Anda di halaman 1dari 2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

ASUHAN GIZI PADA PASIEN DENGAN RESIKO NUTRISI

Nomor : 040/SPO/II/4/ARSY/II/2019 Revisi : 00 Halaman1/2

Ditetapkan di : Lamongan,
01 Februari 2019
STANDAR Tgl diterbitkan : 01 Februari 2019 RS KH Abdurrahman Syamsuri
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

(dr. H. Moch. Rosidi)


NIK: 02.101.095

Pengertian Asuhan gizi pada pasien dengan resiko nutrisi adalah serangkaian kegiatan yang
terorganisir/terstruktur yang memungkinkan untuk indentifikasi kebutuhan gizi dan
penyediaan asuhan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Tujuan Agar setiap pasien dapat dipenuhi kebutuhan zat gizinya secara optimal.
Kebijakan 1. Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit KH Abdurrahman Syamsuri Tahun 2016.
2. Surat Keputusan Direktur Nomor: II.6/A.4/I/2016 tentang Kebijakan Pedoman
Pelayanan Gizi Rumah Sakit KH Abdurrahman Syamsuri.
Prosedure NUTRITION CARE PROSESS (NCP)
1. Nutrition Assesment
Metoda pengumpulan, verifikasi dan interpretasi data yang dibutuhkan untuk
mengidentifikasi masalah terkait gizi, penyebab, tanda dan gejalanya secara
sistematik, terdiri dri 4 (empat) komponen: Riwayat terkait makanan dan gizi
(FH), Antropometri (AD), Biokimia, tes dan prosedur terkait gizi, Pemeriksaan
fisik klinis terkait gizi (PD), Riwayat klien/ personal (CH)

2. Diagnosa Gizi

Identifikasi dan memberi nama masalah gizi yang spesifik


3. Intervensi Gizi
Suatu tindakan yang terencana yang ditujukan untuk memperbaiki status gizi dan
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
ASUHAN GIZI PADA PASIEN DENGAN RESIKO NUTRISI

Nomor : 040/SPO/II/4/ARSY/II/2019 Revisi : 00 Halaman2/2

Ditetapkan di : Lamongan,
01 Februari 2019
STANDAR Tgl diterbitkan : 01 Februari 2019 RS KH Abdurrahman Syamsuri
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

(dr. H. Moch. Rosidi)


NIK: 02.101.095

kesehatan
Merubah perilaku gizi dan kondisi lingkungan yang mempengaruhi masalah gizi
pasien/klien.
4. Monitoring dan Evaluasi Gizi
Monitoring adalah Mengkaji ulang dan mengukur secara terjadwal
indikator asuhan gizi dari status pasien sesuai dengan kebutuhan yang
ditentukan, diagnosis gizi, Intervensi dan outcome (hasil) Asuhan Gizi yang
diberikan.
Evaluasi adalah Membandingkan secara sistematik data-data saat ini dengan
status sebelumnya, tujuan intervensi gizi, efektifitas asuhan gizi secara umum
dan atau rujukan standar
Unit Kerja 1. Unit Rawat Inap
2. Unit HCU
3. Unit Gizi

Anda mungkin juga menyukai