| sunting sumber]
Istilah manufaktur berasal dari dua kata bahasa latin, yaitu manus dan factus
yang berarti manus adalah tangan dan factus adalah mengerjakan. Jadi
manufaktur artinya mengerjakan dengan tangan atau proses pembuatan
produk yang dikerjakan dengan tangan. Pengertian manufaktur sekarang
adalah proses pembuatan produk dengan bantuan mesin dan pengontrolan
bahkan dikerjakan secara automatis penuh, tetapi tetap melalui pengawasan
secara manual. Contoh industri Manufaktur, yaitu: Industri semen, obat-
obatan, otomotif, elektronika, pakaian, makanan & minuman, tekstil, sepatu,
barang keperluan rumah tangga, dan lain lain.
Industri pelayanan/jasa yaitu industri yang bergerak dibidang pelayanan atau
jasa, baik untuk melayani dan menunjang aktivitas industri yang lain maupun
langsung memberikan pelayanan/jasa kepada konsumen. Contoh Industri
Jasa, yaitu: Asuransi, Bursa efek, Perbankan, Transportasi, Pendidikan,
Perdagangan, Perawatan kesehatan, Telekomunikasi, dan lain lain.
Perbedaan industri manufaktur dan industri jasa[sunting | sunting sumber]
Perbedaan dasar antara industri manufaktur dan industri jasa seperti berikut: