Anda di halaman 1dari 1

ALVIN ARVELA

NIM 121120002

1. Hubungan Antara Etika, Agama dan Adat

Etika : Tingkah laku yang dilakukan


Agama : Suatu kepercayaan
Adat istiadat : kebiasaan

Contoh hubungan yang saling menguatkan :


 Mengatur hal yang sama dengan ukuran yang sama. Misalnya mengambil barang
orang lain dalam kaidah manapun merupakan tindakan yang dilarang.
 Kaidah yang satu mewajibkan untuk mematuhi kaidah yang lain. Misalnya jika
seseorang hendak menikah, dia harus sah menurut agama maupun kepercayaannya
lewat tata cara yang telah ada sebelumnya.
 Mengatur hal yang sama dengan tolak ukur dalam kaidah lain. Contohnya konsep
perjanjian dalam ranah hukum perdata, dalam Pasal 1338 KUUPerdata disebutkan
bahwa semua perjanjian harus dilaksanakan dengan dasar iktikad baik. Untuk
menjawab iktikad baik, kita perlu memahami arti iktikad baik yang berada dalam
kaidah kesusilaan ataupun kebiasaan.

2. Hubungan Antara Etika, Moral, Norma dan Hukum


Hubungan antara etika, moral, norma dan hukum adalah mengatur bagaimana
manusia berperilaku baik sebagai individu maupun bermasyarakat dan memberikan
batasan yang jelas dan tak boleh dilanggar, jika terjadi pelanggaran, hukumannya pun
telah diatur.

3. Pentingnya Manusia Mengutamakan Aspek Moral dalam Hidup Bermasyarakat


Dengan adanya moral, manusia akan lebih menghormati satu sama lain. Dengan
saling menghormati maka setiap manusia akan dapat menghargai perbedaan pendapat
pada setiap individu, sehingga terjalin keselarasan dan keharmonisan.
Moral dapat membentengi kita dari hal buruk. Jika kita telah membentengi diri kita
dari hal buruk maka kita akan terhindar dari kejahatan-kejahatan dan tetap bertindak
benar meskipun ada godaan. Dan Untuk menjaga keharmonisan dalam suatu
hubungan sosial. karena dengan adanya moral maka setiap manusia akan lebih
percaya dan menghargai orang lain.

Anda mungkin juga menyukai