Perangkat Pembelajaran Uji Kinerja
Perangkat Pembelajaran Uji Kinerja
MODUL AJAR
ZAT DAN PERUBAHANNYA
( PERUBAHAN FISIKA DAN PERUBAHAN KIMIA )
PERANGKAT PEMBELAJARAN
UJI KINERJA
PPG DALAM JABATAN KIMIA
KATEGORI II
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Modul Ajar IPAS Kelas X – Zat dan Perubahannya
1. INFORMASI UMUM
IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun Devia One Saputri, S.Pd
Satuan Pendidikan SMK Migas Muhammadiyah Cilacap
Jenjang SMK
Mata Pelajaran IPAS
Kelas/Semester X/1
Tahun Pelajaran 2022 /2023
Alokasi Waktu 2JP x 45 menit ( 1 Pertemuan )
KOMPETENSI AWAL
Elemen Menjelaskan fenomena secara ilmiah
Mendesain dan mengevaluasi penyelidikan Ilmiah
Menerjemahkan data dan bukti-bukti secara ilmiah
Fase E
Deskripsi Singkat Materi Modul Zat dan Perubahannya yang membahas
mengenai Perubahan Materi ini memuat tentang
pemahaman terhadap fenomena ilmiah yang terjadi di
lingkungan sekitar berkaitan dengan perubahan suatu
materi. Perubahan suatu materi dapat berlangsung
melalui 2 cara, yaitu perubahan fisika dan perubahan
kimia. Perubahan zat yang tidak disertai dengan
terbentuknya zat baru disebut perubahan fisika.
Perubahan zat yang menghasilkan zat baru dengan sifat
kimia yang berbeda dengan zat asalnya disebut
perubahan kimia (Kemendikbud, 2016: 125). Dengan
mempelajari modul ini peserta didik diharapkan
mampu mengidentifikasi perubahan fisika, perubahan
kimia di lingkungan sekitar dalam kehidupan sehari-
hari.
PROFIL PELAJAR Mandiri
PANCASILA Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam
belajar, sehingga peserta didik memiliki gagasan atas
pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki
rencana strategis, melakukan tindakan dan
merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan peserta didik kepada
berpikir secara objektif, sistematis dan saintifik dengan
mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data
dan fakta yang mendukung sehingga dapat membuat
2. KOMPETENSI INTI
TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui pengamatannya terhadap lingkungan sekitar, diskusi, dan melakukan
percobaan sederhana, Peserta didik dapat menganalisis, mengidentifikasi, serta
menerjemahkan data dan bukti dari berbagai sumber fenomena-fenomena yang terjadi
di lingkungan sekitarnya dilihat dari aspek zat dan perubahannya pada materi
perubahan materi dengan benar sesuai dengan aspek sikap tingkat tinggi yaitu mematuhi
tata tertib, bekerja sesuai SOP, instruksi kerja, serta memiliki kepekaan lingkungan.
PEMAHAMAN BERMAKNA
Perubahan materi merupakan alih wujud zat, baik karena pengaruh kondisi
maupun zat lain yang mengenainya. Sebagai contoh, ketika anda berjalan-jalan di
Kota Tua, banyak dijumpai bangunan-bangunan kuno yang mengalami pelapukan.
Proses pelapukan tersebut disebabkan oleh banyak faktor, di antaranya aktivitas
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN ke-1 ( 2 x 45 menit )
Kegiatan Pendahuluan ( 15 menit )
Orientasi
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran
dengan melakukan ice breaking, dan asesmen diagnostik sebelum pembelajaran
Apresepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya terkait dengan : wujud
materi yang berupa padat, cair dan gas serta sifat-sifat fisika dan sifat-sifat kimia.
Melaksanakan pretest untuk mengetahui penguasaan pada materi prasyarat dan
sebelum melanjutkan ke materi sebelumnya
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema/projek ini dikerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi :
-Perubahan kimia dan perubahan fisika dalam kehidupan sehari – hari
-Melakukan percobaan perubahan fisika dan perubahan kimia dan
mengkomunikasikannya
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
REMEDIAL
Pembelajaran remedial dilakukan dengan berbagai cara sesuai dengan analisa baik jenis
maupun tingkat kesulitan, diantaranya : bimbingan secara individu, bimbingan secara
berkelompok, pembelajaran ulang, pemberian tugas, atau pemanfaatan tutor sebaya.
3. LAMPIRAN
1. LKPD
2. Asesmen
3. Bahan Ajar (Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik)
4. Media Pembelajaran
5. Kisi-kisi, Instrumen dan rubrik penilaian
6. Glosarium
7. Daftar Pustaka
LAMPIRAN-LAMPIRAN :
1. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
LINK / BARCODE :
https://drive.google.com/file/d/1oCl7BtQ5PG7v8DkDlIkHcGqmaVinfvfl/view?usp=sha
ring
2. ASESMEN
1. Asesmen diagnostik non-kognitif di awal pembelajaran dilakukan untuk menggali
kesejahteraan psikologis dan sosial emosi peserta didik dengan membuat angket dalam
bentuk link Jamboard.
LINK / BARCODE :
https://jamboard.google.com/d/1aHsq-
bgZJZ4E_6YlupnrFgz7BCR4sjuYkc6WUzEH0JU/viewer?f=0
Rencana Tindak Lanjut dari Asesmen Diagnostik non-kognitif yang dilakukan adalah :
1. Identifikasi peserta didik dengan ekspresi emosi negatif dan ajak berdiskusi empat
mata
2. Menentukan tindak lanjut dan mengomunikasikan dengan peserta didik serta wali
kelas/orang tua bila diperlukan
3. Menentukan tindak lanjut dan mengomunikasikan dengan peserta didik serta orang
tua bila diperlukan.
2. Asesmen diagnostik kognitif awal pembelajaran dilakukan untuk mengetahui sejauh mana
peserta didik memahami materi prasyarat dengan mengerjakan soal pilihan ganda yang di
upload pada google form :
3. Asesmen formatif
a. Asesmen Profil Pelajar Pancasila :
Instrumen dan Rubrik :
Pengamatan Perilaku dalam Pembelajaran Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia
Nama :
Kelas :
No Dimensi Sub Elemen Ya Tidak
(1) (0)
1. Profil Mandiri Mengenali kualitas dan minat diri
serta tantangan yang dihadapi
Mengembangkan pengendalian dan
disiplin diri
Menunjukkan inisiatif dan bekerja
secara mandiri
Percaya diri, tangguh (resilient), dan
adaptif
2. Profil Bernalar Kritis Mengajukan pertanyaan
Memperoleh dan memproses
informasi dan gagasan
Mengidentifikasi, mengklarifikasi,
dan mengolah informasi dan
gagasan
Menganalisis dan mengevaluasi
penalaran dan prosedurnya
Merefleksi dan mengevaluasi
pemikirannya sendiri
3. Profil Kreatif Menghasilkan gagasan yang orisinal
Menghasilkan karya dan tindakan
yang orisinal
Pedoman Penilaian :
Skor maksimum = 14
Skor Perolehan Peserta didik = SP
Nilai sikap profil pelajar pancasila yang diperoleh peserta didik: SP / 14
Konversi skor perolehan ke dalam kategori dan angka
Pedoman penilaian :
Nilai = jumlah skor / 4 x 25
Nilai = A + B + C + D / 4 x 25
Konversi skor perolehan ke dalam kategori dan angka :
Pedoman penilaian :
4. Asesmen Sumatif
Petunjuk:
No Kisi-kisi soal C1 C2 C3 C4 C5 C6
6 √
Disajikan sebuah kasus, Peserta
didik dapat menganalisis peristiwa
yang berhubungan dengan salah
satu perubahan fisika
7 √
Disajikan sebuah kasus, Peserta
didik dapat mengidentifikasi
fenomena perubahan kimia dalam
kehidupan sehari-hari.
8 √
Disajikan sebuah kasus, Peserta
didik dapat membedakan
perubahan fisika dan perubahan
kimia.
9 √
Disajikan sebuah fenomena
perubahan materi, Peserta didik
dapat menganalisis zat penyusun
penyebab perubahan tersebut.
10 √
Disajikan sebuah data perubahan
materi dalam kehidupan sehari-
hari, Peserta didik dapat
menentukan yang termasuk dalam
perubahan fisika.
0 0 4 6 0 0
Jumlah
d. membuat agar-agar
e. membuat garam dari air laut
6. Ketika kamu akan menentukan apakah suatu makanan mengandung karbohidrat atau tidak,
kamu dapat melakukan uji karbohidrat terhadap makanan tersebut. Caranya dengan
meneteskan larutan Iodin pada makanan tersebut. Jika setelah ditetesi makanan tersebut
berubah warna menjadi ungu, maka makanan tersebut mengandung karbohidrat. Pada
peristiwa tersebut terjadi perubahan . . . dalam bentuk perubahan . . .
a. kimia; warna
b. fisika, warna
c. kimia; endapan
d. fisika; endapan
e. kimia; suhu
7. Putri sedang membuat kue. Ia membuat adonan berupa campuran tepung terigu, gula, dan ragi.
Setelah adonan tercampur rata, ia mendiamkan adonan tersebut sampai mengembang.
Kemudian adonan dipanggang dalam oven sampai matang dan berwarna kecoklatan. Kue
kemudian diiris-iris dan disajikan kepada pembeli yang sudah menunggu. Dari cerita tersebut,
yang termasuk perubahan fisika adalah . . . .
a. Memanggang adonan sampai berwarna kecoklatan
b. Mengiris kue yang sudah jadi
c. Membuat kue menggunakan ragi
d. Menyajikan kue kepada pelanggan
e. Mencampur tepung, terigu, gula dan ragi
8. Suatu zat mudah bereaksi dengan oksigen dan menyebabkan kebakaran. Berikut merupakan
contoh yang dimaksud adalah . . .
a. Lilin, kertas, dan hidrogen
b. Fosfor, kertas, dan paraffin
c. Fosfor, kertas, dan asetilena
d. Kertas, paraffin, dan etilen oksida
e. Hidrogen, asetilena, dan etilen oksida
9. Pada saat reaksi korosi, logam berkedudukan sebagai reduktor yang mengalami oksidasi.
Kelembapan yang tinggi akan…
a. Menghasilkan oksida bewarna coklat
b. Memperlambat proses korosi logam
c. Mempercepat proses korosi logam
d. Menghantarkan elektronik bebas
e. Mempercepat konsentrasi uap
5. B, Peleburan perak 10
6 A, kimia; warna 10
3. BAHAN AJAR
LINK / BARCODE :
https://drive.google.com/file/d/1jNUcoxFTmLaFwzR2_p9nbPnCawPWm8Jq/view?usp=shar
ing
4. MEDIA AJAR
https://docs.google.com/presentation/d/1gRv
JzkiEd-dQqj8BtnCK64j6-
hmOXVqXhms3OTv15cs/edit?usp=sharing
5. GLOSARIUM
6. DAFTAR PUSTAKA
R. Fausia Lu’luun Hasni, dkk. 2019. Ilmu Pengetahuan Alam. .Zat, sifat dan perubahannya.
Jakarta:. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan
Devi, P.K., 2009. Kimia 1 Kelas X SMA dan MA. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional.
Muchtaridi & Justiana, S., 2007. Kimia 1 SMA. Jakarta: Yudhistira Quadra.
Berti Sagendra, dkk. 2021. Proyek IPAS Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial. Jakarta: Erlangga
BAHAN AJAR
PERUBAHAN FISIKA DAN PERUBAHAN KIMIA
Project IPA/S
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Tujuan :
Menganalisis fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan sekitarnya dilihat dari
aspek zat dan perubahannya pada materi perubahan materi dengan benar.
Menganalisis perubahan kimia dan perubahan fisika yang terjadi dalam kehidupan
sehari-hari seperti proses memasak, fermentasi, terjadinya karat dan lain-lain sesuai
prosedur melalui unjuk kerja.
Mengidentifikasi ciri-ciri perubahan fisika dan perubahan kimia melalui pengamatan
dengan benar
Perubahan Materi 1
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
PETA KONSEP
PERUBAHAN MATERI
perubhan yang
tidak Perubahan yang
menciptakan zat dapat menjadi zat
baru dan sifat baru, membentuk
yang dimiliki oleh sifat baru
materi adalah
tetap
Perubahan Materi 2
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
a. Wujud zat
Wujud zat dibedakan atas zat padat, cair, dan gas. Kamu telah mempelajari sifat-
sifat zat padat, cair, dan gas.
Perubahan Materi 3
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
Coba perhatikan sifat-sifat dari ketiga wujud zat tersebut pada Tabel 1.1 berikut.
Perubahan Materi 4
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
B. Kelarutan
Larutan merupakan campuran homogen. Dalam larutan terdapat dua komponen
yaitu pelarut dan terlarut. Pelarut merupakan zat yang melarutkan dan biasanya
jumlahnya lebih banyak, sedangkan terlarut merupakan zat yang terlarut, biasanya
jumlahnya lebih kecil. Misal larutan garam, maka zat terlarutnya garam dan pelarutnya
air.
Pada umumnya larutan berupa cairan tetapi larutan juga terjadi dalam bentuk
gas dan padat. Contoh larutan gas adalah udara yang terdiri dari oksigen, nitrogen,
karbon dioksida dan gas-gas lain. Contoh larutan padatan adalah stainless steel.
Kelarutan menerangkan tingkat suatu zat saling melarutkan. Ahli kimia menerangkan
kelarutan dengan istilah berupa banyaknya zat terlarut tertentu yang akan melarut ke
dalam larutan tertentu pada suhu tertentu. Kemampuan melarut bergantung pada gaya
tarik partikel zat terlarut dengan partikel pelarutnya. Misal dalam proses pelarutan
garam dalam air, maka molekul air pertama-tama menarik molekul garam menjauh
satu dengan lain hingga suatu saat tercapai suatu keadaan molekul air tidak mampu
memisahkan molekul garam dari yang lain atau disebut jenuh.
Butiran garam terdiri atas ion natrium dan klorida yang terikat bersama dalam
formasi yang disebut kisi kristal. Air melarutkan garam dengan menarik ion dari kisi
kristal dan mengelilinginya. Kelarutan dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain
seperti berikut.
1) suhu
2) volume pelarut
3) ukuran zat terlarut
4) jenis zat terlarut
5) jenis pelarut
2. Sifat Kimia
Sifat kimia merupakan sifat yang dihasilkan dari perubahan kimia, antara lain mudah
terbakar, mudah busuk, dan korosif. Sifat-sifat ini karakteristik:
a. Mudah terbakar
Pernahkah kamu menyalakan kembang api? Saat kamu membakar kembang
api maka dengan segera akan terjadi nyala warna-warni yang indah. Pada peristiwa ini
Perubahan Materi 5
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
terjadi perubahan kimia. Pada mulanya kembang api dibuat dari campuran antara
kalium nitrat (KNO3) , belerang dan arang kayu. Namun sekarang kembang api telah
dibuat dengan warna-warni, yaitu dari strontium dan litium (warna merah), natrium
(warna kuning), barium (warna hijau), dan tembaga (warna biru). Contoh lain yang
mudah terbakar adalah fosfor. Fosfor dapat terbakar bila kena udara, membentuk
senyawa fosfor oksida. Oleh karena itu fosfor disimpan di dalam air. Fosfor
dimanfaatkan untuk membuat korek api.
b. Mudah busuk
Jika buah dan sayur dibiarkan di udara terbuka maka lama kelamaan buah dan
sayur tersebut akan membusuk. Buah dan sayur yang busuk akan menimbulkan bau
yang tidak sedap. Proses pembusukan ini karena adanya mikroorganisme.
c. Korosif
Perkaratan atau korosi merupakan peristiwa rusaknya logam oleh pengaruh
lingkungan, yaitu adanya oksigen dan kelembapan. Besi adalah salah satu contoh
logam yang mudah berkarat. Pada proses korosi terbentuk zat yang jenisnya baru yaitu
karat. Gejala yang tampak pada korosi adalah terjadi perubahan warna. Pada
umumnya logam bersifat korosif kecuali emas, platina, dan air raksa.
Nah, agar kamu lebih memahami perbedaan antara perubahan fisika dan
perubahan kimia, pelajarilah uraian berikut dengan baik.
3. Perubahan Fisika
Kamu telah mengetahui bahwa es yang mencair tidak menghasilkan zat yang baru.
Es dan air tersusun atas senyawa yang sama, yaitu H2O. Perbedaan antara es dan air hanya
terlihat dari wujudnya saja. Es merupakan air yang yang berwujud zat padat, sedangkan
air berwujud zat cair. Perubahan fisika adalah Perubahan Fisika adalah Perubahan zat
yang tidak menghasilkan zat baru.
Perubahan Materi 6
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
Gambar 1.5 Proses peleburan besi (perubahan wujud dari padat ke cair)
Sumber:https://www.google.co.id/search?q=GAMBAR+PELEBURAN+BESI
Pada Gambar 1.5 kamu dapat mengamati proses peleburan besi. Batang besi
yang dipanaskan dengan suhu tinggi akan berubah menjadi besi cair. Cairan besi yang
sudah meleleh itu dimasukkan dalam cetakan. Setelah itu, dibiarkan menjadi dingin
hingga berbentuk padat kembali. Pada proses peleburan besi, antara besi sebelum
dileburkan dengan besi yang sudah menjadi cair masih memiliki sifat yang sama atau
hanya mengalami perubahan wujud saja. Perubahan materi pada besi yang dileburkan
dapat dikatakan sebagai perubahan fisika. Pada perubahan fisika memungkinkan kita
mendapatkan kembali materi semula.
4. Perubahan Kimia
Perubahan Kimia adalah Perubahan Zat yang menghasilkan zat baru. Ketika
kamu membuat api unggun dengan membakar kayu kering, maka akan dihasilkan abu,
asap, dan gas. Sama halnya seperti pada kertas yang dibakar, kayu dan abu merupaka dua
jenis zat yang sama sekali berbeda. Zat-zat hasil pembakaran tersebut tidak dapat
dikembalikan lagi menjadi kayu. Oleh karena kayu yang dibakar menghasilkan zat baru
yang sifatnya berbeda dengan zat asalnya, kayu yang dibakar merupakan contoh peristiwa
perubahan kimia. Jadi perubahan kimia adalah perubahan materi yang menghasilkan zat
yang jenisnya baru. Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia.
Perubahan Materi 7
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
Zat-zat hasil pembakaran kayu pada gambar 1.6 tersebut tidak dapat dikembalikan
lagi menjadi kayu. Oleh karena kayu yang dibakar menghasilkan zat baru yang sifatnya
berbeda dengan zat asalnya, kayu yang dibakar merupakan contoh peristiwa perubahan
kimia. Jadi Pada perubahan kimia, sangat sulit untuk mendapatkan kembali materi semula
(bersifat irreversibel).
Perubahan Materi 8
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
RINGKASAN
Perubahan Materi 9
LEMBAR KERJA PESERTA
DIDIK ( LKPD )
PERUBAHAN FISIKA DAN
PERUBAHAN KIMIA
PROJEK IPA/S
ZAT DAN PERUBAHANNYA
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
PERUBAHAN MATERI
Sub Bahasan : Perubahan Fisika dan Kimia
Kelas :X
Semester : Ganjil
A. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mencoba, menalar dan
mengkomunikasikan, peserta didik dapat:
Menganalisis fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan sekitarnya dilihat
dari aspek zat dan perubahannya pada materi perubahan materi dengan benar.
Menganalisis perubahan kimia dan perubahan fisika yang terjadi dalam
kehidupan sehari-hari seperti proses memasak, fermentasi, terjadinya karat dan
lain-lain sesuai prosedur melalui unjuk kerja.
Mengidentifikasi ciri-ciri perubahan fisika dan perubahan kimia melalui
pengamatan dengan benar
Petunjuk Belajar :
1. Analisis peristiwa manakah yang termasuk dalam perubahan fisika dan
perubahan kimia
2. Lengkapi Tabel dengan menuliskan tanda √ pada kolom yang disediakan.
3. Tuliskan hasil analisis kalian dalam rangkuman ciri-ciri peristiwa yang
mengalami perubahan fisika dan perubahan kimia.
KEGIATAN 1
Lengkapi Tabel Berikut :
NO PERISTIWA JENIS PERUBAHAN
FISIKA KIMIA
1 Kayu terbakar.
2 Susu menjadi asam.
3 Es batu yang mencair menjadi air
4 Besi berkarat
5 Susu diubah menjadi keju.
6 Proses pembusukan pada buah apel
7 Biji kopi digiling jadi serbuk kopi
8 Penguraian sampah.
9 Kapur barus yang menyublim menjadi
benda gas
10 Nasi yang basi.
11 Pakaian yang mengering setelah
dijemur
12 Gula dilarutkan menjadi air gula
13 Besi dan logam yang dipanaskan
14 Air raksa yang menguap
15 Ledakan pada petasan atau kembang
api
Setelah menyimak materi hari ini, Sebutkan minimal 3 ciri-ciri perubahan fisika
dan 3ciri-ciri perubahan kimia :
2.
3.
4.
5.
2.
3.
4.
5.
KEGIATAN 2
Lengkapi Tabel Berikut :
NO PERUBAHAN KIMIA KONSEP KIMIA YANG TERJADI
1 Kayu terbakar.
2 Susu menjadi asam.
7 Penguraian sampah.
KESIMPULAN :
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
PERUBAHAN MATERI
Sub Bahasan : Praktikum Perubahan Fisika dan
Kimia
Kelas :X
Semester : Ganjil
Nama Anggota Kelompok:
1. …………………………………..…… 4. …………………………………..
2. …………………………….……….… 5. …………………………………..
3. …………………………….……….…
A. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mencoba, menalar dan
mengkomunikasikan, peserta didik dapat:
Peserta didik dapat menganalisis perbedaan perubahan kimia dan
perubahan fisika dalam kehidupan sehari – hari melalui percobaan dengan
teliti.
Peserta didik dapat mengkomunikasikan hasil percobaaan perubahan fisika
dan kimia dengan benar.
B. Alat dan Bahan
Alat :
1. Kertas 4. Sendok logam
2. Korek Api 5. Gunting
3. Gelas 6. Lilin
Bahan :
1. Gula
2. Air
C. Langkah Kerja
1. Guntinglah selembar kertas hingga menjadi potongan-potongan kecil. Amati
perubahan yang terjadi.
2. Bakarlah selembar kertas. Amati perubahan yang terjadi.
3. Masukkan satu sendok gula pada segelas air, kemudian aduklah. Amati perubahan
yang terjadi pada gula itu.
4. Ambillah gula dengan sendok logam, kemudian panaskan gula di sendok logam di
atas lilin yang menyala. Amati perubahan yang terjadi pada gula itu.
5. Catatlah semua hasil pengamatanmu ke dalam tabel dan jelaskan perubahan yang
terjadi.
HASIL PENGAMATAN
PERTANYAAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……..
2. Apa perbedaan hasil pengamatan yang didapat pada kegiatan melarutkan
gula ke dalam air dan memanaskan gula di atas sendok logam?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……..
3. Carilah contoh perubahan zat yang mirip dengan perubahan pada kegiatan
memotong kertas dan melarutkan gula ke dalam air.
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………….
4. Berilah contoh perubahan zat yang mirip dengan perubahan pada kegiatan
membakar kertas dan memanaskan gula di atas sendok logam..
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Project IPA/S Kelas X
3
Quote Of the day
“ Hidup itu seperti bersepeda, Jika kamu ingin menjaga keseimbanganmu kamu
harus terus bergerak maju” ( Albert Einstein )
—Terus Belajar dan Semangat. Jangan Diam dan bermalas-malasan.
7
Tujuan Pembelajaran
01 02 03
Menganalisis Mengidentifikasi Mengamati
pengetahuan ilmiah dalam fenomena-fenomena yang perubahan kimia dan
kehidupan sehari-hari dengan terjadi di lingkungan perubahan fisika yang terjadi
teliti melalui pengamatannya sekitarnya dilihat dari aspek dalam kehidupan sehari-hari
terhadap lingkungan di sekitar zat dan perubahannya pada ssesuai prosedur melalui unjuk
materi perubahan materi kerja.
dengan benar
04Mengidentifikasi
ciri-ciri perubahan fisika dan
perubahan kimia melalui
pengamatan dengan benar
Perhatikan
fenomena yang
terjadi
Fenomena dalam kehidupan sehari-hari 1
1 2 3
Konsep
Pengertian Ciri-Ciri
Kimia
Perubahan Fisika Perubahan Fisika Perubahan Fisika
dan Perubahan dan Perubahan dan Perubahan
Kimia Kimia Kimia
VIDEO MATERI PENGUATAN KEMBALI :
ASESMEN SUMATIF ( EVALUASI
PERUBAHAN MATERI ) :