Anda di halaman 1dari 2

Nama : Putu Intan Candra Dewi

NIM : 20340220
ASPEK PKaBPOM No. HK 03.1.23.12.11. 10052 Tahun 2011
JUDUL Pengawasan Produksi dan Peredaran Kosmetika
LATAR BELAKANG Bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 22 Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 1175/MENKES/PER/VIII/2010 Tahun 2010
tentang Izin Produksi Kosmetika, perlu menetapkan Peraturan
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan tentang Pengawasan
Produksi dan Peredaran Kosmetika
DASAR HUKUM UU No 8 th 1999 tentang Perlindungan Konsumen, UU 36 th 2009
tentang Kesehatan, PP No 72 th 1998 tentang Pengamanan
Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan, PP No 1175 th 2010 tentang
Izin Produksi Kosmetika, PP No 1176 th 2010 tentang Notifikasi
Kosmetika.
KETENTUAN UMUM Definisi kosmetika, produksi, pengolahan, pengemasan, peredaran,
kepala badan, petugas.
TUJUAN A. Tujuan Umum
Melindungi masyarakat terhadap peredaran kosmetika yang
tidak memenuhi syarat keamanan, manfaat dan mutu.
B. Tujuan Khusus
1. Sebagai pedoman bagi petugas dalam melaksanakan
pengawasan produksi dan peredaran kosmetika
2. Meningkatkan kepatuhan pelaku usaha dalam
memproduksi dan mengedarkan kosmetika yang memenuhi
syarat keamanan, manfaat dan mutu.
MATERI Ruang lingkup, Pengawasan, Jenis Pemeriksaan, Petugas, Tata
MUATAN/ASPEK Cara Pemeriksaan, Tindak Lanjut, Sanksi, Ketentuan Peralihan,
YANG DIATUR Ketentuan Penutup.
SANKSI Pelanggaran terhadap ketentuan dalam Peraturan ini dapat dikenai
sanksi administratif berupa :
a. Peringatan tertulis;
b. Larangan mengedarkan kosmetika untuk sementara;
c. Penarikan kosmetika yang tidak memenuhi persyaratan
keamanan, manfaat, mutu dan penandaan dari peredaran;
d. Pemusnahan kosmetika;
e. Penghentian sementara kegiatan produksi dan importasi;
f. Pembatalan notifikasi; atau
g. Penutupan sementara akses online pengajuan pemohonan
notifikasi
Selain sanksi administratif sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
juga dapat dikenai sanksi pidana sesuai ketentuan perundang-
undangan.
ATURAN Ketentuan peralihan
PERALIHAN/PENUTUP Pasal 14 : Pada saat Peraturan ini diundangkan, maka semua
ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur
pengawasan kosmetika masih tetap berlaku, sepanjang tidak
bertentangan dan/atau belum diganti berdasarkan Peraturan ini.

Ketentuan penutup
Pasal 15 : Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan

Anda mungkin juga menyukai