0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan2 halaman
Dokumen ini merupakan pedoman pelayanan izin edar alat kesehatan yang mencakup latar belakang, dasar hukum, ketentuan umum, dan tujuan dari keputusan Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan tentang persyaratan izin edar alat kesehatan dan produk kesehatan rumah tangga. Izin edar diberikan setelah melalui evaluasi mutu, keamanan, dan manfaat. Pedoman ini dimaksudkan untuk memberikan layanan publ
Dokumen ini merupakan pedoman pelayanan izin edar alat kesehatan yang mencakup latar belakang, dasar hukum, ketentuan umum, dan tujuan dari keputusan Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan tentang persyaratan izin edar alat kesehatan dan produk kesehatan rumah tangga. Izin edar diberikan setelah melalui evaluasi mutu, keamanan, dan manfaat. Pedoman ini dimaksudkan untuk memberikan layanan publ
Dokumen ini merupakan pedoman pelayanan izin edar alat kesehatan yang mencakup latar belakang, dasar hukum, ketentuan umum, dan tujuan dari keputusan Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan tentang persyaratan izin edar alat kesehatan dan produk kesehatan rumah tangga. Izin edar diberikan setelah melalui evaluasi mutu, keamanan, dan manfaat. Pedoman ini dimaksudkan untuk memberikan layanan publ
FAKULTAS FARMASI INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL JAKARTA 2021 ASPEK KEPUTUSAN DIRJEN BINFAR DAN ALKES HK 02.03/1/767/2014 JUDUL PEDOMAN PELAYANAN IZIN EDAR ALAT KESEHATAN LATAR a. Dalam pelayanan izin edar alkes yang akan diimpor, digunakan BELAKANG/ dan/ atau edarkan berdasarkan penilaian terhadapmutu, ALASAN keamanan, dan kemanfaatan perlu pedoman pelayanan izin DITERBITKAN edar alkes b. Berdasarkan pertimbangan dalam huruf a, perlu menetapkan keputusandirjen binfar dan alkes tentang pedoman pelayanan izin edar alkes DASAR UU N0 25/ 2009 Tentang pelayanan publik, UU No 36/ 2009 HUKUM tentang kesehatan, PP N0 27/ 1998 tentang pengamanan sediaan farmasi dan alkes, PP No 21/ 2013 tentang jenis dan tariff atas jenis penerimaan negara bukan pajak yang berlaku pada kemenkes, PERMENKES No 1144/ Menkes / Per/ VIII/ 2010 tentang organisasi dan tata kerja kemenkes, PERMENKES 1189/ MENKES/ PER/ VIII/2010 tentang produksi alkes dan pkrt, PERMENKES / 1190/Menkes/ Per VIII/2010 tentang izin edar alkes dan pkrt, PERMENKES / 1191/Menkes/ Per VIII/2010 tentang penyaluran alkes KETENTUAN Izin edar PKRT diberikan oleh Menteri Kesehatan c.q. Direktur UMUM Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan setelah melalui proses evaluasi dan dinyatakan telah memenuhi persyaratan keamanan (safety), mutu (quality), dan manfaat (efficacy), baik untuk produk PKRT dalam negeri maupun impor. TUJUAN Untuk melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria, serta pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang produksi dan distribusi alat kesehatan dan PKRT. PERALIHAN/ Pelayanan publik yang baik, transfaran, dan akuntabel bagi suatu PENUTUP institusi yang melaksanakan fungsi dan pelayanan publik adalah merupakan suatu keharusan untuk dapat memberikan layanan publik yang baik. Untuk ini semua tentunya memerlukan sumber daya manusia yang kompeten dan professional.