Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL KEGIATAN MAHASISWA

ENGLISH FUN LEARNING WITH KIDS

Kelompok 1:
Ahmad Ibrahim NPM: 202212500211
Astri Dian Permata NPM: 202212501221
Malikah Narjis NPM: 202212500222
Mayla Putri Ridi NPM: 202212500270
Mutiara Puspita NPM: 202212500206
Ragilia Putri S NPM: 202212500209
Theresia Talita A NPM: 202212500251
Unzila Azzahra NPM: 202212500198

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
2022
LEMBAR PERIKSA PROPOSAL KEGIATAN

Demikian proposal kegiatan mahasiswa English Fun Learning with Kids

ini kami susun sebagai bentuk pertanggungjawaban substatif pelaksana kegiatan

sesuai dengan hasil dan kondisi kegiatan yang sebenarnya. Apabila pada

kemudian hari ditemukan kesalahan isi dan/atau redaksi proposal ini, ketua

kelompok kegiatan akan melakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

Telah diperiksa oleh, Jakarta, 15 Oktober 2022


Ketua Kelompok

Yogi Purnama, M.Pd Malikah Narjis


NIDN: 0304128605 NPM: 202212500222

Mengetahui,
Koordinator mata kuliah Bahasa Indonesia

Randi Ramliyana
NIDN: 0323078801
Daftar Isi
LEMBAR PERIKSA PROPOSAL KEGIATAN............................................................................1
Daftar Isi............................................................................................................................2
BAB I.................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.............................................................................................................3
A. Latar Belakang.......................................................................................................3
B. Tujuan....................................................................................................................6
C. Manfaat..................................................................................................................6
D. Sasaran...................................................................................................................6
E. Indikator Keberhasilan...........................................................................................7
F. Tahap Kegiatan......................................................................................................7
G. Pembiayaan............................................................................................................7
BAB II...............................................................................................................................8
PELAKSANAAN KEGIATAN.........................................................................................8
A. Waktu dan Tempat Kegiatan..................................................................................9
B. Pelaksana Kegiatan................................................................................................9
C. Jadwal Kegiatan.....................................................................................................9
D. Metode Pelaksanaan Kegiatan..............................................................................10
E. Peta Risiko Kegiatan............................................................................................10
BAB III............................................................................................................................12
PENUTUP.......................................................................................................................12
A. Simpulan..............................................................................................................12
B. Saran....................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidik adalah ahli pendidikan yang memiliki manfaat, posisi,
dan kedudukan yang sangat diperlukan untuk memenuhi visi pendidikan
2025 yang menghasilkan individu Indonesia berpendidikan serta
kompetitif. Guru Profesional tidak cuma terfokus atas pekerjaan pokok
melainkan juga menuntun, membentuk, membimbing, memandu,
mengayomi, dan menilai anak didik sebagaimana tertera dalam Undang
Undang Guru dan Dosen (Eliza et al., 2019).
Pendidik pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah ahli profesional
dalam merancang, melakukan aktivitas pembelajaran, serta menilai nilai
akhir dari proses belajar mengajar, juga melaksanakan bimbingan,
mengasuh, merawat serta melindungi peserta didik. Anak usia dini akan
mengalami perkembangan pesat (Husna & Suryana, 2021 ; Husna &
Suryana 2022). Untuk itu, saat menjalani kewajiban, pendidik anak usia
dini wajib mencukupi kualifikasi dan kompetensi sesuai dengan
Permendikbud No. 137 tahun 2014 tentang Standar Nasional PAUD (Eliza
et al., 2019).
Saat pandemi Covid-19 berlangsung di Indonesia awal tahun 2020
mengubah berbagai kebiasaan pendidikan masyarakat Indonesia, Kegiatan
Belajar Mengajar (KBM) biasanya berlangsung di sekolah sebelum
pandemi, berbagai fasilitas dan sumber belajar disediakan oleh sekolah.
Semua siswa dan guru bisa tatap muka setiap hari aktif dalam seminggu.
Namun, setelah epidemi Covid-19, pertemuan ini tidak bisa diadakan di
sekolah. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengembangkan pedoman
pendidikan ketika perlu menyebarkan Covid-19 salah satunya dengan
mengalihkan proses pembelajaran dari pembelajaran tatap muka menjadi
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dengan memenuhi syarat tertentu
(Kemdikbud RI, 2020).
Penutupan sekolah dan pengalihan metode pembelajaran ke PJJ
tidak masalah dalam menekan penyebaran Covid-19. Yang perlu
diperketat adalah mengikuti aturan protokol kesehatan seperti memakai
masker dan menjaga jarak sosial. Penutupan sekolah hanya 2-4% kematian
yang diharapkan dapat dicegah, jauh lebih sedikit daripada intervensi jarak
sosial lainnya (Viner et al., 2020). Jarak sosial saja sudah cukup untuk
menghindari Covid-19. Penutupan sekolah proaktif tidak dapat
menghentikan penyebaran, mereka dapat mengurangi insiden puncak
hingga 40-60% dan menunda epidemi (Zhang et al., 2020). Metode PJJ
dapat ditemukan di hampir semua jenjang pendidikan, termasuk PAUD
metode ini sulit karena berbagai kendala.
Selama setahun, PJJ menemui berbagai kendala di tingkat PAUD.
Kendala tersebut datang dari guru maupun orang tua dan fasilitas yang
kurang memadai untuk PJJ (Ayuni dkk., 2021; Satriningrum dan Prasetyo,
2021; Wardani dan Ayriza, 2021), biaya pembelian paket data dan sinyal
terbatas (Agustin et al., 2021; Ayuni dkk., 2021; Satrianingrum &
Prasetyo, 2021; Wardani & Ayriza, 2021), Guru yang sulit melakukan
kegiatan dan mengajar anak (Agustin et al., 2021; Ayuni et al. dkk., 2021;
Satrianingrum dan Prasetyo, 2021). Orang tua punya hambatan sendiri
menggantikan peran guru di rumah, yaitu kesulitan mengatur waktu dan
mengatur emosi ketika berhadapan dengan anak-anak, dengan orang tua
yang kekurangan materi atau tugas guru kepada anak (Ayuni dkk., 2021;
Satrianingrum & Prasetyo, 2021). Dalam konteks pengajaran tatap muka
terbatas dimulai, penelitian ini mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran
di sekolah yang bercirikan lingkungan dan jumlah siswa yang berbeda.
Jelaskan tujuan mempelajari kesiapan sekolah sebelum pelaksanaan
pembelajaran tatap muka terbatas pada PAUD di kota lebih buruk. PAUD
yang menjadi subjek penelitian ini berjumlah empat PAUD pembelajaran
tatap muka terbatas (PTMT) akan dilaksanakan pada tahun 2021.
B. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut.
1. Meningkatkan kemampuan anak dalam mengetahui huruf dan cara
penyebutannya dalam bahasa Inggris.
2. Meningkatkan kemampuan anak dalam mengetahui warna dan cara
penyebutannya dalam bahasa Inggris.

C. Manfaat
Adapun manfaat dari kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1. Meningkatnya kemampuan anak dalam mengetahui huruf dan cara
penyebutannya dalam bahasa Inggris.
2. Meningkatnya kemampuan anak dalam mengetahui warna dan cara
penyebutannya dalam bahasa Inggris.

D. Sasaran
Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah anak-anak usia 3 s.d. 5 tahun.

E. Indikator Keberhasilan
Adapun indikator keberhasilan dari kegiatan ini adalah
- Murid dapat mengenal huruf alphabet dalam bahasa Inggris.
- Murid dapat mengenal warna dalam bahasa Inggris.

F. Tahap Kegiatan
1. Tahapan Observasi Awal

Pada tahap ini kami sebagai penyelenggara acara akan melakukan

penggalian ide, penyusunan, serta anggaran hingga pembuatan

proposal.

2. Tahap Persiapan Kegiatan

Pada tahap ini kami sebagai penyelenggara acara akan mempersiapkan

kebutuhan yang akan digunakan dalam penyelenggaraan acara.


3. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan

Pada tahap ini kami sebagai penyelenggara acara akan melakukan

implemetasi acara dengan datang ke TAAM Pelangi dan mengajar

alphabet serta warna dalam bahasa Inggris.

4. Tahapan Evaluasi Kegiatan

Pada tahap ini kami sebagai penyelanggara acara akan menyusun

laporan kegiatan dan melakukan evaluasi dari acara yang telah kami

rencanakan dan laksanakan.

G. Pembiayaan
Adapun rincian pembiayaan sebagai berikut.

No. Kebutuhan Jumlah Satuan Harga Satuan Total

1. Beng beng 2 box Snack Rp30.000,00 Rp60.000,00

2. Permen 1 pcs Snack Rp22.000,00 Rp22.000,00

3. Susu 1 dus Minuman Rp105.000,00 Rp105.000,00

4. Origami 2 pcs Kertas Rp7.500,00 Rp15.000,00

5. Pita 2 pcs Bahan Rp5.000,00 Rp10.000,00

6. HVS 35 lembar Kertas Rp25.000,00 Rp25.000,00

7. Stik Eskrim 1 pcs Alat Rp5.000,00 Rp5.000,00

Total Keseluruhan Rp242.000,00


BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Waktu dan Tempat Kegiatan


Tempat : TAAM Pelangi di Depok, Jawa Barat

Waktu : Rabu, 26 Oktober 2022

B. Pelaksana Kegiatan

1. Ragilia Putri S
2. Mayla Putri R

Panitia:

Ketua Pelaksana : Malikah Narjis

Sekretaris : Unzila Azzahra

Bendahara : Ahmad Ibrahim

Seksi Acara : Theresia Talita A

Kreatif : Mutiara Puspita

Publikasi : Astri Dian Permata


C. Jadwal Kegiatan
Berikut merupakan rangkaian kegiatan.
Tahap Waktu Kegiatan Tempat
Tahap 12 Oktober 2022 Bertukar pikiran mengenai Daring
Observasi tema untuk kegiatan yang
Awal ingin dilaksanakan.
14 Oktober 2022 Menentukan kegiatan yang Daring
ingin dilaksanakan.
16 Oktober 2022 Mengumpulkan ide untuk Kampus B
kegiatan yang ingin
dilaksanakan.
17 – 18 Oktober Menyusun proposal Kampus B
2022 kegiatan yang ingin
dilaksanakan.
19 Oktober 2022 Presentasi proposal Kampus B
kegiatan yang ingin
dilaksanakan.
Tahap 20 Oktober 2022 Melakukan koordinasi Daring
Persiapan dengan pemilik PAUD.
Kegiatan
21 Oktober 2022 Membeli alat dan bahan Kampus B
untuk kegiatan yang ingin
dilaksanakan, serta
membuat alat peraga yang
akan dipakai saat kegiatan
berlangsung.
24 Oktober 2022 Melakukan diskusi terakhir Kampus B
sebelum dilaksanakannya
kegiatan.
25 Oktober 2022 Melakukan tinjauan pada TAAM
lokasi yang akan menjadi Pelangi
tempat dilaksanakannya
kegiatan.
Tahap 26 Oktober 2022 Bertemu dan berbincang TAAM
Pelaksanaan dengan para guru di Pelangi
Kegiatan TAAM Pelangi.
26 Oktober 2022 Meluncurkan kegiatan TAAM
English Learning Fun with Pelangi
Kids di TAAM Pelangi.
Tahap 27 Oktober 2022 Re-check dan melakukan TAAM
Evaluasi diskusi dengan kelompok Pelangi
Kegiatan mengenai hasil kegiatan di
TAAM Pelangi.

D. Metode Pelaksanaan Kegiatan


Pelaksanaan English Fun Learning with Kids dilakukan secara tatap muka.

E. Peta Risiko Kegiatan


Berikut table peta risiko program English Fun Learning with Kids.

English Fun Learning Kekuatan kelemahan


with Kids
Kecakapan yang mudah Tidak berpengalaman
dimengerti dalam membuat acara
Sang anak nyaman dan Waktu persiapan terlalu
tidak bosan dengan singkat
pembelajaran yang
diberikan
Sang anak menikmati Belum optimal karena
snack yang tersedia keseluruhan dilakukan
secara cepat
peluang Kekuatan peluang Kelemahan peluang

Program yang Mengajar di tempat


mengangkat tema strategis, yakni di area
English fun learning dimana anak anak yang
With Kids butuh edukasi namun
memperkokoh pondasi diajarkan dalam bentuk
dasar Bahasa inggris materi yang seadanya
pada murid

Ancaman Kekuatan ancaman Kelemahan ancaman

Memberikan gambaran Karena belum


huruf agar murid dapat berpengalaman dan
mengenal dan tidak waktu persiapan
tertukar antara huruf satu terbatas, acara tidak
dengan yang lainnya maksimal secara
keseluruhan

BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Pendidik pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah ahli profesional

dalam merancang, melakukan aktivitas pembelajaran, serta menilai nilai

akhir dari proses belajar mengajar, juga melaksanakan bimbingan,

mengasuh, merawat serta melindungi peserta didik. Anak usia dini akan

mengalami perkembangan pesat (Husna & Suryana, 2021 ; Husna &

Suryana 2022). Untuk itu, saat menjalani kewajiban, pendidik anak usia

dini wajib mencukupi kualifikasi dan kompetensi sesuai dengan

Permendikbud No. 137 tahun 2014 tentang Standar Nasional PAUD (Eliza

et al., 2019). Tujuan pembelajaran tersebut yakni memberi ilmu yang

bermanfaat untuk kegiatan sehari hari, terutama membaca alphabet.

Manfaat kegiatan ini adalah menjadi media hiburan sembari belajar dan

menambah wawasan murid.

B. Saran
Harus bisa mengembangkan apa yang ingin dimulai dengan cara

berlatih agar memuat hasil yang memuaskan.


DAFTAR PUSTAKA

Mujlauwidzatul, H., & Sugito (2022). Eksplorasi Penerapan Pembelajaran Tatap

Muka Terbatas pada Jenjang PAUD di Masa kebiasaan Baru. From

https://scholar.google.com/scholar?q=Eksplorasi%20Penerapan%20Pembelajaran

%20Tatap%20Muka%20Terbatas%20pada%20Jenjang%20PAUD%20di

%20Masa%20Kebiasaan%20Baru

Delfi, E., Marisa, S., Wilda, A., Desi, K. (2022). Jenis-Jenis Peningkatan

Profesional Guru PAUD di Indonesia. From

https://jbasic.org/index.php/basicedu/article/view/3055/pdf

Anda mungkin juga menyukai