Anda di halaman 1dari 19

I.

DATA UMUM
NAMA PASAR :
ALAMAT :
NAMA PENGELOLA PASAR : DPPKA
JUMLAH KIOS/LOS :
JUMLAH PEDAGANG :
JUMLAH ASSOSIASI / KEL. PEDAGANG : 1
INSPEKSI SANITASI PASAR
I. DATA UMUM
•NAMA PASAR : PASAR WONOSARI
• ALAMAT : DESA WONOSARI KECAMATAN TUTUR
•NAMA PENGELOLA PASAR : AHMAD ZAMRONI
•JUMLAH RUKO/KIOS/LAPAK/LOS : 39/266 /91 / 221
•JUMLAH PEDAGANG : 711
:1
•JUMLAH ASSOSIASI / KEL. PEDAGANG

NO VARIABEL UPAYA BOBOT KOMPONEN YANG DINILAI NILAI SKOR

1 2 3 4 5 6
A LOKASI (Nilai maksimal 500) 5 500

1. Sesuai Rencana Umum Tata Ruang 20 100


2. Tidak terletak pada daerah rawan bencana 20 100
3. Tidak terletak pada daerah rawan kecelakaan 20 100
4. Tidak terletak pada daerah bekas pembuangan akhir 20 100
5. Mempunyai batas wilayah yang jelas 20 100
500

B BANGUNAN PASAR (Nilai 20 1,343


maksimal 2000)
1 Umum 0.5 Bangunan dan rancang bangun sesuai dengan peraturan yang 100 20
berlaku
2 Penataan ruang 4 1. Pembagian area sesuai dengan Peruntukkannya (zoning) 30 100

dagang

2. Zoning dengan identitas lengkap 10 32


3. Lebar lorong antar los minimal 1,5 meter 15 40
4. Jarak tempat penampungan dan pemotongan unggas 30 120
dengan bangunan pasar minimal 10 meter atau dibatasi
tembok
5. Pestisida dan bahan berbahaya beracun terpisah dengan 15 60
zona makanan dan bahan pangan

3 Ruang kantor 0.5 1. Ventilasi minimal 20% dari luas lantai 40 20


pengelola
2. Pencahayaan minimal 100 lux 40 15
3. Tersedia toilet dan tempat cuci tangan 20 0
4 Tempat penjualan bahan pangan 15
dan makanan
4.1 Tempat penjualan bahan pangan 4 1. Meja tempat penjualan (nilai 10) 4 16
basah a. Tahan karat 2 8
b. Rata 2 8
c. Kemiringan 2 8
d. Tinggi 60 cm
2. Karkas daging digantung 8 32
3. Alas pemotong (talenan) tidak terbuat dari kayu, tidak 15 40
beracun, kedap air dan mudah dibersihkan
4. Tempat penyimpanan bahan pangan dengan lantai dingin 15 40
(cold chain) bersuhu (4-10°C)
5. Tersedia tempat pencucian bahan pangan dan peralatan 8 24

6. Tempat pencucian dilengkapi: (nilai 14)


a. Sabun 6 0
b. Air mengalir 8 0
7. Saluran pembuangan limbah : (nilai 10)
a. Tertutup 5 20
b. Kemiringan 5 20
8. Tempat sampah (nilai 10):
a. Terpisah (sampah basah & kering) 4 8
b. Kedap air 3 8
c. Tertutup 3 8
9. Bebas binatang penularan penyakit (vektor) & tempat 10 20
perindukannya
4.2 Tempat penjualan bahan 3 1. Meja tempat penjualan dengan: permukaan rata, mudah
pangan kering dibersihkan, dengan tinggi minimal 60 cm (nilai 20)

a. Permukaan rata 10 30
b. Mudah dibersihkan 5 15
c. Tinggi minimal 60 cm 5 15
2. Meja terbuat dari bahan tahan karat dan bukan dari kayu 20 30

3. Tempat sampah (nilai 20):


a. Terpisah basah dan kering 10 15
b. Kedap air 5 9
c. Bertutup 5 6
4. Tempat cuci tangan dilengkapi (nilai 20):
a. Dengan sabun 6 0
b. Air mengalir 14 0
5. Bebas vektor penular penyakit dan tempat perindukannya 20 15

4.3 Tempat penjualan makanan 3 1. Tempat penyajian makanan (nilai 20):


matang/siap saji
a. Tertutup 8 24
b. Bahan Tahan Karat 3 9
c. Permukaan rata 3 9
d. Mudah dibersihkan 3 9
e. Tinggi minimal 60 cm 3 9
2. Tempat cuci tangan dilengkapi (nilai 20):
a. Dengan sabun 6 0
b. Air mengalir 14 0
3. Tempat cuci peralatan (nilai 20)
a. Kuat 6 9
b. Aman 4 6
c. Tidak berkarat 4 12
d. Mudah dibersihkan 6 18
4. Pisau yang digunakan untuk memotong bahan mentah 10 15
dan bahan matang harus berbeda dan tidak berkarat

5. Saluran pembuangan limbah (nilai 10): 0


a. Tertutup 5 15
b. Kemiringan 5 15
6. Tempat sampah (nilai 10)
a. Terpisah basah dan kering 6 12
b. Kedap air 2 6
c. Bertutup 2 0
7. Bebas vektor penularan penyakit dan tempat perindukannya 10 15

4.4 Area Parkir 1 1. Ada. pemisah yang jelas dengan batas wilayah pasar 15 15

2. Parkir mobil, motor, sepeda, andong/delman, becak 10 5


terpisah
3. Tersedia area parkir khusus kendaraan pengangkut hewan 10 10
hidup
4. Tersedia area khusus bongkar muat barang 10 10
5. Tidak ada genangan air 10 10
6. Tersedia tempat sampah setiap radius 10 meter 15 10

7. Ada jalurdan tanda masukdan keluar kendaraan yang jelas 10 10

8. Ada tanaman penghijauan 10 0

9. Adanya area resapan air 10 5


4.5 Konstruksi: 4

4.5. Atap 0.5 1. Atap (nilai 40)


1

a. Kuat 20 9

b. Tidak bocor 10 4
c. Tidak menjadi tempat perindukan vektor 10 4

2. Kemiringan atap cukup dan tidak memungkinkan genangan 40 20


air
3. Atap dengan ketinggian lebih 10 meter dilengkapi 20 8
penangkal petir
4.5. Dinding 0.5 1. Keadaan dinding (nilai 40)
2

a. Bersih 15 6
b. Tidak lembab 15 7.5
c. Berwarna terang 10 4

2. Permukaan dinding yang selalu terkena percikan air terbuat


dari (nilai 40):
a. Bahan yang kuat 20 10
b. Kedap air 20 10
3. Pertemuan lantai dengan dinding harus lengkung (conus) 20 0

4.5. Lantai 0.5 1. Keadaan lantai (nilai 70):


3

a. Kedap air 15 7.5

b. Rata 15 7.5
c. Tidak licin 15 7.5
d. Tidak retak 10 5
e. Mudah dibersihkan 15 7.5
2. Lantai kamar mandi, tempat cuci dan sejenisnya 30 8
mempunyai kemiringan ke saluran pembuangan
4.5. Tangga 0.5 40 10
4 1. Tinggi, lebar, kemiringan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku
2. Terdapat pegangan tangan 20 8
3. Kuat, dan tidak licin 20 7
4. Pencahayaan minimal 100 lux 20 10
4.5. Ventilasi 1 Minimal 20% dari luas lantai 100 80
5

4.5. Pencahayaan 0.5 Intensitas pencahayaan cukup untuk melakukan pekerjaan 100 50
6 pengelolaan dan pembersihan bahan makanan minimal 100 lux.

4.5. Pintu 0.5 Khusus lios/los penjual daging, ikan, dan sejenisnya 100 0
71 menggunakan pintu yang dapat membuka dan menutup sendiri
atau tirai plastik untuk menghalangi binatang atau serangga
penular penyakit

C. SANITASI (Nilai maksimal 30 1,436


3000)
1. Air Bersih 4 1. Air bersih selalu tersedia dalam jumlah yang cukup (minimal 40 40
40 liter per pedagang)
2. Kualitas air bersih memenuhi syarat kesehatan 30 100
3. Jarak sumber air bersih dengan septicktank minimal 10 20 80
meter
4. Pengujian air bersih dilakukan 6 bulan sekali 10 0
2. Kamar mandi dan toilet 4 1. Toilet: laki-laki dan perempuan terpisah dengan jumlah
cukup (nilai 10)
a. Terpisah 5 20
b. Jumlah cukup 5 20
2. Tersedia bak dan air bersih dengan jumlah cukup dan 10 30
bebas Jentik
3. Toilet dengan leher angsa 10 32
4. Tersedia tempat cuci tangan dan sabun 10 0
5. Tersedia tempat sampah yang tertutup 10 20
6. Tersedia septick tank dengan lubang peresapan yang 10 20
memenuhi syarat kesehatan
7. Letak toilet minimal 10 meter dari tempat penjualan 10 20
makanan dan bahan pangan
8. Ventilasi minimal 20% dari luas lantai 10 20
9. Pencahayaan minimal 100 lux 10 20
10. Lantai kedap air, tidak licin, mudah dibersihkan, dengan 10 20
kemiringan cukup
3 Pengelolaan sampah 4 1. Setiap kios/lorong/los tersedia tempat sampah basah 20 20
dan kering
2. Tempat sampah terbuat dari (nilai 20):
a. Bahan kedap air 5 12
b. Tidak mudah berkarat 5 20
c. Kuat 4 16
d. Tertutup 3 8
e. Mudah dibersihkan 3 8

3. Tersedia alat pengangkut sampah (sampah) (nilai 15):


a. Kuat 8 32
b. Mudah dibersihkan 7 28
4. Tersedia tempat pembuangan sampah sementara (TPS)
(nilai 15):
a. Kuat 4 0
b. Kedap air 4 0
c. Mudah dibersihkan 4 0
d. Mudah dijangkau 3 0
5. TPS tidak menjadi tempat perindukan binatang penular 10 0
penyakit
6. TPS tidak dijalur utama pasar dan berjarak minimal 10 10 0
meter dari bangunan pasar
7. Sampah diangkut minimal 1 x 24 jam 10 40
4. Drainage 4 1. Tertutup dengan kisi-kisi, terbuat dari logam dan mudah 30 100
dibersihkan
2. Limbah cair mengalir lancar 40 160
3. Limbah cair harus memenuhi baku mutu 10 0
4. Tidak ada bangunan di atas saluran 10 40
5. Pengujian kualitas limbah cair berkala setiap 6 bulan sekali 10 0

5. Tempat cuci tangan 4 1. Lokasi mudah dijangkau 40 0


2. Dilengkapi sabun 20 0
3. Tersedia air mengalir 40 0
6. Binatang penular penyakit / 3 1. Los makanan siap saji dan bahan pangan harus bebas 20 45
vektor dari lalat, kecoa dan tikus
2. Angka kepadatan tikus harus nol 20 15
3. Angka kepadatan kecoa maksimal 2 ekor per plate di titik 20 45
pengukuran
4. Angka kepadatan lalat maksimal 30 per gril net di tempat 20 45
sampah dan drainage
5. Container Indeks (Cl) jentik nyamuk aedes tidak melebihi 20 60
5%
7. Kualitas makanan dan bahan 4 1. Tidak basi 20 80
pangan
2. Tidak mengandung bahan berbahaya 10 40
3. Tidak mengandung residu pestisida di atas ambanq batas 10 40

4. Kualitas makanan siap saji sesuai denaan peraturan 10 20


5. Makanan dalam kemas^n tertutup disimpan dalam suhu 4- 10 20
10°C
6. Ikan, daging dan olahannya disimpan dalam suhu 0 s/d 4°C 10 20

7. Sayur dan buah disimpan dalam suhu 10°C, telo, susu dan 10 40
olahannya disimpan dalam suhu 5-7°G
8. Penyimpanan bahan makanan dengan jarak 15 cm dari 10 40
lantai, 5 cm dari dinding dan 60 cm dari lanait-lanqit
9. Kebersihan peralatan makanan maksimal 100 kuman per 10 0
cm2 permukaan dan E.coli nol
8. Desinfeksi pasar 3 1. Dilakukan secara menyeluruh 1 hari dalam sebulan 50 0
2. Bahan desinfeksi tidak mencemari linqkunqan 50 0

D PERILAKU HIDUP BERSIH 30 2075


DAN SEHAT (Nilai maksima!
3000)
1. Pedagang dan pekerja». 15 1. Pedagang daging/unggas, ikan menggunakan alat 20 225
pelindung diri
2. Berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) 30 225
3. Dilakukan pemeriksaan kesehatan bagi pedagang secara 10 0
berkala menimal 6 bulan sekali
4. Pedagang makanan siap saji tidak sedang menderita 40 525
penyakit menular langsung seperti: diare, hepatitis, TBC, kudis,
dll
2. Pengunjung 10 1. Berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) 50 350
2. Cuci tangan dengan sabun setelah memegang unggas/ 50 350
hewan hidup, daging atau ikan
3. Pengelola 5 Memahami dan mempunyai keterampilan tentang hygiene 100 400
sanitasi dan keamanan pangan (pernah mengikuti
kursus/pelatihan di bidang sanitasi dan hygiene makanan dan
pangan)

E. KEAMANAN (Nilai maksimal 5 310


600)
1. Pemadaman 3 1. Tersedia peralatan pemadam kebakaran dengan jumlah
kebakaran cukup dan berfungsi (nilai 40):

a. Ada 20 45
b. Jumlah cukup 10 15
c. 80% berfungsi 10 15
2. Tersedia hidran air 30 0
3. Letak peralatan pemadaman kebakaran mudah dijangkau 20 45
dan ada petunjuk arah penyelamatan
4. Adanya SOP penggunaan alat pemadam kebakaran 10 30
2. Keamanan 2 1. Ada Pos Keamanan 50 80
2. Ada personil/petugas keamanan 50 80

F. FASILITAS LAIN (Nilai maksimal 10 390


1000)
1. Tempat / sarana ibadah 2 1. Tersedia tempat ibadah yang bersih, dan tempat wudhu 40 80
2. Tersedia air dengan jumlah yang cukup 40 80
3. Ventilasi dan pencahayaan sesuai dengan persyaratan 20 40
2. Tempat penjualan unggas hidup 5 1. Tersedia tempat khusus yang terpisah dari pasar utama 20 75
2. Mempunyai akses masuk dan keluar kendaraan pengangkut 10 40
unggas sendiri
3. Kandang tempat penampungan unggas kuat dan mudah 10 0
dibersihkan
4. Tersedia fasilitas pemotongan unggas umum yang memenuhi 10 0
syarat
5. Tersedia sarana cuci tangan dengan sabun dan air bersih 10 0
6. Tersedia saluran pembuangan limbah 10 0
7. Terse"dia penampungan sampan terpisah dari sampah pasar 10 0

8. Tersedia sarana desinfeksi khusus di pintu masuk 20 0


3. Tersedia pos pelayanah kesehatan 3 Tersedia ruang/pos pelayanan kesehatan dan Pe/tolongan Pertama 100 75
dan Pertolongan Pertama Pada Pada Kecelakaan (P3K)
Kecelakaan (P3K)

JUMLAH 100 JUMLAH 6,054

KESIMPULAN INSPEKSI SANITASI


1.Hasil penilaian pasar diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) yaitu:
a.Tidak sehat
b.Kurang sehat
c.sehat
2. Skor hasil penilaian
a.Tidak sehat, apabila memiliki skor < 6.000
b.Kurang sehat, apabila memiliki skor 6.000 – 7.499
c.Sehat, apabila memiliki skor 7.500 – 10.000
INSPEKSI SANITASI PASAR
I. DATA UMUM
•NAMA PASAR : PASAR PURWOSARI
• ALAMAT : JALAN RAYA PURWOSARI KEC. PURWOSARI
•NAMA PENGELOLA PASAR : SUGENG TIWANTO SE
: PLAZA
•JUMLAH TOKO/BEDAK/RUKO/P.DI 20 /307 / 3 / 121
•JUMLAH PEDAGANG : 341
:
•JUMLAH ASSOSIASI / KEL. PEDAGANG

BOBO
NO VARIABEL UPAYA KOMPONEN YANG DINILAI NILAI SKOR
T
1 2 3 4 5 6
A LOKASI (Nilai maksimal 500) 5 500

1. Sesuai Rencana Umum Tata Ruang 20 100


2. Tidak terletak pada daerah rawan bencana 20 100
3. Tidak terletak pada daerah rawan kecelakaan 20 100
4. Tidak terletak pada daerah bekas pembuangan 20 100
akhir
5. Mempunyai batas wilayah yang jelas 20 100
500
B BANGUNAN PASAR (Nilai 20 1,495
maksimal 2000)
1 Umum 0.5 Bangunan dan rancang bangun sesuai dengan peraturan 100 40
yang berlaku
2 Penataan ruang 4 1. Pembagian area sesuai dengan Peruntukkannya 30 120
dagang (zoning)
2. Zoning dengan identitas lengkap 10 40
3. Lebar lorong antar los minimal 1,5 meter 15 60
4. Jarak tempat penampungan dan pemotongan 30 120
unggas dengan bangunan pasar minimal 10 meter
atau dibatasi tembok
5. Pestisida dan bahan berbahaya beracun terpisah 15 60
dengan zona makanan dan bahan pangan

3 Ruang kantor 0.5 1. Ventilasi minimal 20% dari luas lantai 40 20


pengelola
2. Pencahayaan minimal 100 lux 40 20
3. Tersedia toilet dan tempat cuci tangan 20 0
4 Tempat penjualan bahan pangan 15
dan makanan
4.1 Tempat penjualan bahan pangan 4 1. Meja tempat penjualan (nilai 10) 4
basah a. Tahan karat 2 16
b. Rata 2 8
c. Kemiringan 2 8
d. Tinggi 60 cm 8
2. Karkas daging digantung 8 32
3. Alas pemotong (talenan) tidak terbuat dari kayu, 15 40
tidak beracun, kedap air dan mudah dibersihkan
4. Tempat penyimpanan bahan pangan dengan lantai 15 60
dingin (cold chain) bersuhu (4-10°C)
5. Tersedia tempat pencucian bahan pangan dan 8 0
peralatan
6. Tempat pencucian dilengkapi: (nilai 14)
a. Sabun 6 0
b. Air mengalir 8 0
7. Saluran pembuangan limbah : (nilai 10)
a. Tertutup 5 12
b. Kemiringan 5 20
8. Tempat sampah (nilai 10):
a. Terpisah (sampah basah & kering) 4 8
b. Kedap air 3 12
c. Tertutup 3 18
9. Bebas binatang penularan penyakit (vektor) & 10 20
tempat perindukannya
4.2 Tempat penjualan bahan 3 1. Meja tempat penjualan dengan: permukaan rata,
pangan kering mudah dibersihkan, dengan tinggi minimal 60 cm
(nilai 20)
a. Permukaan rata 10 30
b. Mudah dibersihkan 5 15
c. Tinggi minimal 60 cm 5 15
2. Meja terbuat dari bahan tahan karat dan bukan dari 20 45
kayu
3. Tempat sampah (nilai 20):
a. Terpisah basah dan kering 10 6
b. Kedap air 5 15
c. Bertutup 5 9
4. Tempat cuci tangan dilengkapi (nilai 20):
a. Dengan sabun 6 0
b. Air mengalir 14 0
5. Bebas vektor penular penyakit dan tempat 20 15
perindukannya
4.3 Tempat penjualan makanan 3 1. Tempat penyajian makanan (nilai 20):
matang/siap saji
a. Tertutup 8 24
b. Bahan Tahan Karat 3 9
c. Permukaan rata 3 9
d. Mudah dibersihkan 3 9
e. Tinggi minimal 60 cm 3 9
2. Tempat cuci tangan dilengkapi (nilai 20):
a. Dengan sabun 6 0
b. Air mengalir 14 0
3. Tempat cuci peralatan (nilai 20)
a. Kuat 6 9
b. Aman 4 9
c. Tidak berkarat 4 12
d. Mudah dibersihkan 6 18
4. Pisau yang digunakan untuk memotong bahan 10 24
mentah dan bahan matang harus berbeda dan
tidak berkarat
5. Saluran pembuangan limbah (nilai 10): 0
a. Tertutup 5 20
b. Kemiringan 5 20
6. Tempat sampah (nilai 10)
a. Terpisah basah dan kering 6 12
b. Kedap air 2 8
c. Bertutup 2 3
7. Bebas vektor penularan penyakit dan tempat 10 18
perindukannya
4.4 Area Parkir 1 1. Ada. pemisah yang jelas dengan batas wilayah 15 15
pasar
2. Parkir mobil, motor, sepeda, andong/delman, 10 10
becak terpisah
3. Tersedia area parkir khusus kendaraan 10 10
pengangkut hewan hidup
4. Tersedia area khusus bongkar muat barang 10 10
5. Tidak ada genangan air 10 5

6. Tersedia tempat sampah setiap radius 10 meter 15 10

7. Ada jalurdan tanda masukdan keluar kendaraan 10 5


yang jelas
8. Ada tanaman penghijauan 10 10
9. Adanya area resapan air 10 7

4.5 Konstruksi: 4

4.5. Atap 0.5 1. Atap (nilai 40)


1
a. Kuat 20 10
b. Tidak bocor 10 4
c. Tidak menjadi tempat perindukan vektor 10 4
2. Kemiringan atap cukup dan tidak memungkinkan 40 20
genangan air
3. Atap dengan ketinggian lebih 10 meter dilengkapi 20 0
penangkal petir
4.5. Dinding 0.5 1. Keadaan dinding (nilai 40)
2
a. Bersih 15 5
b. Tidak lembab 15 5
c. Berwarna terang 10 3
2. Permukaan dinding yang selalu terkena percikan
air terbuat dari (nilai 40):
a. Bahan yang kuat 20 10
b. Kedap air 20 10
3. Pertemuan lantai dengan dinding harus lengkung 20 0
(conus)
4.5. Lantai 0.5 1. Keadaan lantai (nilai 70):
3
a. Kedap air 15 5
b. Rata 15 5
c. Tidak licin 15 7.5
d. Tidak retak 10 4
e. Mudah dibersihkan 15 6
2. Lantai kamar mandi, tempat cuci dan sejenisnya 30 15
mempunyai kemiringan ke saluran pembuangan

4.5. Tangga 0.5 40 10


4 1. Tinggi, lebar, kemiringan sesuai dengan ketentuan
yang berlaku
2. Terdapat pegangan tangan 20 9
3. Kuat, dan tidak licin 20 10
4. Pencahayaan minimal 100 lux 20 10
4.5. Ventilasi 1 Minimal 20% dari luas lantai 100 80
5

4.5. Pencahayaan 0.5 Intensitas pencahayaan cukup untuk melakukan 100 75


6 pekerjaan pengelolaan dan pembersihan bahan
makanan minimal 100 lux.
4.5. Pintu 0.5 Khusus lios/los penjual daging, ikan, dan sejenisnya 100 0
71 menggunakan pintu yang dapat membuka dan menutup
sendiri atau tirai plastik untuk menghalangi binatang atau
serangga penular penyakit
C. SANITASI (Nilai maksimal 30 2,076
3000)
1. Air Bersih 4 1. Air bersih selalu tersedia dalam jumlah yang cukup 40 160
(minimal 40 liter per pedagang)

2. Kualitas air bersih memenuhi syarat kesehatan 30 120


3. Jarak sumber air bersih dengan septicktank 20 80
minimal 10 meter
4. Pengujian air bersih dilakukan 6 bulan sekali 10 0
2. Kamar mandi dan toilet 4 1. Toilet: laki-laki dan perempuan terpisah dengan
jumlah cukup (nilai 10)
a. Terpisah 5 20
b. Jumlah cukup 5 20
2. Tersedia bak dan air bersih dengan jumlah cukup 10 20
dan bebas Jentik
3. Toilet dengan leher angsa 10 40
4. Tersedia tempat cuci tangan dan sabun 10 28
5. Tersedia tempat sampah yang tertutup 10 0
6. Tersedia septick tank dengan lubang peresapan 10 40
yang memenuhi syarat kesehatan
7. Letak toilet minimal 10 meter dari tempat penjualan 10 40
makanan dan bahan pangan
8. Ventilasi minimal 20% dari luas lantai 10 20
9. Pencahayaan minimal 100 lux 10 20
10. Lantai kedap air, tidak licin, mudah dibersihkan, 10 40
dengan kemiringan cukup
3 Pengelolaan sampah 4 1. Setiap kios/lorong/los tersedia tempat sampah 20 120
basah dan kering
2. Tempat sampah terbuat dari (nilai 20):
a. Bahan kedap air 5 20
b. Tidak mudah berkarat 5 20
c. Kuat 4 16
d. Tertutup 3 8
e. Mudah dibersihkan 3 8
3. Tersedia alat pengangkut sampah (sampah) (nilai
15):
a. Kuat 8 32
b. Mudah dibersihkan 7 20
4. Tersedia tempat pembuangan sampah sementara
(TPS) (nilai 15):
a. Kuat 4 16
b. Kedap air 4 12
c. Mudah dibersihkan 4 12
d. Mudah dijangkau 3 12
5. TPS tidak menjadi tempat perindukan binatang 10 32
penular penyakit
6. TPS tidak dijalur utama pasar dan berjarak minimal 10 40
10 meter dari bangunan pasar
7. Sampah diangkut minimal 1 x 24 jam 10 40
4. Drainage 4 1. Tertutup dengan kisi-kisi, terbuat dari logam dan 30 60
mudah dibersihkan
2. Limbah cair mengalir lancar 40 80
3. Limbah cair harus memenuhi baku mutu 10 0
4. Tidak ada bangunan di atas saluran 10 40
5. Pengujian kualitas limbah cair berkala setiap 6 10 0
bulan sekali
5. Tempat cuci tangan 4 1. Lokasi mudah dijangkau 40 140
2. Dilengkapi sabun 20 0
3. Tersedia air mengalir 40 160
6. Binatang penular penyakit / 3 1. Los makanan siap saji dan bahan pangan harus 20 45
vektor bebas dari lalat, kecoa dan tikus
2. Angka kepadatan tikus harus nol 20 36
3. Angka kepadatan kecoa maksimal 2 ekor per plate 20 60
di titik pengukuran

4. Angka kepadatan lalat maksimal 30 per gril net di 20 30


tempat sampah dan drainage
5. Container Indeks (Cl) jentik nyamuk aedes tidak 20 45
melebihi 5%
7. Kualitas makanan dan bahan 4 1. Tidak basi 20 80
pangan
2. Tidak mengandung bahan berbahaya 10 40
3. Tidak mengandung residu pestisida di atas 10 40
ambanq batas
4. Kualitas makanan siap saji sesuai denaan 10 12
peraturan
5. Makanan dalam kemas^n tertutup disimpan dalam 10 32
suhu 4-10°C
6. Ikan, daging dan olahannya disimpan dalam suhu 0 10 40
s/d 4°C
7. Sayur dan buah disimpan dalam suhu 10°C, telo, 10 40
susu dan olahannya disimpan dalam suhu 5-7°G

8. Penyimpanan bahan makanan dengan jarak 15 cm 10 40


dari lantai, 5 cm dari dinding dan 60 cm dari lanait-
lanqit
9. Kebersihan peralatan makanan maksimal 100 10 0
kuman per cm2 permukaan dan E.coli nol
8. Desinfeksi pasar 3 50 0
1. Dilakukan secara menyeluruh 1 hari dalam sebulan
2. Bahan desinfeksi tidak mencemari linqkunqan 50 0

D PERILAKU HIDUP BERSIH 30 1525


DAN SEHAT (Nilai maksima!
3000)
1. Pedagang dan pekerja». 15 1. Pedagang daging/unggas, ikan menggunakan alat 20 150
pelindung diri
2. Berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) 30 225
3. Dilakukan pemeriksaan kesehatan bagi pedagang 10 0
secara berkala menimal 6 bulan sekali
4. Pedagang makanan siap saji tidak sedang 40 450
menderita penyakit menular langsung seperti: diare,
hepatitis, TBC, kudis, dll
2. Pengunjung 10 1. Berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) 50 300
2. Cuci tangan dengan sabun setelah memegang 50 100
unggas/ hewan hidup, daging atau ikan
3. Pengelola 5 Memahami dan mempunyai keterampilan tentang 100 300
hygiene sanitasi dan keamanan pangan (pernah
mengikuti kursus/pelatihan di bidang sanitasi dan
hygiene makanan dan pangan)

E. KEAMANAN (Nilai maksimal 5 491


500 )
1. Pemadaman 3 1. Tersedia peralatan pemadam kebakaran dengan
kebakaran jumlah cukup dan berfungsi (nilai 40):
a. Ada 20 60
b. Jumlah cukup 10 30
c. 80% berfungsi 10 21
2. Tersedia hidran air 30 90
3. Letak peralatan pemadaman kebakaran mudah 20 60
dijangkau dan ada petunjuk arah penyelamatan
4. Adanya SOP penggunaan alat pemadam 10 30
kebakaran
2. Keamanan 2 1. Ada Pos Keamanan 50 100
2. Ada personil/petugas keamanan 50 100

F. FASILITAS LAIN (Nilai 10 580


maksimal 1000)
1. Tempat / sarana ibadah 2 1. Tersedia tempat ibadah yang bersih, dan tempat 40 80
wudhu
2. Tersedia air dengan jumlah yang cukup 40 80
3. Ventilasi dan pencahayaan sesuai dengan 20 40
persyaratan
2. Tempat penjualan unggas hidup 5 1. Tersedia tempat khusus yang terpisah dari pasar 20 25
utama
2. Mempunyai akses masuk dan keluar kendaraan 10 50
pengangkut unggas sendiri
3. Kandang tempat penampungan unggas kuat dan 10 25
mudah dibersihkan
4. Tersedia fasilitas pemotongan unggas umum yang 10 40
memenuhi syarat
5. Tersedia sarana cuci tangan dengan sabun dan air 10 25
bersih
6. Tersedia saluran pembuangan limbah 10 40
7. Terse"dia penampungan sampan terpisah dari 10 25
sampah pasar
8. Tersedia sarana desinfeksi khusus di pintu masuk 20 0

3. Tersedia pos pelayanah 3 Tersedia ruang/pos pelayanan kesehatan dan 100 150
kesehatan dan Pertolongan Pe/tolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)
Pertama Pada Kecelakaan (P3K)

JUMLAH 100 JUMLAH 6,667

KESIMPULAN INSPEKSI SANITASI


1.Hasil penilaian pasar diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) yaitu:
a.Tidak sehat
b.Kurang sehat
c.sehat
2. Skor hasil penilaian
a.Tidak sehat, apabila memiliki skor < 6.000
b.Kurang sehat, apabila memiliki skor 6.000 – 7.499
c.Sehat, apabila memiliki skor 7.500 – 10.000
INSPEKSI SANITASI PASAR
I. DATA UMUM
•NAMA PASAR :
• ALAMAT :
•NAMA PENGELOLA PASAR :
•JUMLAH RUKO/KIOS/LAPAK/LOS :
•JUMLAH PEDAGANG :
:
•JUMLAH ASSOSIASI / KEL. PEDAGANG

BOB
NO VARIABEL UPAYA KOMPONEN YANG DINILAI NILAI SKOR
OT

1 2 3 4 5 6
A LOKASI (Nilai maksimal 5 0
500)
1. Sesuai Rencana Umum Tata Ruang 20
2. Tidak terletak pada daerah rawan bencana 20
3. Tidak terletak pada daerah rawan kecelakaan 20
4. Tidak terletak pada daerah bekas pembuangan akhir 20
5. Mempunyai batas wilayah yang jelas 20
B BANGUNAN PASAR 20 0
(Nilai maksimal 2000)
1 Umum 0.5 Bangunan dan rancang bangun sesuai dengan peraturan yang berlaku 100

2 Penataan ruang 4 1. Pembagian area sesuai dengan Peruntukkannya (zoning) 30

dagang
2. Zoning dengan identitas lengkap 10
3. Lebar lorong antar los minimal 1,5 meter 15
4. Jarak tempat penampungan dan pemotongan unggas dengan 30
bangunan pasar minimal 10 meter atau dibatasi tembok

5. Pestisida dan bahan berbahaya beracun terpisah dengan zona 15


makanan dan bahan pangan

3 Ruang kantor 0.5 1. Ventilasi minimal 20% dari luas lantai 40


pengelola
2. Pencahayaan minimal 100 lux 40
3. Tersedia toilet dan tempat cuci tangan 20
4 Tempat penjualan bahan 15
pangan dan makanan

4.1 Tempat penjualan bahan 4 1. Meja tempat penjualan (nilai 10) 4


pangan basah a. Tahan karat 2
b. Rata 2
c. Kemiringan 2
d. Tinggi 60 cm
2. Karkas daging digantung 8
3. Alas pemotong (talenan) tidak terbuat dari kayu, tidak beracun, 15
kedap air dan mudah dibersihkan
4. Tempat penyimpanan bahan pangan dengan lantai dingin (cold 15
chain) bersuhu (4-10°C)
5. Tersedia tempat pencucian bahan pangan dan peralatan 8
6. Tempat pencucian dilengkapi: (nilai 14)
a. Sabun 6
b. Air mengalir 8
7. Saluran pembuangan limbah : (nilai 10)
a. Tertutup 5
b. Kemiringan 5
8. Tempat sampah (nilai 10):
a. Terpisah (sampah basah & kering) 4
b. Kedap air 3
c. Tertutup 3
9. Bebas binatang penularan penyakit (vektor) & tempat 10
perindukannya
4.2 Tempat penjualan 3 1. Meja tempat penjualan dengan: permukaan rata, mudah
bahan pangan kering dibersihkan, dengan tinggi minimal 60 cm (nilai 20)

a. Permukaan rata 10
b. Mudah dibersihkan 5
c. Tinggi minimal 60 cm 5
2. Meja terbuat dari bahan tahan karat dan bukan dari kayu 20
3. Tempat sampah (nilai 20):
a. Terpisah basah dan kering 10
b. Kedap air 5
c. Bertutup 5
4. Tempat cuci tangan dilengkapi (nilai 20):
a. Dengan sabun 6
b. Air mengalir 14
5. Bebas vektor penular penyakit dan tempat perindukannya 20
4.3 Tempat penjualan 3 1. Tempat penyajian makanan (nilai 20):
makanan matang/siap
saji
a. Tertutup 8
b. Bahan Tahan Karat 3
c. Permukaan rata 3
d. Mudah dibersihkan 3
e. Tinggi minimal 60 cm 3
2. Tempat cuci tangan dilengkapi (nilai 20):
a. Dengan sabun 6
b. Air mengalir 14
3. Tempat cuci peralatan (nilai 20)
a. Kuat 6
b. Aman 4
c. Tidak berkarat 4
d. Mudah dibersihkan 6
4. Pisau yang digunakan untuk memotong bahan mentah dan 10
bahan matang harus berbeda dan tidak berkarat
5. Saluran pembuangan limbah (nilai 10):
a. Tertutup 5
b. Kemiringan 5
6. Tempat sampah (nilai 10)
a. Terpisah basah dan kering 6
b. Kedap air 2
c. Bertutup 2
7. Bebas vektor penularan penyakit dan tempat perindukannya 10
4.4 Area Parkir 1 1. Ada. pemisah yang jelas dengan batas wilayah pasar 15
2. Parkir mobil, motor, sepeda, andong/delman, becak terpisah 10
3. Tersedia area parkir khusus kendaraan pengangkut hewan hidup 10

4. Tersedia area khusus bongkar muat barang 10


5. Tidak ada genangan air 10
6. Tersedia tempat sampah setiap radius 10 meter 15
7. Ada jalurdan tanda masukdan keluar kendaraan yang jelas 10
8. Ada tanaman penghijauan 10
9. Adanya area resapan air 10
4.5 Konstruksi: 4
4.5. Atap 0.5 1. Atap (nilai 40)
1
a. Kuat 20
b. Tidak bocor 10
c. Tidak menjadi tempat perindukan vektor 10
2. Kemiringan atap cukup dan tidak memungkinkan genangan air 40

3. Atap dengan ketinggian lebih 10 meter dilengkapi penangkal 20


petir
4.5. Dinding 0.5 1. Keadaan dinding (nilai 40)
2
a. Bersih 15
b. Tidak lembab 15
c. Berwarna terang 10

2. Permukaan dinding yang selalu terkena percikan air terbuat dari


(nilai 40):
a. Bahan yang kuat 20
b. Kedap air 20
3. Pertemuan lantai dengan dinding harus lengkung (conus) 20
4.5. Lantai 0.5 1. Keadaan lantai (nilai 70):
3
a. Kedap air 15
b. Rata 15
c. Tidak licin 15
d. Tidak retak 10
e. Mudah dibersihkan 15
2. Lantai kamar mandi, tempat cuci dan sejenisnya mempunyai 30
kemiringan ke saluran pembuangan
4.5. Tangga 0.5 40
1. Tinggi, lebar, kemiringan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
4
2. Terdapat pegangan tangan 20
3. Kuat, dan tidak licin 20
4. Pencahayaan minimal 100 lux 20
4.5. Ventilasi 1 Minimal 20% dari luas lantai 100
5
4.5. Pencahayaan 0.5 Intensitas pencahayaan cukup untuk melakukan pekerjaan 100
6 pengelolaan dan pembersihan bahan makanan minimal 100 lux.
4.5. Pintu 0.5 Khusus lios/los penjual daging, ikan, dan sejenisnya menggunakan 100
71 pintu yang dapat membuka dan menutup sendiri atau tirai plastik untuk
menghalangi binatang atau serangga penular penyakit
C. SANITASI (Nilai 30 0
maksimal 3000)
1. Air Bersih 4 1. Air bersih selalu tersedia dalam jumlah yang cukup (minimal 40 40
liter per pedagang)
2. Kualitas air bersih memenuhi syarat kesehatan 30
3. Jarak sumber air bersih dengan septicktank minimal 10 meter 20

4. Pengujian air bersih dilakukan 6 bulan sekali 10


2. Kamar mandi dan toilet 4 1. Toilet: laki-laki dan perempuan terpisah dengan jumlah cukup
(nilai 10)
a. Terpisah 5
b. Jumlah cukup 5
2. Tersedia bak dan air bersih dengan jumlah cukup dan bebas 10
Jentik
3. Toilet dengan leher angsa 10
4. Tersedia tempat cuci tangan dan sabun 10
5. Tersedia tempat sampah yang tertutup 10
6. Tersedia septick tank dengan lubang peresapan yang memenuhi 10
syarat kesehatan
7. Letak toilet minimal 10 meter dari tempat penjualan makanan 10
dan bahan pangan
8. Ventilasi minimal 20% dari luas lantai 10
9. Pencahayaan minimal 100 lux 10
10. Lantai kedap air, tidak licin, mudah dibersihkan, dengan 10
kemiringan cukup
3 Pengelolaan sampah 4 1. Setiap kios/lorong/los tersedia tempat sampah basah dan 20
kering
2. Tempat sampah terbuat dari (nilai 20):
a. Bahan kedap air 5
b. Tidak mudah berkarat 5
c. Kuat 4
d. Tertutup 3
e. Mudah dibersihkan 3
3. Tersedia alat pengangkut sampah (sampah) (nilai 15):
a. Kuat 8
b. Mudah dibersihkan 7
4. Tersedia tempat pembuangan sampah sementara (TPS) (nilai
15):
a. Kuat 4
b. Kedap air 4

c. Mudah dibersihkan 4
d. Mudah dijangkau 3
5. TPS tidak menjadi tempat perindukan binatang penular penyakit 10
6. TPS tidak dijalur utama pasar dan berjarak minimal 10 meter dari 10
bangunan pasar
7. Sampah diangkut minimal 1 x 24 jam 10
4. Drainage 4 1. Tertutup dengan kisi-kisi, terbuat dari logam dan mudah 30
dibersihkan
2. Limbah cair mengalir lancar 40
3. Limbah cair harus memenuhi baku mutu 10
4. Tidak ada bangunan di atas saluran 10
5. Pengujian kualitas limbah cair berkala setiap 6 bulan sekali 10
5. Tempat cuci tangan 4 1. Lokasi mudah dijangkau 40
2. Dilengkapi sabun 20
3. Tersedia air mengalir 40
6. Binatang penular 3 1. Los makanan siap saji dan bahan pangan harus bebas dari 20
penyakit / vektor lalat, kecoa dan tikus
2. Angka kepadatan tikus harus nol 20
3. Angka kepadatan kecoa maksimal 2 ekor per plate di titik 20
pengukuran
4. Angka kepadatan lalat maksimal 30 per gril net di tempat 20
sampah dan drainage
5. Container Indeks (Cl) jentik nyamuk aedes tidak melebihi 5% 20
7. Kualitas makanan dan 4 1. Tidak basi 20
bahan pangan
2. Tidak mengandung bahan berbahaya 10
3. Tidak mengandung residu pestisida di atas ambanq batas 10
4. Kualitas makanan siap saji sesuai denaan peraturan 10
5. Makanan dalam kemas^n tertutup disimpan dalam suhu 4-10°C 10

6. Ikan, daging dan olahannya disimpan dalam suhu 0 s/d 4°C 10


7. Sayur dan buah disimpan dalam suhu 10°C, telo, susu dan 10
olahannya disimpan dalam suhu 5-7°G
8. Penyimpanan bahan makanan dengan jarak 15 cm dari lantai, 5 10
cm dari dinding dan 60 cm dari lanait-lanqit
9. Kebersihan peralatan makanan maksimal 100 kuman per cm2 10
permukaan dan E.coli nol
8. Desinfeksi pasar 3 1. Dilakukan secara menyeluruh 1 hari dalam sebulan 50
2. Bahan desinfeksi tidak mencemari linqkunqan 50
D PERILAKU HIDUP 30 0
BERSIH DAN SEHAT
(Nilai maksima! 3000)
1. Pedagang dan pekerja». 15 1. Pedagang daging/unggas, ikan menggunakan alat pelindung diri 20

2. Berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) 30


3. Dilakukan pemeriksaan kesehatan bagi pedagang secara 10
berkala menimal 6 bulan sekali
4. Pedagang makanan siap saji tidak sedang menderita penyakit 40
menular langsung seperti: diare, hepatitis, TBC, kudis, dll

2. Pengunjung 10 1. Berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) 50


2. Cuci tangan dengan sabun setelah memegang unggas/ hewan 50
hidup, daging atau ikan
3. Pengelola 5 Memahami dan mempunyai keterampilan tentang hygiene sanitasi dan 100
keamanan pangan (pernah mengikuti kursus/pelatihan di bidang
sanitasi dan hygiene makanan dan pangan)
E. KEAMANAN (Nilai 5 0
maksimal 500)
1. Pemadaman 3 1. Tersedia peralatan pemadam kebakaran dengan jumlah cukup
kebakaran dan berfungsi (nilai 40):
a. Ada 20
b. Jumlah cukup 10
c. 80% berfungsi 10

2. Tersedia hidran air 30


3. Letak peralatan pemadaman kebakaran mudah dijangkau dan 20
ada petunjuk arah penyelamatan
4. Adanya SOP penggunaan alat pemadam kebakaran 10
2. Keamanan 2 1. Ada Pos Keamanan 50
2. Ada personil/petugas keamanan 50
F. FASILITAS LAIN (Nilai 10 0
maksimal 1000)
1. Tempat / sarana ibadah 2 1. Tersedia tempat ibadah yang bersih, dan tempat wudhu 40
2. Tersedia air dengan jumlah yang cukup 40
3. Ventilasi dan pencahayaan sesuai dengan persyaratan 20
2. Tempat penjualan 5 1. Tersedia tempat khusus yang terpisah dari pasar utama 20
unggas hidup
2. Mempunyai akses masuk dan keluar kendaraan pengangkut 10
unggas sendiri
3. Kandang tempat penampungan unggas kuat dan mudah 10
dibersihkan
4. Tersedia fasilitas pemotongan unggas umum yang memenuhi 10
syarat
5. Tersedia sarana cuci tangan dengan sabun dan air bersih 10
6. Tersedia saluran pembuangan limbah 10
7. Terse"dia penampungan sampan terpisah dari sampah pasar 10

8. Tersedia sarana desinfeksi khusus di pintu masuk 20


3. Tersedia pos pelayanah 3 Tersedia ruang/pos pelayanan kesehatan dan Pertolongan Pertama 100
kesehatan dan Pada Kecelakaan (P3K)
Pertolongan Pertama
Pada Kecelakaan (P3K)

JUMLAH 100 JUMLAH 0

KESIMPULAN INSPEKSI SANITASI


1.Hasil penilaian pasar diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) yaitu:
a.Tidak sehat
b.Kurang sehat
c.sehat
2. Skor hasil penilaian
a.Tidak sehat, apabila memiliki skor < 6.000
b.Kurang sehat, apabila memiliki skor 6.000 – 7.499
c.Sehat, apabila memiliki skor 7.500 – 10.000

Anda mungkin juga menyukai