PERAWATAN LUKA JAHIT OPERASI PASKA RAWAT INAP

A. Pengertian perawatan luka sesar

Perawatan luka sesar adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk merawat luka
agar dapat mencegah terjadinya trauma pada kulit membrane mukosa atau jaringan
lain,fraktur,luka operasi yang dapat merusak permukaan kulit.Serangkaian kegiatan itu
meliputi pembersihan luka,memasang balutan,tindakan pemberian rasa nyaman yang
meliput membersihkan kulit dan daerah drainase,irigasi,pembnagunan drainase dan
pemasangan perban (Haswati dan Sulistyowati,2017)
B. Tujuan tindakan perawatan
1. Untuk mencegah infeksi
2. Memberikan perasaan nyaman untuk pasien
3. Mempercepat proses penyembuhan pasien
C. Makanan dan minuman
1. Makan dan minum tidak ada pantangan missal: boleh makan bakso,rujak,mie
ayam,es,jus (kecuali untuk pasien dengan komplikasi penyakit saat perawatan missal
hipertensi,jantung, DM).
2. Perbanyak mengkonsumsi makan tinggi protein seperti putih telor (minimal 6 butir
perhari),ikan gabus/kutuk,daging.
3. Hindari mengkonsumsi minuman seperti minuman soda,kopi,teh selama menyusui.
4. Hindari makan makanan yang terlalu pedas.
D. Istirahat
1. Prinsip istirahat ibu setelah melahirkan yaitu bayi tidur ibu ikut tidur (ibu boleh tidur
di pagi hari).
2. Apabila kaki mengalami bengkak maka posisi kaki lebih tinggi (ganjal bantal) pada
saat tidur.
3. Pastikan ibu istirahat cukup agar produksi ASI lancar.
E. Aktivitas
1. Ibu boleh melakukan pekerjaan rumah tangga ringan seperti menyapu,mencuci
piring,menggendong bayi.
2. Ibu diperbolehkan aktivitas agar gerak usus bagus (tidak kembung,BAB lancar) dan
luka jahit tidak kaku.
 F. Perawatan Luka Jahit Operasi
1. Pastikan luka jahit operasi kering dengan ditandai tidak ada cairan yang keluar dari
luka bekas jahitan.
2. Usahakan luka jahit operasi tidak terkena air sampai dilakukan control ulang (lima
hari setelah pulang).
3. Apabila dirumah balutan / plester terbuka karena keringat atau air segera ganti balut
di Bidan / Puskesmas terdekat.
4. Segera control ulang apabila pada masalah diluka jahitan.
5. Pasien diperbolehkan mandi dengan memastikan luka jahit tidak terkena air.
G. KB
1. Gunakan alat kontrasepsi KB yang tidak mempengaruhi ASI.
2. Usahakan Ibu sudah menggunkan KB sebelum 40 hari masa nifas.
3. Hindari berhubungan seksual sebelum mneggunakan kontrasepsi (apabila
menginginkan menunda kehamilan).

PERAWATAN LUKA JAHIT PERINEUM (LUKA JAHIT PASIEN BERSALIN NORMAL)

1. Bersikan daerah genetalia luka jahit dengan menggunakan air bersih.

2. Bersihkan daerah lipatan dan cebok yang benar (dari arah depan ke belakang).
3. Ganti pembalut setelah mandi,BAB,BAK,atau pembalut sudah penuh minimal 3 kali
perhari.
4. Kompres luka jahit perineum dengan menggunakan kassa yang diberi betadine.
5. Gunakan celana dalam yang menyerap keringat.

KB

4. Gunakan alat kontrasepsi KB yang tidak mempengaruhi ASI.

5. Usahakan Ibu sudah menggunkan KB sebelum 40 hari masa nifas.
6. Hindari berhubungan seksual sebelum mneggunakan kontrasepsi (apabila menginginkan
menunda kehamilan).