IMPETIGO

VESIKOBULOSA
Oleh :

Dr. dr. Farida Tabri, Sp.KK(K), FINSDV, FAADV

1
 DEFINISI

 Impetigo adalah infeksi pada kulit/pioderma

superficialis (terbatas epidermis)yg
disebabkan oleh bakteri

 Ada 2 bentuk,yaitu :
1. impetigo krustosa
2. impetigo bullosa
 IMPETIGO BULLOSA

 SINONIM
- Impetigo vesikobulosa
- cacar monyet

 ETIOLOGI
- biasanya Staphylococcus aureus
 GEJALA KLINIS
- keadaan umum tidak dipengaruhi
- predileksi : ketiak, dada, punggung
- sering bersama-
bersama-sama dengan milia
- terdapat pada anak & dewasa
 Lesi kulit impetigo bulosa

 Sering dialami bayi baru lahir dan anak

 Mempunyai karakteristik perubahan yang cepat
dari vesikel sampai bula yang berdinding kendur
 Nikolsky sign tidak tampak
 Bula awalnya berisi cairan kuning jernih
jernih,, menjadi
kuning gelap
gelap,, dan berbatas tegas
 Bula superfisial
superfisial,, dalam beberapa hari pecah
menjadi krusta kuning keemasan
- kelainan kulit : eritem & vesikel yg cepat
memecah
memecah jika pasien datang berobat yg
terlihat krusta kuning spt madu,jk dilepas
tampak erosi dibawahnya. Sering krusta
menyebar keperifer dan sembuh
ditengahnya
Impetigo bullosa
 DIAGNOSA BANDING
- Jika vesikel/bulla telah pecah & hanya
terdapat koleret & eritema
eritema mirip
dermatofitosis
- pada anamnesis, tanyakan apakah
sebelaumnya ada lepuh?, jika ada
ada
diagnosisnya Impetigo Bullosa
Diagnosis Banding

9
Bullous Insect Bites
Bullous Drug Eruption
Bullous Drug Eruption
Pemphigus Vulgaris
Dermatitis Herpetiformis
BULLOUS FIXED DRUG REACTION
THERMAL BURNS
THERMAL BURNS
THERMAL BURNS
ERITEMA MULTIFORME
ERITEMA
MULTIFORME
VARICELLA
DERMATITIS KONTAK
Pemphigous bullosa
Herpes simplex
Bullous tenia corporis
Staphylococcus scaled skin syndrome
 TERAPI
- Jika hanya beberapa vesikel/bulla
vesikel/bulla
pecahkan lalu beri salep antibiotik atau cairan
antiseptik
- jika banyak
banyak beri pula antibiotik sistemik
- cari faktor predisposisi, jika karena banyak
keringat
keringat  perbaiki ventilasi
 Terapi

28
 Pemeriksaan Laboratorium

 Pewarnaan gram dari eksudat menunjukkan

suatu coccus gram positif yaitu S. aureus
 Secara histologis lesi impetigo bulosa
menunjukkan bentuk vesikel pd regio sub
korneal atau granular, sel akantolisis
akantolisis,,
spongiosis,, edema dari papilla dermis, infiltrat
spongiosis
campuran dari limfosit dan neutrofil di sekitar
pembuluh darah pleksus superfisial

29
 Prognosis dan
perjalanan klinis

 Jika tidak diterapi  infeksi menyebar

sehingga komplikasi selulitis
selulitis,, lymphangitis
dan bakteremia  osteomyelitis
osteomyelitis,, septic
arthritis, pneumonia dan septikemia
 Produksi toksin eksofoliatin  SSSS pada
remaja dan dewasa dengan
immunocompromised dan gagal ginjal

30