Modul 11
PASAR BEBAS
SOSIAL Kontributor:
Imam Pranata, Harnowo Susanto,
Ninik Purwaning Setyorini,
Maulani Mega Hapsari
Modul 11: Penulis:
Pasar Bebas Edi Sumardi
Kelas IX Reviewer:
Neni Suharjani
Editor:
Didi Teguh Chandra, Amsor,
Agus Fany Chandra Wijaya, Hutnal Basori, Syahda
Sukma Indira, Kader Revolusi,
Andi Andangatmadja, Tri Mulya Purwiyanti,
Tim Layanan Khusus
Layout Design:
Ghina Fitriana,
Belaian Pelangi Baradiva,
Lulu Mustikaning Apsari
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat rahmat dan hidayah-Nya,
Direktorat Sekolah Menengah Pertama, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan
Dasar dan Pendidikan Menengah telah berhasil menyusun Modul Pembelajaran SMP Terbuka
kelas IX dengan baik. Tujuan disusunnya Modul Pembelajaran ini adalah sebagai salah satu bentuk
layanan penyediaan bahan belajar peserta didik SMP Terbuka agar proses pembelajarannya lebih
terarah, terencana, variatif, dan bermakna. Dengan demikian, tujuan memberikan layanan SMP
Terbuka yang bermutu bagi peserta didik SMP Terbuka dapat terwujud.
Modul Pembelajaran SMP Terbuka kelas IX yang telah disusun ini disajikan dalam beberapa
kegiatan belajar untuk setiap modulnya dan beberapa modul untuk setiap mata pelajarannya
sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Dengan adanya modul pembelajaran SMP Terbuka kelas IX
ini, kami berharap, peserta didik dapat memperoleh kemudahan dan kebermaknaan dalam
menjalankan kegiatan pembelajaran mandiri dan terstrukturnya. Selain itu, Guru Pamong dan
Guru Bina pun dapat merancang, mengarahkan, dan mengevaluasi proses pembelajaran dengan
lebih baik sebagai bagian dari proses peningkatan mutu layanan di SMP Terbuka. Dengan layanan
SMP Terbuka yang bermutu, peserta didik akan merasakan manfaatnya dan termotivasi untuk
mencapai cita-citanya menuju kehidupan yang lebih baik.
Dengan diterbitkannya Modul Pembelajaran SMP Terbuka kelas IX ini diharapkan kualitas layanan
pembelajaran di SMP Terbuka menjadi lebih baik. Modul Pembelajaran SMP Terbuka kelas IX ini
masih jauh dari sempurna, untuk itu kami berharap dapat memperoleh kritik, saran, rekomendasi,
evaluasi, dan kontribusi nyata dari berbagai pihak untuk kesempurnaan modul ini. Kami
mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi aktif dalam
proses penyusunan Modul Pembelajaran SMP Terbuka kelas IX ini. Apabila terdapat kekurangan
atau kekeliruan, maka dengan segala kerendahan hati akan kami perbaiki sesuai dengan
ketentuan yang berlaku di masa yang akan datang.
Di dalam pembelajaran modul 11, Ananda akan mempelajari materi tentang ”Pasar Bebas”.
Untuk mencapai kompetensi tersebut, Ananda harus mempelajari antara lain pengertian pasar
bebas, ciri-ciri pasar bebas, latar belakang dan tujuan pasar bebas, serta contoh-contoh dari
pasar bebas seperti Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), ASEAN Free Trade Area, Asia-Pacific
Economic Cooperation (APEC), Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE), dan World Trade Organization
(WTO). Diharapkan dengan mempelajari modul ini dapat memberi gambaran kepada Ananda
tentang pasar bebas sehingga tumbuh jiwa kewirausahaan yang mampu memanfaatkan peluang,
mandiri, tangguh, dan siap bersaing pada tingkat global atau dunia.
C. PETUNJUK BELAJAR
Sebelum menggunakan Modul 11 ini terlebih dahulu Ananda baca petunjuk mempelajari modul
berikut ini:
1. Pelajarilah modul ini dengan baik. Mulailah mempelajari materi pelajaran yang ada dalam
Modul 11 di setiap kegiatan pembelajaran hingga Ananda dapat menguasainya dengan baik;
2. Lengkapilah setiap bagian aktivitas dan tugas yang terdapat dalam modul ini dengan
semangat dan gembira. Jika mengalami kesulitan dalam melakukannya, catatlah kesulitan
tersebut pada buku catatan Ananda untuk dapat mendiskusikannya bersama teman,
menceritakannya kepada orang tua, atau dapat menanyakannya langsung kepada Bapak/Ibu
Guru pada saat jadwal kegiatan pembelajaran berlangsung;
3. Lengkapi dan pahamilah setiap bagian dalam rangkuman sebagai bagian dari tahapan
penguasaan materi modul ini;
4. Kerjakan bagian Tes Formatif pada setiap bagian Kegiatan Belajar sebagai indikator
penguasaan materi dan refleksi proses belajar Ananda pada setiap kegiatan belajar. Ikuti
petunjuk pengerjaan dan evaluasi hasil pengerjaannya dengan seksama;
5. Jika Ananda telah menguasai seluruh bagian kompetensi pada setiap kegiatan belajar,
lanjutkan dengan mengerjakan Tes Akhir Modul secara sendiri untuk kemudian dilaporkan
kepada Bapak/Ibu Guru; dan
6. Gunakan Daftar Pustaka dan Glosarium yang disiapkan dalam modul ini untuk membantu
mempermudah proses belajar Ananda.
Teruntuk Bapak/Ibu Guru, modul ini disusun dengan orientasi aktivitas peserta didik dan setiap
modul dirancang untuk dapat mencakup satu atau lebih pasangan kompetensi-kompetensi dasar
yang terdapat pada kompetensi inti 3 (pengetahuan) dan kompetensi inti 4 (keterampilan). Setiap
peserta didik diarahkan untuk dapat mempelajari modul ini secara mandiri, namun demikian mereka
juga diharapkan dapat menuliskan setiap permasalahan pembelajaran yang ditemuinya saat
mempelajari modul ini dalam buku catatan mereka. Berkenaan dengan permasalahan-permasalahan
tersebut, diharapkan Bapak/Ibu Guru dapat membahasnya dalam jadwal kegiatan pembelajaran
yang telah dirancang sehingga Ananda peserta didik dapat memahami kompetensi-kompetensi yang
disiapkan dengan tuntas.
A. Indikator Pembelajaran
1. Menjelaskan pengertian Pasar Besar;
2. Menjelaskan latar belakang terbentuknya MEA dan AFTA;
3. Menjelaskan tujuan MEA dan AFTA; dan
4. Mengidentifikasi dampak ekonomi bagi Indonesia.
B. Aktivitas Pembelajaran
Pasar Bebas
Pasar bebas atau juga disebut dengan perdagangan bebas adalah kebijakan dimana pemerintah
tidak melakukan perbedaan perlakuan (diskriminasi) terhadap impor maupun ekspor. Contoh
perdagangan bebas yaitu MEA, AFTA, APEC, MEE, dan WTO. Kebijakan perdagangan bebas pada
umumnya mempromosikan hal-hal berikut:
1. Perdagangan barang tanpa pajak termasuk tarif atau hambatan perdagangan lainnya
2. Perdagangan jasa tanpa pajak atau hambatan perdagangan lainnya
3. Akses informasi pasar yang tidak diatur
4. Akses ke pasar yang tidak diatur.
11
Beberapa macam organisasi ekonomi dalam rangka perdagangan bebas diantaranya adalah
sebagai berikut:
1. Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)
a. Latar Belakang
Pada KTT ASEAN yang diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia akhir tahun 1997 telah
disepakati adanya ASEAN Vision 2020. Inti terbentuknya ASEAN Vision 2020 adalah
menitikberatkan pada pembentukan kawasan ASEAN yang stabil, makmur, dan kompetitif
dengan pertumbuhan ekonomi yang adil dan merata serta dapat mengurangi kemiskinan
dan kesenjangan sosial. Pada bulan Oktober 2003 ketika KTT ASEAN di Bali, Indonesia
menyatakan bahwa Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) atau ASEAN Economic Community
menjadi tujuan dari integrasi ekonomi regional dikawasan Asia Tenggara yang akan
diberlakukan pada tahun 2020. Namun demikian nyatanya kita mengetahui bahwa tahun
2015 ini merupakan awal tahun diberlakukannya MEA.
12
13
14
Semula MEA akan diberlakukan tahun 2020 pada kenyataannya sudah dimulai tahun……………
Selain MEA, ASEAN juga membentuk AFTA yaitu kepanjangan
dari…………………………………………………………………………….………………………………………………………………
Salah satu tujuan AFTA menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi
yang……………………………………memiliki daya saing kuat di pasar global.
1. Setelah Ananda selesai mengerjakan Tes Formatif Kegiatan Belajar 1 ini, silahkan cocokkan
jawaban Ananda dengan kunci jawaban yang telah disediakan pada bagian lampiran Modul IPS
11. Kemudian hitung tingkat penguasaan yang dapat Ananda capai dengan menggunakan rumus
berikut ini:
2. Jika Nilai Capaian yang Ananda peroleh kurang dari 75 (disesuaikan dengan KKM yang
ditetapkan), Ananda harus mempelajari kembali materi yang belum dikuasai. Jika masih
mengalami kesulitan, catatkan pada buku catatan Ananda bagian mana saja yang masih belum
Ananda pahami untuk kemudian Ananda dapat mendiskusikannya bersama teman,
menceritakannya kepada orang tua, atau dapat menanyakannya langsung kepada Bapak/Ibu
Guru pada saat jadwal kegiatan pembelajaran berlangsung;
3. Jika tingkat penguasaan yang Ananda peroleh lebih dari atau sama dengan 75, Ananda dapat
melanjutkan ke Kegiatan Belajar selanjutnya.
A. Indikator Pembelajaran
1. Menjelaskan latar belakang terbentuknya APEC, MEE, dan WTO;
2. Menjelaskan tujuan APEC, MEE, dan WTO; dan
3. Mengidentifikasi dampak pasar bebas bagi ekonomi Indonesia.
B. Aktivitas Pembelajaran
a. Latar belakang
Runtuhnya Uni Soviet dengan sistem ekonomi komunis yang tertutup secara bertahap
diikuti oleh negara Eropa Timur yang berubah menjadi sistem ekonomi liberal dan bebas.
Kemudian munculnya kesadaran bahwa pada dasarnya setiap negara saling
membutuhkan. Organisasi APEC diprakarsai perdana Menteri Australia Bob Hawke saat
berpidato di Seoul (Korea Selatan) tahun 1989. Dilanjutkan pada akhir tahun 1989, 12
negara hadir di Canberra (Australia) sepakat mendirikan APEC.
b. Tujuan MEE
1) Integrasi Eropa dengan cara menjalin kerja sama ekonomi, memperbaiki taraf hidup,
dan memperluas lapangan kerja;
2) Memajukan perdagangan dan menjamin adanya persaingan bebas serta
keseimbangan perdagangan antarnegara anggota;
3) Menghapus semua rintangan yang menghambat lajunya perdagangan internasional;
dan
4) Meluaskan hubungan dengan negara-negara selain anggota MEE.
C. Tugas
1. Isilah tabel di bawah ini nama negara-negara yang merupakan anggota APEC berdasarkan
kawasan!
2. Jelaskan Peran Perancis dan Jerman dalam Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE)!
3. Apa hasil perundingan Putaran Uruguay atau Uruguay Round (1986–1994)?
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
…………………………………………………..
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
Bagus! Ananda telah berhasil melengkapi rangkuman!
………………………………………………………
Sekarang coba bacalah kembali rangkuman yang telah kita susun!
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
……………..
………………………………………………………
………………………………………………………
………………………………………………………
18 IPS Kelas IX | Modul………………………………………………………
11 | Pasar Bebas
………………………………………………………
………………………………………………………
Untuk mengetahui apakah Ananda telah menguasai materi pelajaran pada Modul IPS 11 ini,
kerjakan tugas yang disediakan. Tes formatif ini harus dikerjakan sendiri tanpa melihat kunci
jawaban.
Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda silang pada huruf A, B, C, atau D!
2. Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) yang digagas oleh Australia pada dasarnya adalah
organisasi kerja sama ekonomi untuk ….
A. dukungan dan kerja sama bagi negara negara berkembang
B. mengantisipasi globalisasi dan liberalisasi perdagangan
C. perkembangan infrastruktur ekonomi Pasific Selatan
D. menyeragamkan tarif dasar bea masuk impor
3. Pendirian Pasaran Bersama Batu Bara dan Baja Eropa atau European Coal and Steel Community
(ECSC) merupakan langkah nyata pemberlakuan Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) oleh enam
negara (the six state), yaitu ….
A. Perancis, Jerman, Belanda, Belgia, Luxemburg, dan Swiss
B. Perancis, Jerman, Spanyol, Belgia, Luxemburg, dan Italia
C. Perancis, Jerman, Belanda, Belgia, Luxemburg, dan Italia
D. Perancis, Jerman, Belanda, Belgia, Luxemburg, dan Portugis
4. Organisasi dunia yang mempunyai fungsi mengatur kebijakan perdagangan internasional yaitu
….
A. APEC
B. MEE
C. AFTA
D. WTO
1. Setelah Ananda selesai mengerjakan Tes Formatif Kegiatan Belajar 2 ini, silahkan cocokkan
jawaban Ananda dengan kunci jawaban yang telah disediakan pada bagian lampiran Modul IPS
11. Kemudian hitung tingkat penguasaan yang dapat Ananda capai dengan menggunakan rumus
berikut ini:
2. Jika Nilai Capaian yang Ananda peroleh kurang dari 75 (disesuaikan dengan KKM yang
ditetapkan), Ananda harus mempelajari kembali materi yang belum dikuasai. Jika masih
mengalami kesulitan, catatkan pada buku catatan Ananda bagian mana saja yang masih belum
Ananda pahami untuk kemudian Ananda dapat mendiskusikannya bersama teman,
menceritakannya kepada orang tua, atau dapat menanyakannya langsung kepada Bapak/Ibu
Guru pada saat jadwal kegiatan pembelajaran berlangsung.
3. Jika tingkat penguasaan yang Ananda peroleh lebih dari atau sama dengan 75, Ananda dapat
melanjutkan ke Kegiatan Belajar selanjutnya.
2. Berikut ini pernyataan yang paling tepat faktor yang mendorong lahirnya organisasi perdagangan
bebas adalah ....
A. adanya diskriminasi oleh suatu negara dalam perdagangan internasional
B. membuka jalan bagi suatu negara menguasai pasar internasional
C. adanya perbedaan sumber daya yang dimiliki antarnegara
D. pengaturan akses informasi dan akses ke pasar
3. Pembatasan impor memberikan dampak yaitu jumlah barang di pasar akan ....
A. menurun karena lemahnya produksi dalam negeri
B. menurun dan harganya melambung
C. mengalami kelangkaan
D. melimpah dan mahal
4. Salah satu dampak yang mungkin terjadi dengan adanya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)
adalah meningkatnya angka pengangguran. Upaya yang bisa dilakukan oleh Indonesia untuk
mencegah dampak buruk tersebut adalah….
A. menggunakan robot untuk meningkatkan produktivitas industri
B. menarik tenaga ahli asing untuk bekerja di Indonesia
C. meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan
D. memudahkan visa kerja untuk tenaga kerja asing
7. Bagi sebagian kalangan, AFTA berpotensi mengancam industri kecil dan menengah di
Indonesia karena ….
A. pertumbuhan ekonomi Cina jauh lebih pesat dibandingkan Indonesia
B. harga produk-produk Cina lebih terjangkau dengan kualitas lebih baik
C. Cina banyak memberi insentif kepada para penggiat bisnis
D. produk-produk Cina dikenal luas di seluruh dunia
8. Salah satu program AFTA adalah menghapuskan tarif bea masuk sebesar….
A. 0–4%
B. 0–5%
C. 0–6%
D. 0–7%
9. Negara yang bergabung dalam ASEAN untuk menghadapi era perdagangan bebas dunia telah
membentuk organisasi perdagangan yang disebut….
A. WTO
B. APEC
C. NAFTA
D. AFTA
10. Negara yang menjadi tempat deklarasi perdagangan bebas di kawasan ASEAN adalah….
A. Brunai
B. Singapura
C. Indonesia
D. Malaysia
11. Daftar produk sementara yang dibebaskan dari kewajiban Common Effective Preferential
Tariffs (CEPT) adalah pengertian dari....
A. Temporary Exclusion List (TEL)
B. Highly Sensitive (List)
C. General Exception (GE)
D. Sensitive List (SL)
13. Nama organisasi perdagangan bebas yang diprakarsai oleh Perdana Menteri Australia Bob Hawke
adalah ....
A. APEC
B. MEE
C. WTO
D. AFTA
14. Indonesia menyambut positif keberadaan APEC. Di bawah ini yang bukan tantangan yang harus
disikapi Indonesia sebagai konsekuensi bergabung dalam APEC adalah….
A. Mengembangkan kapasitas ekonomi
B. Meningkatkan daya saing
C. Meningkatkan semangat berinovasi
D. Mendorong politik luar negeri bebas aktif
16. Organisasi kerjasama regional yang terjadi antara negara-negara Eropa dalam hal
ekonomi yaitu ....
A. WTO
B. MEA
C. MEE
D. AFTA
17. Berikut ini pernyataan yang tepat terkait dengan latar belakang pembentukan MEE
adalah....
A. keinginan untuk menambah pasar batu bara dan baja di Eropa
B. adanya visi pemulihan ekonomi dan integrasi Eropa pasca perang
C. produk batu bara dan baja dari luar Eropa membanjiri Eropa
D. gagalnya pasar bersama batu bara dan baja Eropa (ECSC)
CEPT (Common Effective : merupakan suatu skema untuk mewujudkan AFTA melalui
Preferential Tariff) penurunan tarif hingga menjadi 0 – 5% dan penghapusan
pembatasan kuantitatif dan hambatan-hambatan non tarif lainnya.
Free Trade Agreement : perjanjian antara dua atau lebih negara di bidang ekonomi yang
diantaranya mencakup penurunan dan atau penghapusan tarif
dalam perdagangan barang.
Import Duties (Bea : pajak yang diterapkan pemerintah pada barang-barang impor
Masuk) sebagai suatu cara melindungi industri domestik dari kompetisi
asing, yang tujuannya membantu menghemat devisa suatu negara
dan untuk meningkatkan pendapatan pemerintah.
Rules of Origin : syarat yang wajib dipenuhi atas suatu barang ekspor untuk dapat
diterbitkan Surat Keterangan Asal-nya oleh pemerintah di negara
asal barang sesuai ketentuan yang ditetapkan berdasarkan
perjanjian yang telah disepakati.
opportunity cost : istilah ekonomi ini dikenal juga sebagai biaya peluang. Yaitu biaya
penggunaan sumber daya untuk tujuan tertentu yang diukur oleh
manfaat yang diberikan dari tidak digunakannya sumber-sumber
tersebut dalam alternatif penggunaan yang paling baik.
KEGIATAN BELAJAR 2
No. Kunci Jawaban
1 A
2 B
3 C
4 D
5 C
PEDOMAN PENSKORAN
Ahmad Zaenudin. 2020, "Mempertanyakan Keutuhan Uni Eropa di tengah Wabah Corona",
https://tirto.id/mempertanyakan-keutuhan-uni-eropa-di-tengah-wabah-corona-eJis, diakses 23
September 2021
https://www.kompasiana.com/liaa/59a6d70566feb0039908bbe3/dibalik-mea, diakses 23
September 2021
https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/6205/Menuju-Masyarakat-Ekonomi-
ASEAN/0/infografis, diakses 23 September 2021
Iwan Setiawan Dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: Kemdikbud