]. Adalah
kesalahpahaman bahwa industri makanan akan menempatkan kesehatan
penduduk di atas kepentingannya sendiri [40]. Terlepas dari tentangan,
peraturan pemerintah dapat memberikan alat yang diperlukan untuk
memotivasi industri makanan untuk memperkuat tindakan dan memastikan
komitmen bergerak menuju praktik terbaik yang direkomendasikan [41].
Penelitian ini memiliki beberapa kekuatan dan kelemahan. Kekuatan utamanya
adalah bahwa ini adalah studi pertama yang mempertimbangkan berbagai
indikator kinerja selain komitmen terkait nutrisi di seluruh domain BIA-Obesitas.
Diantisipasi bahwa, karena berhubungan dengan perwakilan perusahaan, ada
kemungkinan rekomendasi yang lebih tinggi untuk diterapkan di tingkat
perusahaan. Meskipun demikian, juga keterbatasan penting diidentifikasi. Hanya
sekitar setengah dari perusahaan terpilih yang memverifikasi dan melengkapi data
yang tersedia untuk umum, sehingga penilaian perusahaan yang tersisa hanya
berdasarkan informasi yang tersedia untuk umum. Selain itu, penilaian praktik
adalah potret waktu dan tidak menangkap potensi perubahan dari waktu ke waktu
karena kebijakan perusahaan yang diperkuat. Direkomendasikan untuk aplikasi
BIA-Obesitas di masa mendatang untuk mempertimbangkan perubahan dari
waktu ke waktu dalam indikator kinerja ini dan untuk menilai hubungan antara
perubahan ini dan komitmen yang dibuat di seluruh domain BIA-Obesitas. Iterasi
ini tidak dapat menangkap praktik yang terkait dengan aktivitas politik perusahaan
(seperti lobi, donasi politik, dan pendanaan penelitian) yang dapat memengaruhi
kebijakan pangan. Ke depan disarankan untuk memasukkan indikator kinerja yang
menghubungkan ke domain BIA-Obesitas 'Hubungan dengan organisasi lain'.
sumbangan politik dan pendanaan penelitian) yang dapat mempengaruhi
kebijakan pangan. Ke depan disarankan untuk memasukkan indikator kinerja yang
menghubungkan ke domain BIA-Obesitas 'Hubungan dengan organisasi lain'.
sumbangan politik dan pendanaan penelitian) yang dapat mempengaruhi
kebijakan pangan. Ke depan disarankan untuk memasukkan indikator kinerja yang
menghubungkan ke domain BIA-Obesitas 'Hubungan dengan organisasi lain'.
Kesimpulannya, Belgia saat ini mengandalkan tindakan sukarela
oleh industri makanan untuk memperbaiki lingkungan makanan.
Tindakan sukarela yang tidak sesuai dengan praktik terbaik yang
direkomendasikan sementara indikator kinerja menunjukkan
potensi peningkatan yang masih besar. Tidak ada hubungan yang
diamati antara kekuatan komitmen dan praktik terkait nutrisi. Jadi,
meskipun perusahaan makanan mungkin mengakui peran mereka
dalam memperbaiki lingkungan makanan, peraturan pemerintah
sangat dibutuhkan untuk meningkatkan upaya mereka dan
memastikan bahwa komitmen diterjemahkan ke dalam praktik
dan kinerja yang lebih baik dan pada akhirnya lingkungan
makanan yang suatu hari mungkin membuat pilihan makanan
sehat lebih mudah daripada yang tidak sehat. .
Singkatan
ATNI: Indeks Akses Gizi; BIA-Obesitas: Penilaian Dampak Bisnis terhadap Obesitas dan
nutrisi tingkat populasi; BMI: Indeks Massa Tubuh; INFORMAS: International Network for
Food and Obesity/Non-communicable Disease Research, Monitoring and Action Support;
PTM: Penyakit Tidak Menular; SMART: Spesifik, Terukur, Dapat Dicapai, Relevan, dan
Berbatas Waktu; Model WHO: Kantor Regional Organisasi Kesehatan Dunia untuk model
profil nutrisi Eropa.
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43
Informasi tambahan
Versi online berisi materi tambahan yang tersedia dihttps://doi. org/
10.1186/s12966-022-01269-1.
File tambahan 1: File tambahan 1.Contoh bagaimana komitmen yang
tersedia untuk umum dikumpulkan dan dinilai menurut alat Penilaian
Dampak Bisnis pada Obesitas dan Gizi Tingkat Populasi (BIA-Obesitas)
(Belgia, 2020).
File Tambahan 2 : File Tambahan 2.Pembobotan per domain 'Penilaian
Dampak Bisnis pada Obesitas dan Gizi Penduduk' (BIA-Obesitas) dan industri
makanan (Belgia, 2020).
File Tambahan 3 : File Tambahan 3.17 kategori makanan yang termasuk
dalam model profil nutrisi Kantor Regional Organisasi Kesehatan Dunia untuk
Eropa (model WHO) [20].
File Tambahan 4 : File Tambahan 4.Rata-rata keseluruhan skor 'Penilaian Dampak
Bisnis pada Obesitas dan Nutrisi Penduduk' (BIA-Obesitas) di seluruh negara di mana
data dikumpulkan untuk produsen makanan dan minuman, supermarket dan
restoran cepat saji dan perusahaan memiliki kesempatan untuk memverifikasi dan
melengkapi data yang tersedia untuk umum [11,12, 28].
Terima kasih
Para penulis ingin berterima kasih kepada Olivier Allais atas nasihatnya selama penelitian. Selain itu, kami
ingin berterima kasih kepada Gary Sacks dan Boyd Swinburn atas bimbingan mereka terhadap proyek ini
sebagai bagian dari INFORMAS. Kami juga ingin berterima kasih kepada Vincent Smets atas bantuannya dalam
menganalisis data Locatus. Terakhir, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh perwakilan
perusahaan yang telah meluangkan waktu untuk memverifikasi dan melengkapi data yang terkumpul.
Kontribusi penulis
SV dan IVD merancang penelitian ini. IVD mengumpulkan dan menganalisis data. NR
secara membabi buta menilai ulang data yang dikumpulkan dan membantu menganalisis
portofolio produk perusahaan. Semua penulis berkontribusi pada interpretasi data dan
versi draf artikel yang ditinjau secara kritis. Semua penulis menyetujui versi final artikel
untuk diserahkan.
Pendanaan
Studi ini, IVD dan SV menerima dana dari program penelitian dan inovasi Horizon
2020 Uni Eropa berdasarkan perjanjian hibah No 774548. Badan pendanaan tidak
memiliki peran dalam desain studi dan pengumpulan, analisis, dan interpretasi
data dan dalam penulisan naskah. . NR membantu studi sebagai mahasiswa dari
Universitas Wageningen selama magang di Sciensano untuk mendapatkan gelar
Magister Nutrisi dan Kesehatan.
Ketersediaan data dan bahan
Kumpulan data yang digunakan dan/atau dianalisis selama penelitian ini tersedia dari
penulis terkait berdasarkan permintaan yang masuk akal.
Deklarasi
Persetujuan etika dan persetujuan untuk berpartisipasi
Studi ini disetujui oleh Komite Etika Manusia Universitas Ghent (nomor:
2019/0780). Semua perwakilan perusahaan memberikan persetujuan
tertulis sebelum berpartisipasi dalam studi.
Persetujuan untuk publikasi Tak
dapat diterapkan.
Kepentingan yang bersaing
Para penulis menyatakan bahwa mereka tidak memiliki kepentingan bersaing.
Detail penulis
1Sciensano, Layanan Gaya Hidup dan Penyakit Kronis, Brussels, Belgia.2Université
Paris-Saclay, INRAE, UR ALISS, 94205 Ivry-sur-Seine, Prancis.
Diterima: 30 Agustus 2021 Diterima: 10 Maret 2022
Halaman 12 dari 13
Referensi
1. S. Drieskens, L. Gisle, R. Charafeddine, S. Demarest, E. Braekman, D. Nguyen, J.
Van der Heyden, F., Berete, L. Hermans, J. Tafforeau., J. Van der Heyden, D.
Nguyen, F. Renard, A. Scohy, S. Demarest, S. Drieskens, L. Gisle.
Gezondheidsenquête 2018: Levensstijl. Sama seperti hasil. Brussel, Belgia:
Sciensano; Laporan No.: D/2019/14.440/52. Tersedia dari:
www.gezondheidsenquete.be
2. Organisasi Kesehatan Dunia. Penyakit tidak menular. 2021 [dikutip 23 Juli
2021]. Tersedia dari:https://www.who.int/news-room/fact-sheets/ detail/
noncommunicable-diseases
3. Nyberg ST, Batty GD, Pentti J, Virtanen M, Alfredsson L, Fransson EI, dkk.
Obesitas dan hilangnya tahun bebas penyakit karena penyakit tidak
menular utama: studi multikohort. Kesehatan Masyarakat Lancet.
2018;3(10):e490–7.
4. Verhaeghe N, De Greve O, Annemans L. Potensi dampak kesehatan dan ekonomi dari
penurunan indeks massa tubuh pada populasi kelebihan berat badan dan obesitas
di Belgia. Kesehatan masyarakat. 2016;134:26–33.
5. Branca F, Nikogosian H, Lobstein T, Organisasi Kesehatan Dunia, editor.
Tantangan obesitas di Wilayah Eropa WHO dan strategi penanggulangannya.
Kopenhagen: Kantor Regional WHO untuk Eropa; 2007. 323.
6. Swinburn B, Egger G. Kereta penambah berat badan yang tak terkendali: terlalu
banyak akselerator, rem tidak cukup. BMJ. 2004;329(7468):736–9.
7. Swinburn B, Sacks G, Vandevijvere S, Kumanyika S, Lobstein T, Neal B, dkk. INFORMAS
(Jaringan Internasional untuk Pangan dan Obesitas/Penyakit Tidak Menular
Penelitian, Pemantauan dan Dukungan Tindakan): gambaran umum dan prinsip
utama: gambaran umum INFORMAS. Obes Rev. 2013;14:1–12.
8. White M, Aguirre E, Finegood DT, Holmes C, Sacks G, Smith R. Peran apa yang harus
dimainkan oleh sistem pangan komersial dalam mempromosikan kesehatan melalui pola
makan yang lebih baik? BMJ. 2020;368:m545.
9. Stuckler D, Nestle M. Pangan besar, sistem pangan, dan kesehatan global. PLoS Med.
2012;9(6):e1001242.
10. Sacks G, Vanderlee L, Robinson E, Vandevijvere S, Cameron AJ, Ni Mhurchu C,
dkk. BIA-Obesity (Penilaian Dampak Bisnis—Obesitas dan nutrisi tingkat
populasi): alat dan proses untuk menilai kebijakan dan komitmen perusahaan
makanan terkait dengan pencegahan obesitas dan nutrisi populasi di tingkat
nasional. Obes Rev. 2019;20(S2):78–89.
11. Ng S, Sacks G, Kelly B, Yeatman H, Robinson E, Swinburn B, dkk. Tolok
ukur transparansi, kelengkapan, dan spesifisitas komitmen nutrisi
penduduk dari perusahaan makanan besar di Malaysia. Kesehatan
Glob. 2020; 16:1–19.
12. Karung G, Robinson E, Cameron AJ, Vanderlee L, Vandevijvere S, Swinburn
B. Membandingkan kebijakan dan komitmen terkait nutrisi dari perusahaan
makanan besar di Australia, 2018. Kesehatan Masyarakat Int J Environ Res.
2020;17(17):6118.
13 Sacks G, Swinburn B, Kraak V, Downs S, Walker C, Barquera S, dkk. Pendekatan
yang diusulkan untuk memantau kebijakan dan praktik sektor swasta terkait
dengan lingkungan makanan, obesitas, dan pencegahan penyakit tidak menular.
Obes Rev. 2013;14:38–48.
14. Federale Overheidsdienst Volksgezondheid, Veiligheid van de Voedselketen en
Leefmilieu. Koninklijk Besluit Betreffende Het Gebruik van Het Logo “Nutri-
Score”. 2019. Tersedia dari:https://www.etaamb.be/nl/konin klijk-besluit-
van-01-maart-2019_n2019040711.html
15. Federal overheidsdienst volksgezondheid, veiligheid van de
voedselketen en leefmilieu. Nutri-Score pertanyaan umum, Ilmiah dan
Teknis. 2019. Tersedia dari:https://www.health.belgium.be/nl/node/
36098
16. Voeding Evenwichtige yang Berjanji. Voeding Evenwichtige yang nyaman.
[dikutip 8 Juli 2021]. Tersedia dari:https://www.convenantevenwichtig
evoeding.be/nl
17. Ikrar Belgia. Janji Belgia. [dikutip 8 Juli 2021]. Tersedia dari:https://
www.belgianpledge.be/nl
18. Landwehr SC, Hartmann M. Industri mengatur sendiri iklan makanan
untuk anak-anak: Kepatuhan versus efektivitas Ikrar UE.
Kebijakan Pangan. 2020;91:101833.
19. Komisi Eropa. Pusat Penelitian Bersama. Perbandingan skema profil
nutrisi Ikrar UE dan kantor regional Organisasi Kesehatan Dunia
untuk Eropa: perangkat. LU: Kantor Publikasi; 2015 [dikutip 10 Feb
2021]. Tersedia dari:https://data.europa.eu/doi/https://doi.org/
10.2787/24358
20. Organisasi Kesehatan Dunia. Model profil nutrisi Kantor Regional WHO
untuk Eropa. Jenewa: Organisasi Kesehatan Dunia; 2015.
Van Damet al. Int J Behav Nutr Phys Act (2022) 19:43 Halaman 13 dari 13

21. Peraturan (EU) No 1169/2011 Parlemen Eropa dan Dewan 25 Oktober 40. Panjwani C, Caraher M. Kesepakatan tanggung jawab kesehatan masyarakat: memperantarai

2011 tentang penyediaan informasi pangan kepada konsumen, kesepakatan untuk kesehatan masyarakat, tetapi atas ketentuan siapa? Kebijakan Kesehatan.

mengubah Peraturan (EC) No 1924/2006 dan (EC) No 1925/2006 2014;114(2–3):163–73.

tentang Parlemen Eropa dan Dewan, dan mencabut Arahan Komisi
87/250/EEC, Arahan Dewan 90/496/EEC, Arahan Komisi 1999/10/EC,
Arahan 2000/13/EC Parlemen Eropa dan Dewan, Arahan Komisi
2002/67/EC dan 2008/5/EC dan Commission Regulation (EC) No
608/2004 Teks dengan relevansi EEA. OJ L 304. 2011. hal. 18–63.https://
eur-lex.europa.eu/eli/reg/ 2011/1169/oj.
41 Mindell JS, Reynolds L, Cohen DL, McKee M. Semua ini bersama-sama:
tangkapan perusahaan kesehatan masyarakat. BMJ. 2012;345:e8082.
Catatan Penerbit
Springer Nature tetap netral sehubungan dengan klaim yurisdiksi dalam peta yang
diterbitkan dan afiliasi kelembagaan.

22. Euromonitor Internasional. Database Informasi Pasar Global Paspor.

2017. Tersedia dari:http://www.portal.euromonitor.com
23. Cepat. Tableau des valeurs nutrisinelles/Overzicht voedingswaarden 03–09–
2017 au/tot 13–11–2017. 2017 [dikutip 16 Apr 2020]. Tersedia dari: https://
www.quick.lu/docs/nutritionalvalues.pdf?1
24. Monteiro CA, Cannon G, Levy R, Moubarac JC, Jaime P, Martins AP, NOVA, dkk.
Bintang bersinar terang. Nutr Dunia. 2016;7(1–3):28–38.
25. Kelly B, Vandevijvere S, Ng S, Adams J, Allemandi L, Bahena-Espina L, dkk.
Tolok ukur global paparan anak-anak terhadap iklan televisi tentang
makanan dan minuman tidak sehat di 22 negara. Obes Rev. 2019;20:116–
28.
26. Vandevijvere S, Van Dam I. Sifat promosi makanan selama satu tahun dalam surat
edaran dari jaringan supermarket Belgia terkemuka. Kesehatan Masyarakat Arch.
2021;79(1):84.
27. Lokasi. Lokasi. [dikutip 23 Agustus 2021]. Tersedia dari:https://lokasi.
com/
28. Kasture A, Vandevijvere S, Robinson E, Sacks G, Swinburn B. Tolok ukur
komitmen terkait nutrisi penduduk dan pencegahan obesitas dari
perusahaan makanan besar di Selandia Baru. Kesehatan Masyarakat Int J.
2019;64(8):1147–57.
29. Akses ke Nutrition Foundation (ATNF). Akses ke Indeks Nutrisi – Indeks
Global 2018. Utrecht, Belanda: ATNF; 2018. Tersedia dari:https://
accesstonutrition.org/app/uploads/2020/02/GI_Global-Index_Full_
Report_2018.pdf
30. Akses ke Nutrition Foundation (ATNF). Akses ke Indeks Nutrisi – Indeks
Global 2021. Utrecht, Belanda: ATNF; 2021. Tersedia dari:https://
accesstonutrition.org/app/uploads/2021/06/Global-Index-2021-
Executive-Summary.pdf
31. Akses ke Nutrition Foundation. Akses ke Inisiatif Nutrisi. Akses ke
Nutrisi. [dikutip 26 Feb 2021]. Tersedia dari:https://aksestonutrition.
org/
32. Vandevijvere S, De Ridder K, Fiolet T, Bel S, Tafforeau J. Konsumsi produk
makanan ultra-olahan dan kualitas diet di kalangan anak-anak, remaja dan
orang dewasa di Belgia. Eur J Nutr. 2019;58(8):3267–78.
33. Hall KD, Ayuketah A, Brychta R, Cai H, Cassimatis T, Chen KY, dkk. Diet ultraproses
menyebabkan asupan kalori berlebih dan penambahan berat badan: uji coba
terkontrol acak rawat inap dari asupan makanan ad libitum. Metabolisme Sel.
2019;30(1):67-77.e3.
34. Monteiro CA, Moubarac JC, Levy RB, Canella DS, da Costa Louzada ML, Cannon G.
Ketersediaan makanan olahan dan obesitas di rumah tangga di sembilan belas
negara Eropa. Nutrisi Kesehatan Masyarakat. 2018;21(1):18–26.
35. Vandevijvere S, Jaacks LM, Monteiro CA, Moubarac J, Girling-Butcher M, Lee AC, dkk.
Tren global dalam penjualan produk makanan dan minuman ultraproses dan
hubungannya dengan lintasan indeks massa tubuh orang dewasa. Obes Rev.
2019;20:10–9.
36 Bandy LK, Hollowell S, Harrington R, Scarborough P, Jebb S, Rayner M. Menilai
kesehatan portofolio produk perusahaan makanan Inggris menggunakan data
Siap mengirimkan penelitian Anda? Pilih BMC dan dapatkan manfaat dari:
penjualan makanan dan komposisi nutrisi. Scott JA, penyunting. PLoS Satu.
2021;16(8):e0254833.
• pengiriman online yang cepat dan nyaman
37. Vergeer L, Vanderlee L, Ahmed M, Franco-Arellano B, Mulligan C, Dickinson K,
dkk. Perbandingan kualitas nutrisi produk yang ditawarkan oleh perusahaan • peer review menyeluruh oleh peneliti berpengalaman di bidang Anda

makanan dan minuman kemasan teratas di Kanada. Kesehatan Masyarakat
BMC. 2020;20:1–14.
38. Douglas N, Knai C, Petticrew M, Eastmure E, Durand MA, Mays N. Bagaimana industri
makanan, minuman, dan alkohol mempresentasikan kesepakatan tanggung jawab
• publikasi cepat pada penerimaan
• dukungan untuk data penelitian, termasuk tipe data yang besar dan kompleks
• akses terbuka emas yang memupuk kolaborasi yang lebih luas dan peningkatan kutipan

kesehatan masyarakat dalam laporan media cetak dan online Inggris. Kritik Kesehatan • visibilitas maksimum untuk penelitian Anda: lebih dari 100 juta tampilan situs web per tahun

Masyarakat. 2018;28(4):377–87.
39. Knai C, Petticrew M, Durand M, Eastmure E, James L, Mehrotra A, dkk. Apakah Di BMC, penelitian selalu berlangsung.
kemitraan publik-swasta menghasilkan tindakan diet sehat di Inggris? analisis
tanggung jawab kesehatan masyarakat menangani janji makanan. Belajarlah lagibiomedcentral.com/submissions
Kebijakan Pangan. 2015;54:1–10.